Intip 10 Bahaya Penyakit DBD yang Bikin Penasaran

jurnal


bahaya penyakit dbd

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan infeksi virus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Virus ini dapat menyebabkan gejala ringan hingga berat, bahkan kematian.

Gejala DBD dapat bervariasi, mulai dari demam tinggi mendadak, nyeri kepala, nyeri otot dan sendi, mual, muntah, hingga ruam kulit. Pada kasus yang parah, DBD dapat menyebabkan kebocoran plasma darah, penurunan trombosit, dan syok.

Penyakit DBD dapat dicegah dengan cara memberantas nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain menguras tempat penampungan air, menutup rapat tempat penyimpanan air, menggunakan obat nyamuk, memasang kelambu, dan melakukan fogging. Selain itu, vaksinasi DBD juga dapat menjadi pilihan untuk memberikan perlindungan tambahan.

bahaya penyakit dbd

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan infeksi virus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Virus ini dapat menyebabkan gejala ringan hingga berat, bahkan kematian. Berikut adalah 10 bahaya penyakit DBD yang perlu diketahui:

  • Demam tinggi mendadak
  • Nyeri kepala hebat
  • Nyeri otot dan sendi
  • Mual dan muntah
  • Ruam kulit
  • Pendarahan
  • Syok
  • Kegagalan organ
  • Kematian

Penyakit DBD dapat menyerang siapa saja, namun lebih berisiko pada anak-anak, orang tua, dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Gejala DBD dapat bervariasi, tergantung pada tingkat keparahan infeksi. Pada kasus yang ringan, gejala DBD dapat sembuh dalam beberapa hari. Namun, pada kasus yang berat, DBD dapat mengancam jiwa.

Demam tinggi mendadak

Demam tinggi mendadak merupakan salah satu gejala awal penyakit DBD. Demam ini biasanya muncul secara tiba-tiba dan dapat mencapai suhu 40 derajat Celcius atau lebih. Demam tinggi mendadak dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti kejang, dehidrasi, dan kerusakan organ.

Pada kasus DBD, demam tinggi mendadak dapat menjadi tanda bahwa virus dengue telah menginfeksi tubuh dan mulai menyerang sel-sel darah putih. Demam ini juga dapat memicu pelepasan zat kimia tertentu yang dapat menyebabkan peradangan dan kebocoran plasma darah. Kebocoran plasma darah inilah yang dapat menyebabkan gejala-gejala berat DBD, seperti syok dan kegagalan organ.

Oleh karena itu, demam tinggi mendadak pada penyakit DBD merupakan tanda bahaya yang perlu segera ditangani. Segera konsultasikan ke dokter jika mengalami demam tinggi mendadak, terutama jika disertai dengan gejala-gejala DBD lainnya, seperti nyeri kepala, nyeri otot dan sendi, mual, muntah, dan ruam kulit.

Nyeri kepala hebat

Nyeri kepala hebat merupakan salah satu gejala umum penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Nyeri kepala ini biasanya terasa di bagian depan kepala dan dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Pada beberapa kasus, nyeri kepala hebat dapat menjadi tanda bahwa penyakit DBD telah memasuki fase yang lebih berat.

  • Nyeri kepala hebat yang disertai demam tinggi

    Nyeri kepala hebat yang disertai demam tinggi merupakan salah satu tanda khas penyakit DBD. Demam tinggi yang mendadak dan disertai nyeri kepala hebat dapat mengindikasikan bahwa virus dengue telah menginfeksi tubuh dan mulai menyerang sel-sel darah putih. Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat berkembang menjadi syok dan kegagalan organ.

  • Nyeri kepala hebat yang disertai mual dan muntah

    Nyeri kepala hebat yang disertai mual dan muntah juga merupakan gejala umum penyakit DBD. Mual dan muntah dapat disebabkan oleh peradangan pada saluran pencernaan yang dipicu oleh infeksi virus dengue. Jika mual dan muntah tidak segera diatasi, dapat menyebabkan dehidrasi dan memperburuk kondisi pasien.

  • Nyeri kepala hebat yang disertai ruam kulit

    Nyeri kepala hebat yang disertai ruam kulit merupakan gejala yang cukup umum terjadi pada penyakit DBD. Ruam kulit pada DBD biasanya muncul pada hari ke-3 atau ke-4 setelah demam. Ruam ini biasanya berbentuk bintik-bintik merah kecil yang menyebar ke seluruh tubuh. Jika tidak segera diobati, ruam kulit dapat berkembang menjadi bintik-bintik yang lebih besar dan berisi cairan.

Nyeri kepala hebat pada penyakit DBD dapat sangat mengganggu dan berbahaya jika tidak segera ditangani. Oleh karena itu, jika mengalami nyeri kepala hebat yang disertai dengan gejala-gejala DBD lainnya, seperti demam tinggi, mual, muntah, dan ruam kulit, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Nyeri otot dan sendi

Nyeri otot dan sendi merupakan salah satu gejala umum penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Nyeri ini dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menurunkan kualitas hidup pasien. Selain itu, nyeri otot dan sendi pada DBD juga dapat menjadi tanda bahwa penyakit telah memasuki fase yang lebih berat.

  • Nyeri otot dan sendi yang disertai demam tinggi

    Nyeri otot dan sendi yang disertai demam tinggi merupakan salah satu tanda khas penyakit DBD. Demam tinggi yang mendadak dan disertai nyeri otot dan sendi dapat mengindikasikan bahwa virus dengue telah menginfeksi tubuh dan mulai menyerang sel-sel darah putih. Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat berkembang menjadi syok dan kegagalan organ.

  • Nyeri otot dan sendi yang disertai mual dan muntah

    Nyeri otot dan sendi yang disertai mual dan muntah juga merupakan gejala umum penyakit DBD. Mual dan muntah dapat disebabkan oleh peradangan pada saluran pencernaan yang dipicu oleh infeksi virus dengue. Jika mual dan muntah tidak segera diatasi, dapat menyebabkan dehidrasi dan memperburuk kondisi pasien.

  • Nyeri otot dan sendi yang disertai ruam kulit

    Nyeri otot dan sendi yang disertai ruam kulit merupakan gejala yang cukup umum terjadi pada penyakit DBD. Ruam kulit pada DBD biasanya muncul pada hari ke-3 atau ke-4 setelah demam. Ruam ini biasanya berbentuk bintik-bintik merah kecil yang menyebar ke seluruh tubuh. Jika tidak segera diobati, ruam kulit dapat berkembang menjadi bintik-bintik yang lebih besar dan berisi cairan.

  • Nyeri otot dan sendi yang disertai pendarahan

    Nyeri otot dan sendi yang disertai pendarahan merupakan gejala yang jarang terjadi pada penyakit DBD, tetapi dapat sangat berbahaya. Pendarahan pada DBD dapat terjadi di berbagai bagian tubuh, seperti kulit, gusi, dan saluran pencernaan. Pendarahan yang tidak segera diatasi dapat menyebabkan syok dan kematian.

Nyeri otot dan sendi pada penyakit DBD dapat sangat mengganggu dan berbahaya jika tidak segera ditangani. Oleh karena itu, jika mengalami nyeri otot dan sendi yang disertai dengan gejala-gejala DBD lainnya, seperti demam tinggi, mual, muntah, dan ruam kulit, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Mual dan muntah

Mual dan muntah merupakan gejala umum dari penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Gejala ini terjadi akibat peradangan pada saluran pencernaan yang dipicu oleh infeksi virus dengue. Mual dan muntah yang tidak segera diatasi dapat menyebabkan dehidrasi dan memperburuk kondisi pasien.

Pada kasus DBD yang berat, mual dan muntah dapat menjadi tanda bahwa penyakit telah memasuki fase kritis. Hal ini karena mual dan muntah dapat menyebabkan penurunan volume cairan tubuh yang drastis, sehingga meningkatkan risiko terjadinya syok.

Selain itu, mual dan muntah juga dapat mengganggu penyerapan obat-obatan yang diberikan untuk mengatasi DBD. Akibatnya, pengobatan menjadi kurang efektif dan pasien berisiko mengalami komplikasi yang lebih serius.

Oleh karena itu, penting untuk segera mencari pertolongan medis jika mengalami mual dan muntah yang disertai dengan gejala DBD lainnya, seperti demam tinggi, nyeri otot dan sendi, dan ruam kulit. Penanganan yang tepat dan cepat dapat mencegah terjadinya komplikasi yang lebih serius dan meningkatkan peluang kesembuhan pasien.

Ruam kulit

Ruam kulit merupakan salah satu gejala klinis yang khas dari penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Ruam ini biasanya muncul pada hari ke-3 atau ke-4 setelah demam, dan dapat berlangsung selama beberapa hari.

  • Ruam kulit sebagai tanda kebocoran plasma

    Ruam kulit pada DBD disebabkan oleh kebocoran plasma darah dari pembuluh darah ke jaringan kulit. Kebocoran plasma ini terjadi akibat kerusakan dinding pembuluh darah yang disebabkan oleh infeksi virus dengue. Kebocoran plasma yang berlebihan dapat menyebabkan penurunan volume cairan tubuh dan syok.

  • Ruam kulit sebagai tanda perdarahan

    Pada kasus DBD yang berat, ruam kulit dapat disertai dengan perdarahan. Perdarahan ini terjadi karena menurunnya kadar trombosit dalam darah. Trombosit merupakan sel darah yang berperan dalam pembekuan darah. Penurunan kadar trombosit dapat menyebabkan gangguan pembekuan darah dan meningkatkan risiko perdarahan.

  • Ruam kulit sebagai tanda infeksi sekunder

    Ruam kulit pada DBD juga dapat menjadi tempat masuknya kuman penyebab infeksi sekunder. Infeksi sekunder dapat memperburuk kondisi pasien dan meningkatkan risiko komplikasi.

  • Ruam kulit sebagai tanda syok

    Pada kasus DBD yang sangat berat, ruam kulit dapat menjadi tanda syok. Syok terjadi ketika volume cairan tubuh sangat rendah sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhan oksigen dan nutrisi ke organ-organ vital. Syok merupakan kondisi yang mengancam jiwa dan memerlukan penanganan medis segera.

Dengan demikian, ruam kulit pada penyakit DBD merupakan tanda bahaya yang tidak boleh disepelekan. Jika mengalami ruam kulit yang disertai dengan gejala DBD lainnya, seperti demam tinggi, nyeri otot dan sendi, mual, muntah, dan pendarahan, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Pendarahan

Pendarahan merupakan salah satu komplikasi serius dari penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Pendarahan terjadi ketika jumlah trombosit dalam darah menurun drastis, sehingga menyebabkan gangguan pada proses pembekuan darah. Akibatnya, penderita DBD berisiko mengalami pendarahan spontan atau pendarahan yang berkepanjangan setelah mengalami luka, bahkan pada luka kecil sekalipun.

  • Pendarahan saluran pencernaan

    Pendarahan saluran pencernaan merupakan salah satu manifestasi pendarahan yang paling sering terjadi pada penderita DBD. Pendarahan ini dapat menyebabkan muntah darah atau BAB berdarah. Pendarahan saluran pencernaan yang tidak segera ditangani dapat menyebabkan syok hipovolemik, yaitu kondisi kekurangan cairan tubuh yang mengancam jiwa.

  • Pendarahan kulit dan gusi

    Pendarahan kulit dan gusi juga dapat terjadi pada penderita DBD. Pendarahan kulit biasanya muncul sebagai bintik-bintik merah atau keunguan pada kulit. Sedangkan pendarahan gusi biasanya terjadi saat menyikat gigi atau makan makanan yang keras.

  • Pendarahan otak

    Pendarahan otak merupakan komplikasi DBD yang paling jarang terjadi, namun sangat berbahaya. Pendarahan otak dapat menyebabkan gangguan neurologis, seperti kejang, kelumpuhan, dan bahkan kematian.

  • Pendarahan organ dalam

    Pendarahan organ dalam juga dapat terjadi pada penderita DBD, meskipun jarang. Pendarahan organ dalam dapat menyebabkan nyeri hebat, penurunan fungsi organ, dan bahkan kematian.

