Ketahui 7 Rahasia Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara yang Bikin Kamu Penasaran

jurnal


kelompok penyelenggara pemungutan suara

Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) adalah kelompok yang dibentuk oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk melaksanakan pemungutan suara di tempat pemungutan suara (TPS). KPPS bertugas menyelenggarakan pemungutan suara, penghitungan suara, dan penyampaian hasil pemungutan suara kepada KPU.

KPPS memegang peranan penting dalam penyelenggaraan pemilu. KPPS harus bekerja secara profesional, jujur, dan adil untuk memastikan bahwa pemilu berjalan dengan lancar dan menghasilkan hasil yang kredibel.

Dalam melaksanakan tugasnya, KPPS dibantu oleh petugas keamanan dari kepolisian dan TNI. KPPS juga berkoordinasi dengan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) untuk mengawasi jalannya pemungutan suara.

kelompok penyelenggara pemungutan suara

Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) memegang peranan penting dalam penyelenggaraan pemilu. KPPS bertugas melaksanakan pemungutan suara, penghitungan suara, dan penyampaian hasil pemungutan suara kepada KPU.

  • Pembentukan: KPPS dibentuk oleh KPU untuk setiap TPS.
  • Tugas: Melaksanakan pemungutan suara, penghitungan suara, dan penyampaian hasil pemungutan suara.
  • Anggota: Terdiri dari ketua, sekretaris, dan anggota.
  • Bantuan: Dibantu oleh petugas keamanan dari kepolisian dan TNI.
  • Koordinasi: Berkoordinasi dengan Panwaslu untuk mengawasi jalannya pemungutan suara.
  • Profesionalisme: Harus bekerja secara profesional, jujur, dan adil.
  • Kredibilitas: Hasil pemungutan suara harus kredibel dan dapat dipercaya.

Dengan menjalankan ketujuh aspek tersebut, KPPS dapat memastikan bahwa pemilu berjalan dengan lancar dan menghasilkan hasil yang kredibel. Hal ini sangat penting untuk menjaga demokrasi dan kedaulatan rakyat.

Pembentukan

Pembentukan KPPS oleh KPU merupakan aspek penting dalam penyelenggaraan pemilu. Hal ini memastikan bahwa setiap TPS memiliki petugas yang bertanggung jawab untuk melaksanakan pemungutan suara.

  • Penyelenggaraan Pemilu yang Tertib

    KPPS yang dibentuk secara resmi oleh KPU menjamin bahwa pemungutan suara dilaksanakan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. Hal ini menciptakan suasana pemilu yang tertib dan teratur.

  • Hasil Pemilu yang Kredibel

    KPPS yang profesional dan independen dapat menghasilkan penghitungan suara yang akurat dan kredibel. Hal ini penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap proses pemilu.

  • Akuntabilitas

    Pembentukan KPPS oleh KPU membuat penyelenggara pemilu dapat bertanggung jawab atas pelaksanaan pemungutan suara di setiap TPS. Hal ini memperkuat akuntabilitas dan transparansi proses pemilu.

  • Partisipasi Masyarakat

    Pembentukan KPPS di setiap TPS memudahkan masyarakat untuk berpartisipasi dalam pemilu. Masyarakat dapat dengan mudah mengakses TPS terdekat dan menggunakan hak pilih mereka.

Dengan demikian, pembentukan KPPS oleh KPU merupakan aspek krusial dalam penyelenggaraan pemilu yang demokratis, adil, dan kredibel.

Tugas

Tugas utama kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) adalah melaksanakan pemungutan suara, penghitungan suara, dan penyampaian hasil pemungutan suara. Tugas-tugas ini sangat penting untuk memastikan bahwa pemilu berjalan dengan lancar dan menghasilkan hasil yang kredibel.

  • Pemungutan Suara yang Tertib

    KPPS bertanggung jawab untuk memastikan bahwa pemungutan suara dilaksanakan dengan tertib dan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. Hal ini meliputi pengaturan TPS, pendaftaran pemilih, dan pencoblosan.

  • Penghitungan Suara yang Akurat

    Setelah pemungutan suara selesai, KPPS bertugas melakukan penghitungan suara. Penghitungan suara harus dilakukan secara akurat dan transparan, disaksikan oleh saksi dari partai politik peserta pemilu dan Panwaslu.

  • Penyampaian Hasil yang Tepat Waktu

    KPPS berkewajiban untuk menyampaikan hasil pemungutan suara kepada KPU tepat waktu. Hasil pemungutan suara harus disampaikan secara lengkap dan akurat, sesuai dengan jumlah suara yang diperoleh oleh masing-masing calon.

Dengan melaksanakan tugas-tugas tersebut secara profesional dan bertanggung jawab, KPPS berperan penting dalam menjaga integritas dan kredibilitas pemilu. KPPS memastikan bahwa setiap suara masyarakat dapat dihitung dan hasil pemilu mencerminkan kehendak rakyat.

Anggota

Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) terdiri dari Ketua, Sekretaris, dan Anggota. Ketiga unsur ini merupakan komponen penting dalam struktur KPPS dan memiliki peran yang saling berkaitan dalam penyelenggaraan pemungutan suara.

Ketua KPPS bertugas memimpin jalannya pemungutan suara di TPS, mengoordinasikan seluruh anggota KPPS, dan bertanggung jawab atas keamanan dan ketertiban selama proses pemungutan suara. Sekretaris KPPS bertugas membuat notulensi rapat, mengelola administrasi, dan membantu Ketua dalam menjalankan tugasnya. Sedangkan Anggota KPPS bertugas membantu Ketua dan Sekretaris dalam melaksanakan tugas-tugas teknis, seperti memeriksa identitas pemilih, mendistribusikan surat suara, dan melakukan penghitungan suara.

Kerja sama yang baik antara Ketua, Sekretaris, dan Anggota KPPS sangat penting untuk memastikan bahwa pemungutan suara berjalan lancar, tertib, dan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. Keberhasilan KPPS dalam melaksanakan tugasnya akan berdampak pada kredibilitas dan legitimasi hasil pemilu.

Bantuan

Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dibantu oleh petugas keamanan dari kepolisian dan TNI untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pemungutan suara berlangsung. Bantuan petugas keamanan ini merupakan komponen penting dalam struktur KPPS, karena memiliki peran yang krusial dalam menciptakan suasana pemilu yang kondusif dan mencegah terjadinya gangguan.

Kehadiran petugas keamanan dari kepolisian dan TNI dapat menimbulkan efek jera bagi pihak-pihak yang berniat melakukan kecurangan atau menimbulkan kerusuhan. Dengan demikian, pemilih dapat menggunakan hak pilihnya dengan tenang dan nyaman, tanpa merasa terintimidasi atau terancam.

Sebagai contoh, pada Pemilu 2019, petugas keamanan dari kepolisian dan TNI berhasil mencegah terjadinya aksi unjuk rasa yang berpotensi mengganggu jalannya pemungutan suara di beberapa TPS. Hal ini menunjukkan pentingnya peran petugas keamanan dalam mendukung kerja KPPS dan memastikan kelancaran proses pemilu.

Dengan demikian, bantuan petugas keamanan dari kepolisian dan TNI merupakan aspek penting dalam struktur KPPS yang tidak dapat dipisahkan. Kehadiran petugas keamanan memberikan kontribusi yang signifikan dalam menjaga integritas dan kredibilitas pemilu, serta memastikan bahwa hak pilih masyarakat dapat dijalankan dengan aman dan tertib.

Koordinasi

Koordinasi antara Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dengan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) merupakan aspek penting dalam penyelenggaraan pemilu yang demokratis dan kredibel. Koordinasi ini memastikan bahwa proses pemungutan suara berlangsung sesuai dengan peraturan dan terbebas dari kecurangan.

  • Pencegahan Kecurangan

    Koordinasi antara KPPS dan Panwaslu dapat mencegah terjadinya kecurangan dalam pemungutan suara. Panwaslu memiliki kewenangan untuk mengawasi jalannya pemungutan suara dan menindaklanjuti laporan atau dugaan pelanggaran. Hal ini menciptakan efek jera bagi pihak-pihak yang berniat melakukan kecurangan.

  • Penanganan Pelanggaran

    Jika terjadi pelanggaran selama pemungutan suara, KPPS dapat berkoordinasi dengan Panwaslu untuk menanganinya. Panwaslu memiliki kewenangan untuk menindaklanjuti pelanggaran sesuai dengan peraturan yang berlaku. Tindakan tegas terhadap pelanggaran dapat menjaga integritas dan kredibilitas pemilu.

  • Penyelesaian Sengketa

    Koordinasi antara KPPS dan Panwaslu juga penting dalam menyelesaikan sengketa yang mungkin timbul selama atau setelah pemungutan suara. Panwaslu memiliki kewenangan untuk memeriksa dan memutus sengketa yang diajukan oleh peserta pemilu atau masyarakat. Keputusan Panwaslu bersifat final dan mengikat.

