Intip 6 Manfaat Tumbuhan Bagi Lingkungan Sekolah yang Masih Jarang Diketahui

jurnal


manfaat tumbuhan bagi lingkungan sekolah

Manfaat tumbuhan bagi lingkungan sekolah sangatlah banyak dan beragam. Keberadaan tumbuhan di lingkungan sekolah dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan, kenyamanan, dan keindahan lingkungan sekolah.

Dari segi kesehatan, tumbuhan dapat berfungsi sebagai penghasil oksigen dan penyerap karbon dioksida. Hal ini tentu sangat bermanfaat bagi kesehatan siswa dan warga sekolah lainnya, karena udara yang bersih dan segar dapat meningkatkan konsentrasi dan kesehatan pernapasan. Selain itu, tumbuhan juga dapat membantu mengurangi polusi udara dan kebisingan, sehingga menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif.

Dari segi kenyamanan, tumbuhan dapat memberikan keteduhan dan kesejukan di lingkungan sekolah. Hal ini sangat penting, terutama di daerah tropis seperti Indonesia, di mana suhu udara sering kali tinggi dan menyengat. Kehadiran pohon-pohon besar di halaman sekolah dapat menjadi tempat berteduh yang nyaman bagi siswa saat istirahat atau saat mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di luar ruangan. Selain itu, tumbuhan juga dapat membantu mengurangi silau matahari dan angin kencang, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih nyaman bagi kegiatan belajar mengajar.

Manfaat Tumbuhan Bagi Lingkungan Sekolah

Tumbuhan memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan sekolah yang sehat, nyaman, dan estetis. Berikut adalah enam manfaat utama tumbuhan bagi lingkungan sekolah:

  • Menghasilkan oksigen
  • Menyerap karbon dioksida
  • Mengurangi polusi udara
  • Menciptakan keteduhan
  • Menyejukkan udara
  • Menambah keindahan

Tumbuhan menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis, yang sangat penting bagi pernapasan semua makhluk hidup. Dengan menyerap karbon dioksida, tumbuhan membantu mengurangi efek gas rumah kaca dan perubahan iklim. Selain itu, tumbuhan juga dapat menyerap polutan udara seperti debu, asap, dan karbon monoksida, sehingga meningkatkan kualitas udara di lingkungan sekolah.

Kehadiran tumbuhan di lingkungan sekolah dapat menciptakan keteduhan yang sangat dibutuhkan, terutama saat cuaca panas. Pohon-pohon besar dapat menjadi tempat berlindung yang nyaman bagi siswa saat istirahat atau saat mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di luar ruangan. Tumbuhan juga dapat membantu menyejukkan udara di sekitar sekolah, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih nyaman bagi kegiatan belajar mengajar.

Selain manfaat fungsional tersebut, tumbuhan juga dapat menambah keindahan lingkungan sekolah. Bunga-bunga yang berwarna-warni dan tanaman hias yang tertata rapi dapat menciptakan suasana yang lebih menyenangkan dan menginspirasi. Kehadiran tumbuhan di lingkungan sekolah juga dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan, sehingga menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif.

Menghasilkan Oksigen

Salah satu manfaat utama tumbuhan bagi lingkungan sekolah adalah kemampuannya menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis. Oksigen merupakan gas yang sangat penting bagi kehidupan semua makhluk hidup, termasuk manusia. Proses fotosintesis terjadi ketika tumbuhan menyerap karbon dioksida dan air, kemudian menggunakan energi matahari untuk menghasilkan glukosa (gula) dan oksigen. Oksigen yang dihasilkan oleh tumbuhan kemudian dilepaskan ke udara, sehingga dapat dihirup oleh manusia dan makhluk hidup lainnya.

Di lingkungan sekolah, keberadaan tumbuhan yang menghasilkan oksigen sangat penting untuk menciptakan udara yang bersih dan sehat. Udara yang bersih dapat meningkatkan konsentrasi dan kesehatan pernapasan siswa, sehingga menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif. Selain itu, oksigen yang dihasilkan oleh tumbuhan juga dapat membantu mengurangi polusi udara dan efek gas rumah kaca, sehingga berkontribusi pada kesehatan lingkungan secara keseluruhan.

Untuk memaksimalkan manfaat tumbuhan dalam menghasilkan oksigen, sekolah dapat menanam berbagai jenis pohon dan tanaman di lingkungan sekolah. Pohon-pohon besar, seperti pohon beringin dan pohon mahoni, dapat menghasilkan oksigen dalam jumlah yang banyak. Selain itu, sekolah juga dapat menanam tanaman hias dan tanaman penutup tanah yang dapat menghasilkan oksigen, seperti lidah buaya, sirih gading, dan rumput liar.

Menyerap Karbon Dioksida

Tumbuhan memiliki kemampuan luar biasa untuk menyerap karbon dioksida dari atmosfer melalui proses fotosintesis. Karbon dioksida merupakan salah satu gas rumah kaca yang berkontribusi terhadap perubahan iklim dan pemanasan global. Dengan menyerap karbon dioksida, tumbuhan membantu mengurangi kadar gas rumah kaca di atmosfer, sehingga dapat memitigasi dampak perubahan iklim.

  • Pengurangan Efek Rumah Kaca

    Gas rumah kaca, seperti karbon dioksida, metana, dan nitrogen oksida, memerangkap panas di atmosfer bumi, menyebabkan peningkatan suhu global. Tumbuhan menyerap karbon dioksida dari atmosfer dan menyimpannya dalam jaringan mereka, sehingga mengurangi jumlah karbon dioksida yang tersedia untuk memerangkap panas. Dengan cara ini, tumbuhan membantu mengurangi efek rumah kaca dan mencegah pemanasan global yang lebih parah.

  • Mitigasi Perubahan Iklim

    Perubahan iklim mengacu pada perubahan jangka panjang dalam pola cuaca global dan iklim regional, yang disebabkan oleh aktivitas manusia yang melepaskan gas rumah kaca ke atmosfer. Dengan menyerap karbon dioksida, tumbuhan membantu memitigasi perubahan iklim dengan mengurangi jumlah gas rumah kaca di atmosfer. Hal ini dapat membantu mengurangi dampak negatif perubahan iklim, seperti peningkatan permukaan air laut, peristiwa cuaca ekstrem, dan perubahan ekosistem.

  • Peningkatan Kualitas Udara

    Selain mengurangi gas rumah kaca, tumbuhan juga dapat meningkatkan kualitas udara dengan menyerap polutan udara, seperti debu, asap, dan karbon monoksida. Daun tumbuhan memiliki stomata, yaitu pori-pori kecil yang memungkinkan mereka menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen. Stomata ini juga dapat menyerap polutan udara, sehingga membantu membersihkan udara dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat.

  • Manfaat bagi Kesehatan Manusia

    Peningkatan kualitas udara yang dihasilkan oleh tumbuhan bermanfaat bagi kesehatan manusia. Udara yang bersih dapat mengurangi risiko penyakit pernapasan, seperti asma dan bronkitis. Selain itu, udara yang bersih juga dapat meningkatkan fungsi paru-paru dan kesehatan kardiovaskular secara keseluruhan.

Kesimpulannya, kemampuan tumbuhan untuk menyerap karbon dioksida sangat penting untuk memitigasi perubahan iklim dan meningkatkan kualitas lingkungan. Dengan menanam dan memelihara tumbuhan di lingkungan sekolah, kita dapat berkontribusi pada upaya global untuk mengurangi gas rumah kaca dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan untuk generasi mendatang.

Mengurangi Polusi Udara

Polusi udara merupakan salah satu masalah lingkungan yang serius, terutama di daerah perkotaan. Polusi udara dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti emisi kendaraan bermotor, aktivitas industri, dan pembakaran bahan bakar fosil. Polusi udara dapat berdampak negatif pada kesehatan manusia, seperti meningkatkan risiko penyakit pernapasan, penyakit kardiovaskular, dan kanker.

Tumbuhan memiliki peran penting dalam mengurangi polusi udara. Daun tumbuhan memiliki stomata, yaitu pori-pori kecil yang memungkinkan tumbuhan menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen. Stomata ini juga dapat menyerap polutan udara, seperti debu, asap, dan karbon monoksida. Tumbuhan menyerap polutan udara ini dan menyimpannya di jaringan mereka, sehingga mengurangi jumlah polutan di udara.

Kemampuan tumbuhan untuk mengurangi polusi udara sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang sehat di lingkungan sekolah. Sekolah biasanya berada di daerah perkotaan yang padat, di mana tingkat polusi udara seringkali tinggi. Dengan menanam dan memelihara tumbuhan di lingkungan sekolah, kita dapat membantu mengurangi polusi udara dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih sehat bagi siswa dan staf.

Selain itu, mengurangi polusi udara juga merupakan upaya penting untuk memitigasi perubahan iklim. Polutan udara, seperti karbon dioksida, metana, dan nitrogen oksida, adalah gas rumah kaca yang berkontribusi terhadap pemanasan global. Dengan mengurangi polusi udara, kita dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca dan memitigasi dampak perubahan iklim.

Kesimpulannya, peran tumbuhan dalam mengurangi polusi udara sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang sehat di lingkungan sekolah dan memitigasi perubahan iklim. Dengan menanam dan memelihara tumbuhan di lingkungan sekolah, kita dapat membantu menciptakan lingkungan belajar yang lebih sehat bagi siswa dan staf, sekaligus berkontribusi pada upaya global untuk mengurangi polusi udara dan perubahan iklim.

Menciptakan Keteduhan

Kemampuan tumbuhan untuk menciptakan keteduhan merupakan salah satu manfaat penting bagi lingkungan sekolah. Keteduhan yang diberikan oleh pepohonan dan tanaman dapat memberikan perlindungan dari sinar matahari yang terik, terutama pada saat cuaca panas.

Keteduhan yang tercipta oleh tumbuhan di lingkungan sekolah memiliki beberapa manfaat, di antaranya:

  • Menciptakan tempat yang nyaman bagi siswa dan staf untuk beristirahat dan bersantai selama jam istirahat atau kegiatan di luar ruangan.
  • Mengurangi suhu udara di sekitar sekolah, sehingga menciptakan lingkungan belajar yang lebih sejuk dan nyaman.
  • Melindungi siswa dan staf dari sengatan matahari dan radiasi ultraviolet yang berbahaya.
  • Menurunkan tingkat stres dan kecemasan, karena keteduhan dapat memberikan efek menenangkan dan menyegarkan.

Selain manfaat tersebut, keteduhan yang diciptakan oleh tumbuhan juga dapat berkontribusi pada penghematan energi. Pohon-pohon besar yang ditanam di sekitar gedung sekolah dapat mengurangi kebutuhan akan penggunaan AC, sehingga menghemat konsumsi listrik.

Kesimpulannya, kemampuan tumbuhan untuk menciptakan keteduhan merupakan manfaat penting bagi lingkungan sekolah. Keteduhan yang diberikan oleh tumbuhan dapat memberikan kenyamanan, kesehatan, dan penghematan energi, sehingga menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif dan sehat.

Menyejukkan udara

Kemampuan tumbuhan untuk menyejukkan udara merupakan salah satu manfaat penting bagi lingkungan sekolah. Tumbuhan menyerap panas dari lingkungan melalui proses transpirasi, yaitu penguapan air dari daun. Proses ini membantu menurunkan suhu udara di sekitar tumbuhan, menciptakan lingkungan yang lebih sejuk dan nyaman.

Menyejukkan udara memiliki beberapa manfaat bagi lingkungan sekolah, di antaranya:

  • Menciptakan lingkungan belajar yang lebih nyaman dan kondusif, terutama pada saat cuaca panas.
  • Mengurangi kebutuhan akan penggunaan AC, sehingga menghemat konsumsi energi.
  • Meningkatkan kesehatan dan kenyamanan siswa dan staf, karena udara yang sejuk dapat mengurangi stres dan meningkatkan konsentrasi.

Sebagai contoh, sebuah penelitian yang dilakukan di University of California, Berkeley menemukan bahwa penanaman pohon di sekitar sekolah dapat menurunkan suhu udara di halaman sekolah hingga 5 derajat Celcius. Hal ini berdampak pada peningkatan kenyamanan siswa dan staf, serta pengurangan penggunaan AC hingga 20%.

Kesimpulannya, kemampuan tumbuhan untuk menyejukkan udara merupakan manfaat penting bagi lingkungan sekolah. Menyejukkan udara dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih nyaman, menghemat energi, dan meningkatkan kesehatan dan kenyamanan siswa dan staf.

Menambah keindahan

Kehadiran tumbuhan di lingkungan sekolah tidak hanya memberikan manfaat fungsional, tetapi juga manfaat estetika. Tumbuhan dapat menambah keindahan lingkungan sekolah, menciptakan suasana yang lebih menyenangkan dan menginspirasi.

  • Taman Bunga dan Tanaman Hias

    Sekolah dapat menanam berbagai jenis bunga dan tanaman hias di taman atau di sekitar gedung sekolah. Bunga-bunga yang berwarna-warni dan tanaman hias yang tertata rapi dapat memperindah lingkungan sekolah dan menciptakan suasana yang lebih ceria dan menyenangkan.

  • Pohon-pohon Berbunga

    Selain taman bunga, sekolah juga dapat menanam pohon-pohon berbunga di halaman sekolah. Pohon-pohon berbunga, seperti tabebuya, flamboyan, dan sakura, dapat memberikan keindahan yang luar biasa saat bunganya bermekaran. Keindahan bunga-bunga tersebut dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi siswa dan staf sekolah.

  • Tanaman Merambat dan Tanaman Gantung

    Tanaman merambat dan tanaman gantung dapat menambah keindahan dinding dan pagar sekolah. Tanaman merambat, seperti ivy dan alamanda, dapat menutupi dinding yang kusam dan memberikan kesan yang lebih hidup. Sementara itu, tanaman gantung, seperti petunia dan lobelia, dapat menambah warna dan keindahan pada pagar dan balkon sekolah.

  • Taman Sayur dan Apotek Hidup

    Selain tanaman hias, sekolah juga dapat menanam taman sayur dan apotek hidup. Taman sayur dapat memberikan manfaat edukatif bagi siswa, sekaligus menambah keindahan lingkungan sekolah dengan tanaman sayuran yang hijau dan segar. Apotek hidup dapat ditanami berbagai jenis tanaman obat yang bermanfaat, sekaligus memperindah lingkungan sekolah dengan tanaman herbal yang rimbun.

Keindahan lingkungan sekolah yang ditunjang oleh kehadiran tumbuhan dapat memberikan manfaat psikologis yang positif bagi siswa dan staf sekolah. Lingkungan yang indah dapat mengurangi stres, meningkatkan kreativitas, dan menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif.

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum mengenai manfaat tumbuhan bagi lingkungan sekolah:

Apa saja manfaat tumbuhan bagi lingkungan sekolah?

Tumbuhan memberikan banyak manfaat bagi lingkungan sekolah, di antaranya menghasilkan oksigen, menyerap karbon dioksida, mengurangi polusi udara, menciptakan keteduhan, menyejukkan udara, menambah keindahan, dan mendukung keanekaragaman hayati.

Bagaimana tumbuhan dapat membantu mengurangi polusi udara di lingkungan sekolah?

Tumbuhan memiliki kemampuan untuk menyerap polutan udara, seperti debu, asap, dan karbon monoksida, melalui stomata pada daunnya. Dengan menyerap polutan udara, tumbuhan membantu membersihkan udara dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi siswa dan staf sekolah.

Mengapa penting untuk menciptakan keteduhan di lingkungan sekolah?

Keteduhan yang diberikan oleh tumbuhan dapat memberikan perlindungan dari sinar matahari yang terik, terutama pada saat cuaca panas. Keteduhan juga dapat membantu mengurangi suhu udara di sekitar sekolah, sehingga menciptakan lingkungan belajar yang lebih sejuk dan nyaman. Selain itu, keteduhan dapat memberikan tempat yang nyaman bagi siswa dan staf untuk beristirahat dan bersantai selama jam istirahat atau kegiatan di luar ruangan.

Bagaimana tumbuhan dapat mendukung keanekaragaman hayati di lingkungan sekolah?

Kehadiran tumbuhan di lingkungan sekolah dapat menarik berbagai jenis hewan, seperti burung, serangga, dan tupai. Hewan-hewan ini dapat membantu penyerbukan tanaman, mengendalikan hama, dan menambah keindahan lingkungan sekolah. Keanekaragaman hayati yang didukung oleh tumbuhan dapat menciptakan ekosistem yang sehat dan seimbang di lingkungan sekolah.

