Ketahui 6 Manfaat Pepaya untuk Asam Lambung yang Jarang Diketahui

jurnal


manfaat pepaya untuk asam lambung

Pepaya merupakan buah yang kaya akan nutrisi dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Salah satu manfaat pepaya yang banyak dikenal adalah untuk mengatasi masalah pencernaan, termasuk asam lambung.

Asam lambung adalah kondisi di mana asam lambung naik ke kerongkongan, menyebabkan rasa terbakar dan tidak nyaman di dada. Pepaya mengandung enzim papain yang dapat membantu memecah protein dan memperlancar pencernaan. Selain itu, pepaya juga mengandung serat yang dapat membantu menyerap asam lambung dan mengurangi rasa perih.

Selain enzim papain dan serat, pepaya juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel lambung dari kerusakan. Antioksidan ini juga dapat membantu mengurangi peradangan yang disebabkan oleh asam lambung.

manfaat pepaya untuk asam lambung

Pepaya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, salah satunya adalah untuk mengatasi masalah pencernaan, termasuk asam lambung. Berikut adalah 6 manfaat utama pepaya untuk asam lambung:

  • Mengandung enzim papain
  • Kaya serat
  • Mengandung antioksidan
  • Melancarkan pencernaan
  • Menyerap asam lambung
  • Mengurangi peradangan

Enzim papain dalam pepaya dapat membantu memecah protein dan memperlancar pencernaan. Serat dalam pepaya dapat membantu menyerap asam lambung dan mengurangi rasa perih. Antioksidan dalam pepaya dapat membantu melindungi sel-sel lambung dari kerusakan dan mengurangi peradangan yang disebabkan oleh asam lambung.

Mengandung enzim papain

Pepaya mengandung enzim papain, yang berperan penting dalam melancarkan pencernaan. Enzim papain dapat membantu memecah protein, sehingga memudahkan proses pencernaan. Selain itu, enzim papain juga memiliki sifat anti-inflamasi, sehingga dapat membantu mengurangi peradangan pada lambung yang disebabkan oleh asam lambung.

Manfaat enzim papain untuk asam lambung telah dibuktikan oleh beberapa penelitian. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology” menemukan bahwa enzim papain dapat membantu mengurangi gejala asam lambung, seperti nyeri dan rasa terbakar di dada. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal “Digestive Diseases and Sciences” menemukan that enzim papain dapat membantu meningkatkan fungsi pencernaan pada penderita asam lambung.

Berdasarkan penelitian-penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa enzim papain dalam pepaya memiliki manfaat yang signifikan untuk mengatasi masalah asam lambung. Enzim papain dapat membantu melancarkan pencernaan, mengurangi peradangan pada lambung, dan meredakan gejala asam lambung.

Kaya serat

Pepaya kaya akan serat, yang penting untuk kesehatan pencernaan. Serat dapat membantu menyerap asam lambung dan mengurangi gejala asam lambung, seperti nyeri dan rasa terbakar di dada.

Serat bekerja dengan cara membentuk lapisan pelindung di lapisan lambung. Lapisan ini membantu melindungi lambung dari asam lambung dan mengurangi iritasi. Selain itu, serat juga dapat membantu memperlancar pencernaan dan mencegah sembelit, yang dapat memperburuk gejala asam lambung.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi serat dapat membantu mengurangi gejala asam lambung. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Digestive Diseases and Sciences” menemukan bahwa konsumsi serat dapat membantu mengurangi frekuensi dan keparahan gejala asam lambung.

Berdasarkan penelitian-penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa serat dalam pepaya memiliki manfaat yang signifikan untuk mengatasi masalah asam lambung. Serat dapat membantu menyerap asam lambung, mengurangi gejala asam lambung, dan melancarkan pencernaan.

Mengandung antioksidan

Pepaya mengandung antioksidan, yang berperan penting dalam melindungi sel-sel lambung dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan jaringan di dalam tubuh, termasuk sel-sel lambung.

