Temukan 6 Manfaat Daun Jelatang yang Bikin Kamu Penasaran

jurnal


manfaat daun jelatang

Manfaat daun jelatang adalah berbagai khasiat yang dimiliki oleh tanaman jelatang (Urtica dioica) untuk kesehatan manusia. Daun jelatang mengandung senyawa aktif seperti klorofil, flavonoid, dan tanin yang memberikan berbagai manfaat kesehatan.

Daun jelatang telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad untuk mengobati berbagai penyakit. Beberapa manfaat daun jelatang yang didukung oleh penelitian ilmiah antara lain:

  • Membantu mengurangi peradangan
  • Membantu meredakan nyeri sendi
  • Membantu meningkatkan kesehatan kulit
  • Membantu menurunkan kadar gula darah
  • Membantu meningkatkan kesehatan saluran kemih

Selain itu, daun jelatang juga merupakan sumber vitamin dan mineral yang baik, seperti vitamin A, vitamin C, kalsium, dan zat besi. Daun jelatang dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau suplemen.

Manfaat Daun Jelatang

Daun jelatang (Urtica dioica) mengandung berbagai senyawa aktif yang memberikan banyak manfaat kesehatan. Berikut adalah enam manfaat utama daun jelatang:

  • Anti-inflamasi
  • Analgesik
  • Diuretik
  • Antioksidan
  • Hipoglikemik
  • Antibakteri

Daun jelatang dapat membantu mengurangi peradangan, meredakan nyeri, meningkatkan kesehatan kulit, menurunkan kadar gula darah, dan meningkatkan kesehatan saluran kemih. Daun jelatang juga merupakan sumber vitamin dan mineral yang baik, seperti vitamin A, vitamin C, kalsium, dan zat besi. Secara keseluruhan, daun jelatang adalah tanaman yang sangat bermanfaat untuk kesehatan.

Anti-inflamasi

Sifat anti-inflamasi daun jelatang disebabkan oleh kandungan senyawa aktifnya, seperti flavonoid dan tanin. Senyawa-senyawa ini membantu mengurangi peradangan dengan menghambat produksi sitokin pro-inflamasi dan meningkatkan produksi sitokin anti-inflamasi.

  • Pengurangan nyeri sendi

    Daun jelatang dapat membantu mengurangi nyeri sendi pada penderita osteoartritis dan rheumatoid arthritis. Hal ini karena sifat anti-inflamasinya membantu mengurangi pembengkakan dan nyeri pada sendi.

  • Perbaikan kesehatan kulit

    Sifat anti-inflamasi daun jelatang juga bermanfaat untuk kesehatan kulit. Daun jelatang dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit, seperti pada kasus jerawat, eksim, dan psoriasis.

  • Pencegahan penyakit kronis

    Peradangan kronis dikaitkan dengan berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes. Sifat anti-inflamasi daun jelatang dapat membantu mengurangi risiko penyakit-penyakit ini.

Secara keseluruhan, sifat anti-inflamasi daun jelatang memberikan berbagai manfaat kesehatan, termasuk mengurangi nyeri sendi, meningkatkan kesehatan kulit, dan mencegah penyakit kronis.

Analgesik

Sifat analgesik daun jelatang disebabkan oleh kandungan senyawa aktifnya, seperti flavonoid dan tanin. Senyawa-senyawa ini membantu mengurangi nyeri dengan menghambat produksi prostaglandin, yaitu senyawa kimia yang terlibat dalam proses nyeri.

Daun jelatang dapat digunakan untuk meredakan nyeri pada berbagai kondisi, seperti nyeri otot, nyeri sendi, dan sakit kepala. Daun jelatang dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau dioleskan langsung ke kulit dalam bentuk salep atau krim.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Phytotherapy Research” menemukan bahwa ekstrak daun jelatang efektif dalam mengurangi nyeri pada penderita osteoartritis lutut. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal “Pain” menemukan bahwa ekstrak daun jelatang sama efektifnya dengan ibuprofen dalam meredakan nyeri pada penderita sakit punggung bawah.

Secara keseluruhan, sifat analgesik daun jelatang memberikan manfaat yang signifikan dalam meredakan nyeri pada berbagai kondisi. Daun jelatang dapat menjadi pilihan pengobatan alternatif yang aman dan efektif untuk mengatasi nyeri.

Diuretik

Sifat diuretik daun jelatang disebabkan oleh kandungan senyawa aktifnya, seperti flavonoid dan kalium. Senyawa-senyawa ini membantu meningkatkan produksi urin, sehingga dapat membantu mengeluarkan kelebihan cairan dan garam dari dalam tubuh.

Sifat diuretik daun jelatang bermanfaat untuk mengatasi berbagai kondisi kesehatan, seperti:

  • Hipertensi
    Daun jelatang dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan meningkatkan produksi urin dan mengeluarkan kelebihan natrium dari dalam tubuh.
  • Edema
    Daun jelatang dapat membantu mengurangi pembengkakan pada kaki, tangan, dan wajah dengan meningkatkan produksi urin dan mengeluarkan kelebihan cairan dari dalam tubuh.
  • Infeksi saluran kemih
    Daun jelatang dapat membantu mengeluarkan bakteri dan racun dari saluran kemih dengan meningkatkan produksi urin.

Meskipun sifat diuretik daun jelatang bermanfaat untuk mengatasi berbagai kondisi kesehatan, namun perlu diperhatikan bahwa konsumsi daun jelatang secara berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi daun jelatang dalam jumlah sedang dan sesuai dengan anjuran dokter.

Antioksidan

Daun jelatang mengandung berbagai senyawa antioksidan, seperti flavonoid, karotenoid, dan vitamin C. Antioksidan ini berperan penting dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

  • Perlindungan dari penyakit kronis
    Radikal bebas dapat berkontribusi terhadap perkembangan penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes. Antioksidan dalam daun jelatang membantu menetralkan radikal bebas, sehingga dapat melindungi sel-sel tubuh dan mengurangi risiko penyakit kronis.
  • Peningkatan kesehatan kulit
    Radikal bebas juga dapat merusak kulit, menyebabkan penuaan dini dan masalah kulit lainnya. Antioksidan dalam daun jelatang membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga dapat menjaga kesehatan dan kecantikan kulit.
  • Peningkatan fungsi kognitif
    Radikal bebas juga dapat merusak sel-sel otak, yang dapat menyebabkan penurunan fungsi kognitif. Antioksidan dalam daun jelatang membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga dapat menjaga fungsi kognitif yang sehat.
  • Peningkatan sistem kekebalan tubuh
    Radikal bebas dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh. Antioksidan dalam daun jelatang membantu melindungi sel-sel kekebalan tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga dapat meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh dan melawan infeksi.

Secara keseluruhan, sifat antioksidan daun jelatang memberikan berbagai manfaat kesehatan, termasuk perlindungan dari penyakit kronis, peningkatan kesehatan kulit, peningkatan fungsi kognitif, dan peningkatan sistem kekebalan tubuh.

Hipoglikemik

Sifat hipoglikemik daun jelatang mengacu pada kemampuannya untuk menurunkan kadar gula darah. Hal ini disebabkan oleh kandungan senyawa aktif dalam daun jelatang, seperti flavonoid dan asam klorogenat.

  • Peningkatan sensitivitas insulin
    Daun jelatang membantu meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga tubuh dapat menggunakan insulin secara lebih efektif untuk menurunkan kadar gula darah.
  • Penghambatan penyerapan glukosa
    Daun jelatang mengandung senyawa yang dapat menghambat penyerapan glukosa dari makanan, sehingga dapat membantu menurunkan kadar gula darah setelah makan.
  • Stimulasi sekresi insulin
    Daun jelatang dapat merangsang pankreas untuk melepaskan lebih banyak insulin, sehingga dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
  • Pengurangan produksi glukosa
    Daun jelatang mengandung senyawa yang dapat mengurangi produksi glukosa oleh hati, sehingga dapat membantu menurunkan kadar gula darah secara keseluruhan.

Sifat hipoglikemik daun jelatang bermanfaat bagi penderita diabetes dan prediabetes. Daun jelatang dapat membantu mengontrol kadar gula darah dan mengurangi risiko komplikasi diabetes, seperti penyakit jantung, stroke, dan kerusakan ginjal.

Antibakteri

Sifat antibakteri daun jelatang disebabkan oleh kandungan senyawa aktifnya, seperti flavonoid, tanin, dan minyak atsiri. Senyawa-senyawa ini memiliki kemampuan untuk menghambat pertumbuhan dan membunuh berbagai jenis bakteri.

  • Pengobatan infeksi kulit
    Daun jelatang dapat digunakan untuk mengobati infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri, seperti jerawat, eksim, dan psoriasis. Sifat antibakterinya membantu membunuh bakteri penyebab infeksi dan mengurangi peradangan.
  • Pencegahan infeksi saluran kemih
    Daun jelatang dapat membantu mencegah infeksi saluran kemih (ISK) dengan menghambat pertumbuhan bakteri di saluran kemih. Sifat diuretiknya juga membantu mengeluarkan bakteri dari saluran kemih.
  • Perawatan luka
    Daun jelatang dapat digunakan untuk merawat luka dengan menghambat pertumbuhan bakteri dan mempercepat penyembuhan luka. Sifat anti-inflamasinya juga membantu mengurangi nyeri dan bengkak pada luka.
  • Pengobatan infeksi mulut
    Daun jelatang dapat digunakan untuk mengobati infeksi mulut, seperti sariawan dan radang gusi. Sifat antibakterinya membantu membunuh bakteri penyebab infeksi dan mengurangi peradangan pada mulut.

Secara keseluruhan, sifat antibakteri daun jelatang memberikan berbagai manfaat kesehatan, termasuk pengobatan infeksi kulit, pencegahan ISK, perawatan luka, dan pengobatan infeksi mulut.

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum seputar manfaat daun jelatang:

Apakah daun jelatang aman dikonsumsi?

Daun jelatang umumnya aman dikonsumsi dalam jumlah sedang. Namun, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap daun jelatang, seperti gatal-gatal dan ruam. Wanita hamil dan menyusui sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi daun jelatang.

Bagaimana cara mengonsumsi daun jelatang?

Daun jelatang dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, seperti:

  • Teh daun jelatang: Seduh daun jelatang kering atau segar dalam air panas.
  • Jus daun jelatang: Ekstrak jus dari daun jelatang segar.
  • Sup atau salad: Tambahkan daun jelatang segar ke dalam sup atau salad.
  • Kapsul atau suplemen: Konsumsi kapsul atau suplemen yang mengandung ekstrak daun jelatang.

Apa saja efek samping dari mengonsumsi daun jelatang?

Efek samping dari mengonsumsi daun jelatang umumnya ringan dan jarang terjadi. Beberapa efek samping yang mungkin terjadi, antara lain:

  • Gangguan pencernaan, seperti mual dan diare
  • Peningkatan frekuensi buang air kecil
  • Reaksi alergi, seperti gatal-gatal dan ruam

Interaksi obat apa saja yang harus diperhatikan saat mengonsumsi daun jelatang?

Daun jelatang dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat, antara lain:

  • Obat pengencer darah: Daun jelatang dapat meningkatkan efek pengencer darah, sehingga dapat meningkatkan risiko perdarahan.
  • Obat diabetes: Daun jelatang dapat menurunkan kadar gula darah, sehingga dapat meningkatkan efek obat diabetes.
  • Obat tekanan darah tinggi: Daun jelatang dapat menurunkan tekanan darah, sehingga dapat meningkatkan efek obat tekanan darah tinggi.

Jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi daun jelatang.

Secara keseluruhan, daun jelatang adalah tanaman yang bermanfaat dengan berbagai khasiat kesehatan. Konsumsi daun jelatang dalam jumlah sedang umumnya aman, tetapi penting untuk memperhatikan potensi efek samping dan interaksi obat.

Selain informasi di atas, Anda juga dapat membaca artikel Tips Mengonsumsi Daun Jelatang untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Tips Mengonsumsi Daun Jelatang

Daun jelatang memiliki berbagai manfaat kesehatan, namun perlu dikonsumsi dengan benar untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal. Berikut adalah beberapa tips mengonsumsi daun jelatang:

Tip 1: Konsumsi dalam Jumlah Sedang
Daun jelatang umumnya aman dikonsumsi dalam jumlah sedang. Namun, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan efek samping, seperti gangguan pencernaan dan reaksi alergi. Sebaiknya batasi konsumsi teh daun jelatang hingga 2-3 cangkir per hari.

Tip 2: Pilih Daun Jelatang Muda
Daun jelatang muda lebih lembut dan memiliki rasa yang lebih enak dibandingkan daun yang lebih tua. Daun jelatang muda juga mengandung lebih banyak nutrisi dan antioksidan.

Tip 3: Cuci Bersih Daun Jelatang
Daun jelatang dapat mengandung kotoran dan pestisida, sehingga penting untuk mencucinya bersih sebelum dikonsumsi. Cuci daun jelatang dengan air mengalir dan buang daun yang layu atau rusak.

Tip 4: Konsultasikan dengan Dokter
Jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan atau memiliki kondisi kesehatan tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi daun jelatang. Daun jelatang dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat dan dapat memperburuk kondisi kesehatan tertentu.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mengonsumsi daun jelatang dengan aman dan mendapatkan manfaat kesehatannya secara optimal.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Manfaat daun jelatang telah didukung oleh berbagai penelitian ilmiah dan studi kasus. Salah satu studi yang terkenal dilakukan oleh University of Maryland Medical Center, yang menemukan bahwa ekstrak daun jelatang efektif dalam mengurangi nyeri sendi pada penderita osteoartritis.

Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “Phytotherapy Research” menemukan bahwa ekstrak daun jelatang sama efektifnya dengan ibuprofen dalam meredakan nyeri pada penderita sakit punggung bawah. Sebuah studi kasus yang diterbitkan dalam jurnal “Journal of Clinical Gastroenterology” melaporkan bahwa daun jelatang efektif dalam mengobati gejala sindrom iritasi usus besar (IBS).

Meskipun ada bukti ilmiah yang mendukung manfaat daun jelatang, penting untuk dicatat bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat dan keamanan jangka panjangnya. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa daun jelatang dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, sehingga penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi daun jelatang.

Secara keseluruhan, bukti ilmiah yang ada menunjukkan bahwa daun jelatang memiliki potensi sebagai pengobatan alami untuk berbagai kondisi kesehatan. Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk sepenuhnya memahami manfaat dan risikonya.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru