Jarang Diketahui, Inilah 15 Manfaat Daun Sirsak dan Daun Salam yang Bikin Penasaran

jurnal


manfaat daun sirsak dan daun salam

Daun sirsak dan daun salam merupakan bagian dari tanaman yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Keduanya mengandung senyawa aktif yang dapat membantu mengatasi berbagai penyakit dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Daun sirsak memiliki sifat antioksidan, antibakteri, dan antikanker. Ekstrak daun sirsak telah terbukti efektif dalam menghambat pertumbuhan sel kanker, mengurangi peradangan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sementara itu, daun salam mengandung senyawa antioksidan dan antiinflamasi yang dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel dan mencegah penyakit kronis.

Manfaat daun sirsak dan daun salam sangat beragam, antara lain:

  • Membantu mengatasi masalah pencernaan, seperti diare, sembelit, dan perut kembung.
  • Menurunkan kadar gula darah dan kolesterol.
  • Meningkatkan kesehatan jantung dan pembuluh darah.
  • Membantu mengatasi masalah pernapasan, seperti batuk, pilek, dan asma.
  • Memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan nyeri dan pembengkakan.
  • Meningkatkan kualitas tidur dan mengatasi stres.

Daun sirsak dan daun salam dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, seperti direbus, dijadikan teh, atau ditambahkan ke dalam masakan. Namun, perlu diperhatikan bahwa konsumsi daun sirsak dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan efek samping, seperti mual, muntah, dan diare. Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum mengonsumsi daun sirsak dalam jumlah banyak.

manfaat daun sirsak dan daun salam

Daun sirsak dan daun salam memiliki segudang manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah 15 manfaat utama dari kedua daun ini:

  • Antioksidan
  • Antikanker
  • Antibakteri
  • Antiinflamasi
  • Menurunkan gula darah
  • Menurunkan kolesterol
  • Meningkatkan kesehatan jantung
  • Meningkatkan kesehatan pencernaan
  • Mengatasi masalah pernapasan
  • Meningkatkan kualitas tidur
  • Mengatasi stres
  • Meningkatkan kekebalan tubuh
  • Melindungi dari kerusakan sel
  • Mencegah penyakit kronis
  • Meredakan nyeri dan pembengkakan

Manfaat-manfaat tersebut saling terkait dan bekerja sama untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Misalnya, sifat antioksidan dan antikanker dalam daun sirsak dan daun salam membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan dan mencegah perkembangan sel kanker. Sementara itu, sifat antiinflamasi dan antibakteri membantu meredakan peradangan dan mencegah infeksi. Selain itu, daun sirsak dan daun salam juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh lebih kuat melawan penyakit.

Dengan mengonsumsi daun sirsak dan daun salam secara teratur, kita dapat memperoleh berbagai manfaat kesehatan tersebut. Kedua daun ini dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, seperti direbus, dijadikan teh, atau ditambahkan ke dalam masakan. Namun, perlu diperhatikan bahwa konsumsi daun sirsak dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan efek samping, seperti mual, muntah, dan diare. Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum mengonsumsi daun sirsak dalam jumlah banyak.

Antioksidan

Antioksidan merupakan senyawa yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak DNA, protein, dan lemak dalam tubuh, sehingga dapat meningkatkan risiko penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan stroke.

Daun sirsak dan daun salam mengandung antioksidan yang tinggi, seperti flavonoid dan polifenol. Antioksidan ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga dapat mencegah dan mengurangi risiko penyakit kronis.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi daun sirsak dan daun salam dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam tubuh. Misalnya, sebuah penelitian pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak daun sirsak dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam darah dan hati, sehingga dapat melindungi dari kerusakan akibat stres oksidatif.

Dengan mengonsumsi daun sirsak dan daun salam secara teratur, kita dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam tubuh dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Hal ini dapat membantu mencegah dan mengurangi risiko penyakit kronis, sehingga dapat menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Antikanker

Kanker merupakan penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkendali dan dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya. Penyakit ini menjadi salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia.