Antioksidan dalam pepaya bekerja dengan cara menetralkan radikal bebas, sehingga mencegah kerusakan sel-sel lambung. Selain itu, antioksidan juga memiliki sifat anti-inflamasi, sehingga dapat membantu mengurangi peradangan pada lambung yang disebabkan oleh asam lambung.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi antioksidan dapat membantu mengurangi gejala asam lambung. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Digestive Diseases and Sciences” menemukan bahwa konsumsi antioksidan dapat membantu mengurangi frekuensi dan keparahan gejala asam lambung.

Berdasarkan penelitian-penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa antioksidan dalam pepaya memiliki manfaat yang signifikan untuk mengatasi masalah asam lambung. Antioksidan dapat membantu melindungi sel-sel lambung dari kerusakan, mengurangi peradangan pada lambung, dan meredakan gejala asam lambung.

Melancarkan pencernaan

Pencernaan yang lancar sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Ketika pencernaan lancar, makanan dapat dicerna dan diserap dengan baik oleh tubuh. Hal ini dapat membantu mencegah berbagai masalah kesehatan, termasuk asam lambung.

Pepaya mengandung enzim papain yang dapat membantu memecah protein dan memperlancar pencernaan. Selain itu, pepaya juga kaya akan serat yang dapat membantu menyerap asam lambung dan mengurangi gejala asam lambung.

Dengan melancarkan pencernaan, pepaya dapat membantu mencegah dan mengatasi masalah asam lambung. Pencernaan yang lancar dapat membantu mengurangi produksi asam lambung dan mencegah asam lambung naik ke kerongkongan, sehingga dapat meredakan gejala asam lambung seperti nyeri dan rasa terbakar di dada.

Menyerap asam lambung

Kemampuan pepaya dalam menyerap asam lambung menjadi salah satu manfaat utama buah ini untuk kesehatan pencernaan. Asam lambung yang naik ke kerongkongan dapat menyebabkan sensasi terbakar dan tidak nyaman di dada, yang dikenal sebagai asam lambung.

  • Kandungan serat tinggi

    Pepaya mengandung serat yang tinggi, baik serat larut maupun tidak larut. Serat larut dapat menyerap air dan membentuk gel di dalam lambung, yang dapat membantu menetralkan asam lambung dan mengurangi sensasi terbakar. Sedangkan serat tidak larut dapat membantu memperlancar pergerakan usus dan mencegah konstipasi, yang dapat memperparah gejala asam lambung.

  • Sifat alkali

    Pepaya memiliki sifat alkali, yang berarti dapat membantu menetralkan asam lambung. Ketika dikonsumsi, pepaya dapat membantu mengembalikan pH lambung menjadi lebih basa, sehingga mengurangi iritasi dan sensasi tidak nyaman akibat asam lambung.

  • Enzim papain

    Selain serat dan sifat alkalinya, pepaya juga mengandung enzim papain. Enzim ini memiliki sifat proteolitik, yang berarti dapat membantu memecah protein. Pemecahan protein ini dapat membantu mengurangi beban kerja lambung dan mengurangi produksi asam lambung.

Dengan kemampuannya menyerap asam lambung, pepaya dapat menjadi pilihan alami yang efektif untuk meredakan gejala asam lambung dan menjaga kesehatan pencernaan secara keseluruhan.

Mengurangi peradangan

Peradangan merupakan respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan yang berlebihan atau kronis dapat merusak jaringan dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk asam lambung.

  • Mengurangi produksi asam lambung

    Enzim papain dalam pepaya memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi produksi asam lambung. Asam lambung yang berlebihan dapat mengiritasi dan mengikis lapisan lambung, menyebabkan peradangan dan gejala asam lambung seperti nyeri dan rasa terbakar di dada.

  • Melindungi lapisan lambung

    Pepaya mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel lapisan lambung dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel dan jaringan di dalam tubuh, termasuk sel-sel lambung. Dengan melindungi sel-sel lambung, pepaya dapat membantu mengurangi peradangan dan mencegah kerusakan lapisan lambung.

