Ketahui 8 Manfaat Daun Latuik Latuik untuk Kesehatan Anda

jurnal

Ketahui 8 Manfaat Daun Latuik Latuik untuk Kesehatan Anda

Daun latuik latuik, atau lebih dikenal dengan nama selada air, merupakan sayuran hijau kaya nutrisi yang menawarkan beragam manfaat kesehatan. Sayuran ini dapat dikonsumsi mentah sebagai lalapan, ditambahkan dalam salad, jus, atau dimasak dalam berbagai hidangan.

Mengonsumsi selada air secara teratur dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan. Berikut beberapa manfaat yang bisa diperoleh:

  1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

    Kandungan vitamin C dan antioksidan dalam selada air berperan penting dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh, membantu melawan radikal bebas, dan melindungi tubuh dari berbagai penyakit.

  2. Menjaga kesehatan mata

    Vitamin A dan beta-karoten dalam selada air mendukung kesehatan mata dan dapat membantu mencegah degenerasi makula serta katarak.

  3. Mendukung kesehatan tulang

    Kalsium, vitamin K, dan magnesium dalam selada air berkontribusi pada pembentukan dan pemeliharaan tulang yang kuat dan sehat.

  4. Menyehatkan jantung

    Kalium dan nitrat dalam selada air dapat membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan.

  5. Membantu detoksifikasi tubuh

    Selada air memiliki sifat diuretik yang dapat membantu membuang racun dan limbah dari dalam tubuh.

  6. Meningkatkan kesehatan pencernaan

    Serat dalam selada air dapat melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.

  7. Mencegah anemia

    Kandungan zat besi dalam selada air penting untuk produksi sel darah merah dan dapat membantu mencegah anemia.

  8. Menjaga kesehatan kulit

    Antioksidan dan vitamin dalam selada air dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya.

Nutrisi Manfaat
Vitamin C Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Vitamin A Menjaga kesehatan mata
Kalsium Mendukung kesehatan tulang
Kalium Menyehatkan jantung
Zat Besi Mencegah anemia

Selada air, dengan profil nutrisinya yang kaya, menjadi pilihan sayuran yang baik untuk dikonsumsi secara teratur. Kandungan vitamin dan mineralnya berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.

Salah satu manfaat utama selada air adalah kemampuannya dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Vitamin C dan antioksidan di dalamnya bekerja sinergis untuk melindungi tubuh dari serangan penyakit.

Selain itu, selada air juga bermanfaat bagi kesehatan mata. Vitamin A dan beta-karoten berkontribusi dalam menjaga kesehatan penglihatan dan mencegah gangguan mata terkait usia.

Kesehatan tulang juga didukung oleh kandungan kalsium, vitamin K, dan magnesium dalam selada air. Mineral-mineral ini penting untuk menjaga kepadatan dan kekuatan tulang.

Bagi kesehatan jantung, selada air menawarkan kalium dan nitrat yang dapat membantu mengatur tekanan darah dan meningkatkan fungsi kardiovaskular.

Serat dalam selada air juga berperan penting dalam menjaga kesehatan pencernaan. Konsumsi serat yang cukup dapat mencegah sembelit dan melancarkan proses pencernaan.

Kandungan zat besi dalam selada air bermanfaat dalam mencegah anemia. Zat besi dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel darah merah yang sehat.

Dengan demikian, memasukkan selada air ke dalam menu harian dapat menjadi langkah sederhana namun efektif untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan.

T: (Andi) Dok, apakah aman mengonsumsi selada air setiap hari?

J: (Dr. Budi) Ya, Andi. Mengonsumsi selada air setiap hari umumnya aman dan bahkan dianjurkan karena manfaatnya yang banyak bagi kesehatan.

T: (Siti) Dok, bagaimana cara terbaik mengolah selada air?

J: (Dr. Budi) Siti, selada air dapat dinikmati mentah sebagai lalapan atau salad. Anda juga bisa menambahkannya ke dalam jus atau smoothie, atau memasaknya sebentar dalam sup atau tumisan.

T: (Rina) Dok, apakah ada efek samping mengonsumsi selada air?