Dengan demikian, koordinasi antara KPPS dan Panwaslu sangat penting untuk memastikan bahwa pemungutan suara berjalan dengan lancar, tertib, dan sesuai dengan peraturan. Koordinasi ini menjadi pilar penting dalam menjaga demokrasi dan keadilan dalam pemilu.

Profesionalisme

Profesionalisme merupakan aspek krusial bagi Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dalam menjalankan tugasnya. KPPS harus bekerja secara profesional, jujur, dan adil untuk memastikan integritas dan kredibilitas pemilu.

  • Integritas

    KPPS harus memiliki integritas yang tinggi dan tidak memihak kepada salah satu peserta pemilu. Mereka harus bersikap adil dan tidak terpengaruh oleh tekanan atau imbalan apa pun.

  • Kejujuran

    KPPS harus bersikap jujur dalam melaksanakan tugasnya. Mereka harus melaporkan hasil pemungutan suara secara akurat dan transparan, tanpa memanipulasi atau memalsukan data.

  • Profesionalisme

    KPPS harus bekerja secara profesional dan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. Mereka harus memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup untuk melaksanakan tugasnya dengan baik.

Dengan menjunjung tinggi profesionalisme, kejujuran, dan integritas, KPPS dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan menghasilkan pemilu yang demokratis, adil, dan kredibel. Hal ini pada akhirnya akan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap proses pemilu dan menjaga kualitas demokrasi di Indonesia.

Kredibilitas

Kredibilitas hasil pemungutan suara sangat bergantung pada integritas dan profesionalisme kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS). KPPS memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa proses pemungutan suara berlangsung secara adil, jujur, dan transparan, sehingga menghasilkan penghitungan suara yang akurat dan dapat dipercaya.

KPPS yang kredibel akan bekerja secara independen dan tidak memihak, serta tidak terpengaruh oleh tekanan atau intervensi dari pihak mana pun. Mereka akan mengikuti prosedur pemungutan suara yang telah ditetapkan secara ketat, termasuk dalam hal verifikasi identitas pemilih, pendistribusian surat suara, dan penghitungan suara.

Hasil pemungutan suara yang kredibel sangat penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi. Masyarakat perlu yakin bahwa suara mereka dihitung secara akurat dan bahwa pemilu mencerminkan kehendak rakyat. Dengan demikian, KPPS memegang peran krusial dalam menjaga integritas pemilu dan memperkuat demokrasi di Indonesia.


Pertanyaan Umum tentang Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS)

Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) memegang peranan penting dalam penyelenggaraan pemilu. KPPS bertugas melaksanakan pemungutan suara, penghitungan suara, dan penyampaian hasil pemungutan suara kepada KPU. Berikut adalah beberapa pertanyaan umum tentang KPPS:

Pertanyaan 1: Siapa saja yang menjadi anggota KPPS?

Jawaban: Anggota KPPS terdiri dari Ketua, Sekretaris, dan Anggota. Ketiga unsur ini merupakan komponen penting dalam struktur KPPS dan memiliki peran yang saling berkaitan dalam penyelenggaraan pemungutan suara.

Pertanyaan 2: Apa saja tugas KPPS?

Jawaban: Tugas utama KPPS adalah melaksanakan pemungutan suara, penghitungan suara, dan penyampaian hasil pemungutan suara. KPPS juga bertugas menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pemungutan suara berlangsung.

Pertanyaan 3: Bagaimana cara KPPS bekerja?

Jawaban: KPPS bekerja secara independen dan tidak memihak. Mereka mengikuti prosedur pemungutan suara yang telah ditetapkan secara ketat, termasuk dalam hal verifikasi identitas pemilih, pendistribusian surat suara, dan penghitungan suara.

Pertanyaan 4: Apa yang harus dilakukan jika terjadi kecurangan dalam pemungutan suara?

Jawaban: Jika terjadi kecurangan dalam pemungutan suara, masyarakat dapat melaporkan kepada Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu). Panwaslu memiliki kewenangan untuk menindaklanjuti laporan kecurangan dan mengambil tindakan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Dengan memahami tugas dan peran KPPS, masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam pemilu dan memastikan bahwa proses demokrasi berjalan dengan baik.