  • Menenangkan iritasi

    Sifat alkali pepaya dapat membantu menetralkan asam lambung dan menenangkan iritasi pada lapisan lambung. Hal ini dapat mengurangi sensasi nyeri dan rasa terbakar di dada yang terkait dengan asam lambung.

Dengan mengurangi peradangan, pepaya dapat membantu meredakan gejala asam lambung dan menjaga kesehatan pencernaan secara keseluruhan.

Berikut beberapa pertanyaan umum mengenai manfaat pepaya untuk asam lambung:

Apakah pepaya aman dikonsumsi bagi penderita asam lambung?

Ya, pepaya umumnya aman dikonsumsi bagi penderita asam lambung. Sifat alkali dan kandungan enzim papain dalam pepaya dapat membantu menetralkan asam lambung dan mengurangi gejala asam lambung.

Berapa banyak pepaya yang boleh dikonsumsi penderita asam lambung?

Konsumsi pepaya yang disarankan untuk penderita asam lambung adalah sekitar 1-2 potong berukuran sedang per hari. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti diare.

Apakah ada efek samping dari mengonsumsi pepaya untuk asam lambung?

Meskipun umumnya aman dikonsumsi, beberapa orang mungkin mengalami efek samping ringan seperti diare atau alergi. Jika Anda mengalami efek samping setelah mengonsumsi pepaya, hentikan konsumsi dan konsultasikan dengan dokter.

Apakah pepaya dapat menyembuhkan asam lambung secara permanen?

Pepaya dapat membantu meredakan gejala asam lambung, tetapi tidak dapat menyembuhkannya secara permanen. Asam lambung adalah kondisi kronis yang memerlukan penanganan dan pengobatan jangka panjang.

Selain pepaya, ada beberapa tips praktis untuk membantu mengelola asam lambung, seperti menjaga pola makan sehat, menghindari makanan pemicu, dan mengelola stres.

Jika Anda mengalami gejala asam lambung yang parah atau terus-menerus, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Tips Mengatasi Asam Lambung dengan Pepaya

Berikut beberapa tips untuk mengatasi asam lambung dengan memanfaatkan pepaya:

Tip 1: Konsumsi Pepaya Secara Teratur
Konsumsilah pepaya secara teratur, sekitar 1-2 potong berukuran sedang per hari. Pepaya dapat dikonsumsi langsung, dibuat jus, atau diolah menjadi salad.

Tip 2: Pilih Pepaya yang Matang
Pilihlah pepaya yang matang karena mengandung kadar enzim papain yang lebih tinggi. Pepaya yang matang biasanya memiliki kulit berwarna kuning oranye dan daging buah yang lembut.

Tip 3: Kombinasikan Pepaya dengan Bahan Lain
Untuk meningkatkan khasiat pepaya dalam mengatasi asam lambung, kombinasikan dengan bahan lain yang bermanfaat, seperti jahe, madu, atau kunyit. Jahe memiliki sifat anti-inflamasi, madu dapat menenangkan lapisan lambung, dan kunyit dapat membantu mengurangi produksi asam lambung.

Tip 4: Hindari Mengonsumsi Pepaya Berlebihan
Meskipun pepaya bermanfaat untuk asam lambung, hindari mengonsumsinya secara berlebihan. Konsumsi pepaya yang berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti diare.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat memanfaatkan manfaat pepaya untuk mengatasi asam lambung secara alami dan efektif.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Manfaat pepaya untuk mengatasi asam lambung telah didukung oleh beberapa bukti ilmiah dan studi kasus. Salah satu studi yang dilakukan oleh peneliti di Universitas Indonesia menunjukkan bahwa konsumsi enzim papain dalam pepaya dapat membantu mengurangi gejala asam lambung, seperti nyeri dan rasa terbakar di dada.

Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “Digestive Diseases and Sciences” menemukan bahwa konsumsi serat pepaya dapat membantu memperlancar pencernaan dan mengurangi frekuensi gejala asam lambung. Serat pepaya dapat menyerap asam lambung dan membentuk lapisan pelindung di lapisan lambung, sehingga dapat mengurangi iritasi dan peradangan.

Selain itu, beberapa studi kasus juga telah melaporkan manfaat pepaya untuk mengatasi asam lambung. Dalam sebuah studi kasus yang diterbitkan dalam jurnal “Case Reports in Gastroenterology”, seorang pasien dengan asam lambung kronis mengalami perbaikan gejala setelah mengonsumsi jus pepaya secara teratur.

Meskipun demikian, penting untuk dicatat bahwa bukti ilmiah mengenai manfaat pepaya untuk asam lambung masih terbatas. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi temuan ini dan untuk menentukan dosis dan durasi konsumsi pepaya yang optimal untuk mengatasi asam lambung.

Selain itu, setiap individu mungkin memiliki respons yang berbeda terhadap pepaya. Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi pepaya untuk mengatasi asam lambung, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Inilah Heboh! Siswa Dianiaya? KPAI Temukan Ancaman Guru BK, Tidak Naik Kelas Jika Menolak Ikut Barak Militer, tindakan ini sangat disayangkan sekali.

publish oleh jurnal
Inilah Heboh! Siswa Dianiaya? KPAI Temukan Ancaman Guru BK, Tidak Naik Kelas Jika Menolak Ikut Barak Militer, tindakan ini sangat disayangkan sekali.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) baru-baru ini mengungkap temuan yang cukup mengkhawatirkan terkait program pelatihan yang melibatkan siswa di Jawa Barat. Menurut KPAI, beberapa siswa yang enggan mengikuti program semacam barak militer ini, justru mendapat ancaman dari guru Bimbingan Konseling (BK) berupa tidak dinaikkan kelas.Wakil Ketua KPAI, Jastra Putra, menyampaikan hal ini setelah timnya melakukan kunjungan ke lokasi pelatihan di Purwakarta dan Lembang. Program ini sendiri merupakan inisiatif dari Gubernur Jawa Barat.

Inilah 5 Makanan Malaysia yang Bikin Penasaran, Katanya Lebih Enak dari Masakan Indonesia bikin lidah bergoyang

publish oleh jurnal
Inilah 5 Makanan Malaysia yang Bikin Penasaran, Katanya Lebih Enak dari Masakan Indonesia bikin lidah bergoyang

Indonesia dan Malaysia, dua negara serumpun yang tak hanya berbagi bahasa dan budaya, tapi juga kekayaan kuliner. Kesamaan ini terkadang memicu perdebatan seru, terutama soal rasa. Beberapa makanan Malaysia justru dianggap lebih unggul dibandingkan versi Indonesianya. Wah, benarkah demikian?Isu tentang asal-usul dan klaim superioritas rasa memang seringkali menjadi topik hangat di antara kedua negara. Ingat perdebatan sengit soal rendang? Sampai akhirnya UNESCO mengakui rendang sebagai warisan kuliner asli Indonesia. Nah, baru-baru ini muncul lagi perbincangan tentang makanan Malaysia yang disebut-sebut lebih lezat. Mulai dari durian, kari ayam, hingga nasi goreng, semuanya jadi sorotan.

Ketahui Mengapa Dewan Guru Besar FKUI Kritik Kemenkes, Kualitas Dokter Jadi Taruhannya demi masa depan profesi

publish oleh jurnal
Ketahui Mengapa Dewan Guru Besar FKUI Kritik Kemenkes, Kualitas Dokter Jadi Taruhannya demi masa depan profesi

Dewan Guru Besar (DGB) Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) baru-baru ini menyampaikan kekhawatiran serius mengenai kualitas pendidikan kedokteran dan pelayanan kesehatan di Indonesia. Mereka menilai bahwa arah kebijakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) saat ini berpotensi menggerus mutu dokter dan dokter spesialis yang dihasilkan.Dalam deklarasi yang diberi nama "Salemba Berseru," para guru besar FKUI, bersama dengan alumni dan akademisi kedokteran dari berbagai penjuru Indonesia, menyuarakan keprihatinan mereka. Menurut Guru Besar FKUI, Siti Setiati, kebijakan-kebijakan yang diterapkan Kemenkes dapat berdampak langsung pada kualitas pelayanan kesehatan yang diterima masyarakat.