Daun sirsak dan daun salam memiliki sifat antikanker yang dapat membantu mencegah dan menghambat pertumbuhan sel kanker. Daun sirsak mengandung senyawa aktif yang disebut annonaceous acetogenins, yang telah terbukti efektif dalam menghambat pertumbuhan berbagai jenis sel kanker, seperti kanker payudara, kanker paru-paru, dan kanker usus besar. Sementara itu, daun salam mengandung senyawa antioksidan dan antiinflamasi yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan dan mencegah perkembangan sel kanker.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi daun sirsak dan daun salam dapat membantu menghambat pertumbuhan sel kanker. Misalnya, sebuah penelitian pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak daun sirsak dapat menghambat pertumbuhan sel kanker payudara hingga 75%. Selain itu, sebuah penelitian pada manusia menunjukkan bahwa konsumsi teh daun salam secara teratur dapat membantu mengurangi risiko kanker paru-paru.

Dengan mengonsumsi daun sirsak dan daun salam secara teratur, kita dapat memanfaatkan sifat antikankernya untuk mencegah dan menghambat pertumbuhan sel kanker. Kedua daun ini dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, seperti direbus, dijadikan teh, atau ditambahkan ke dalam masakan. Namun, perlu diperhatikan bahwa konsumsi daun sirsak dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan efek samping, seperti mual, muntah, dan diare. Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum mengonsumsi daun sirsak dalam jumlah banyak.

Antibakteri

Sifat antibakteri dalam manfaat daun sirsak dan daun salam sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Bakteri merupakan mikroorganisme penyebab berbagai penyakit infeksi, seperti diare, pneumonia, dan infeksi saluran kemih.

  • Menghambat Pertumbuhan Bakteri

    Daun sirsak mengandung senyawa aktif yang disebut annonaceous acetogenins, yang memiliki sifat antibakteri kuat. Senyawa ini dapat menghambat pertumbuhan dan membunuh berbagai jenis bakteri, termasuk bakteri yang resisten terhadap antibiotik.

  • Melawan Infeksi

    Daun salam juga memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu melawan infeksi. Ekstrak daun salam telah terbukti efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri penyebab infeksi saluran pencernaan, seperti Escherichia coli dan Salmonella.

  • Memelihara Kesehatan Pencernaan

    Sifat antibakteri dalam daun sirsak dan daun salam dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan. Daun sirsak dapat membantu mengatasi masalah pencernaan, seperti diare dan sembelit, dengan menghambat pertumbuhan bakteri jahat dalam usus.

  • Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

    Daun sirsak dan daun salam dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga lebih kuat melawan infeksi bakteri. Daun sirsak mengandung senyawa antioksidan yang dapat membantu memperkuat sel-sel kekebalan tubuh, sementara daun salam mengandung senyawa antiinflamasi yang dapat mengurangi peradangan yang disebabkan oleh infeksi bakteri.

Dengan mengonsumsi daun sirsak dan daun salam secara teratur, kita dapat memanfaatkan sifat antibakterinya untuk menjaga kesehatan tubuh dan melawan infeksi bakteri. Kedua daun ini dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, seperti direbus, dijadikan teh, atau ditambahkan ke dalam masakan. Namun, perlu diperhatikan bahwa konsumsi daun sirsak dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan efek samping, seperti mual, muntah, dan diare. Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum mengonsumsi daun sirsak dalam jumlah banyak.

Antiinflamasi

Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan kronis dapat merusak jaringan dan menyebabkan berbagai penyakit, seperti radang sendi, penyakit jantung, dan kanker.

  • Mengurangi Peradangan

    Daun sirsak dan daun salam mengandung senyawa antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Senyawa ini dapat menghambat produksi sitokin, yaitu protein yang memicu peradangan.

