Temukan 6 Manfaat Daun Bawang Merah untuk Tanaman yang Wajib Kamu Ketahui

jurnal


manfaat daun bawang merah untuk tanaman

Daun bawang merah, bagian dari tanaman Allium fistulosum, telah lama dimanfaatkan sebagai bumbu dapur dan tanaman obat. Namun, tahukah Anda bahwa daun bawang merah juga menyimpan manfaat luar biasa bagi tanaman?

Daun bawang merah mengandung senyawa sulfur yang dapat mengusir hama dan penyakit pada tanaman. Senyawa ini bekerja dengan mengganggu sistem pencernaan dan pernapasan serangga, sehingga membuat mereka enggan mendekati tanaman yang disemprot dengan ekstrak daun bawang merah. Selain itu, daun bawang merah juga mengandung antioksidan yang dapat melindungi tanaman dari kerusakan akibat radikal bebas.

Beberapa hama yang dapat dikendalikan dengan ekstrak daun bawang merah antara lain kutu daun, ulat, dan wereng. Sedangkan untuk penyakit, ekstrak daun bawang merah dapat membantu mencegah layu fusarium, busuk daun, dan embun tepung. Untuk memanfaatkan manfaat daun bawang merah bagi tanaman, Anda dapat membuat ekstrak dengan cara menghaluskan daun bawang merah dan mencampurnya dengan air. Ekstrak tersebut kemudian dapat disemprotkan ke tanaman secara rutin.

Manfaat Daun Bawang Merah untuk Tanaman

Daun bawang merah memiliki banyak manfaat bagi tanaman, di antaranya:

  • Mengusir hama
  • Mencegah penyakit
  • Menyuburkan tanah
  • Meningkatkan pertumbuhan tanaman
  • Mengurangi stres pada tanaman
  • Memperbaiki kualitas hasil panen

Manfaat-manfaat tersebut diperoleh dari kandungan senyawa sulfur, antioksidan, dan nutrisi yang terdapat dalam daun bawang merah. Senyawa sulfur berperan sebagai penolak hama alami, sedangkan antioksidan melindungi tanaman dari kerusakan akibat radikal bebas. Nutrisi yang terkandung dalam daun bawang merah, seperti nitrogen, fosfor, dan kalium, juga penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman yang sehat.

Mengusir hama

Daun bawang merah memiliki manfaat yang luar biasa dalam mengusir hama pada tanaman. Hama yang dimaksud di sini adalah serangga-serangga kecil yang dapat merusak tanaman, seperti kutu daun, ulat, dan wereng.

  • Senyawa sulfur

    Daun bawang merah mengandung senyawa sulfur yang memiliki aroma khas menyengat. Aroma inilah yang tidak disukai oleh hama, sehingga mereka akan enggan mendekati tanaman yang disemprot dengan ekstrak daun bawang merah.

  • Antioksidan

    Selain senyawa sulfur, daun bawang merah juga mengandung antioksidan yang dapat melindungi tanaman dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul-molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tanaman, sehingga tanaman menjadi lebih rentan terhadap serangan hama.

  • Nutrisi

    Daun bawang merah juga mengandung nutrisi yang penting untuk pertumbuhan tanaman, seperti nitrogen, fosfor, dan kalium. Nutrisi ini dapat membantu tanaman tumbuh lebih sehat dan kuat, sehingga lebih tahan terhadap serangan hama.

Dengan demikian, daun bawang merah dapat menjadi solusi alami yang efektif untuk mengusir hama pada tanaman. Ekstrak daun bawang merah dapat disemprotkan ke tanaman secara rutin untuk mencegah serangan hama, sehingga tanaman dapat tumbuh sehat dan menghasilkan panen yang melimpah.

Mencegah penyakit

Penyakit pada tanaman dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti jamur, bakteri, dan virus. Penyakit-penyakit ini dapat menyebabkan kerusakan pada tanaman, bahkan hingga menyebabkan kematian. Daun bawang merah memiliki manfaat yang luar biasa dalam mencegah penyakit pada tanaman.