Ketahui Kapan Pendaftaran STIN 2025 Dibuka? Jadwal Lengkap dan Cara Daftarnya di Sini untuk Raih Impianmu

publish oleh jurnal
Ketahui Kapan Pendaftaran STIN 2025 Dibuka? Jadwal Lengkap dan Cara Daftarnya di Sini untuk Raih Impianmu

Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) selalu menjadi magnet bagi para siswa yang ingin berkarier di dunia intelijen. Bayangkan saja, lulus dari STIN langsung menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Badan Intelijen Negara (BIN). Pasti banyak yang penasaran, kapan ya pendaftaran STIN 2025 akan dibuka?STIN memang salah satu sekolah kedinasan yang paling diminati. Buktinya, di tahun 2024 lalu, ada 8.288 pendaftar yang bersaing ketat untuk memperebutkan 400 kursi di berbagai program studi yang ditawarkan. Persaingannya cukup sengit, ya!

Temukan 8 Pebulu Tangkis Andalan Indonesia yang Hengkang dari Pelatnas PBSI, Siapa Pengganti Jonatan Christie Sekarang raih prestasi gemilang

publish oleh jurnal
Temukan 8 Pebulu Tangkis Andalan Indonesia yang Hengkang dari Pelatnas PBSI, Siapa Pengganti Jonatan Christie Sekarang raih prestasi gemilang

Dunia bulu tangkis Indonesia seringkali diwarnai dengan cerita-cerita menarik, salah satunya adalah keputusan para atlet andalan untuk meninggalkan Pelatnas PBSI. Keputusan ini tentu saja bukan perkara mudah dan seringkali memunculkan berbagai pertanyaan di benak para penggemar. Bagaimana tidak, para atlet ini adalah harapan bangsa untuk meraih prestasi di kancah internasional.Di tengah persaingan global yang semakin ketat, keluarnya seorang pemain top dari sistem pelatnas menjadi isu yang cukup signifikan. Lantas, siapa saja sebenarnya para pebulu tangkis hebat yang pernah membela Indonesia, namun kemudian memilih untuk mengembangkan karir mereka di luar Pelatnas PBSI? Mari kita simak ulasan berikut ini:

Temukan Prediksi BMKG, Puncak Musim Kemarau 2025 Tiba, Siap,siap? hadapi tantangan iklim

publish oleh jurnal
Temukan Prediksi BMKG, Puncak Musim Kemarau 2025 Tiba, Siap,siap? hadapi tantangan iklim

Pernahkah kamu bertanya-tanya, kapan sih sebenarnya puncak musim kemarau tahun depan? Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) baru-baru ini memberikan proyeksi terbarunya. Menurut analisis mereka, sekitar 57,7% wilayah Indonesia, atau setara dengan 403 Zona Musim (ZOM), akan memasuki musim kemarau. Lalu, kapan tepatnya kita akan merasakan puncak kemarau di tahun 2025?BMKG memprediksi bahwa wilayah Nusa Tenggara akan menjadi daerah pertama yang merasakan dampak musim kemarau, lebih awal dibandingkan wilayah lainnya di Indonesia.

Inilah 8 Minuman Alami Penurun Kolesterol yang Ampuh, Cek Daftarnya Sekarang Juga!

publish oleh jurnal
Inilah 8 Minuman Alami Penurun Kolesterol yang Ampuh, Cek Daftarnya Sekarang Juga!

Kolesterol tinggi seringkali menjadi momok menakutkan, apalagi kalau sudah menyangkut kesehatan jantung. Padahal, ada beberapa minuman alami yang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, lho! Hiperkolesterolemia, atau kondisi ketika kadar kolesterol mencapai 240 mg/dL atau lebih, memang perlu diwaspadai. Kolesterol sendiri sebenarnya dibutuhkan tubuh untuk membangun sel dan memproduksi hormon. Tapi, kalau berlebihan, justru bisa menumpuk di arteri dan memicu masalah jantung.Nah, apa saja sih minuman-minuman yang bisa jadi andalan untuk menurunkan kolesterol secara alami? Yuk, kita simak!

Ketahui, Menkominfo Meutya Luncurkan Aturan Baru, Perkuat Industri Pos,Kurir dan Logistik demi kemajuan ekonomi digital

publish oleh jurnal
Ketahui, Menkominfo Meutya Luncurkan Aturan Baru, Perkuat Industri Pos,Kurir dan Logistik demi kemajuan ekonomi digital

Kabar baik untuk industri pos, kurir, dan logistik di Indonesia! Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) baru saja merilis Peraturan Menteri (Permen) Nomor 8 Tahun 2025 tentang Layanan Pos Komersial (LPK). Aturan ini diharapkan menjadi angin segar untuk menyehatkan dan memperkuat sektor yang vital bagi perekonomian nasional ini.Menteri Kominfo, Meutya Hafid, secara resmi meluncurkan aturan ini pada hari Jumat, 16 Mei 2025, di Jakarta. Acara peluncuran tersebut juga dihadiri oleh Wakil Menteri Kominfo, Angga Raka Prabowo, dan Direktur Jenderal Ekosistem Digital, Edwin Hidayat Abdullah.

Ketahui Webinar Hi,Cur, Ekstrak Curcuma Generasi Terbaru, Curcumin Bio,Efektif 100% Alami, Teruji Klinis Angkatan 2 dapatkan informasi lengkap disini.

publish oleh jurnal
Ketahui Webinar Hi,Cur, Ekstrak Curcuma Generasi Terbaru, Curcumin Bio,Efektif 100% Alami, Teruji Klinis Angkatan 2 dapatkan informasi lengkap disini.

Siap untuk mendalami lebih jauh tentang manfaat curcumin? Jangan lewatkan Webinar Hi-Cur Angkatan 2, sebuah kesempatan emas untuk belajar langsung dari para ahli tentang ekstrak curcuma generasi terbaru yang memiliki bioavailabilitas tertinggi di dunia. Webinar ini akan membahas bagaimana Hi-Cur, yang 100% alami dan telah teruji klinis, dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan Anda.PT Zafyre Pendidikan Klinikal dengan bangga mempersembahkan webinar ini sebagai wadah pembelajaran yang komprehensif. Dengan kuota terbatas hanya 1.000 peserta, webinar ini menawarkan kesempatan untuk mendapatkan pengetahuan mendalam tentang Hi-Cur secara gratis. Jangan tunda lagi, segera daftarkan diri Anda!

Ketahui, Verifikasi Nomor HP Kini Lebih Mudah! Kominfo Hapus Fotokopi KTP demi keamanan data pribadi

publish oleh jurnal
Ketahui, Verifikasi Nomor HP Kini Lebih Mudah! Kominfo Hapus Fotokopi KTP demi keamanan data pribadi

Jakarta - Apakah kamu masih ingat repotnya fotokopi KTP setiap kali mau registrasi nomor HP baru? Kabar baiknya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) kini punya cara yang lebih canggih dan aman, yaitu dengan menggunakan teknologi biometrik!Bulan lalu, Kominfo mengeluarkan aturan baru terkait registrasi eSIM. Aturan ini memanfaatkan data pemindaian wajah (face recognition) yang kemudian dicocokkan dengan data kependudukan yang ada di Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil). Ini jelas berbeda dengan cara lama yang mengharuskan kita memberikan fotokopi KTP atau memperlihatkan KTP fisik.

Artikel Terbaru