  • Meredakan Nyeri dan Pembengkakan

    Sifat antiinflamasi dalam daun sirsak dan daun salam dapat membantu meredakan nyeri dan pembengkakan yang disebabkan oleh peradangan. Daun sirsak telah digunakan secara tradisional untuk mengobati nyeri sendi dan rematik.

  • Melindungi Jantung

    Peradangan kronis merupakan faktor risiko utama penyakit jantung. Senyawa antiinflamasi dalam daun sirsak dan daun salam dapat membantu melindungi jantung dari kerusakan akibat peradangan.

  • Mencegah Kanker

    Peradangan kronis juga dapat meningkatkan risiko kanker. Sifat antiinflamasi dalam daun sirsak dan daun salam dapat membantu mencegah perkembangan kanker dengan mengurangi peradangan dalam tubuh.

Dengan mengonsumsi daun sirsak dan daun salam secara teratur, kita dapat memanfaatkan sifat antiinflamasinya untuk mengurangi peradangan dalam tubuh dan mencegah berbagai penyakit kronis. Kedua daun ini dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, seperti direbus, dijadikan teh, atau ditambahkan ke dalam masakan. Namun, perlu diperhatikan bahwa konsumsi daun sirsak dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan efek samping, seperti mual, muntah, dan diare. Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum mengonsumsi daun sirsak dalam jumlah banyak.

Menurunkan gula darah

Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti diabetes, penyakit jantung, dan stroke. Daun sirsak dan daun salam memiliki sifat yang dapat membantu menurunkan gula darah dan mencegah komplikasi yang terkait dengan kadar gula darah tinggi.

Daun sirsak mengandung senyawa aktif yang disebut annonaceous acetogenins, yang telah terbukti efektif dalam menurunkan kadar gula darah. Senyawa ini bekerja dengan meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga tubuh dapat menggunakan insulin secara lebih efektif untuk menurunkan kadar gula darah. Selain itu, daun sirsak juga mengandung serat makanan yang dapat membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah, sehingga kadar gula darah tidak naik terlalu cepat setelah makan.

Daun salam juga memiliki sifat hipoglikemik yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Ekstrak daun salam telah terbukti efektif dalam menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2. Selain itu, daun salam juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel pankreas, yang berperan dalam produksi insulin.

Dengan mengonsumsi daun sirsak dan daun salam secara teratur, penderita diabetes dapat membantu mengontrol kadar gula darah mereka dan mencegah komplikasi yang terkait dengan kadar gula darah tinggi. Kedua daun ini dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, seperti direbus, dijadikan teh, atau ditambahkan ke dalam masakan. Namun, perlu diperhatikan bahwa konsumsi daun sirsak dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan efek samping, seperti mual, muntah, dan diare. Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum mengonsumsi daun sirsak dalam jumlah banyak.

Menurunkan kolesterol

Kolesterol tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke. Daun sirsak dan daun salam memiliki sifat yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan mencegah penyakit kardiovaskular.

Daun sirsak mengandung serat makanan yang tinggi, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah. Serat makanan bekerja dengan mengikat kolesterol LDL di saluran pencernaan dan membawanya keluar dari tubuh. Selain itu, daun sirsak juga mengandung senyawa antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel hati dari kerusakan akibat kolesterol tinggi.

Daun salam juga memiliki sifat yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Ekstrak daun salam telah terbukti efektif dalam menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) dalam darah. Selain itu, daun salam juga mengandung asam ursolat, yaitu senyawa yang dapat membantu menghambat penyerapan kolesterol di usus.

Dengan mengonsumsi daun sirsak dan daun salam secara teratur, kita dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan mencegah penyakit kardiovaskular. Kedua daun ini dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, seperti direbus, dijadikan teh, atau ditambahkan ke dalam masakan. Namun, perlu diperhatikan bahwa konsumsi daun sirsak dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan efek samping, seperti mual, muntah, dan diare. Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum mengonsumsi daun sirsak dalam jumlah banyak.

Meningkatkan kesehatan jantung

Daun sirsak dan daun salam memiliki sifat yang dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan mencegah penyakit kardiovaskular. Kedua daun ini mengandung antioksidan, antiinflamasi, dan senyawa lain yang dapat melindungi jantung dari kerusakan dan meningkatkan fungsinya.

Salah satu manfaat utama daun sirsak dan daun salam untuk kesehatan jantung adalah kemampuannya menurunkan kadar kolesterol. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, daun sirsak mengandung serat makanan yang tinggi, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah. Sementara itu, daun salam mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) dalam darah.

Selain itu, daun sirsak dan daun salam juga dapat membantu menurunkan tekanan darah. Daun sirsak mengandung senyawa yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah, sehingga tekanan darah dapat turun. Sementara itu, daun salam mengandung kalium, mineral yang dapat membantu mengatur tekanan darah.

Dengan mengonsumsi daun sirsak dan daun salam secara teratur, kita dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan mencegah penyakit kardiovaskular. Kedua daun ini dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, seperti direbus, dijadikan teh, atau ditambahkan ke dalam masakan. Namun, perlu diperhatikan bahwa konsumsi daun sirsak dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan efek samping, seperti mual, muntah, dan diare. Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum mengonsumsi daun sirsak dalam jumlah banyak.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Airlangga, Indonesia Punya Waktu 60 Hari Nego Tarif dengan AS, Tantangan Berat Menanti di Depan

publish oleh jurnal
Airlangga, Indonesia Punya Waktu 60 Hari Nego Tarif dengan AS, Tantangan Berat Menanti di Depan

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengumumkan bahwa Indonesia memiliki waktu 60 hari untuk bernegosiasi dengan Amerika Serikat terkait kebijakan tarif dagang. Kesepakatan tenggat waktu ini dicapai setelah pertemuan delegasi Indonesia dengan Perwakilan Perdagangan AS (USTR) dan Kementerian Perdagangan AS di Washington DC."Indonesia dan Amerika Serikat telah sepakat untuk merampungkan perundingan ini dalam 60 hari," ungkap Airlangga dalam konferensi pers daring, Jumat (18/4).

Benarkah Konsumsi Jangka Panjang Obat Pereda Nyeri Picu Gagal Ginjal? Ini Penjelasan Guru Besar UGM dan Solusinya untuk Anda

publish oleh jurnal
Benarkah Konsumsi Jangka Panjang Obat Pereda Nyeri Picu Gagal Ginjal? Ini Penjelasan Guru Besar UGM dan Solusinya untuk Anda

Beredar video di TikTok yang mengklaim konsumsi obat pereda nyeri jangka panjang bisa menyebabkan gagal ginjal. Video tersebut menimbulkan kekhawatiran, khususnya tentang penggunaan obat analgesik seperti ibuprofen. Lalu, bagaimana faktanya?Guru Besar Fakultas Farmasi UGM, Zullies Ikawati, menjelaskan bahwa konsumsi obat pereda nyeri jangka panjang, meski sesuai dosis, tetap berpotensi menimbulkan efek samping. Efek samping ini bisa beragam, tergantung jenis obatnya, terutama antara parasetamol dan NSAID (seperti ibuprofen, diklofenak, dan naproksen).

Uji Coba Chery Tiggo Cross, Konsumsi BBM Jakarta,Palembang Mengejutkan Kami

publish oleh jurnal
Uji Coba Chery Tiggo Cross, Konsumsi BBM Jakarta,Palembang Mengejutkan Kami

Chery Tiggo Cross, salah satu bintang di IIMS 2025, mencuri perhatian dengan desain modern, fitur lengkap, dan mesin 1.500 cc yang efisien. Menyasar segmen anak muda dan keluarga muda, Tiggo Cross menawarkan kombinasi gaya dan kepraktisan. Tim Kompas.com berkesempatan menguji langsung performa dan konsumsi BBM-nya dalam perjalanan mudik Lebaran 2025 rute Jakarta-Palembang, dan inilah hasilnya.Di dalam kota, Tiggo Cross mencatatkan konsumsi BBM yang impresif, yaitu 6,6 liter per 100 km (atau sekitar 15,15 km/liter). Data ini diambil dari MID setelah menempuh 148,4 km dengan kecepatan rata-rata 32,7 km/jam, menggunakan bensin RON 92 dalam kondisi lalu lintas yang relatif lancar khas periode mudik Lebaran.

Manfaat BPJS Kesehatan untuk Bayi Baru Lahir, Jaminan Kesehatan Sejak Hari Pertama dan Setuju Syarat Ketentuan Berlaku

publish oleh jurnal
Manfaat BPJS Kesehatan untuk Bayi Baru Lahir, Jaminan Kesehatan Sejak Hari Pertama dan Setuju Syarat Ketentuan Berlaku

Menyambut kehadiran buah hati adalah momen yang penuh kebahagiaan. Sebagai orang tua, tentu kesehatan si kecil menjadi prioritas utama. Bayi baru lahir sangat rentan terhadap penyakit, sehingga perlindungan kesehatan sejak dini sangatlah penting. BPJS Kesehatan hadir sebagai solusi untuk memberikan jaminan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas bagi seluruh warga negara, termasuk bayi Anda.Dengan mendaftarkan bayi ke BPJS Kesehatan, Anda memberikan akses layanan kesehatan yang dibutuhkan sejak hari pertama kehidupannya. Tak hanya pemeriksaan rutin, BPJS Kesehatan juga menanggung biaya persalinan, perawatan pasca melahirkan, imunisasi, dan penanganan kondisi medis tertentu. Mari kita bahas lebih lanjut manfaat BPJS Kesehatan untuk si kecil:

Siapa yang Punya MR DIY? Ini Orangnya dan Kisah Suksesnya yang Mengejutkan

publish oleh jurnal
Siapa yang Punya MR DIY? Ini Orangnya dan Kisah Suksesnya yang Mengejutkan

MR DIY, toko ritel yang menjamur di Indonesia dan berbagai negara, menawarkan beragam produk, mulai dari perlengkapan rumah tangga, alat tulis kantor, hingga aksesoris. Meskipun mudah ditemui di berbagai pusat perbelanjaan, banyak yang belum tahu siapa sosok di balik kesuksesannya. Ternyata, MR DIY didirikan oleh dua bersaudara, Tan Yu Teh dan Tan Yu Wei, pada tahun 2005. Berawal dari sebuah toko sederhana di Jalan Tuanku Abdul Rahman, Kuala Lumpur, Malaysia, mereka membangun kerajaan ritel yang kini mendunia. Menariknya, keduanya bukanlah berasal dari latar belakang ritel. Tan Yu Teh, misalnya, dulunya adalah seorang mahasiswa fisika yang berkarir sebagai insinyur dan pialang saham.

Dolar Melemah, Ini Dampaknya ke Ekonomi Global dan Indonesia Sekarang

publish oleh jurnal
Dolar Melemah, Ini Dampaknya ke Ekonomi Global dan Indonesia Sekarang

Bayangkan, dolar AS yang perkasa tiba-tiba loyo. Bukan cuma kabar biasa, tapi gejolak yang mengguncang ekonomi global. Seperti yang dilaporkan Wall Street Journal, nilai tukar dolar AS anjlok terhadap mata uang utama dunia seperti euro, yen, dan franc Swiss. Bahkan, ICE U.S. Dollar Index mencatat penurunan terparah dalam 40 tahun terakhir, merosot hingga 8% di awal tahun ini.Lantas, apa dampaknya bagi kita semua? Rupanya, pelemahan dolar ini seperti pedang bermata dua. Di satu sisi, kebijakan tarif impor yang diterapkan Presiden Donald Trump makin merugikan penjual asing. Di sisi lain, keuntungan perusahaan asing yang beroperasi di AS juga tergerus saat dikonversi ke mata uang asal mereka. Barang impor pun jadi lebih mahal bagi konsumen Amerika.

BMW Group "Full Senyum" di Awal 2025 Berkat Mobil Listrik, Penjualan Melejit di Indonesia

publish oleh jurnal
BMW Group "Full Senyum" di Awal 2025 Berkat Mobil Listrik, Penjualan Melejit di Indonesia

Di tengah gejolak pasar otomotif global, BMW Group justru panen senyum. Penjualan mobil listrik mereka melesat hingga 32 persen di kuartal pertama 2025, menjadi oase di tengah tantangan pasar yang cukup berat.Selama periode Januari-Maret 2025, BMW Group mengirimkan total 586.149 kendaraan ke tangan pelanggan di seluruh dunia. Angka ini memang turun tipis 1,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Namun, mengingat lesunya permintaan di China, pasar terbesar mereka, hasil ini tetap patut diacungi jempol.

Mana Lebih Menyehatkan, Kopi dari Biji Panggang Sedang atau Gelap? Ungkap Rahasianya Sekarang Juga!

publish oleh jurnal
Mana Lebih Menyehatkan, Kopi dari Biji Panggang Sedang atau Gelap?  Ungkap Rahasianya Sekarang Juga!

Pencinta kopi, pernahkah kamu bertanya-tanya, di antara biji kopi panggang sedang dan gelap, mana yang lebih menyehatkan? Keduanya punya aroma dan rasa yang khas, tapi apa bedanya dari sisi nutrisi? Mari kita kupas tuntas!Proses pemanggangan biji kopi, atau roasting, sangat memengaruhi cita rasa dan kandungan kopi. Mulai dari light roast yang lembut, medium roast yang lebih intens, hingga dark roast yang pekat dan smoky, setiap tingkat pemanggangan menawarkan pengalaman berbeda.

Wamenaker Noel Sebut Perusahaan Milik Diana Biadab, Picu Kemarahan Publik

publish oleh jurnal
Wamenaker Noel Sebut Perusahaan Milik Diana Biadab, Picu Kemarahan Publik

Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer mengecam keras praktik perusahaan milik Jan Hwa Diana yang dianggapnya “biadab” setelah melakukan inspeksi mendadak (sidak) bersama Wakil Walikota Surabaya Armuji di gudang UD Sentosa Seal, Margomulyo Permai, pada Kamis (16/5/2025). Sidak tersebut bermula dari laporan mantan karyawan Diana yang mengaku ijazahnya ditahan meskipun sudah resign. Video sidak Armuji ini pun viral di media sosial TikTok dan Instagram.Dalam sidak tersebut, Wamenaker, yang akrab disapa Noel, menemukan sejumlah kejanggalan setelah meminta klarifikasi dari Diana dan stafnya. Noel menuding Diana berusaha menutup-nutupi berbagai masalah, termasuk dugaan pembatasan waktu shalat Jumat hanya 20 menit dan pembayaran gaji di bawah Upah Minimum Kota (UMK), selain penahanan ijazah.

PTPP Kantongi Kontrak Baru Rp 6,27 Triliun di Kuartal I 2025, Dorong Pertumbuhan Ekspansif

publish oleh jurnal
PTPP Kantongi Kontrak Baru Rp 6,27 Triliun di Kuartal I 2025, Dorong Pertumbuhan Ekspansif

PT PP (Persero) Tbk (PTPP) mengawali tahun 2025 dengan gemilang. Perusahaan konstruksi pelat merah ini berhasil mengantongi nilai kontrak baru sebesar Rp 6,275 triliun di kuartal pertama, melonjak 32% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy).Pencapaian ini bukan hanya melampaui ekspektasi, tetapi juga mencatatkan prestasi impresif. Bayangkan, PTPP telah meraih 151% dari target Kuartal I 2025 dan sekitar 21% dari target sepanjang tahun 2025. Angka ini menunjukkan optimisme dan kinerja perusahaan yang sangat baik.

Artikel Terbaru