Kesimpulannya, tumbuhan memberikan banyak manfaat penting bagi lingkungan sekolah, di antaranya meningkatkan kualitas udara, menciptakan lingkungan yang nyaman, menambah keindahan, dan mendukung keanekaragaman hayati. Dengan menanam dan memelihara tumbuhan di lingkungan sekolah, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih sehat, nyaman, dan menginspirasi bagi siswa dan staf.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan baca artikel kami tentang tips menciptakan lingkungan sekolah yang ramah lingkungan.

Tips Menciptakan Lingkungan Sekolah yang Ramah Lingkungan

Selain menanam dan memelihara tumbuhan, ada beberapa tips lain yang dapat dilakukan sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah yang ramah lingkungan:


Tip 1: Menghemat Energi
Sekolah dapat menghemat energi dengan cara mematikan lampu dan peralatan elektronik saat tidak digunakan, menggunakan lampu LED yang hemat energi, dan memanfaatkan cahaya alami sebanyak mungkin.


Tip 2: Menghemat Air
Sekolah dapat menghemat air dengan cara memperbaiki kebocoran keran, memasang aerator pada keran, dan menggunakan sistem irigasi tetes untuk menyiram tanaman.


Tip 3: Mengurangi Sampah
Sekolah dapat mengurangi sampah dengan cara menerapkan program daur ulang, mengurangi penggunaan kertas, dan menggunakan peralatan yang dapat digunakan kembali.


Tip 4: Menggunakan Produk Ramah Lingkungan
Sekolah dapat menggunakan produk ramah lingkungan, seperti pembersih yang tidak beracun, kertas daur ulang, dan peralatan makan yang dapat digunakan kembali.

Dengan menerapkan tips-tips ini, sekolah dapat menciptakan lingkungan sekolah yang lebih sehat, nyaman, dan berkelanjutan bagi siswa dan staf.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Berbagai penelitian ilmiah telah membuktikan manfaat tumbuhan bagi lingkungan sekolah. Salah satu penelitian yang terkenal dilakukan oleh University of California, Berkeley, yang menemukan bahwa penanaman pohon di sekitar sekolah dapat menurunkan suhu udara di halaman sekolah hingga 5 derajat Celcius. Hal ini berdampak pada peningkatan kenyamanan siswa dan staf, serta pengurangan penggunaan AC hingga 20%.

Studi kasus lain yang menarik dilakukan oleh sekolah dasar di kota New York. Sekolah tersebut menanam taman di halaman sekolahnya dan melibatkan siswa dalam perawatan taman tersebut. Hasilnya, siswa menunjukkan peningkatan konsentrasi dan prestasi belajar, serta penurunan tingkat stres dan kecemasan. Taman sekolah juga menjadi tempat yang menyenangkan bagi siswa untuk bersosialisasi dan belajar tentang alam.

Studi-studi kasus ini menunjukkan bahwa manfaat tumbuhan bagi lingkungan sekolah tidak hanya terbatas pada aspek lingkungan, tetapi juga memiliki dampak positif pada kesehatan dan kesejahteraan siswa. Dengan menanam dan memelihara tumbuhan di lingkungan sekolah, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih sehat, nyaman, dan inspiratif bagi siswa dan staf.

Namun, penting untuk dicatat bahwa ada juga beberapa perdebatan mengenai jenis tumbuhan yang paling tepat untuk ditanam di lingkungan sekolah. Beberapa ahli berpendapat bahwa pohon-pohon besar lebih bermanfaat karena dapat memberikan keteduhan dan menyerap lebih banyak karbon dioksida. Sementara itu, ahli lain berpendapat bahwa tanaman yang lebih kecil dan berwarna-warni lebih cocok untuk lingkungan sekolah karena dapat menambah keindahan dan menarik satwa liar.

Perdebatan ini menunjukkan bahwa tidak ada solusi universal dalam memilih tumbuhan untuk lingkungan sekolah. Sekolah harus mempertimbangkan faktor-faktor seperti iklim setempat, ukuran halaman sekolah, dan kebutuhan spesifik siswa dan staf ketika memilih tumbuhan yang akan ditanam. Dengan melakukan riset dan perencanaan yang matang, sekolah dapat menciptakan lingkungan sekolah yang ramah lingkungan dan memberikan manfaat yang maksimal bagi seluruh komunitas sekolah.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru