Intip 7 Hal Penting tentang Presiden Ke-2 yang Wajib Kamu Tahu

jurnal


presiden ke 2

Presiden ke-2 adalah kepala negara dan pemerintahan Indonesia kedua setelah Soekarno. Presiden ke-2 menjabat pada periode 1967-1998, yaitu Soeharto.

Masa jabatan Presiden ke-2 merupakan periode penting dalam sejarah Indonesia. Pada masa ini, Indonesia mengalami pembangunan ekonomi yang pesat, namun juga terjadi pelanggaran hak asasi manusia dan korupsi.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang masa jabatan Presiden ke-2, termasuk kebijakan-kebijakannya, dampaknya terhadap Indonesia, dan kontroversi yang menyertainya.

Presiden ke-2

Presiden ke-2 memegang peranan penting dalam sejarah Indonesia. Beberapa aspek penting terkait Presiden ke-2 antara lain:

  • Soeharto
  • Orde Baru
  • Pembangunan ekonomi
  • Pelanggaran HAM
  • Korupsi
  • Reformasi
  • Transisi demokrasi

Soeharto, sebagai Presiden ke-2, memimpin Indonesia selama lebih dari 30 tahun. Masa kepemimpinannya dikenal sebagai Orde Baru, yang ditandai dengan pembangunan ekonomi yang pesat. Namun, Orde Baru juga diwarnai dengan pelanggaran hak asasi manusia dan korupsi yang meluas. Setelah lengser pada tahun 1998, Indonesia memasuki era Reformasi dan transisi demokrasi.

Soeharto

Soeharto adalah Presiden ke-2 Indonesia, menjabat selama lebih dari 30 tahun. Ia memainkan peran penting dalam pembangunan ekonomi Indonesia, namun masa pemerintahannya juga diwarnai dengan pelanggaran hak asasi manusia dan korupsi.

Soeharto lahir di Kemusuk, Yogyakarta, pada tahun 1921. Ia memulai karier militernya di era perjuangan kemerdekaan Indonesia. Setelah Indonesia merdeka, Soeharto memegang berbagai posisi penting di militer, termasuk Panglima Komando Daerah Militer Diponegoro dan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad).

Pada tahun 1965, terjadi peristiwa Gerakan 30 September (G30S/PKI) yang diduga didalangi oleh Partai Komunis Indonesia (PKI). Soeharto mengambil tindakan tegas dengan membubarkan PKI dan menangkap para anggotanya. Peristiwa ini menjadi titik balik dalam karier Soeharto dan membuka jalan baginya untuk menjadi Presiden ke-2 Indonesia.

Orde Baru

Orde Baru adalah sebutan bagi masa pemerintahan Presiden Soeharto di Indonesia, yang berlangsung dari tahun 1966 hingga 1998. Orde Baru merupakan periode penting dalam sejarah Indonesia, yang ditandai dengan pembangunan ekonomi yang pesat, namun juga diwarnai dengan pelanggaran hak asasi manusia dan korupsi.

Orde Baru lahir dari peristiwa Gerakan 30 September (G30S/PKI) pada tahun 1965. Soeharto, yang saat itu menjabat sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad), mengambil tindakan tegas dengan membubarkan PKI dan menangkap para anggotanya. Peristiwa ini menjadi titik balik dalam sejarah Indonesia dan membuka jalan bagi Soeharto untuk menjadi Presiden ke-2 Indonesia.

Selama masa Orde Baru, Soeharto menerapkan kebijakan pembangunan ekonomi yang berorientasi pada pertumbuhan. Kebijakan ini berhasil membawa Indonesia keluar dari kemiskinan dan menjadikan Indonesia sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Asia.

Namun, di balik kesuksesan ekonomi tersebut, Orde Baru juga diwarnai dengan pelanggaran hak asasi manusia dan korupsi. Soeharto menjalankan pemerintahan yang otoriter, membatasi kebebasan berpendapat dan berpolitik, serta melakukan penangkapan dan penahanan terhadap lawan-lawan politiknya.

Pada tahun 1998, Orde Baru berakhir setelah Soeharto mengundurkan diri dari jabatannya sebagai presiden. Pengunduran diri Soeharto dipicu oleh krisis ekonomi dan gelombang demonstrasi besar-besaran yang menuntut reformasi.

Pembangunan ekonomi

Pembangunan ekonomi merupakan salah satu aspek penting dalam masa pemerintahan Presiden ke-2, Soeharto. Pembangunan ekonomi menjadi fokus utama pemerintahan Orde Baru, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia.

  • Pertumbuhan Ekonomi

    Pemerintahan Orde Baru berhasil mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi, rata-rata sekitar 7% per tahun. Pertumbuhan ekonomi ini didukung oleh berbagai kebijakan, seperti investasi asing, pembangunan infrastruktur, dan peningkatan produksi pertanian.

  • Industrialisasi

    Pemerintahan Orde Baru juga mendorong industrialisasi, dengan tujuan untuk mengurangi ketergantungan Indonesia pada sektor pertanian. Berbagai industri, seperti manufaktur, pertambangan, dan pariwisata, dikembangkan selama periode ini.

  • Pengentasan Kemiskinan

    Pertumbuhan ekonomi dan industrialisasi yang tinggi berdampak pada penurunan angka kemiskinan di Indonesia. Pada tahun 1966, angka kemiskinan di Indonesia mencapai sekitar 60%. Namun, pada tahun 1996, angka kemiskinan turun menjadi sekitar 15%.

  • Ketimpangan Ekonomi

    Meskipun pembangunan ekonomi berhasil meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia secara keseluruhan, namun juga menimbulkan kesenjangan ekonomi. Ketimpangan ekonomi terjadi antara kelompok kaya dan miskin, serta antara daerah perkotaan dan pedesaan.

Pembangunan ekonomi pada masa Presiden ke-2 memiliki dampak yang signifikan terhadap Indonesia. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi berhasil meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia dan mengurangi kemiskinan. Namun, pembangunan ekonomi juga menimbulkan kesenjangan ekonomi dan masalah lingkungan.

Pelanggaran HAM

Pelanggaran hak asasi manusia (HAM) merupakan salah satu aspek kelam dari masa pemerintahan Presiden ke-2, Soeharto. Pelanggaran HAM terjadi secara sistematis dan meluas, terutama pada awal-awal periode Orde Baru.

Salah satu peristiwa pelanggaran HAM yang paling terkenal adalah peristiwa “Tragedi 1965-1966”, di mana ratusan ribu orang diduga dibunuh atau ditahan tanpa pengadilan karena dituduh terlibat dalam Partai Komunis Indonesia (PKI). Selain itu, terjadi juga pelanggaran HAM di daerah-daerah konflik, seperti di Aceh, Papua, dan Timor Timur.

Pelanggaran HAM pada masa Orde Baru meninggalkan luka yang mendalam bagi masyarakat Indonesia. Banyak keluarga yang kehilangan anggota keluarganya, dan banyak orang yang mengalami trauma dan ketakutan. Pelanggaran HAM juga berdampak negatif pada demokrasi dan supremasi hukum di Indonesia.

Korupsi

Korupsi merupakan salah satu masalah serius yang terjadi pada masa pemerintahan Presiden ke-2, Soeharto. Korupsi terjadi secara meluas di berbagai bidang, mulai dari ekonomi hingga politik.

  • Kolusi dan Nepotisme

    Kolusi dan nepotisme merupakan praktik korupsi yang sering terjadi pada masa Orde Baru. Kolusi terjadi ketika pejabat pemerintah bekerja sama dengan pengusaha untuk keuntungan pribadi. Nepotisme terjadi ketika pejabat pemerintah memberikan keuntungan atau jabatan kepada kerabat atau teman dekatnya.

  • Penyuapan

    Penyuapan merupakan praktik korupsi yang dilakukan dengan memberikan uang atau hadiah kepada pejabat pemerintah untuk mempengaruhi keputusan atau tindakan mereka.

  • Penggelapan Dana Publik

    Penggelapan dana publik merupakan praktik korupsi yang dilakukan dengan menggelapkan atau menggunakan dana pemerintah untuk kepentingan pribadi.

  • Penyalahgunaan Kekuasaan

    Penyalahgunaan kekuasaan merupakan praktik korupsi yang dilakukan dengan menggunakan kekuasaan untuk memperkaya diri sendiri atau orang lain.

Korupsi pada masa Orde Baru berdampak negatif pada perekonomian Indonesia. Korupsi menyebabkan pemborosan dana publik, menghambat pembangunan, dan menciptakan ketidakadilan sosial. Selain itu, korupsi juga merusak kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

Reformasi

Reformasi merupakan gerakan perubahan yang terjadi di Indonesia pada tahun 1998. Reformasi menandai berakhirnya masa pemerintahan Presiden Soeharto, yang telah berkuasa selama lebih dari 30 tahun. Reformasi membawa perubahan besar dalam berbagai bidang kehidupan berbangsa dan bernegara, termasuk bidang politik, ekonomi, dan sosial.

  • Reformasi Politik

    Reformasi politik bertujuan untuk menciptakan sistem politik yang lebih demokratis dan berkeadilan. Beberapa perubahan yang dilakukan dalam bidang politik antara lain:

    • Amandemen Undang-Undang Dasar 1945
    • Pemilihan umum yang lebih bebas dan adil
    • Pendirian lembaga-lembaga demokrasi, seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Mahkamah Konstitusi (MK)
  • Reformasi Ekonomi

    Reformasi ekonomi bertujuan untuk menciptakan sistem ekonomi yang lebih sehat dan berkeadilan. Beberapa perubahan yang dilakukan dalam bidang ekonomi antara lain:

    • Pencabutan monopoli dan oligopoli
    • Peningkatan investasi asing
    • Pemberantasan korupsi
  • Reformasi Sosial

    Reformasi sosial bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang lebih adil dan sejahtera. Beberapa perubahan yang dilakukan dalam bidang sosial antara lain:

    • Peningkatan akses terhadap pendidikan dan kesehatan
    • Peningkatan kesejahteraan sosial
    • Penghormatan terhadap hak asasi manusia

Reformasi merupakan babak baru dalam sejarah Indonesia. Reformasi membawa perubahan besar dalam berbagai bidang kehidupan berbangsa dan bernegara. Reformasi juga menjadi tonggak penting dalam perjalanan demokrasi Indonesia.

Transisi demokrasi

Masa jabatan Presiden ke-2, Soeharto, ditandai dengan pemerintahan yang otoriter dan pembatasan kebebasan berpendapat dan berpolitik. Namun, pada akhir masa jabatannya, Indonesia mengalami krisis ekonomi dan gelombang demonstrasi besar-besaran yang menuntut reformasi.

Pada tahun 1998, Soeharto mengundurkan diri dari jabatannya sebagai presiden. Pengunduran diri Soeharto menandai berakhirnya era Orde Baru dan dimulainya era Reformasi. Era Reformasi ditandai dengan transisi Indonesia menuju demokrasi.

Transisi demokrasi di Indonesia merupakan proses yang kompleks dan penuh tantangan. Namun, Indonesia telah berhasil membangun sistem demokrasi yang relatif stabil dan demokratis. Salah satu faktor penting yang mendukung keberhasilan transisi demokrasi di Indonesia adalah peran aktif masyarakat sipil dan organisasi-organisasi non-pemerintah (LSM).

Transisi demokrasi di Indonesia merupakan contoh keberhasilan sebuah negara dalam beralih dari pemerintahan otoriter menuju demokrasi. Transisi demokrasi di Indonesia juga memberikan inspirasi bagi negara-negara lain yang sedang berjuang untuk membangun demokrasi.


Pertanyaan Umum tentang Presiden ke-2 Indonesia

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum tentang Presiden ke-2 Indonesia, beserta jawabannya:

Pertanyaan 1: Siapa nama Presiden ke-2 Indonesia?

Presiden ke-2 Indonesia adalah Soeharto.

Pertanyaan 2: Kapan Soeharto menjabat sebagai Presiden?

Soeharto menjabat sebagai Presiden Indonesia dari tahun 1967 hingga 1998.

Pertanyaan 3: Apa dampak positif dari pemerintahan Soeharto?

Dampak positif dari pemerintahan Soeharto antara lain:

  • Pertumbuhan ekonomi yang tinggi
  • Penurunan angka kemiskinan
  • Pembangunan infrastruktur

Pertanyaan 4: Apa dampak negatif dari pemerintahan Soeharto?

Dampak negatif dari pemerintahan Soeharto antara lain:

  • Pelanggaran hak asasi manusia
  • Korupsi yang meluas
  • Pembatasan kebebasan berpendapat dan berpolitik

Ringkasan:

Pemerintahan Presiden ke-2 Indonesia, Soeharto, memiliki dampak yang signifikan terhadap Indonesia. Dampak positifnya antara lain pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan penurunan angka kemiskinan. Namun, pemerintahan Soeharto juga diwarnai dengan pelanggaran hak asasi manusia, korupsi yang meluas, dan pembatasan kebebasan berpendapat dan berpolitik.

Transisi ke bagian Tips artikel:

Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang Presiden ke-2 Indonesia, silakan baca artikel Tips yang menyertai.


Tips Membaca Artikel tentang Presiden ke-2 Indonesia

Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang Presiden ke-2 Indonesia, ikuti tips berikut:

Tip 1: Perhatikan Konteks Sejarah
Ketahui latar belakang sejarah Indonesia sebelum dan selama masa pemerintahan Presiden ke-2. Ini akan membantu Anda memahami kebijakan dan keputusan yang diambil selama periode tersebut.

Tip 2: Cari Sumber yang Kredibel
Pastikan untuk membaca artikel dari sumber yang kredibel dan terkemuka. Hindari sumber yang bias atau tidak akurat.

Tip 3: Analisis Dampak Positif dan Negatif
Pemerintahan Presiden ke-2 memiliki dampak positif dan negatif terhadap Indonesia. Cobalah untuk menganalisis kedua sisi secara objektif.

Tip 4: Pelajari Pelajaran dari Masa Lalu
Masa pemerintahan Presiden ke-2 menawarkan pelajaran penting tentang bahaya otoritarianisme, pentingnya demokrasi, dan peran masyarakat sipil.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang Presiden ke-2 Indonesia dan dampaknya terhadap negara.


Kesimpulan

Masa pemerintahan Presiden ke-2 Indonesia, Soeharto, merupakan periode penting dalam sejarah Indonesia. Pemerintahan Soeharto membawa dampak positif, seperti pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur. Namun, pemerintahan Soeharto juga diwarnai dengan pelanggaran hak asasi manusia, korupsi, dan pembatasan kebebasan berpendapat dan berpolitik.

Pemerintahan Soeharto berakhir pada tahun 1998 setelah gelombang demonstrasi besar-besaran yang menuntut reformasi. Indonesia kemudian memasuki era Reformasi dan transisi menuju demokrasi. Transisi demokrasi di Indonesia merupakan proses yang kompleks dan penuh tantangan, namun Indonesia telah berhasil membangun sistem demokrasi yang relatif stabil dan demokratis.

Masa pemerintahan Presiden ke-2 Indonesia menawarkan pelajaran penting bagi Indonesia dan negara-negara lain di dunia tentang bahaya otoritarianisme, pentingnya demokrasi, serta peran masyarakat sipil dalam pembangunan demokrasi.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru