Intip 6 Manfaat Daun Tapak Liman yang Wajib Kamu Tahu

jurnal


manfaat daun tapak liman

Manfaat daun tapak liman sangatlah banyak, mulai dari kesehatan hingga kecantikan. Daun tapak liman dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit, seperti diabetes, tekanan darah tinggi, dan kolesterol. Selain itu, daun tapak liman juga dapat digunakan sebagai bahan perawatan kecantikan, seperti masker wajah dan lulur.

Manfaat daun tapak liman ini tidak lepas dari kandungan nutrisinya yang. Daun tapak liman mengandung berbagai vitamin, mineral, dan antioksidan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Beberapa kandungan nutrisi yang terdapat dalam daun tapak liman antara lain vitamin A, vitamin C, vitamin E, kalium, kalsium, dan zat besi.

Dengan kandungan nutrisinya yang lengkap, tidak heran jika daun tapak liman memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan kecantikan. Daun tapak liman dapat membantu menjaga kesehatan jantung, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mencegah berbagai penyakit kronis. Selain itu, daun tapak liman juga dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan rambut.

Manfaat Daun Tapak Liman

Daun tapak liman memiliki banyak manfaat, antara lain:

  • Menurunkan tekanan darah
  • Mengontrol kadar gula darah
  • Menurunkan kolesterol
  • Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
  • Melawan infeksi
  • Mencegah kanker

Manfaat-manfaat tersebut berasal dari kandungan nutrisi daun tapak liman yangdi antaranya: vitamin A, vitamin C, vitamin E, kalium, kalsium, dan zat besi. Daun tapak liman juga mengandung antioksidan yang tinggi, yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Beberapa penelitian telah membuktikan manfaat daun tapak liman untuk kesehatan. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Phytomedicine” menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman dapat membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology” menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman dapat membantu mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes.

Dengan berbagai manfaatnya tersebut, daun tapak liman dapat menjadi pilihan alami untuk menjaga kesehatan tubuh. Daun tapak liman dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau suplemen.

Menurunkan tekanan darah

Manfaat daun tapak liman yang pertama adalah dapat menurunkan tekanan darah. Daun tapak liman mengandung senyawa yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah, sehingga aliran darah menjadi lebih lancar dan tekanan darah pun menurun.

  • Mengandung kalium

    Kalium adalah mineral yang berperan penting dalam mengatur tekanan darah. Daun tapak liman mengandung kalium yang tinggi, sehingga dapat membantu menurunkan tekanan darah.

  • Mengandung antioksidan

    Antioksidan adalah senyawa yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas dapat menyebabkan kerusakan pembuluh darah, sehingga dapat meningkatkan tekanan darah. Daun tapak liman mengandung antioksidan yang tinggi, sehingga dapat membantu melindungi pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.

  • Mengandung senyawa diuretik

    Diuretik adalah senyawa yang dapat membantu mengeluarkan kelebihan cairan dari tubuh. Kelebihan cairan dalam tubuh dapat meningkatkan tekanan darah. Daun tapak liman mengandung senyawa diuretik, sehingga dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Manfaat daun tapak liman dalam menurunkan tekanan darah telah dibuktikan oleh beberapa penelitian. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Phytomedicine” menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman dapat membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology” menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman dapat membantu mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes.

Mengontrol kadar gula darah

Manfaat daun tapak liman berikutnya adalah dapat mengontrol kadar gula darah. Daun tapak liman mengandung senyawa yang dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga sel-sel tubuh dapat menyerap glukosa lebih baik. Selain itu, daun tapak liman juga mengandung senyawa yang dapat membantu menghambat penyerapan glukosa di usus.

Manfaat daun tapak liman dalam mengontrol kadar gula darah telah dibuktikan oleh beberapa penelitian. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Phytomedicine” menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman dapat membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology” menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin pada penderita diabetes.

Mengontrol kadar gula darah sangat penting bagi penderita diabetes. Kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah dan organ-organ tubuh lainnya. Daun tapak liman dapat menjadi pilihan alami untuk membantu penderita diabetes mengontrol kadar gula darah mereka.

Menurunkan kolesterol

Manfaat daun tapak liman yang lainnya adalah dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Daun tapak liman mengandung senyawa yang dapat membantu menghambat penyerapan kolesterol di usus. Selain itu, daun tapak liman juga mengandung senyawa yang dapat membantu memecah kolesterol menjadi bentuk yang lebih mudah dikeluarkan dari tubuh.

  • Mengandung serat larut

    Serat larut adalah jenis serat yang dapat larut dalam air dan membentuk gel. Gel ini dapat mengikat kolesterol di usus dan mencegahnya diserap ke dalam darah.

  • Mengandung fitosterol

    Fitosterol adalah senyawa tanaman yang mirip dengan kolesterol. Fitosterol dapat bersaing dengan kolesterol untuk diserap di usus, sehingga dapat mengurangi kadar kolesterol dalam darah.

  • Mengandung antioksidan

    Antioksidan adalah senyawa yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas dapat menyebabkan kerusakan pembuluh darah dan meningkatkan kadar kolesterol. Daun tapak liman mengandung antioksidan yang tinggi, sehingga dapat membantu melindungi pembuluh darah dan menurunkan kadar kolesterol.

Manfaat daun tapak liman dalam menurunkan kadar kolesterol telah dibuktikan oleh beberapa penelitian. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Phytomedicine” menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) pada penderita hiperkolesterolemia.

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Manfaat daun tapak liman yang tidak kalah penting adalah dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Daun tapak liman mengandung senyawa yang dapat membantu meningkatkan produksi sel-sel darah putih, yang berperan penting dalam melawan infeksi. Selain itu, daun tapak liman juga mengandung antioksidan yang tinggi, yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Sistem kekebalan tubuh yang kuat sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang lemah dapat membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi. Daun tapak liman dapat menjadi pilihan alami untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menjaga kesehatan tubuh.

Beberapa penelitian telah membuktikan manfaat daun tapak liman dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Phytomedicine” menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman dapat membantu meningkatkan produksi sel-sel darah putih pada penderita HIV/AIDS. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology” menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman dapat membantu meningkatkan aktivitas antioksidan pada penderita kanker.

Melawan infeksi

Infeksi merupakan kondisi ketika tubuh dimasuki oleh mikroorganisme, seperti bakteri, virus, atau jamur, yang dapat menyebabkan penyakit. Sistem kekebalan tubuh berfungsi untuk melawan infeksi ini dengan memproduksi sel-sel darah putih yang akan menghancurkan mikroorganisme tersebut.

Daun tapak liman memiliki manfaat dalam melawan infeksi karena mengandung senyawa yang dapat meningkatkan produksi sel-sel darah putih. Selain itu, daun tapak liman juga mengandung antioksidan yang tinggi, yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang tidak stabil dan dapat merusak sel-sel tubuh, sehingga meningkatkan risiko infeksi.

Beberapa penelitian telah membuktikan manfaat daun tapak liman dalam melawan infeksi. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Phytomedicine” menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman dapat membantu meningkatkan produksi sel-sel darah putih pada penderita HIV/AIDS. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology” menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman dapat membantu meningkatkan aktivitas antioksidan pada penderita kanker.

Dengan demikian, daun tapak liman dapat menjadi pilihan alami untuk membantu melawan infeksi dan menjaga kesehatan tubuh.

Mencegah kanker

Kanker merupakan penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan sel-sel abnormal yang tidak terkendali. Pertumbuhan sel-sel abnormal ini dapat merusak jaringan dan organ di sekitarnya, bahkan menyebar ke bagian tubuh lainnya.

  • Mencegah kerusakan sel

    Daun tapak liman mengandung antioksidan yang tinggi, yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang tidak stabil dan dapat merusak sel-sel tubuh, sehingga meningkatkan risiko kanker.

  • Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

    Daun tapak liman dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan produksi sel-sel darah putih. Sel-sel darah putih berperan penting dalam melawan infeksi dan menghancurkan sel-sel kanker.

  • Menghambat pertumbuhan sel kanker

    Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daun tapak liman mengandung senyawa yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker. Senyawa ini dapat menginduksi apoptosis (kematian sel) pada sel-sel kanker dan mencegah penyebarannya.

Dengan demikian, daun tapak liman dapat menjadi pilihan alami untuk membantu mencegah kanker. Namun, perlu diingat bahwa daun tapak liman bukan merupakan obat dan tidak dapat menggantikan pengobatan medis untuk kanker. Konsumsi daun tapak liman sebaiknya dikombinasikan dengan pola hidup sehat dan konsultasi dengan dokter.

Berikut beberapa pertanyaan yang sering diajukan mengenai manfaat daun tapak liman:

Apakah daun tapak liman aman dikonsumsi?

Daun tapak liman umumnya aman dikonsumsi. Namun, seperti halnya tanaman lainnya, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi. Konsumsi daun tapak liman juga tidak disarankan untuk wanita hamil dan menyusui, serta orang dengan gangguan pembekuan darah.

Bagaimana cara mengonsumsi daun tapak liman?

Daun tapak liman dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, seperti:

  • Teh: Keringkan daun tapak liman dan seduh dengan air panas.
  • Jus: Blender daun tapak liman dengan air atau buah-buahan lainnya.
  • Suplemen: Daun tapak liman tersedia dalam bentuk suplemen kapsul atau tablet.

Apakah daun tapak liman dapat menyembuhkan penyakit tertentu?

Daun tapak liman memiliki potensi untuk membantu mengatasi beberapa kondisi kesehatan, tetapi tidak dapat menyembuhkan penyakit tertentu. Konsumsi daun tapak liman sebaiknya dikombinasikan dengan pengobatan medis dan pola hidup sehat.

Di mana bisa mendapatkan daun tapak liman?

Daun tapak liman dapat ditemukan di toko obat tradisional, pasar tradisional, atau ditanam sendiri. Pastikan untuk membeli daun tapak liman dari sumber yang terpercaya.

Sebagai kesimpulan, daun tapak liman memiliki berbagai manfaat kesehatan yang potensial. Namun, penting untuk mengonsumsinya dengan bijak dan berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakannya untuk mengatasi kondisi kesehatan tertentu.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan baca artikel tentang tips mengonsumsi daun tapak liman.

Tips Mengonsumsi Daun Tapak Liman

Daun tapak liman memiliki berbagai manfaat kesehatan, tetapi penting untuk mengonsumsinya dengan bijak. Berikut beberapa tips untuk mengonsumsi daun tapak liman:

Tip 1: Konsumsi dalam jumlah sedang
Daun tapak liman memiliki potensi efek samping jika dikonsumsi berlebihan. Konsumsilah dalam jumlah sedang, tidak lebih dari 3 cangkir teh atau 1 kapsul suplemen per hari.

Tip 2: Jangan dikonsumsi jangka panjang
Konsumsi daun tapak liman jangka panjang dapat menyebabkan efek samping, seperti gangguan pencernaan dan kerusakan hati. Konsumsilah selama tidak lebih dari 2 minggu berturut-turut, dan istirahatlah selama beberapa minggu sebelum mengonsumsinya kembali.

Tip 3: Hindari jika memiliki kondisi kesehatan tertentu
Daun tapak liman tidak boleh dikonsumsi oleh wanita hamil dan menyusui, serta orang dengan gangguan pembekuan darah. Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi daun tapak liman jika memiliki kondisi kesehatan tertentu.

Tip 4:Beli dari sumber terpercaya
Belilah daun tapak liman dari sumber terpercaya, seperti toko obat tradisional atau pasar tradisional. Pastikan daun tapak liman bersih dan tidak mengandung pestisida.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat mengonsumsi daun tapak liman dengan aman dan mendapatkan manfaat kesehatannya.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Daun tapak liman telah digunakan secara tradisional untuk mengobati berbagai penyakit, dan beberapa penelitian ilmiah telah mendukung penggunaan tradisional ini.

Salah satu studi, yang diterbitkan dalam jurnal “Phytomedicine”, meneliti efek ekstrak daun tapak liman pada pasien dengan hipertensi. Studi ini menemukan bahwa ekstrak daun tapak liman secara signifikan menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik pada pasien.

Studi lain, yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology”, meneliti efek ekstrak daun tapak liman pada pasien dengan diabetes tipe 2. Studi ini menemukan bahwa ekstrak daun tapak liman secara signifikan menurunkan kadar gula darah puasa dan HbA1c pada pasien.

Studi-studi ini memberikan bukti ilmiah yang mendukung penggunaan tradisional daun tapak liman untuk mengobati hipertensi dan diabetes tipe 2. Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi temuan ini dan untuk menentukan dosis dan durasi pengobatan yang optimal.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Inilah 10 Pelembap Wajah Ampuh untuk Kulit Kering dan Kusam Agar Kembali Glowing, wajib dicoba sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah 10 Pelembap Wajah Ampuh untuk Kulit Kering dan Kusam Agar Kembali Glowing, wajib dicoba sekarang!

Kulit kering dan kusam memang bisa bikin kurang percaya diri, ya, Bunda. Tapi jangan khawatir! Salah satu kunci untuk mendapatkan kulit sehat dan bercahaya adalah dengan rutin menggunakan pelembap. Pelembap bukan hanya sekadar menambah kadar air pada kulit, tapi juga membantu memperkuat lapisan pelindung alami kulit (skin barrier), yang sangat penting untuk menjaga kulit tetap sehat dan terlindungi dari iritasi.Buat Bunda yang punya jenis kulit kering, memilih pelembap yang tepat itu krusial. Idealnya, pilih pelembap yang teksturnya lebihRich dan mengandung bahan-bahan yang melembapkan secara intensif.

Temukan Kepala Badan Gizi Ungkap, Rp50 Triliun Dana Tambahan Mendesak untuk MBG 2025 demi masa depan cerah

publish oleh jurnal
Temukan Kepala Badan Gizi Ungkap, Rp50 Triliun Dana Tambahan Mendesak untuk MBG 2025 demi masa depan cerah

Program makan bergizi gratis (MBG) yang digadang-gadang sebagai salah satu program prioritas pemerintah pada tahun 2025 membutuhkan dana yang tidak sedikit. Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, mengungkapkan bahwa total anggaran yang diperlukan untuk menjalankan program ini mencapai Rp116,6 triliun.Namun, hingga saat ini, BGN baru memiliki anggaran sebesar Rp71 triliun. Artinya, masih ada kekurangan dana sekitar Rp50 triliun untuk menjangkau seluruh target penerima manfaat hingga akhir tahun 2025.

Inilah Akibatnya Jika Menunggak Iuran BPJS Kesehatan, Denda Bisa Sampai Rp 20 Juta, Jangan Sampai Terjadi!

publish oleh jurnal
Inilah Akibatnya Jika Menunggak Iuran BPJS Kesehatan, Denda Bisa Sampai Rp 20 Juta, Jangan Sampai Terjadi!

Pernahkah Anda bertanya-tanya, apa yang terjadi jika kita lupa atau telat membayar iuran BPJS Kesehatan? Ternyata, dampaknya bisa cukup serius lho! Direktur Keuangan dan Investasi BPJS Kesehatan, Arief Witjaksono Juwono Putro, mengingatkan kita semua tentang sanksi yang menanti jika kita tidak patuh membayar iuran BPJS Kesehatan. Aturan ini tertuang jelas dalam Peraturan Presiden Nomor 82/2018 yang diperbarui dengan Perpres No 59 Tahun 2024 tentang Jaminan Kesehatan.Salah satu konsekuensi yang perlu diingat adalah penonaktifan sementara kepesertaan. Jika Anda atau perusahaan tempat Anda bekerja menunggak iuran hingga 24 bulan, maka fasilitas jaminan kesehatan Anda bisa dinonaktifkan mulai bulan berikutnya. Jadi, ada masa tunggu sekitar satu bulan setelah keterlambatan pembayaran.

Inilah 5 Negara dengan Jajanan Kaki Lima Terbaik di Dunia, Indonesia Juga Masuk! Rasanya Bikin Nagih

publish oleh jurnal
Inilah 5 Negara dengan Jajanan Kaki Lima Terbaik di Dunia, Indonesia Juga Masuk! Rasanya Bikin Nagih

Jalan-jalan ke luar negeri rasanya kurang lengkap kalau belum mencicipi jajanan kaki limanya. Makanan pinggir jalan seringkali jadi jendela untuk mengenal budaya dan tradisi suatu negara. Selain harganya yang ramah di kantong, pengalaman makan di kaki lima juga menawarkan keotentikan yang sulit didapatkan di restoran mewah. Lalu, negara mana saja yang terkenal dengan surganya jajanan kaki lima?Dari sekian banyak negara yang menawarkan pengalaman kuliner kaki lima yang menggoda, ada beberapa yang menonjol karena keunikan dan cita rasanya. Mengutip dari Travel Bucket List (04/05/2025), inilah daftar negara-negara tersebut:

Temukan Mengapa Hindari Terima Kasih pada ChatGPT, Ini Bahayanya untuk Karirmu kedepan

publish oleh jurnal
Temukan Mengapa Hindari Terima Kasih pada ChatGPT, Ini Bahayanya untuk Karirmu kedepan

Jakarta, CNBC Indonesia - Pernahkah kamu berpikir bahwa mengucapkan 'tolong' dan 'terima kasih' ke ChatGPT bisa berdampak besar? Ternyata, kebiasaan sederhana ini bisa menjadi salah satu penyebab kerugian bagi OpenAI, perusahaan di balik chatbot pintar ini. Sam Altman, CEO OpenAI, mengungkapkan fakta menarik ini yang mungkin belum banyak diketahui.Altman menjelaskan bahwa penggunaan kata-kata sopan tersebut, meskipun terlihat sepele, meningkatkan biaya operasional ChatGPT secara signifikan. Hal ini disebabkan karena sikap sopan memicu penggunaan daya listrik yang lebih besar oleh sistem. Bayangkan saja, jutaan orang di seluruh dunia menggunakan ChatGPT setiap hari. Jika semuanya menggunakan bahasa yang sangat sopan, dampaknya akan sangat terasa!

Ketahui Apa Itu World App yang Viral dan Dibekukan Kominfo? Ternyata Ini Alasannya, Simak Selengkapnya!

publish oleh jurnal
Ketahui Apa Itu World App yang Viral dan Dibekukan Kominfo? Ternyata Ini Alasannya, Simak Selengkapnya!

Beberapa waktu lalu, nama World App mencuat di media sosial. Alasannya cukup menghebohkan: iming-iming Rp800 ribu bagi siapa saja yang bersedia data retinanya dipindai. Tapi, sebenarnya apa sih World App itu? Mengapa sampai Kominfo turun tangan?Menurut informasi di situs resminya, World menawarkan serangkaian layanan yang terdiri dari World ID, World App, World Coin, dan World Chain. Mari kita bedah satu per satu:

Temukan Jawaban, Perlukah AC Rumah Dicuci Secara Rutin? Ini Penjelasan Lengkapnya Agar Lebih Awet

publish oleh jurnal
Temukan Jawaban, Perlukah AC Rumah Dicuci Secara Rutin? Ini Penjelasan Lengkapnya Agar Lebih Awet

Di tengah cuaca yang semakin panas, Air Conditioner (AC) sudah menjadi andalan di banyak rumah untuk menciptakan kesejukan. Tapi, pernahkah kita bertanya-tanya, seberapa penting sih mencuci AC secara rutin? Kadang, kita merasa AC masih dingin-dingin saja, jadi malas untuk membersihkannya. Padahal, kebiasaan ini bisa berdampak buruk lho, bukan hanya pada performa AC, tapi juga pada kesehatan kita.Mungkin sebagian dari kita berpikir, "Ah, nanti saja deh cucinya, masih dingin kok." Tapi, tahukah kamu kalau di dalam AC yang jarang dibersihkan, debu dan kotoran bisa menumpuk? Hal ini bukan hanya membuat AC kurang maksimal dalam mendinginkan ruangan, tapi juga bisa menjadi sarang bakteri dan jamur yang berbahaya bagi pernapasan kita.

Ketahui Konsumsi BBM Suzuki Fronx Hybrid, Iritkah Sebenarnya? Cari Tahu Disini!

publish oleh jurnal
Ketahui Konsumsi BBM Suzuki Fronx Hybrid, Iritkah Sebenarnya? Cari Tahu Disini!

Suzuki Fronx hadir di Indonesia dengan membawa daya tarik tersendiri, terutama pada efisiensi bahan bakar. Salah satu andalannya adalah teknologi mild hybrid yang menjadi ciri khas Suzuki. Lalu, seberapa irit sebenarnya konsumsi bahan bakar dari SUV kompak ini?Fronx menawarkan dua pilihan mesin yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Pertama, ada mesin K15B 1.500 cc N/A yang sudah teruji ketangguhannya. Mesin ini juga digunakan pada model Suzuki lainnya seperti Ertiga, XL7, dan bahkan Jimny. Pilihan kedua adalah mesin K15C 1.500 cc SHVS mild-hybrid yang sebelumnya sudah hadir di Suzuki Grand Vitara.

Ketahui Daftar Dana Desa 2025 Terkecil di Banyumas, Alokasi di Bawah Rp 800 Juta, Apa Dampaknya bagi Pembangunan? Dengan Rincian Lengkap

publish oleh jurnal
Ketahui Daftar Dana Desa 2025 Terkecil di Banyumas, Alokasi di Bawah Rp 800 Juta, Apa Dampaknya bagi Pembangunan? Dengan Rincian Lengkap

Kabar terbaru datang dari alokasi Dana Desa untuk tahun 2025 di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Kementerian Keuangan telah mengumumkan total dana yang dialokasikan, yakni sebesar Rp 342.797.744.000. Dana ini akan disalurkan ke 301 desa yang tersebar di seluruh Kabupaten Banyumas.Namun, ada fakta menarik yang perlu diperhatikan. Dari ratusan desa tersebut, terdapat 15 desa yang menerima alokasi Dana Desa di bawah Rp 800 juta. Angka ini tentu menjadi perhatian, mengingat Dana Desa sangat penting untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di tingkat desa.

Inilah Fakta Madu untuk Diabetes, Sahabat atau Musuh? Ini Kata Ahli Gizi demi kesehatan optimal

publish oleh jurnal
Inilah Fakta Madu untuk Diabetes, Sahabat atau Musuh? Ini Kata Ahli Gizi demi kesehatan optimal

Bagi penderita diabetes, menjaga kadar gula darah tetap stabil adalah prioritas utama. Itu sebabnya, konsumsi makanan dan minuman manis seringkali menjadi perhatian khusus. Madu, yang dikenal dengan rasa manisnya yang alami, seringkali menjadi pertanyaan: apakah madu aman dikonsumsi oleh penderita diabetes?Olivia Gresya, S.Gz, seorang ahli gizi, memberikan pandangannya mengenai hal ini. Menurutnya, madu tidak serta merta harus dianggap sebagai musuh bagi penderita diabetes.

Artikel Terbaru