Pendarahan pada penyakit DBD merupakan kondisi yang sangat berbahaya dan memerlukan penanganan medis segera. Jika mengalami gejala pendarahan, seperti muntah darah, BAB berdarah, bintik-bintik merah pada kulit, atau pendarahan gusi, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Syok

Syok merupakan kondisi medis yang mengancam jiwa yang dapat terjadi pada penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) sebagai akibat dari penurunan volume cairan tubuh yang drastis. Volume cairan tubuh yang menurun menyebabkan penurunan tekanan darah, sehingga organ-organ vital tidak mendapatkan cukup oksigen dan nutrisi.

  • Syok hipovolemik

    Syok hipovolemik terjadi ketika volume cairan tubuh berkurang secara drastis, misalnya akibat pendarahan hebat atau muntah dan diare yang tidak terkontrol. Pada DBD, syok hipovolemik dapat terjadi akibat kebocoran plasma darah dari pembuluh darah ke jaringan kulit dan organ-organ dalam.

  • Syok distributif

    Syok distributif terjadi ketika terjadi gangguan pada distribusi darah ke organ-organ vital. Pada DBD, syok distributif dapat terjadi akibat pelepasan zat kimia tertentu yang menyebabkan pelebaran pembuluh darah dan penurunan tekanan darah.

  • Syok kardiogenik

    Syok kardiogenik terjadi ketika jantung tidak dapat memompa darah secara efektif. Pada DBD, syok kardiogenik dapat terjadi akibat kerusakan otot jantung yang disebabkan oleh infeksi virus dengue.

  • Syok neurogenik

    Syok neurogenik terjadi ketika terjadi gangguan pada sistem saraf yang mengatur tekanan darah. Pada DBD, syok neurogenik dapat terjadi akibat kerusakan pada sistem saraf akibat infeksi virus dengue.

Syok merupakan kondisi yang sangat berbahaya dan memerlukan penanganan medis segera. Jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat, syok dapat menyebabkan kerusakan organ permanen, bahkan kematian.

Penyebab atau Faktor yang Berkontribusi terhadap Bahaya Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD)

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang berbahaya dan dapat mengancam jiwa. Terdapat beberapa penyebab atau faktor yang berkontribusi terhadap bahaya penyakit DBD, di antaranya:

  • Virus Dengue

Penyebab utama penyakit DBD adalah virus dengue. Virus ini ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus yang terinfeksi. Virus dengue memiliki empat serotipe, yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3, dan DEN-4. Infeksi oleh salah satu serotipe virus dengue dapat memberikan kekebalan terhadap serotipe tersebut, tetapi tidak terhadap serotipe lainnya.

Faktor Lingkungan

Faktor lingkungan yang dapat berkontribusi terhadap bahaya penyakit DBD antara lain:

  • Genangan air bersih yang menjadi tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus
  • Kepadatan penduduk yang tinggi
  • Sanitasi yang buruk
  • Kurangnya akses terhadap air bersih

Faktor Individu

Beberapa faktor individu juga dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit DBD yang berbahaya, di antaranya:

  • Usia (anak-anak dan orang tua lebih berisiko mengalami DBD berat)
  • Status gizi (orang dengan gizi buruk lebih berisiko mengalami komplikasi DBD)
  • Penyakit penyerta (orang dengan penyakit penyerta, seperti diabetes dan penyakit jantung, lebih berisiko mengalami DBD berat)
  • Infeksi virus dengue sebelumnya (infeksi virus dengue berulang dapat meningkatkan risiko mengalami DBD berat)

Faktor Sosial Ekonomi

Faktor sosial ekonomi juga dapat berkontribusi terhadap bahaya penyakit DBD. Orang yang tinggal di daerah miskin dan padat penduduk lebih berisiko terkena DBD karena mereka seringkali memiliki akses yang buruk terhadap air bersih, sanitasi yang layak, dan layanan kesehatan.

Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD)

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang berbahaya dan dapat mengancam jiwa. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan untuk mengurangi risiko terjadinya DBD dan dampaknya.