Tips Berkaitan dengan KPPS:


Tips Terkait Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS)

Berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mendukung kinerja KPPS dalam menyelenggarakan pemilu yang demokratis dan kredibel:

Tip 1: Pahami Peran KPPS
Masyarakat perlu memahami peran dan tugas KPPS dalam menyelenggarakan pemilu. Dengan memahami peran KPPS, masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam mengawasi jalannya pemungutan suara dan melaporkan jika terjadi kecurangan.

Tip 2: Hormati KPPS
KPPS bekerja secara sukarela untuk memastikan kelancaran pemilu. Masyarakat harus menghormati kerja KPPS dan memberikan dukungan kepada mereka. Dengan menghormati KPPS, masyarakat dapat menciptakan suasana pemilu yang kondusif.

Tip 3: Laporkan Kecurangan
Jika masyarakat menemukan adanya kecurangan dalam pemungutan suara, segera laporkan kepada Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu). Panwaslu memiliki kewenangan untuk menindaklanjuti laporan kecurangan dan mengambil tindakan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Dengan melaporkan kecurangan, masyarakat dapat membantu menjaga integritas pemilu.

Tip 4: Ikut Awasi Pemilu
Masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam mengawasi jalannya pemilu dengan menjadi saksi dari partai politik peserta pemilu atau dengan menjadi pemantau pemilu dari organisasi masyarakat sipil. Dengan ikut mengawasi pemilu, masyarakat dapat memastikan bahwa proses demokrasi berjalan dengan baik.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, masyarakat dapat mendukung kinerja KPPS dan memastikan penyelenggaraan pemilu yang demokratis dan kredibel.

Dengan memahami tugas dan peran KPPS, serta dengan mengikuti tips-tips di atas, masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam pemilu dan memastikan bahwa proses demokrasi berjalan dengan baik.


Kesimpulan

Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) memegang peranan penting dalam penyelenggaraan pemilu yang demokratis dan kredibel. KPPS bertugas melaksanakan pemungutan suara, penghitungan suara, dan penyampaian hasil pemungutan suara kepada KPU.

Untuk memastikan kinerja KPPS yang optimal, perlu adanya dukungan dari seluruh pihak, baik penyelenggara pemilu, peserta pemilu, maupun masyarakat. Masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam pengawasan pemilu, melaporkan kecurangan, dan menghormati kerja KPPS. Dengan demikian, proses demokrasi dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan pemimpin yang dipilih secara adil dan jujur.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Ancaman Kesejahteraan Kurir Mengintai, Asperindo Usulkan Hapus Ongkir Gratis demi keberlangsungan industri logistik

publish oleh jurnal
Temukan Ancaman Kesejahteraan Kurir Mengintai, Asperindo Usulkan Hapus Ongkir Gratis demi keberlangsungan industri logistik

Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres Pos dan Logistik Indonesia (Asperindo) menyuarakan kekhawatiran mengenai dampak negatif dari program subsidi ongkos kirim (ongkir) yang marak ditawarkan oleh berbagai platform marketplace. Ketua Umum DPP Asperindo, Budiyanto, mengusulkan penghapusan program tersebut demi menjaga kesejahteraan para kurir.Menurut Budiyanto, kebijakan gratis ongkir memicu persaingan harga yang tidak sehat di industri jasa pengiriman. Perusahaan-perusahaan berlomba-lomba menawarkan tarif termurah, yang pada akhirnya berpotensi mengorbankan kesejahteraan para pekerja di lapangan, terutama kurir.

Temukan Durasi Tidur Ideal, Cegah Serangan Jantung dengan Istirahat Cukup untuk kesehatan optimal

publish oleh jurnal
Temukan Durasi Tidur Ideal, Cegah Serangan Jantung dengan Istirahat Cukup untuk kesehatan optimal

Siapa sangka, kualitas dan kuantitas tidur kita punya pengaruh besar pada kesehatan jantung? Serangan jantung, kondisi mengerikan saat aliran darah ke jantung terhenti, bisa dipicu oleh berbagai faktor, termasuk kurang tidur. Sebuah studi menarik dari Universitas Uppsala di Swedia mengungkap fakta penting tentang hubungan ini.Penelitian tersebut menunjukkan bahwa tidur hanya 4 jam sehari selama tiga hari berturut-turut saja sudah bisa meningkatkan potensi serangan jantung. Para peneliti mengamati peningkatan protein inflamasi dalam darah, yang merupakan respons tubuh terhadap stres atau penyakit. Jika kadar protein ini terus tinggi dalam jangka waktu lama, pembuluh darah bisa rusak dan risiko penyakit jantung pun meningkat, termasuk serangan dan gagal jantung.

Inilah Terungkap! Jan Hwa Diana Ternyata Juga Tahan Sertifikat Rumah dan BPKB Motor agar hutang segera dibayar

publish oleh jurnal
Inilah Terungkap! Jan Hwa Diana Ternyata Juga Tahan Sertifikat Rumah dan BPKB Motor agar hutang segera dibayar

Kasus penahanan dokumen pribadi mantan karyawan oleh Jan Hwa Diana, pemilik CV Sentoso Seal, semakin melebar. Jika sebelumnya hanya ijazah, KTP, KK, dan buku nikah yang diduga ditahan, kini terungkap bahwa sertifikat rumah dan BPKB kendaraan juga ikut "diamankan".Elok Kadja, kuasa hukum Jan Hwa Diana, membenarkan adanya dokumen berharga lain yang ditahan. Menurutnya, penahanan ini terkait dengan adanya utang piutang antara karyawan atau pihak terkait dengan Diana atau CV Sentoso Seal.

Inilah Visa Furoda Ditiadakan Saudi, Calon Jemaah Kecewa, Travel Umroh Rugi Miliaran Rupiah harapan pupus sudah

publish oleh jurnal
Inilah Visa Furoda Ditiadakan Saudi, Calon Jemaah Kecewa, Travel Umroh Rugi Miliaran Rupiah harapan pupus sudah

Kabar buruk menghampiri para calon jemaah haji furoda dan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK). Impian untuk menunaikan ibadah haji melalui jalur furoda tahun ini terancam pupus karena visa tak kunjung terbit. Dampaknya, kerugian finansial membayangi, terutama bagi pihak travel yang telah mempersiapkan segala sesuatunya.Naufal (31), seorang calon jemaah asal Jakarta, mengungkapkan kekecewaannya. Ia dan istrinya telah menyetor ratusan juta rupiah kepada sebuah travel agent sejak bulan Ramadan lalu. Namun, hingga mendekati puncak musim haji, kepastian visa masih menjadi tanda tanya besar.

Temukan Fakta, Benarkah Asam Urat Bisa Sebabkan Gagal Ginjal? Ini Kata Dokter, Cegah Sekarang Juga!

publish oleh jurnal
Temukan Fakta, Benarkah Asam Urat Bisa Sebabkan Gagal Ginjal? Ini Kata Dokter, Cegah Sekarang Juga!

Pernahkah Anda mendengar bahwa asam urat yang tidak terkontrol bisa berujung pada gagal ginjal? Kondisi asam urat, yang ditandai dengan peningkatan kadar asam urat dalam darah, memang sering kali dianggap sepele. Padahal, jika dibiarkan, penumpukan asam urat ini bisa menimbulkan masalah serius, lho!Kita sering melihat keluhan nyeri sendi, pembengkakan, dan kemerahan akibat asam urat yang meradang. Tapi, tahukah Anda bahwa ada risiko lain yang mengintai? Beberapa waktu lalu, sempat viral di TikTok sebuah unggahan yang mengaitkan asam urat dengan kerusakan ginjal. Akun @mill********* menulis, "Berawal dari nyeri di sendi, berakhir di cuci darah. Ternyata Asam urat yang dibiarkan, bisa jadi pintu masuk ke gagal ginjal." Lantas, benarkah demikian?

Temukan Rahasia Kulit Sehat Ala Dr Tompi, 3 Langkah Skincare Mudah Diikuti untuk kulit glowing alami

publish oleh jurnal
Temukan Rahasia Kulit Sehat Ala Dr Tompi, 3 Langkah Skincare Mudah Diikuti untuk kulit glowing alami

Siapa bilang punya kulit sehat itu harus ribet? Dokter Tompi, yang dikenal sebagai dokter sekaligus seniman, punya filosofi menarik tentang perawatan kulit. Menurutnya, kunci utama kulit sehat bukanlah tumpukan produk skincare, melainkan pemahaman akan kebutuhan kulit dan konsistensi dalam merawatnya.Melalui brand skincare lokal miliknya, GEUT, Dr. Tompi membagikan rahasia kulit sehat yang bisa kamu lakukan di rumah. Ternyata, hanya butuh tiga langkah dasar saja, lho! Cocok banget buat kamu yang baru mulai skincare-an atau yang sudah lama tapi ingin rutinitas yang lebih simpel.

Inilah Panduan Lengkap, Pindah Rumah, Apakah Wajib Ganti KK dan KTP? Simak Penjelasan Dukcapil Sekarang juga!

publish oleh jurnal
Inilah Panduan Lengkap, Pindah Rumah, Apakah Wajib Ganti KK dan KTP? Simak Penjelasan Dukcapil Sekarang juga!

Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) adalah dua dokumen krusial yang wajib dimiliki setiap warga negara Indonesia. Keduanya bukan hanya sekadar identitas, tetapi juga menjadi bukti legal keberadaan kita sebagai bagian dari negara ini. KK mencatat susunan keluarga dan hubungan antar anggota, sementara KTP adalah identitas resmi yang mengakui kewarganegaraan kita.Baik KK maupun KTP memuat informasi penting seperti alamat dan Nomor Induk Kependudukan (NIK). NIK ini unik dan permanen, menjadi identitas tunggal setiap individu. Selain NIK, data lain seperti nama lengkap, tanggal lahir, tempat lahir, jenis kelamin, dan agama juga tercantum di kedua dokumen ini.

Ketahui Kabar Terkini! Gunung Kuda Cirebon Longsor, Puluhan Pekerja dan Truk Tambang Tertimbun, tim SAR segera bergerak cepat

publish oleh jurnal
Ketahui Kabar Terkini! Gunung Kuda Cirebon Longsor, Puluhan Pekerja dan Truk Tambang Tertimbun, tim SAR segera bergerak cepat

Kabar duka datang dari Cirebon. Sebuah longsor dahsyat terjadi di kawasan pertambangan Gunung Kuda, Desa Bobos, Kecamatan Dukupuntang, pada Jumat, 30 Mei 2025. Akibatnya, puluhan pekerja dan truk tambang dilaporkan tertimbun material longsor.Menurut laporan awal, diduga ada sekitar 20 korban jiwa dalam kejadian ini. Tim penyelamat saat ini tengah berjuang melakukan evakuasi di lokasi yang memiliki medan curam dan sangat berbahaya. Alat berat dikerahkan untuk membantu proses pencarian korban.

Inilah China Resmi Luncurkan Internet 10G Pertama di Dunia, Kecepatan Fantastis Siap Ubah Segalanya, Segini Kecepatannya Bikin Tercengang Semua Orang

publish oleh jurnal
Inilah China Resmi Luncurkan Internet 10G Pertama di Dunia, Kecepatan Fantastis Siap Ubah Segalanya, Segini Kecepatannya Bikin Tercengang Semua Orang

Sementara kita di Indonesia masih berjuang dengan pemerataan jaringan 5G, China kembali membuat gebrakan. Negara Tirai Bambu ini baru saja memperkenalkan jaringan internet 10G pertama di dunia! Bayangkan, ini bukan lagi soal 5G atau bahkan 6G, tapi lompatan kuantum ke kecepatan internet yang belum pernah kita lihat sebelumnya.Jaringan 10G ini resmi diluncurkan di kota Xiong'an, provinsi Hebei. Pencapaian ini merupakan hasil kolaborasi antara raksasa teknologi Huawei dan Unicom, dua perusahaan telekomunikasi besar yang didukung penuh oleh pemerintah China. Ini adalah langkah besar yang menempatkan China di garis depan inovasi infrastruktur internet global.

Ketahui 6 Efek Samping Minum Obat Asam Lambung PPI Tanpa Resep, Bahayakah Bagi Kesehatan Jangka Panjang?

publish oleh jurnal
Ketahui 6 Efek Samping Minum Obat Asam Lambung PPI Tanpa Resep, Bahayakah Bagi Kesehatan Jangka Panjang?

Sering merasa perih di ulu hati? Mungkin asam lambungmu sedang naik. Banyak orang langsung minum obat PPI (Proton Pump Inhibitor) untuk meredakannya. Padahal, konsumsi obat asam lambung golongan PPI tanpa resep dokter, apalagi dalam jangka panjang, bisa menimbulkan masalah serius. Apa saja efek sampingnya?Obat PPI seperti Esomeprazole, Pantoprazole, Rabeprazole, Omeprazole, dan Lansoprazole memang ampuh mengatasi masalah asam lambung kronis, seperti tukak lambung dan GERD (gastro-esophageal reflux disease). Obat-obatan ini bekerja dengan cara menekan produksi asam lambung. Namun, menurut Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM), Zullies Ikawati, konsumsi PPI tanpa pengawasan dokter bisa berakibat buruk.

Artikel Terbaru