Daun bawang merah mengandung senyawa sulfur yang memiliki sifat antibakteri dan antijamur. Senyawa ini dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan patogen penyebab penyakit pada tanaman. Selain itu, daun bawang merah juga mengandung antioksidan yang dapat melindungi tanaman dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul-molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tanaman, sehingga tanaman menjadi lebih rentan terhadap serangan penyakit.

Dengan demikian, daun bawang merah dapat menjadi solusi alami yang efektif untuk mencegah penyakit pada tanaman. Ekstrak daun bawang merah dapat disemprotkan ke tanaman secara rutin untuk mencegah serangan penyakit, sehingga tanaman dapat tumbuh sehat dan menghasilkan panen yang melimpah.

Menyuburkan tanah

Daun bawang merah memiliki manfaat yang luar biasa dalam menyuburkan tanah. Manfaat ini diperoleh dari kandungan nutrisi yang terdapat dalam daun bawang merah, seperti nitrogen, fosfor, dan kalium. Nutrisi-nutrisi ini sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

Nitrogen berperan dalam pembentukan protein, klorofil, dan asam nukleat. Fosfor berperan dalam pembentukan tulang, gigi, dan biji. Kalium berperan dalam pengaturan keseimbangan air, transportasi zat hara, dan aktivasi enzim.

Dengan demikian, daun bawang merah dapat menjadi solusi alami yang efektif untuk menyuburkan tanah. Ekstrak daun bawang merah dapat diaplikasikan ke tanah secara rutin untuk meningkatkan kandungan nutrisi tanah, sehingga tanaman dapat tumbuh sehat dan menghasilkan panen yang melimpah.

Meningkatkan pertumbuhan tanaman

Daun bawang merah memiliki manfaat yang luar biasa dalam meningkatkan pertumbuhan tanaman. Manfaat ini diperoleh dari kandungan nutrisi yang terdapat dalam daun bawang merah, seperti nitrogen, fosfor, dan kalium. Nutrisi-nutrisi ini sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

Nitrogen berperan dalam pembentukan protein, klorofil, dan asam nukleat. Protein merupakan komponen penting dalam sel dan jaringan tanaman. Klorofil adalah zat hijau yang terdapat pada daun tanaman dan berperan dalam proses fotosintesis. Asam nukleat adalah materi genetik yang terdapat dalam sel tanaman dan berperan dalam mengatur pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

Fosfor berperan dalam pembentukan tulang, gigi, dan biji. Fosfor merupakan komponen penting dalam pembentukan jaringan tanaman, seperti tulang, gigi, dan biji. Kalium berperan dalam pengaturan keseimbangan air, transportasi zat hara, dan aktivasi enzim. Kalium membantu tanaman menyerap air dan nutrisi dari tanah. Kalium juga berperan dalam aktivasi enzim yang terlibat dalam proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

Dengan demikian, daun bawang merah dapat menjadi solusi alami yang efektif untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman. Ekstrak daun bawang merah dapat diaplikasikan ke tanaman secara rutin untuk meningkatkan kandungan nutrisi tanah, sehingga tanaman dapat tumbuh sehat dan menghasilkan panen yang melimpah.

Mengurangi stres pada tanaman

Stres pada tanaman dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kekeringan, serangan hama dan penyakit, serta perubahan suhu yang ekstrem. Stres pada tanaman dapat menyebabkan penurunan pertumbuhan, penurunan hasil panen, dan bahkan kematian tanaman. Daun bawang merah memiliki manfaat yang luar biasa dalam mengurangi stres pada tanaman.

Daun bawang merah mengandung senyawa sulfur yang memiliki sifat antioksidan. Antioksidan dapat melindungi tanaman dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul-molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tanaman, sehingga tanaman menjadi lebih rentan terhadap stres.

Selain itu, daun bawang merah juga mengandung nutrisi yang penting untuk pertumbuhan tanaman, seperti nitrogen, fosfor, dan kalium. Nutrisi-nutrisi ini dapat membantu tanaman tumbuh lebih sehat dan kuat, sehingga lebih tahan terhadap stres.

Dengan demikian, daun bawang merah dapat menjadi solusi alami yang efektif untuk mengurangi stres pada tanaman. Ekstrak daun bawang merah dapat diaplikasikan ke tanaman secara rutin untuk meningkatkan kandungan antioksidan dan nutrisi pada tanaman, sehingga tanaman dapat tumbuh sehat dan menghasilkan panen yang melimpah.

Memperbaiki kualitas hasil panen

Daun bawang merah memiliki manfaat yang luar biasa dalam memperbaiki kualitas hasil panen. Manfaat ini diperoleh dari kandungan nutrisi yang terdapat dalam daun bawang merah, seperti nitrogen, fosfor, dan kalium. Nutrisi-nutrisi ini sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

  • Meningkatkan ukuran dan berat buah

    Nitrogen berperan dalam pembentukan protein, yang merupakan komponen penting dalam pembentukan jaringan tanaman, termasuk buah. Fosfor berperan dalam pembentukan tulang, gigi, dan biji. Kalium berperan dalam pengaturan keseimbangan air, transportasi zat hara, dan aktivasi enzim yang terlibat dalam proses pembentukan buah.

  • Meningkatkan rasa dan kandungan nutrisi buah

    Daun bawang merah mengandung senyawa sulfur yang memiliki sifat antioksidan. Antioksidan dapat melindungi buah dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga buah menjadi lebih segar dan memiliki rasa yang lebih enak. Selain itu, daun bawang merah juga mengandung vitamin dan mineral yang penting untuk kesehatan, seperti vitamin C, vitamin A, dan zat besi.

  • Mengurangi cacat dan penyakit pada buah

    Daun bawang merah memiliki sifat antibakteri dan antijamur. Senyawa sulfur yang terkandung dalam daun bawang merah dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan patogen penyebab penyakit pada buah. Selain itu, daun bawang merah juga dapat membantu mengurangi stres pada tanaman, sehingga tanaman lebih tahan terhadap serangan penyakit.

  • Meningkatkan daya simpan buah

    Daun bawang merah mengandung antioksidan yang dapat melindungi buah dari kerusakan akibat radikal bebas. Antioksidan dapat membantu memperlambat proses penuaan pada buah, sehingga buah dapat disimpan lebih lama tanpa kehilangan kualitasnya.

Dengan demikian, daun bawang merah dapat menjadi solusi alami yang efektif untuk memperbaiki kualitas hasil panen. Ekstrak daun bawang merah dapat diaplikasikan ke tanaman secara rutin untuk meningkatkan kandungan nutrisi tanaman, sehingga tanaman dapat tumbuh sehat dan menghasilkan panen yang melimpah dengan kualitas yang baik.

Berikut beberapa pertanyaan umum tentang manfaat daun bawang merah untuk tanaman:

Apakah daun bawang merah aman digunakan untuk semua jenis tanaman?

Secara umum, daun bawang merah aman digunakan untuk sebagian besar jenis tanaman. Namun, sebaiknya lakukan uji coba pada sebagian kecil tanaman terlebih dahulu untuk memastikan tidak ada reaksi negatif.

Bagaimana cara membuat ekstrak daun bawang merah untuk tanaman?

Ekstrak daun bawang merah dapat dibuat dengan cara menghaluskan daun bawang merah dan mencampurnya dengan air. Perbandingan yang disarankan adalah 1:10 (1 bagian daun bawang merah : 10 bagian air). Setelah tercampur rata, saring ekstrak dan gunakan untuk menyemprot tanaman.

Seberapa sering sebaiknya ekstrak daun bawang merah diaplikasikan ke tanaman?

Untuk pencegahan, ekstrak daun bawang merah dapat diaplikasikan ke tanaman seminggu sekali. Jika tanaman sudah terserang hama atau penyakit, frekuensi aplikasi dapat ditingkatkan menjadi 2-3 kali seminggu.

Apakah ada efek samping penggunaan daun bawang merah untuk tanaman?

Penggunaan daun bawang merah untuk tanaman umumnya tidak menimbulkan efek samping. Namun, penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan luka bakar pada daun tanaman.

Secara keseluruhan, daun bawang merah merupakan bahan alami yang bermanfaat untuk tanaman. Ekstrak daun bawang merah dapat digunakan sebagai pestisida alami, pupuk, dan untuk meningkatkan kualitas hasil panen. Dengan penggunaan yang tepat, daun bawang merah dapat membantu tanaman tumbuh sehat dan produktif.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan berkonsultasi dengan ahli pertanian atau tukang kebun yang berpengalaman.

Tips Pemanfaatan Daun Bawang Merah untuk Tanaman

Daun bawang merah memiliki banyak manfaat bagi tanaman, seperti mengusir hama, mencegah penyakit, menyuburkan tanah, dan meningkatkan pertumbuhan tanaman. Berikut adalah beberapa tips untuk memanfaatkan daun bawang merah secara efektif untuk tanaman:

Tip 1: Gunakan ekstrak daun bawang merah sebagai pestisida alami.
Hama dapat menjadi masalah besar bagi tanaman, tetapi Anda dapat mengusirnya secara alami menggunakan ekstrak daun bawang merah. Caranya, haluskan daun bawang merah dan campurkan dengan air. Semprotkan ekstrak tersebut ke tanaman secara rutin untuk mencegah serangan hama.

Tip 2: Siram tanaman dengan air rendaman daun bawang merah.
Daun bawang merah mengandung nutrisi yang penting untuk pertumbuhan tanaman. Anda dapat menyuburkan tanaman dengan menyiramnya menggunakan air rendaman daun bawang merah. Caranya, rendam daun bawang merah dalam air selama beberapa jam, kemudian gunakan air rendaman tersebut untuk menyiram tanaman.

Tip 3: Tambahkan daun bawang merah ke dalam kompos.
Daun bawang merah dapat membantu menyuburkan tanah melalui proses pengomposan. Tambahkan daun bawang merah ke dalam tumpukan kompos untuk meningkatkan kandungan nutrisi tanah.

Tip 4: Tanam daun bawang merah di sekitar tanaman lain.
Aroma daun bawang merah yang menyengat dapat membantu mengusir hama dari tanaman lain. Tanam daun bawang merah di sekitar tanaman yang rentan terhadap serangan hama untuk memberikan perlindungan alami.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memanfaatkan daun bawang merah secara efektif untuk menjaga kesehatan dan pertumbuhan tanaman Anda. Daun bawang merah adalah bahan alami yang bermanfaat, sehingga Anda dapat menggunakannya dengan untuk tanaman Anda.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Manfaat daun bawang merah untuk tanaman telah didukung oleh berbagai penelitian ilmiah. Salah satu studi yang diterbitkan dalam jurnal “Crop Protection” menemukan bahwa ekstrak daun bawang merah efektif dalam mengendalikan hama kutu daun pada tanaman cabai. Studi tersebut menunjukkan bahwa ekstrak daun bawang merah dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan kutu daun, sehingga mengurangi kerusakan pada tanaman cabai.

Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “Scientia Horticulturae” menunjukkan bahwa ekstrak daun bawang merah memiliki aktivitas antijamur yang kuat. Studi tersebut menemukan bahwa ekstrak daun bawang merah dapat menghambat pertumbuhan jamur penyebab penyakit busuk daun pada tanaman tomat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa daun bawang merah berpotensi digunakan sebagai fungisida alami untuk mencegah dan mengendalikan penyakit jamur pada tanaman.

Namun, perlu dicatat bahwa masih terdapat perdebatan mengenai efektivitas dan keamanan penggunaan daun bawang merah untuk tanaman. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun bawang merah dapat menyebabkan fitotoksisitas (kerusakan pada tanaman) jika digunakan dalam konsentrasi yang tinggi. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan ekstrak daun bawang merah sesuai dengan dosis yang dianjurkan dan melakukan uji coba pada sebagian kecil tanaman sebelum diaplikasikan secara luas.

Secara keseluruhan, bukti ilmiah yang ada menunjukkan bahwa daun bawang merah memiliki potensi sebagai bahan alami yang bermanfaat untuk tanaman. Ekstrak daun bawang merah dapat digunakan sebagai pestisida alami untuk mengendalikan hama dan penyakit, serta sebagai pupuk organik untuk menyuburkan tanah. Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi efektivitas dan keamanan penggunaan daun bawang merah untuk tanaman dalam berbagai kondisi.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Pepsi, P&G, American Airlines Cs Mulai Teriak Dampak Ngeri Tarif Trump yang Mengguncang Pasar Global

publish oleh jurnal
Pepsi, P&G, American Airlines Cs Mulai Teriak Dampak Ngeri Tarif Trump yang Mengguncang Pasar Global

Beberapa perusahaan raksasa Amerika Serikat, termasuk Pepsi, Procter & Gamble (P&G), Chipotle, dan American Airlines, mulai menyuarakan kekhawatiran mereka terhadap dampak kebijakan tarif yang diterapkan Presiden Trump. Kebijakan perdagangan yang dianggap tidak menentu ini disebut-sebut telah membuat konsumen mengerem belanja, mulai dari burrito hingga tiket pesawat.Kondisi ini menciptakan peningkatan biaya bagi bisnis dan menyulitkan perencanaan investasi jangka panjang. Ketidakpastian kebijakan, ditambah dengan perlambatan daya beli, menjadi mimpi buruk bagi perusahaan-perusahaan besar. Keluhan mereka mulai terungkap dalam laporan kinerja keuangan kuartal terakhir.

Cara Mengukur Jarak di Google Maps dengan Cepat dan Mudah, Temukan Rute Terbaikmu Sekarang

publish oleh jurnal
Cara Mengukur Jarak di Google Maps dengan Cepat dan Mudah, Temukan Rute Terbaikmu Sekarang

Pernahkah Anda butuh mengukur jarak antara dua titik di peta, bukan mengikuti jalan, tapi dalam garis lurus? Google Maps punya fitur praktis untuk itu! Tak hanya untuk navigasi, fitur ini juga berguna untuk berbagai keperluan, misalnya menghitung jarak sebenarnya antar lokasi untuk membuat peta fisik dengan skala yang akurat.Lupakan cara manual yang ribet. Dengan fitur "Measure Distance", mengukur jarak di Google Maps jadi semudah menjentikkan jari. Penasaran caranya? Simak panduan lengkapnya di bawah ini!

10 Kebiasaan di Usia Muda yang Memicu Kerusakan Otak, Apa Saja? Hentikan Sebelum Terlambat!

publish oleh jurnal
10 Kebiasaan di Usia Muda yang Memicu Kerusakan Otak, Apa Saja?  Hentikan Sebelum Terlambat!

Siapa sangka, kebiasaan yang kita anggap sepele di usia muda ternyata bisa berdampak buruk bagi otak kita di masa depan. Otak, sebagai pusat kendali tubuh, berperan penting dalam segala hal yang kita lakukan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengenali dan menghindari kebiasaan buruk yang dapat mengganggu fungsinya. Yuk, simak 10 kebiasaan yang perlu diwaspadai!Terlalu lama berada di tempat gelap dapat mengacaukan ritme sirkadian tubuh, alias jam biologis kita. Ritme ini mengatur siklus tidur-bangun kita. Jika terganggu, bisa-bisa suasana hati, kemampuan berpikir, dan fungsi otak secara keseluruhan ikut terpengaruh. Pastikan kamu mendapatkan cukup cahaya alami setiap hari ya!

Secawan Madu Mengubah Segalanya

publish oleh jurnal
Secawan Madu Mengubah Segalanya

Seperti hujan yang tiba-tiba datang, kehadiranmu membasahi hatiku yang telah lama kering dan lupa akan rasa. Namun, dalam sekejap, kau menjadi lebih dari sekadar candu. Layaknya secawan madu, kuteguk rasa manis kehadiranmu tanpa ragu, meskipun kepahitan mungkin menanti di ujung waktu.Kini, langkahmu hanya tinggal bayang, namun jiwaku masih tertawan olehmu. Dalam diam, aku mencari, menatap kosong pada serpihan kenangan. Terjerat dalam rinai kenangan yang syahdu, pada hati yang tak mengenal batas. Namun suatu saat nanti, kau akan merindukanku sebagai sesuatu yang tak kau temui pada siapa pun.

Beras Merah Ternyata Lebih Tinggi Kandungan Arsenik, Masihkah Aman Dikonsumsi untuk Kesehatan Anda?

publish oleh jurnal
Beras Merah Ternyata Lebih Tinggi Kandungan Arsenik, Masihkah Aman Dikonsumsi untuk Kesehatan Anda?

Beras merah seringkali jadi pilihan bagi mereka yang menginginkan gaya hidup sehat, terutama saat diet. Kandungan seratnya yang tinggi, yang terdapat pada lapisan kulit ari, dipercaya ampuh membantu menurunkan berat badan. Namun, sebuah penelitian terbaru dari Wiley Periodicals LLC on behalf of Society for Risk Analysis pada tahun 2025 menunjukkan bahwa beras merah mengandung lebih banyak arsenik dibandingkan beras putih. Arsenik sendiri merupakan logam alami yang beracun dan dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, termasuk kanker, penyakit jantung, dan gangguan kognitif.Penelitian ini menemukan bahwa orang dewasa yang rutin mengonsumsi beras merah memiliki paparan arsenik yang lebih tinggi. Hal serupa juga terjadi pada anak-anak, di mana konsumsi beras merah meningkatkan paparan arsenik dari makanan, terutama bagi mereka yang asupan makanannya lebih banyak dibandingkan berat badan mereka.

8 Minuman Alami untuk Meningkatkan Daya Ingat dan Menjaga Fokus Anda Tetap Tajam

publish oleh jurnal
8 Minuman Alami untuk Meningkatkan Daya Ingat dan Menjaga Fokus Anda Tetap Tajam

Di tengah padatnya aktivitas sehari-hari, menjaga daya ingat dan fokus jadi krusial banget untuk produktivitas kita. Nggak cuma pola tidur dan olahraga aja yang penting, tapi asupan makanan dan minuman juga berperan besar dalam menjaga kesehatan otak. Yuk, simak beberapa rekomendasi minuman alami yang bisa bantu ningkatin daya ingat dan fokusmu!Yuk, coba beberapa tips praktis ini untuk meningkatkan daya ingat dan fokusmu:

Kartu As China Lawan Perang Dagang AS Mengubah Peta Global

publish oleh jurnal
Kartu As China Lawan Perang Dagang AS Mengubah Peta Global

Perang dagang antara China dan Amerika Serikat (AS) semakin memanas. China tak tinggal diam dan telah menyiapkan strategi jitu untuk melawan gempuran tarif dari AS. Sebagaimana dilaporkan BBC, perang dagang ini ditandai dengan tarif hingga 245% yang dikenakan pada ekspor China ke AS, yang dibalas Beijing dengan tarif 125% untuk produk impor dari Amerika. Konsumen, pelaku bisnis, dan pasar global pun bersiap menghadapi ketidakpastian yang berkepanjangan, dibayangi ancaman resesi global yang semakin nyata.Meskipun Presiden Xi Jinping berulang kali menyatakan kesiapannya untuk berdialog, ia juga menegaskan bahwa China siap "berjuang sampai titik darah penghabisan" jika diperlukan. Lantas, apa saja strategi "kartu as" yang dimiliki China untuk menghadapi tekanan dari Presiden Donald Trump? Mari kita ulas.

Lexus Dedi Mulyadi Ganti Pelat Nomor, Pajaknya Jadi Lebih Murah, Hemat Ratusan Ribu Rupiah

publish oleh jurnal
Lexus Dedi Mulyadi Ganti Pelat Nomor, Pajaknya Jadi Lebih Murah, Hemat Ratusan Ribu Rupiah

Dedi Mulyadi akhirnya melunasi tunggakan pajak mobil Lexus LX600 miliknya. Kuncinya? Memindahkan registrasi mobil mewah tersebut dari DKI Jakarta ke Jawa Barat. Strategi ini terbukti ampuh, memangkas biaya pajak secara signifikan.Sebelumnya, Lexus LX600 dengan pelat nomor B 2600 SME tersebut menunggak pajak dan terkena denda. Total tagihan mencapai Rp 42.233.200, dengan rincian PKB pokok Rp 40.404.000, denda PKB Rp 1.616.200, dan denda SWDKLLJ Rp 70.000. Nominal yang cukup fantastis, bukan?

Harga dan Review Motor Vario 150 Terbaru April 2025, Pilihan Terbaik di Kelasnya?

publish oleh jurnal
Harga dan Review Motor Vario 150 Terbaru April 2025, Pilihan Terbaik di Kelasnya?

Meskipun sudah pensiun dari jalur produksi Astra Honda Motor (AHM), Honda Vario 150 ternyata masih punya tempat tersendiri di hati para pecinta skutik. Di tengah gempuran skutik-skutik baru, Vario 150 bekas dan unit sisa pameran masih ramai diburu, bahkan harganya tetap stabil meskipun permintaan naik setelah Lebaran 2025. Apa sih yang membuat skutik 150cc ini tetap menarik? Yuk, kita ulas tuntas harga, spesifikasi, kelebihan, dan kekurangannya!Kabar baik bagi yang mengincar Vario 150! Harga unit sisa di wilayah Jabodetabek terpantau stabil di angka Rp24,56 juta hingga Rp24,72 juta, baik di Jakarta Pusat, Utara, Barat, maupun daerah sekitarnya seperti Cibubur dan Bintaro. Untuk Vario 150 bekas, harganya lebih variatif, mulai dari Rp 11 jutaan hingga Rp 20 jutaan, tergantung tahun dan kondisi motor.

5 Manfaat Menghapus Cache HP Berkala, Bisa Tingkatkan Performa dan Hemat Baterai!

publish oleh jurnal
5 Manfaat Menghapus Cache HP Berkala, Bisa Tingkatkan Performa dan Hemat Baterai!

Pernah ngerasa HP kamu lemot banget? Aplikasi tiba-tiba nutup sendiri? Atau memori penuh terus? Jangan panik dulu! Salah satu penyebabnya mungkin karena cache yang menumpuk. Cache itu kayak "sampah digital" sementara yang disimpan aplikasi biar loading lebih cepat. Tapi, kalau dibiarin numpuk, malah bikin HP kamu makin lambat. Nah, dengan rutin menghapus cache, HP kamu bisa ngacir lagi! Simak manfaatnya di bawah ini:Bayangin jalanan macet, pasti bikin kesel kan? Sama kayak HP kamu kalau cache-nya numpuk. Memori dan prosesor jadi kepenuhan, akhirnya HP lemot dan aplikasi susah dibuka. Dengan menghapus cache, sistem HP jadi lebih lega, aplikasi bisa dibuka lebih cepat, multitasking lancar, main game dan streaming video pun anti lag!

Artikel Terbaru