Beberapa metode pencegahan dan penanggulangan DBD yang direkomendasikan antara lain:

  • Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN)
    PSN merupakan upaya untuk mengendalikan dan memberantas populasi nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus, yaitu nyamuk penular virus dengue. PSN dapat dilakukan dengan cara:

    • Menguras tempat-tempat penampungan air (bak mandi, ember, vas bunga, dll.) secara rutin.
    • Menutup rapat tempat-tempat penampungan air.
    • Membuang atau mendaur ulang barang-barang bekas yang dapat menampung air hujan.
    • Menaburkan bubuk abate pada tempat-tempat penampungan air yang sulit dikuras.
  • Penggunaan Kelambu dan Obat Anti Nyamuk
    Penggunaan kelambu dan obat anti nyamuk dapat membantu mencegah gigitan nyamuk yang dapat menularkan virus dengue. Pilihlah kelambu yang terbuat dari bahan yang rapat dan tidak mudah robek. Gunakan obat anti nyamuk yang mengandung DEET, picaridin, atau IR3535.
  • Vaksinasi DBD
    Vaksinasi DBD merupakan salah satu cara efektif untuk mencegah penyakit DBD. Vaksin DBD tersedia di beberapa negara, termasuk Indonesia. Vaksin DBD diberikan dalam tiga dosis dan dapat memberikan perlindungan hingga 80% terhadap penyakit DBD.
  • Penanganan Kasus DBD
    Jika seseorang terinfeksi virus dengue, penting untuk segera mendapatkan penanganan medis. Penanganan dini dapat mencegah terjadinya komplikasi yang berbahaya. Penanganan kasus DBD meliputi:

    • Istirahat cukup dan banyak minum cairan.
    • Mengonsumsi obat penurun demam dan penghilang nyeri.
    • Dalam kasus yang berat, pasien mungkin perlu dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif, seperti transfusi darah dan cairan.

Dengan melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan DBD secara konsisten, kita dapat mengurangi risiko terjadinya penyakit DBD dan dampaknya. Masyarakat, pemerintah, dan seluruh pemangku kepentingan memiliki peran penting dalam mewujudkan hal ini.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Inilah Tanggapan Menteri UMKM Soal Polemik Potongan Aplikasi Ojol, Beri Solusi Terbaik demi Kesejahteraan Bersama

publish oleh jurnal
Inilah Tanggapan Menteri UMKM Soal Polemik Potongan Aplikasi Ojol, Beri Solusi Terbaik demi Kesejahteraan Bersama

Keluhan soal besaran potongan aplikasi yang dikenakan pada pengemudi ojek online (ojol) rupanya sampai ke telinga Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurahman. Menanggapi hal ini, Maman memberikan saran yang mungkin bisa jadi solusi.Saran ini muncul sehari setelah ratusan pengemudi ojol menggelar aksi demonstrasi di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. Salah satu tuntutan utama mereka adalah penurunan potongan aplikasi dari 20% menjadi 10%.

Temukan 7 Air Purifier Terbaik untuk Rumah Sehat Bebas Polusi di 2025, Investasi Masa Depan Keluarga

publish oleh jurnal
Temukan 7 Air Purifier Terbaik untuk Rumah Sehat Bebas Polusi di 2025, Investasi Masa Depan Keluarga

Di tengah hiruk pikuk kota besar, kualitas udara seringkali menjadi perhatian utama. Polusi yang tinggi dapat memicu berbagai masalah kesehatan, terutama bagi anak-anak dan orang tua. Untungnya, teknologi air purifier hadir sebagai solusi cerdas untuk menciptakan lingkungan rumah yang lebih sehat dan nyaman. Dengan air purifier, Anda bisa menyaring debu, asap, serbuk sari, dan berbagai partikel berbahaya lainnya, sehingga udara di dalam ruangan menjadi lebih bersih dan segar.Saat ini, ada banyak sekali merek dan model air purifier yang tersedia di pasaran. Masing-masing menawarkan fitur dan keunggulan yang berbeda. Mulai dari teknologi penyaringan canggih, sensor kualitas udara, mode tidur, hingga filter HEPA (High-Efficiency Particulate Air). Memilih air purifier yang tepat bisa jadi membingungkan. Oleh karena itu, kami telah merangkum 7 rekomendasi air purifier terbaik di tahun 2025 yang bisa menjadi panduan Anda.

Temukan Bocoran! Honda Bakal Luncurkan Motor Listrik Murah raih pasar anak muda

publish oleh jurnal
Temukan Bocoran! Honda Bakal Luncurkan Motor Listrik Murah raih pasar anak muda

Honda, sang penguasa pasar motor global, punya ambisi besar: menjadi nomor satu di dunia motor listrik. Meskipun saat ini banyak pabrikan asal China menawarkan motor listrik dengan harga terjangkau, Honda tidak gentar. Mereka menyiapkan strategi jitu untuk merebut mahkota tersebut.Dalam siaran pers yang dirilis Rabu (21/5/2025), Honda menegaskan, "Di masa depan, Honda akan berusaha keras untuk merebut pangsa pasar No. 1 di pasar sepeda motor listrik."

Inilah Kisah Pengidap Batu Ginjal, Gejala Mengerikan Sebelum Operasi berakhir tanpa penyesalan

publish oleh jurnal
Inilah Kisah Pengidap Batu Ginjal, Gejala Mengerikan Sebelum Operasi berakhir tanpa penyesalan

Batu ginjal, endapan keras yang terbentuk dari mineral dan garam di dalam ginjal, seringkali dianggap sepele. Padahal, kondisi ini bisa memicu komplikasi serius jika tidak ditangani dengan tepat. Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala-gejala awal batu ginjal sebagai langkah deteksi dini.Dua orang yang pernah berjuang melawan penyakit ini, Ida Bagus (65) dan Prisma Suganda (34), berbagi pengalaman mereka. Dari gejala awal yang mungkin terabaikan, hingga akhirnya harus menjalani tindakan medis, inilah kisah mereka.

Ketahui Mobil Harga di Bawah Rp 400 Juta Kena PPnBM Tahunan, Siap,Siap Biaya Tambahan tiap tahunnya lebih besar lagi ternyata kan?

publish oleh jurnal
Ketahui Mobil Harga di Bawah Rp 400 Juta Kena PPnBM Tahunan, Siap,Siap Biaya Tambahan tiap tahunnya lebih besar lagi ternyata kan?

Punya mobil impian di bawah Rp 400 juta? Selamat! Tapi, jangan lupa, selain harga belinya, ada "kejutan" lain yang menanti: Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) dan pajak tahunan. Kok bisa? Padahal, banyak yang berpendapat mobil di kelas ini justru jadi andalan mencari rezeki, bukan sekadar simbol kemewahan.Kenyataannya, kendaraan roda empat memang masuk kategori barang mewah yang dikenakan PPnBM. Aturan mainnya tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan No. 141/PMK.010/2021. Jadi, hampir semua mobil, termasuk yang harganya "terjangkau" itu, ikut kena "getahnya".

Inilah 5 Smartwatch Terbaik untuk Pria Aktif di Indonesia Agar Gaya Hidup Lebih Sehat

publish oleh jurnal
Inilah 5 Smartwatch Terbaik untuk Pria Aktif di Indonesia Agar Gaya Hidup Lebih Sehat

Zaman sekarang, smartwatch bukan cuma sekadar jam tangan, lho! Buat kamu para pria yang aktif dan dinamis, smartwatch bisa jadi asisten pribadi yang super membantu. Fitur-fitur canggih seperti memantau detak jantung, melacak lokasi dengan GPS, sampai tahan air, bikin aktivitas outdoor makin seru dan terpantau. Bingung mau pilih yang mana? Tenang, ini dia lima rekomendasi smartwatch keren yang wajib kamu lirik!Haylou Solar Pro LS18 ini desainnya stylish banget, bikin percaya diri! Ringan dan nyaman dipakai seharian, cocok buat segala aktivitas. Layar AMOLED 1,43 inci-nya jernih banget, jadi semua informasi kelihatan jelas. Plus, ada lebih dari 100 mode olahraga yang bisa kamu pantau, mulai dari lari, renang, sampai yoga. Nggak ketinggalan, notifikasi dari smartphone juga langsung muncul di jam tangan ini. Harganya? Cuma sekitar Rp498 ribuan aja! Murah, tapi fiturnya nggak murahan.

Ketahui 5 Cara Ampuh Panjang Umur Berdasarkan Riset Ilmiah Terbaru, Simak Selengkapnya untuk hidup lebih sehat

publish oleh jurnal
Ketahui 5 Cara Ampuh Panjang Umur Berdasarkan Riset Ilmiah Terbaru, Simak Selengkapnya untuk hidup lebih sehat

Siapa sih yang tidak ingin hidup lebih lama? Tentu saja, kita semua mendambakan umur panjang, apalagi jika bisa tetap sehat dan aktif hingga usia senja. Sayangnya, berbagai penyakit seperti jantung, diabetes, dan hipertensi seringkali menjadi penghalang. Tapi jangan khawatir, ada beberapa langkah yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan peluang hidup sehat dan berumur panjang. Apa saja itu? Mari kita simak!Ada dua pola makan yang terbukti ampuh untuk menjaga kesehatan dan memperpanjang umur: pola makan Mediterania dan pola makan ala Jepang.

Inilah Terungkap! Pengumuman Jokowi Lulus UGM Dulu Muncul di Kedaulatan Rakyat bukti sejarah tak terlupakan

publish oleh jurnal
Inilah Terungkap! Pengumuman Jokowi Lulus UGM Dulu Muncul di Kedaulatan Rakyat bukti sejarah tak terlupakan

Kasus mengenai keabsahan ijazah Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya menemui titik terang. Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri telah mengumumkan hasil investigasi yang memastikan bahwa Jokowi memang benar-benar menempuh pendidikan di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) dan telah menyelesaikan semua persyaratan untuk meraih gelar sarjana.Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro, Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, mengungkapkan dalam konferensi pers bahwa pengumuman kelulusan Jokowi sebagai calon mahasiswa UGM pada tahun 1980 bahkan tercatat dalam koran Kedaulatan Rakyat. "Penyelidik menemukan fakta bahwa Ir. Joko Widodo mendaftar dan diterima di Fakultas Kehutanan UGM tahun 1980, yang dibuktikan dengan pengumuman di Koran Kedaulatan Rakyat edisi Jumat Kliwon, 18 Juli 1980," jelas Djuhandhani.

Ketahui 5 Rekomendasi Vitamin D yang Aman untuk Anak, Lindungi Buah Hati

publish oleh jurnal
Ketahui 5 Rekomendasi Vitamin D yang Aman untuk Anak, Lindungi Buah Hati

Vitamin D adalah nutrisi krusial yang punya peran penting dalam mendukung tumbuh kembang si kecil. Bukan cuma membantu penyerapan kalsium untuk tulang dan gigi yang kuat, vitamin ini juga penting untuk menjaga daya tahan tubuhnya, lho!Ketika anak mendapatkan asupan vitamin D yang cukup, fungsi otot dan sistem sarafnya akan bekerja lebih optimal. Hasilnya, anak jadi lebih kuat dan tidak mudah terserang penyakit. Yuk, kita bahas lebih lanjut tentang pentingnya vitamin D untuk anak!

Temukan Hukumnya, Bolehkah Panitia Kurban Mendapatkan Jatah Daging? Simak penjelasan lengkap berikut untuk panduan yang benar!

publish oleh jurnal
Temukan Hukumnya, Bolehkah Panitia Kurban Mendapatkan Jatah Daging? Simak penjelasan lengkap berikut untuk panduan yang benar!

Idul Adha, momen istimewa bagi umat Muslim, tak lepas dari ibadah kurban yang dilaksanakan setiap tanggal 10 Dzulhijjah dan hari-hari tasyrik. Di balik semaraknya penyembelihan dan pembagian daging kurban, ada peran penting panitia yang bekerja keras memastikan semuanya berjalan lancar. Tapi, muncul pertanyaan yang seringkali membingungkan: bolehkah panitia kurban ikut menikmati hasil jerih payah mereka dengan menerima jatah daging?Pertanyaan ini penting untuk dijawab agar tidak ada keraguan dalam menjalankan ibadah kurban. Mari kita simak penjelasan berdasarkan dalil syariat dan pendapat para ulama.

Artikel Terbaru