Intip 7 Hal Penting Penulisan Rupiah yang Bikin Kamu Penasaran!

jurnal


penulisan rupiah yang benar

Penulisan rupiah yang benar adalah penulisan mata uang rupiah sesuai dengan ketentuan dan kaidah yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. Penulisan rupiah yang benar menggunakan simbol Rp, diikuti dengan angka nominal tanpa titik. Sebagai contoh, penulisan Rp10.000,00 untuk menyatakan nominal sepuluh ribu rupiah.

Penulisan rupiah yang benar sangat penting untuk menghindari kesalahan dan kesalahpahaman dalam transaksi keuangan. Penulisan yang benar juga mencerminkan profesionalisme dan kredibilitas dalam dunia bisnis. Selain itu, penulisan rupiah yang benar juga memiliki nilai historis sebagai bagian dari upaya untuk menjaga kestabilan nilai tukar rupiah.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang aturan dan ketentuan penulisan rupiah yang benar, pentingnya penulisan yang benar, serta contoh-contoh penulisan rupiah yang benar dalam berbagai konteks.

Penulisan Rupiah yang Benar

Penulisan rupiah yang benar merupakan aspek penting dalam transaksi keuangan dan mencerminkan profesionalisme. Berikut adalah 7 aspek penting terkait penulisan rupiah yang benar:

  • Menggunakan simbol Rp
  • Penulisan angka tanpa titik
  • Penggunaan spasi
  • Penulisan pecahan
  • Penulisan mata uang asing
  • Penulisan dalam kalimat
  • Penulisan dalam angka

Penulisan rupiah yang benar dapat membantu menghindari kesalahan dan kesalahpahaman dalam transaksi keuangan. Misalnya, penulisan Rp10.000,00 untuk menyatakan nominal sepuluh ribu rupiah berbeda dengan penulisan Rp 10.000,00 yang dapat menimbulkan kebingungan. Selain itu, penulisan rupiah yang benar juga menunjukkan profesionalisme dan kredibilitas dalam dunia bisnis. Dengan memperhatikan aspek-aspek penting penulisan rupiah yang benar, kita dapat berkontribusi pada penggunaan mata uang rupiah yang tepat dan tertib.

Menggunakan Simbol Rp

Penggunaan simbol Rp merupakan salah satu aspek penting dalam penulisan rupiah yang benar. Simbol Rp merupakan singkatan dari rupiah dan menjadi identitas mata uang Indonesia. Penulisan simbol Rp harus tepat agar tidak menimbulkan kebingungan atau kesalahan dalam transaksi keuangan.

  • Penulisan Simbol Rp

    Simbol Rp ditulis sebelum angka nominal tanpa spasi. Misalnya, penulisan Rp10.000,00 untuk menyatakan nominal sepuluh ribu rupiah.

  • Posisi Simbol Rp

    Simbol Rp selalu ditulis di depan angka nominal, bukan di belakang atau di tengah. Penulisan yang salah, seperti 10.000 Rp atau Rp 10.000,00 dapat menimbulkan kebingungan.

  • Penggunaan Titik dan Koma

    Penulisan angka nominal tidak menggunakan titik atau koma sebagai pemisah ribuan atau jutaan. Penulisan yang benar menggunakan spasi sebagai pemisah, seperti Rp 10.000.000,00 untuk menyatakan nominal sepuluh juta rupiah.

  • Penulisan Pecahan Rupiah

    Untuk penulisan pecahan rupiah, simbol Rp tetap ditulis di depan angka nominal, diikuti dengan angka pecahan yang ditulis dalam bentuk desimal. Misalnya, penulisan Rp10,50 untuk menyatakan nominal sepuluh rupiah lima puluh sen.

Penggunaan simbol Rp yang benar dalam penulisan rupiah sangat penting untuk menghindari kesalahan dan kesalahpahaman dalam transaksi keuangan. Dengan memperhatikan aspek-aspek penulisan simbol Rp yang telah dijelaskan, kita dapat berkontribusi pada penggunaan mata uang rupiah yang tepat dan tertib.

Penulisan Angka Tanpa Titik

Penulisan angka tanpa titik merupakan salah satu aspek penting dalam penulisan rupiah yang benar. Penulisan angka tanpa titik memudahkan pembacaan dan menghindari kesalahan dalam transaksi keuangan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa penulisan angka tanpa titik digunakan dalam penulisan rupiah yang benar:

  • Memudahkan Pembacaan

    Penulisan angka tanpa titik membuat angka lebih mudah dibaca dan dipahami, terutama untuk angka-angka besar. Misalnya, penulisan Rp 10000000 lebih mudah dibaca daripada Rp 10.000.000,00.

  • Mencegah Kesalahan

    Penulisan angka tanpa titik membantu mencegah kesalahan dalam penulisan dan pembacaan angka. Titik atau koma sebagai pemisah ribuan atau jutaan dapat menimbulkan kebingungan atau kesalahan, terutama saat penulisan dilakukan secara manual.

  • Standarisasi Penulisan

    Penulisan angka tanpa titik merupakan standar penulisan rupiah yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. Penggunaan standar ini memastikan konsistensi dan keseragaman dalam penulisan rupiah di berbagai dokumen dan transaksi keuangan.

  • Penggunaan Spasi

    Sebagai pengganti titik atau koma, penulisan rupiah yang benar menggunakan spasi untuk memisahkan ribuan atau jutaan. Penulisan spasi membantu meningkatkan keterbacaan dan mencegah kesalahan, misalnya penulisan Rp 10 000 000,00 untuk menyatakan nominal sepuluh juta rupiah.

Dengan memperhatikan aspek penulisan angka tanpa titik dalam penulisan rupiah yang benar, kita dapat meningkatkan kejelasan, mencegah kesalahan, dan berkontribusi pada penggunaan mata uang rupiah yang tepat dan tertib.

Penggunaan Spasi

Penggunaan spasi merupakan bagian penting dalam penulisan rupiah yang benar. Spasi berfungsi sebagai pemisah ribuan atau jutaan dalam angka nominal, sehingga meningkatkan keterbacaan dan mencegah kesalahan.

Penulisan rupiah yang benar menggunakan spasi karena beberapa alasan. Pertama, spasi memudahkan pembacaan angka, terutama untuk angka-angka besar. Misalnya, penulisan Rp 10 000 000,00 lebih mudah dibaca daripada Rp 10000000,00. Kedua, spasi membantu mencegah kesalahan dalam penulisan dan pembacaan angka. Titik atau koma sebagai pemisah ribuan atau jutaan dapat menimbulkan kebingungan atau kesalahan, terutama saat penulisan dilakukan secara manual.

Penggunaan spasi dalam penulisan rupiah yang benar memiliki beberapa manfaat praktis. Pertama, spasi membuat angka lebih mudah dibaca dan dipahami, sehingga mengurangi kesalahan dalam transaksi keuangan. Kedua, spasi membantu menjaga konsistensi dan keseragaman dalam penulisan rupiah di berbagai dokumen dan transaksi keuangan. Dengan demikian, penggunaan spasi berkontribusi pada penggunaan mata uang rupiah yang tepat dan tertib.

Penulisan Pecahan

Dalam penulisan rupiah yang benar, penulisan pecahan rupiah juga perlu diperhatikan. Penulisan pecahan rupiah yang tepat membantu menghindari kesalahan dan kesalahpahaman dalam transaksi keuangan.

  • Penulisan Simbol Pecahan
    Simbol pecahan rupiah adalah koma (,). Penulisan simbol pecahan ditulis setelah angka nominal, diikuti dengan angka pecahan.
  • Penulisan Angka Pecahan
    Angka pecahan ditulis dalam bentuk desimal, tanpa menggunakan titik atau koma sebagai pemisah.
  • Penggunaan Spasi
    Dalam penulisan pecahan rupiah, tidak digunakan spasi antara angka nominal dan angka pecahan.
  • Penulisan Nol
    Jika tidak ada angka pecahan, maka dituliskan angka nol setelah koma.

Dengan memperhatikan aspek penulisan pecahan rupiah yang benar, kita dapat meningkatkan kejelasan, mencegah kesalahan, dan berkontribusi pada penggunaan mata uang rupiah yang tepat dan tertib.

Penulisan Mata Uang Asing

Dalam konteks penulisan rupiah yang benar, penulisan mata uang asing juga perlu diperhatikan. Penulisan mata uang asing yang tepat membantu menghindari kesalahan dan kesalahpahaman dalam transaksi keuangan internasional.

  • Kesesuaian dengan Standar Internasional
    Penulisan mata uang asing harus sesuai dengan standar internasional, seperti yang ditetapkan oleh ISO 4217. Hal ini mencakup penggunaan kode mata uang tiga huruf, seperti USD untuk dolar Amerika Serikat dan EUR untuk euro.
  • Penggunaan Simbol Mata Uang
    Dalam penulisan rupiah yang benar, simbol mata uang asing ditulis sebelum angka nominal, seperti $100 untuk menyatakan seratus dolar Amerika Serikat.
  • Penulisan Angka
    Penulisan angka nominal mata uang asing mengikuti aturan penulisan rupiah yang benar, yaitu tanpa titik dan menggunakan spasi sebagai pemisah ribuan atau jutaan.
  • Penulisan Pecahan
    Penulisan pecahan mata uang asing juga mengikuti aturan penulisan rupiah yang benar, yaitu menggunakan koma sebagai simbol pecahan dan menulis angka pecahan dalam bentuk desimal.

Dengan memperhatikan aspek penulisan mata uang asing yang benar, kita dapat meningkatkan kejelasan, mencegah kesalahan, dan berkontribusi pada penggunaan mata uang asing yang tepat dan tertib dalam konteks penulisan rupiah yang benar.

Penulisan dalam Kalimat

Penulisan rupiah yang benar juga mencakup penulisan dalam kalimat. Penulisan rupiah yang tepat dalam kalimat membantu pembaca memahami makna dan menghindari kesalahpahaman.

  • Penulisan Nominal di Awal Kalimat
    Jika kalimat dimulai dengan nominal rupiah, maka penulisan rupiah diawali dengan huruf kapital. Misalnya: “Sepuluh ribu rupiah adalah harga yang pantas untuk barang ini.”
  • Penulisan Nominal di Tengah Kalimat
    Jika nominal rupiah berada di tengah kalimat, maka penulisan rupiah ditulis dengan huruf biasa. Misalnya: “Harga barang ini adalah sepuluh ribu rupiah.”
  • Penulisan Nominal pada Akhir Kalimat
    Jika kalimat diakhiri dengan nominal rupiah, maka penulisan rupiah diakhiri dengan titik. Misalnya: “Saya membeli buku ini seharga Rp10.000,00.”
  • Penulisan Pecahan Rupiah
    Saat menulis pecahan rupiah dalam kalimat, penulisan koma (,) sebagai simbol pecahan diganti dengan kata “koma”. Misalnya: “Harga buku ini adalah sepuluh ribu rupiah koma lima puluh.”

Dengan memperhatikan aspek penulisan rupiah yang benar dalam kalimat, kita dapat meningkatkan kejelasan, mencegah kesalahan, dan berkontribusi pada penggunaan mata uang rupiah yang tepat dan tertib dalam konteks penulisan yang lebih luas.

Penulisan dalam Angka

Penulisan dalam angka merupakan aspek penting dalam penulisan rupiah yang benar. Penulisan rupiah dalam angka digunakan dalam berbagai konteks, seperti penulisan pada kuitansi, faktur, dan laporan keuangan. Penulisan rupiah dalam angka yang benar membantu menghindari kesalahan dan kesalahpahaman, serta memberikan kemudahan dalam membaca dan memahami informasi keuangan.

Penulisan rupiah dalam angka mengikuti aturan penulisan angka yang benar, yaitu menggunakan angka Arab tanpa titik. Sebagai contoh, penulisan 10000 untuk menyatakan nominal sepuluh ribu rupiah. Penulisan dalam angka juga menggunakan spasi sebagai pemisah ribuan atau jutaan, misalnya penulisan 10 000 000 untuk menyatakan nominal sepuluh juta rupiah.

Penggunaan penulisan rupiah dalam angka yang benar sangat penting dalam dunia bisnis dan keuangan. Penulisan yang tepat membantu memastikan akurasi dan kejelasan dalam transaksi keuangan, serta memberikan kemudahan dalam pengarsipan dan pengelolaan data keuangan. Dengan demikian, penulisan rupiah dalam angka yang benar berkontribusi pada penggunaan mata uang rupiah yang tertib dan efisien.


Pertanyaan Umum tentang Penulisan Rupiah yang Benar

Penulisan rupiah yang benar merupakan aspek penting dalam transaksi dan pencatatan keuangan. Berikut adalah beberapa pertanyaan umum yang sering diajukan:

Pertanyaan 1: Bagaimana cara penulisan simbol rupiah yang benar?

Penulisan simbol rupiah yang benar adalah Rp, ditulis sebelum angka nominal tanpa spasi. Misalnya, penulisan Rp10.000,00 untuk menyatakan nominal sepuluh ribu rupiah.

Pertanyaan 2: Bagaimana cara penulisan angka nominal rupiah yang benar?

Penulisan angka nominal rupiah yang benar adalah tanpa titik dan menggunakan spasi sebagai pemisah ribuan atau jutaan. Misalnya, penulisan Rp 10 000 000,00 untuk menyatakan nominal sepuluh juta rupiah.

Pertanyaan 3: Bagaimana cara penulisan pecahan rupiah yang benar?

Penulisan pecahan rupiah yang benar adalah menggunakan koma (,) sebagai simbol pecahan, diikuti dengan angka pecahan yang ditulis dalam bentuk desimal. Misalnya, penulisan Rp10,50 untuk menyatakan nominal sepuluh rupiah lima puluh sen.

Pertanyaan 4: Bagaimana cara penulisan mata uang asing yang benar dalam konteks penulisan rupiah?

Penulisan mata uang asing yang benar dalam konteks penulisan rupiah adalah dengan menggunakan kode mata uang tiga huruf (sesuai standar ISO 4217) dan menuliskan simbol mata uang asing sebelum angka nominal. Misalnya, penulisan $100 untuk menyatakan seratus dolar Amerika Serikat.

Dengan memahami dan menerapkan aturan penulisan rupiah yang benar, kita dapat menghindari kesalahan dan kesalahpahaman dalam transaksi dan pencatatan keuangan, serta menunjukkan profesionalisme dalam pengelolaan keuangan.

Beralih ke bagian selanjutnya, kita akan membahas tips-tips praktis untuk penulisan rupiah yang benar dalam berbagai konteks.


Tips Penulisan Rupiah yang Benar

Penulisan rupiah yang benar merupakan cerminan profesionalisme dan kredibilitas dalam pengelolaan keuangan. Berikut adalah beberapa tips praktis untuk membantu Anda menulis rupiah dengan benar:

Tip 1: Gunakan Simbol Rp dengan Tepat
Selalu tulis simbol Rp sebelum angka nominal tanpa spasi. Hindari penulisan yang salah seperti 10.000 Rp atau Rp 10.000,00.

Tip 2: Tulis Angka Nominal Tanpa Titik
Tulis angka nominal rupiah tanpa titik dan gunakan spasi sebagai pemisah ribuan atau jutaan. Penulisan yang benar adalah Rp 10 000 000,00, bukan Rp 10.000.000,00.

Tip 3: Perhatikan Penulisan Pecahan Rupiah
Untuk pecahan rupiah, gunakan koma (,) sebagai simbol pecahan diikuti angka pecahan dalam bentuk desimal. Penulisan yang benar adalah Rp10,50, bukan Rp 10.50 atau Rp 10 koma 50.

Tip 4: Konsisten dalam Penulisan
Gunakan aturan penulisan rupiah yang benar secara konsisten dalam semua dokumen dan transaksi keuangan. Konsistensi menunjukkan profesionalisme dan memudahkan pembacaan.

Dengan menerapkan tips-tips ini, Anda dapat memastikan penulisan rupiah yang benar, menghindari kesalahan, dan meningkatkan kredibilitas dalam pengelolaan keuangan.

Penulisan rupiah yang benar tidak hanya menunjukkan profesionalisme, tetapi juga berkontribusi pada penggunaan mata uang rupiah yang tertib dan efisien. Penulisan yang tepat membantu menghindari kesalahan dalam transaksi keuangan, memudahkan pengarsipan dan pengelolaan data keuangan, serta meningkatkan kepercayaan dalam dunia bisnis.


Kesimpulan

Penulisan rupiah yang benar merupakan aspek penting dalam transaksi keuangan dan mencerminkan profesionalisme. Pemahaman dan penerapan aturan penulisan rupiah yang benar membantu menghindari kesalahan, kesalahpahaman, dan menunjukkan kredibilitas dalam pengelolaan keuangan.

Dengan memperhatikan simbol Rp, penulisan angka nominal tanpa titik, penulisan pecahan rupiah, dan konsistensi penulisan, kita berkontribusi pada penggunaan mata uang rupiah yang tertib dan efisien. Penulisan rupiah yang benar tidak hanya memudahkan komunikasi keuangan, tetapi juga meningkatkan kepercayaan dalam dunia bisnis dan perekonomian secara keseluruhan.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Harga Emas Antam Turun Lagi, Cek Harga Terbaru Hari Ini!

publish oleh jurnal
Harga Emas Antam Turun Lagi, Cek Harga Terbaru Hari Ini!

Senin (28/4/2025), harga emas Logam Mulia Antam 24 karat kembali turun. Setelah mengalami penurunan hingga Rp 21.000 di akhir pekan, hari ini harga emas Antam turun lagi sebesar Rp 5.000 per gram, menjadi Rp 1.960.000 per gram.Untuk pecahan terkecil, 0,5 gram, dibanderol dengan harga Rp 1.030.000. Sementara itu, emas batangan 10 gram dijual seharga Rp 19.095.000, dan untuk ukuran terbesar, 1.000 gram (1 kg), harganya mencapai Rp 1.900.600.000.

9 Resep Makanan Penurun Kolesterol untuk Lauk Sehari,hari yang Lezat dan Mudah Dicoba

publish oleh jurnal
9 Resep Makanan Penurun Kolesterol untuk Lauk Sehari,hari yang Lezat dan Mudah Dicoba

Kolesterol tinggi? Jangan khawatir, Bunda! Mengatur pola makan bisa jadi kunci utama. Terlalu banyak lemak jenuh memang bisa meningkatkan kolesterol, tapi dengan memilih makanan yang tepat, kita bisa mengendalikannya. Yuk, simak 9 resep lauk lezat dan mudah yang bisa Bunda coba untuk menurunkan kolesterol dan menjaga kesehatan jantung keluarga.Seperti yang disarankan oleh The Heart Foundation, pola makan sehat jantung menekankan konsumsi makanan segar dan membatasi makanan olahan, seperti junk food, cokelat, gorengan, dan minuman manis. Ini bukan hanya untuk menjaga kolesterol, tapi juga untuk memberikan nutrisi penting bagi tubuh.

Cara Kirim Pesan WhatsApp ke Orang yang Memblokir Kita, Mudah dan Efektif Tanpa Ketahuan

publish oleh jurnal
Cara Kirim Pesan WhatsApp ke Orang yang Memblokir Kita, Mudah dan Efektif Tanpa Ketahuan

Pernahkah kamu ingin mengirim pesan WhatsApp (WA) penting ke seseorang, tapi ternyata kamu diblokir? Rasanya pasti menyebalkan, ya. Tenang, kamu nggak sendirian! Banyak yang mengalami hal serupa, dan untungnya ada cara untuk mengatasi masalah ini. Meskipun seseorang memblokir kontakmu, masih ada celah untuk mengirimkan pesan, khususnya jika kalian berada dalam grup WA yang sama.Saat diblokir, kamu memang tidak bisa lagi mengirim pesan, telepon, atau melihat status WA orang tersebut secara langsung. Biasanya, pesan yang kamu kirim hanya akan menampilkan satu centang abu-abu, pertanda pesan tidak terkirim. Situasi ini tentu merepotkan, apalagi jika pesan yang ingin kamu sampaikan sangat penting.

Tantang Nvidia, Huawei Kembangkan Chip AI Canggih untuk Dominasi Global?

publish oleh jurnal
Tantang Nvidia, Huawei Kembangkan Chip AI Canggih untuk Dominasi Global?

Persaingan di dunia kecerdasan buatan (AI) semakin memanas! Huawei dikabarkan tengah menguji chip AI terbarunya yang digadang-gadang mampu menyaingi produk dari raksasa teknologi AS, Nvidia. Chip yang diberi nama Ascend 910D ini diharapkan menjadi senjata Huawei untuk bersaing di pasar AI yang semakin kompetitif.Beberapa sumber menyebutkan bahwa Huawei telah bekerja sama dengan sejumlah perusahaan teknologi di China untuk menguji kemampuan teknis Ascend 910D. Reuters melaporkan, Huawei optimis chip terbarunya ini akan lebih powerful dibandingkan H100 milik Nvidia. Bahkan, sampel pertama chip ini diprediksi akan hadir paling cepat akhir Mei.

7 Cara Mengatasi Memori Penuh di HP Android, Hapus Aplikasi Tidak Penting dan Bebaskan Ruang Penyimpanan Anda

publish oleh jurnal
7 Cara Mengatasi Memori Penuh di HP Android, Hapus Aplikasi Tidak Penting dan Bebaskan Ruang Penyimpanan Anda

Pernahkah HP Android kamu mendadak lemot atau bahkan tidak bisa mengambil foto? Jangan panik, itu tandanya memori internal HP kamu penuh! Masalah ini umum terjadi, apalagi kalau HP-mu punya kapasitas penyimpanan terbatas. Untungnya, ada beberapa cara ampuh dan mudah untuk mengatasinya. Simak tips berikut agar HP kamu kembali ngebut!Membersihkan cache, menghapus aplikasi yang jarang dipakai, dan merapikan foto-foto bisa menjadi solusi jitu untuk mengatasi memori penuh. Berikut penjelasan selengkapnya:

Kala TNI AL Nunggak BBM Rp 3,2 Triliun ke Pertamina, Minta Dikasih Subsidi seperti Polri dan Menuai Kontroversi Publik

publish oleh jurnal
Kala TNI AL Nunggak BBM Rp 3,2 Triliun ke Pertamina, Minta Dikasih Subsidi seperti Polri dan Menuai Kontroversi Publik

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali mengungkapkan harapannya agar TNI AL mendapatkan subsidi BBM seperti yang diterima Polri. Permintaan ini disampaikan dalam rapat dengan Komisi I DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (28/4/2025).Ali menjelaskan bahwa saat ini TNI AL masih harus membeli BBM dengan harga industri, berbeda dengan Polri yang mendapatkan subsidi. Ia menilai perlu adanya kesamaan perlakuan dalam hal ini.

Desain BYD Sealion 06 Terdaftar di Indonesia, Siap Meluncur Segera?

publish oleh jurnal
Desain BYD Sealion 06 Terdaftar di Indonesia, Siap Meluncur Segera?

Kabar gembira bagi para penggemar mobil listrik! Setelah sukses dengan BYD Sealion 7, BYD tampaknya siap menghadirkan anggota keluarga baru di Indonesia, yaitu Sealion 06. Desain mobil listrik terbaru ini telah resmi terdaftar di Berita Resmi Desain Industri No. 16/DI/2025 yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum Republik Indonesia.Terdaftar atas nama BYD Company Limited yang berbasis di Shenzhen, China, desain Sealion 06 untuk pasar Indonesia terlihat identik dengan versi yang didaftarkan di Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT) China. Menariknya, Sealion 06 hadir dalam dua varian: plug-in hybrid (PHEV) dan listrik murni. Berdasarkan data dari MIIT, Sealion 06 memiliki dimensi panjang 4.810 mm, lebar 1.920 mm, dan tinggi 1.675 mm, dengan jarak sumbu roda 2.820 mm.

Malaysia Laporkan Peningkatan Kasus HIV di Kalangan Pelajar, Mengapa Perlu Diwaspadai?

publish oleh jurnal
Malaysia Laporkan Peningkatan Kasus HIV di Kalangan Pelajar, Mengapa Perlu Diwaspadai?

Kasus HIV di kalangan pelajar dan mahasiswa di Malaysia menunjukkan tren peningkatan yang mengkhawatirkan. Aktivitas seksual dilaporkan menjadi penyebab utama penularan.Dr. Zaiton Yahaya, Sekretaris Kehormatan Dewan AIDS Malaysia (MAC) dan Yayasan AIDS Malaysia (MAF), mengungkapkan bahwa kelompok usia 20 hingga 29 tahun merupakan yang paling terdampak, menyumbang sekitar 44 persen dari total kasus. Yang lebih memprihatinkan, angka infeksi pada remaja usia 13 hingga 19 tahun juga tercatat, mencapai empat persen, dengan mayoritas penularan terjadi melalui hubungan seksual.

2.700 Pelajar SD, SMA, SMK dari Yayasan Lazaris Bersih,bersih Pantai Kenjeran Demi Lingkungan Bersih Indah

publish oleh jurnal
2.700 Pelajar SD, SMA, SMK dari Yayasan Lazaris Bersih,bersih Pantai Kenjeran Demi Lingkungan Bersih Indah

Surabaya, Jawa Timur - Semangat peduli lingkungan membara di hati 2.700 siswa-siswi SD, SMA, dan SMK Katolik Yayasan Lazaris. Mereka turun langsung membersihkan pantai di bawah Jembatan Suramadu, Kelurahan Tambak Wedi, Surabaya. Berbekal keranjang sampah, mereka menyisir pantai, memungut sampah yang berserakan, dan mengumpulkannya ke truk Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya.Sebastian Abimanyu Davino, siswa kelas X Teknik Permesinan SMK St. Louis Surabaya, mengaku prihatin dengan banyaknya sampah yang ditemukan. "Sampah plastik bekas makanan dan minuman bertebaran di mana-mana, bahkan sampai ke pemukiman warga. Yang paling parah, banyak sekali popok bekas pakai berserakan. Sangat menjijikkan dan mencemari lingkungan," ungkapnya sambil menghitung karung sampah hasil kerja bakti.

Ucapan Tak Terduga Bos APINDO Soal LG Batal Investasi Baterai EV di RI Mengejutkan Banyak Pihak

publish oleh jurnal
Ucapan Tak Terduga Bos APINDO Soal LG Batal Investasi Baterai EV di RI Mengejutkan Banyak Pihak

Kabar mengejutkan datang dari raksasa baterai asal Korea Selatan, LG Energy Solution. Mereka dikabarkan menarik diri dari proyek pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik (EV) di Indonesia senilai fantastis, mencapai Rp128,84 triliun. Namun, benarkah ini sinyal buruk bagi industri baterai Tanah Air?Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Shinta Widjaja Kamdani, meminta publik untuk tidak terburu-buru mengambil kesimpulan. Menurutnya, keputusan LG bukan indikator buruknya ekosistem baterai di Indonesia. Justru, hal ini lebih terkait strategi global LG, khususnya setelah Amerika Serikat menerapkan Inflation Reduction Act (IRA). "Perubahan permintaan kendaraan listrik global pasca keputusan tersebut sangat signifikan," ungkap Shinta. Kebijakan IRA mendorong LG untuk memprioritaskan investasi di AS demi memenuhi kebutuhan pasar domestik di sana.

Artikel Terbaru