J: (Dr. Budi) Rina, umumnya selada air aman dikonsumsi. Namun, konsumsi berlebihan mungkin dapat menyebabkan gangguan pencernaan ringan pada beberapa orang.

T: (Bayu) Dok, apakah selada air baik untuk penderita diabetes?

J: (Dr. Budi) Bayu, selada air relatif rendah kalori dan gula, sehingga aman dan bahkan bermanfaat bagi penderita diabetes. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter Anda untuk saran yang lebih spesifik.

T: (Dewi) Dok, di mana saya bisa mendapatkan selada air segar?

J: (Dr. Budi) Dewi, Anda bisa mendapatkan selada air segar di pasar tradisional, supermarket, atau bahkan menanamnya sendiri di rumah.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Emas, Harapan Baru untuk Mengembalikan Penglihatan yang Hilang Akibat Penyakit

publish oleh jurnal
Emas, Harapan Baru untuk Mengembalikan Penglihatan yang Hilang Akibat Penyakit

Siapa sangka, emas bukan cuma berkilau di jari jemari, tapi juga bisa menjadi secercah harapan bagi mereka yang kehilangan penglihatan. Para ilmuwan di Brown University menemukan potensi luar biasa dari partikel emas nano, yang ukurannya ribuan kali lebih kecil dari sehelai rambut, untuk memulihkan penglihatan. Bayangkan, partikel-partikel kecil ini bisa merangsang sel-sel retina dan mengembalikan fungsi visual, setidaknya pada tikus percobaan.Didukung oleh National Institutes of Health, studi ini membuka peluang bagi penderita penyakit degeneratif retina, seperti degenerasi makula, untuk melihat kembali dunia. Prosedur yang ditawarkan pun non-invasif, tanpa pembedahan atau rekayasa genetika. Sebuah terobosan yang menjanjikan!

Kelas 1,2,3 BPJS Kesehatan Akan Dihapus, Ini Iuran per 22 April 2025 dan Cara Menghadapinya

publish oleh jurnal
Kelas 1,2,3 BPJS Kesehatan Akan Dihapus, Ini Iuran per 22 April 2025 dan Cara Menghadapinya

Sistem kelas BPJS Kesehatan 1, 2, dan 3 akan dihapus mulai Juli 2025. Sebagai gantinya, pemerintah akan menerapkan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS). Apa artinya ini bagi Anda dan berapa iuran yang harus dibayar mulai 22 April 2025? Simak penjelasannya berikut ini.Meskipun perubahan sistem kelas sudah di depan mata, besaran iuran BPJS Kesehatan saat ini masih sama. Pemerintah belum memutuskan apakah akan ada penyesuaian iuran seiring dengan implementasi KRIS. Dirut BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti, menjelaskan bahwa belum ada peraturan baru yang mengatur besaran iuran untuk sistem KRIS. Saat ini, dasar hukum yang berlaku masih Peraturan Presiden Nomor 64 Tahun 2020 tentang Jaminan Kesehatan.

Uni Eropa Tunda Denda Besar Untuk Apple dan Meta, Kenapa? Apa Alasannya Sekarang?

publish oleh jurnal
Uni Eropa Tunda Denda Besar Untuk Apple dan Meta, Kenapa? Apa Alasannya Sekarang?

Hubungan Uni Eropa dan beberapa raksasa teknologi Amerika sedang memanas. Uni Eropa ingin memperketat kendali atas perusahaan teknologi besar, terutama terkait keamanan dan privasi data warganya. Langkah ini telah berujung pada sejumlah denda besar yang dijatuhkan kepada perusahaan seperti Google, Apple, dan Meta.Namun, kabar terbaru menyebutkan Uni Eropa menunda hukuman untuk Apple dan Meta. Penundaan ini diduga berkaitan dengan upaya memperlancar kesepakatan perdagangan dengan Amerika Serikat. Situasi ini menambah kompleksitas hubungan yang sudah tegang antara kedua belah pihak.

Irigasi Padi Hemat Air Bakal Diterapkan di Seluruh Indonesia untuk Ketahanan Pangan

publish oleh jurnal
Irigasi Padi Hemat Air Bakal Diterapkan di Seluruh Indonesia untuk Ketahanan Pangan

Teknologi Irigasi Padi Hemat Air (IPHA) yang diklaim sukses besar di Daerah Irigasi Rentang, Jawa Barat, akan diterapkan di seluruh Indonesia. Wilayah Rentang, yang meliputi Kabupaten Indramayu, Cirebon, dan Majalengka, menjadi contoh nyata keberhasilan IPHA. Pemerintah, melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) di berbagai daerah, akan mengoptimalkan infrastruktur irigasi yang ada untuk mendukung penerapan teknologi ini.Dody, seorang pejabat yang tidak disebutkan jabatannya, menjelaskan, "IPHA bukan hanya tentang penghematan air. Kita juga bicara tentang peningkatan kualitas dan hasil panen. Kesuksesan di Rentang menjadi dasar yang kuat untuk memperluas penerapan IPHA ke daerah irigasi lain di seluruh Indonesia."

Inilah Cara Jitu Merawat Ban Mobil Meski Mobil Jarang Dipakai, Agar Awet dan Tidak Retak

publish oleh jurnal
Inilah Cara Jitu Merawat Ban Mobil Meski Mobil Jarang Dipakai, Agar Awet dan Tidak Retak

Mobil jarang dipakai? Jangan biarkan ban jadi korban! Meskipun mobil lebih sering terparkir, ban tetap membutuhkan perawatan agar tidak cepat rusak. Beban mobil yang terus-menerus bertumpu pada satu titik ban dapat menyebabkan kerusakan. Untungnya, hal ini bisa dicegah dengan beberapa langkah mudah.Ben Faqih, People Development Department Head - Customer Satisfaction & Value Chain PT Astra Daihatsu Motor (ADM), menjelaskan kunci utama menjaga keawetan ban mobil yang jarang digunakan adalah menjaga tekanan angin. "Tambah tekanan angin sekitar 5 persen dari tekanan normal," saran Ben. Misalnya, jika standar tekanan angin ban 35 psi, tambahkan menjadi sekitar 37 psi. Tekanan angin yang lebih tinggi membantu sidewall ban menahan beban mobil saat diam.

XL Smart Resmi Beroperasi, Gimana Nasib Pengguna Axis Setelah Merger Ini?

publish oleh jurnal
XL Smart Resmi Beroperasi, Gimana Nasib Pengguna Axis Setelah Merger Ini?

Kabar gembira bagi pengguna XL, AXIS, dan Smartfren! Meskipun XLSmart resmi beroperasi sejak 16 April 2025, ketiga brand tersebut tetap akan eksis. David Arcelus Oses, Direktur & Chief Commercial Officer XLSmart, menegaskan tidak akan ada rebranding untuk XL, AXIS, maupun Smartfren. Perubahan hanya terjadi pada nama perusahaan induk, dari XL Axiata menjadi XLSmart.XLSmart akan menerapkan strategi multi-brand dengan segmentasi pelanggan yang spesifik. "Setiap brand memiliki fokus dan target pasar yang jelas, sehingga proposisi nilai dan strateginya pun berbeda," jelas David. Ia juga meyakinkan bahwa penggabungan XL Axiata dan Smartfren tidak akan mengganggu layanan pelanggan. Integrasi telah dipersiapkan matang selama bertahun-tahun untuk menjamin kelancaran transisi.

Susah Cari Kerja Kantoran, Profesi Lama Mulai Dilirik Lagi Saat Resesi Mengancam

publish oleh jurnal
Susah Cari Kerja Kantoran, Profesi Lama Mulai Dilirik Lagi Saat Resesi Mengancam

Jakarta, CNBC Indonesia - Kehadiran Artificial Intelligence (AI) memang bikin banyak pekerja kantoran ketar-ketir. Tak heran, banyak yang mulai melirik alternatif lain, termasuk kembali ke profesi yang sebelumnya mungkin dianggap "kuno". Tren ini terlihat jelas di Amerika Serikat, di mana sekolah-sekolah mulai menggiatkan kembali pelatihan keahlian tangan, seperti pertukangan dan pengelasan. Tapi tenang, ini bukan sekadar kembali ke cara lama. Justru, teknologi canggih jadi andalan!Salah satu contohnya adalah SMA Middleton di Wisconsin. Sekolah ini bahkan menggelontorkan dana fantastis, US$90 juta, untuk memodernisasi laboratorium manufakturnya. Bayangkan, siswa sekarang belajar mengelas dengan bantuan lengan robot yang dikendalikan komputer! Semua proses canggih ini bisa disaksikan langsung lewat jendela kaca besar di lab.

Yamaha Fazzio vs WMoto Swiftbee 125, Mana yang Lebih Unggul untuk Kebutuhan Anda?

publish oleh jurnal
Yamaha Fazzio vs WMoto Swiftbee 125, Mana yang Lebih Unggul untuk Kebutuhan Anda?

Punya budget sekitar 20 jutaan dan ingin skutik berpenampilan unik? Yamaha Fazzio dan WMoto Swiftbee 125 bisa jadi pilihan menarik. Keduanya menawarkan desain yang beda dari yang lain, dengan harga yang bersaing ketat. Swiftbee 125 dibanderol Rp 21,5 juta, sementara Fazzio mulai dari Rp 21,9 juta. Nah, kira-kira mana yang lebih unggul, ya?Soal tampilan, tentu selera masing-masing. Swiftbee 125 tampil nyentrik dengan bodi depan yang menyatu dengan sepatbor dan suspensi multi-link. Cocok buat kamu yang suka tampil beda. Sementara itu, Fazzio mengusung desain skuter klasik Eropa dengan lampu depan melingkar yang ikonik, senada dengan lampu sein dan remnya. Pelek 12 inci-nya juga menambah kesan retro yang stylish.

Nonton Jumbo di Bioskop Rajawali Purwokerto, Kenapa Siswa SD UMP Sewa 47 Angkot Demi Nonton Film Spesial?

publish oleh jurnal
Nonton Jumbo di Bioskop Rajawali Purwokerto, Kenapa Siswa SD UMP Sewa 47 Angkot Demi Nonton Film Spesial?

Purwokerto, Jawa Tengah - Sebuah pemandangan tak biasa terlihat di Purwokerto. Ratusan siswa SD UMP menyewa puluhan angkot untuk pergi menonton film di bioskop. Video rombongan angkot ini pun viral di media sosial, membuat banyak orang penasaran dengan alasan di baliknya.Kepala SD UMP, Rifqi, mengaku terkejut dengan viralnya kegiatan outing class sekolahnya. "Kami sama sekali tidak menyangka akan viral seperti ini," ujarnya saat dihubungi Senin (21/4/2025). Ternyata, kegiatan outing class ini merupakan agenda rutin sekolah, dan kali ini mereka memilih nonton film bersama sebagai kegiatan pembelajaran.

Apa yang Terjadi jika Minum Kopi Pagi Hari Saat Perut Kosong? Dokter Menjelaskan Dampaknya

publish oleh jurnal
Apa yang Terjadi jika Minum Kopi Pagi Hari Saat Perut Kosong?  Dokter Menjelaskan Dampaknya

Secangkir kopi hangat di pagi hari memang menggoda, apalagi bagi yang sudah terbiasa. Rasanya seperti ritual wajib untuk memulai hari. Kopi memang bisa bikin mata melek, fokus meningkat, dan metabolisme makin oke. Tapi, kebiasaan minum kopi saat perut masih kosong ternyata bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Bukannya semangat, malah bisa bikin masalah, lho!Banyak yang merasa paginya kurang lengkap tanpa kopi. Seakan jadi penyuplai energi instan. Padahal, minum kopi tanpa sarapan bisa mengganggu pencernaan, penyerapan nutrisi, bahkan bikin stres. Dari masalah asam lambung sampai kadar kortisol yang naik, semua bisa terjadi kalau kita nekat ngopi sebelum isi perut.

Artikel Terbaru