Ketahui 21 Manfaat Telur yang Wajib Kamu Ketahui (E-Jurnal)

jurnal

Frasa kunci yang menjadi fokus utama artikel ini, “manfaat telur,” mengacu pada berbagai keuntungan atau dampak positif yang diperoleh dari konsumsi produk hewani ini.

Dalam konteks tata bahasa, “manfaat” berfungsi sebagai kata benda (noun), menunjukkan keuntungan atau kegunaan suatu hal, sedangkan “telur” juga merupakan kata benda yang merujuk pada objek studi kita.

Dengan demikian, “manfaat telur” secara keseluruhan merupakan sebuah frasa kata benda yang menanyakan dan sekaligus menjadi pokok pembahasan mengenai nilai gizi serta dampak kesehatan yang ditawarkan oleh telur.

Pemahaman akan nilai gizi ini sangat penting bagi individu yang ingin meningkatkan kualitas diet mereka.

apa manfaat telur

  1. Sumber Protein Lengkap Berkualitas Tinggi Telur adalah salah satu sumber protein hewani terbaik yang tersedia, mengandung semua sembilan asam amino esensial yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh. Protein ini sangat penting untuk pembangunan dan perbaikan jaringan tubuh, termasuk otot, kulit, dan rambut. Konsumsi protein yang cukup juga berkontribusi pada rasa kenyang yang lebih lama, membantu dalam manajemen berat badan. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of the American College of Nutrition pada tahun 2005 menyoroti peran protein telur dalam meningkatkan massa otot pada orang dewasa.
  2. Kaya Akan Nutrisi Penting Selain protein, telur juga padat nutrisi esensial lainnya seperti vitamin D, vitamin B12, selenium, dan kolin. Vitamin D penting untuk kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh, sementara vitamin B12 krusial untuk fungsi saraf dan pembentukan sel darah merah. Selenium berperan sebagai antioksidan, dan kolin memiliki fungsi vital dalam metabolisme dan perkembangan otak. Defisiensi salah satu dari nutrisi ini dapat berdampak negatif pada kesehatan secara keseluruhan.
  3. Mendukung Kesehatan Otak dan Memori Kolin, salah satu nutrisi melimpah dalam telur, adalah prekursor asetilkolin, neurotransmitter yang berperan penting dalam memori dan fungsi kognitif. Asupan kolin yang memadai sangat vital selama kehamilan untuk perkembangan otak janin dan pada anak-anak untuk mendukung fungsi kognitif yang optimal. Penelitian yang dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition pada tahun 2004 menunjukkan hubungan antara asupan kolin dan peningkatan kinerja kognitif.
  4. Meningkatkan Kesehatan Mata Kuning telur mengandung antioksidan kuat seperti lutein dan zeaxanthin, yang dikenal sangat bermanfaat bagi kesehatan mata. Senyawa ini terakumulasi di retina dan makula, membantu melindungi mata dari kerusakan akibat cahaya biru yang berbahaya dan mengurangi risiko degenerasi makula terkait usia (AMD) serta katarak. Konsumsi rutin telur dapat menjadi strategi sederhana untuk menjaga penglihatan seiring bertambahnya usia.
  5. Menjaga Kesehatan Jantung Meskipun telur mengandung kolesterol, penelitian modern menunjukkan bahwa kolesterol diet dari telur tidak secara signifikan meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) pada sebagian besar orang. Sebaliknya, telur dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), yang dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung. Studi yang diterbitkan dalam British Medical Journal pada tahun 2013 menemukan bahwa konsumsi telur moderat tidak terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung koroner.
  6. Membantu Penurunan dan Pengelolaan Berat Badan Kandungan protein tinggi dalam telur berkontribusi pada rasa kenyang yang lebih lama, mengurangi keinginan untuk ngemil di antara waktu makan. Hal ini dapat membantu dalam mengurangi asupan kalori secara keseluruhan, menjadikannya pilihan makanan yang sangat baik bagi mereka yang berusaha menurunkan atau menjaga berat badan. Sarapan telur terbukti lebih mengenyangkan dibandingkan sereal atau roti bakar, seperti yang ditunjukkan dalam studi di Journal of the American College of Nutrition.
  7. Memperkuat Tulang dan Gigi Telur adalah salah satu dari sedikit sumber makanan alami yang mengandung vitamin D, yang esensial untuk penyerapan kalsium dan fosfor. Kalsium dan fosfor adalah mineral utama yang membangun dan menjaga kekuatan tulang dan gigi. Dengan demikian, konsumsi telur dapat berkontribusi pada pencegahan osteoporosis dan menjaga kesehatan struktural tubuh.
  8. Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh Telur mengandung berbagai nutrisi yang berperan dalam mendukung sistem kekebalan tubuh, termasuk vitamin A, vitamin B12, dan selenium. Vitamin A penting untuk integritas selaput lendir yang berfungsi sebagai garis pertahanan pertama tubuh, sementara selenium adalah mineral penting yang mendukung fungsi kekebalan tubuh. Asupan nutrisi ini membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit.
  9. Kaya Antioksidan Selain lutein dan zeaxanthin, telur juga mengandung vitamin E dan selenium, keduanya merupakan antioksidan kuat. Antioksidan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan stres oksidatif dan berkontribusi pada berbagai penyakit kronis, termasuk kanker dan penyakit jantung.
  10. Mendukung Kesehatan Kulit dan Rambut Protein lengkap dan biotin (vitamin B7) yang ditemukan dalam telur sangat penting untuk kesehatan kulit, rambut, dan kuku. Biotin membantu dalam produksi keratin, protein struktural utama rambut dan kuku. Konsumsi telur secara teratur dapat membantu menjaga kulit tetap sehat, rambut berkilau, dan kuku kuat.
  11. Sumber Energi Berkelanjutan Kombinasi protein dan lemak sehat dalam telur menyediakan sumber energi yang stabil dan berkelanjutan. Berbeda dengan karbohidrat sederhana yang dapat menyebabkan lonjakan dan penurunan gula darah, telur membantu menjaga kadar energi tetap stabil sepanjang hari, mengurangi kelelahan dan meningkatkan fokus.
  12. Penting untuk Perkembangan Janin Kolin dan folat yang melimpah dalam telur sangat krusial selama kehamilan. Kolin mendukung perkembangan otak dan sumsum tulang belakang janin, sementara folat (vitamin B9) penting untuk mencegah cacat lahir pada tabung saraf. Rekomendasi asupan telur sering diberikan kepada ibu hamil untuk memastikan nutrisi yang cukup.
  13. Membantu Pembentukan dan Perbaikan Otot Sebagai sumber protein lengkap, telur adalah makanan yang sangat baik untuk atlet dan individu yang aktif secara fisik. Protein menyediakan blok bangunan yang diperlukan untuk perbaikan serat otot yang rusak setelah berolahraga dan mendukung pertumbuhan massa otot baru. Konsumsi telur setelah latihan dapat mempercepat pemulihan.
  14. Menurunkan Risiko Penyakit Kronis Berkat kandungan antioksidan, anti-inflamasi, dan nutrisi penting lainnya, konsumsi telur secara teratur dapat berkontribusi pada penurunan risiko beberapa penyakit kronis. Ini termasuk penyakit kardiovaskular (dengan meningkatkan HDL), diabetes tipe 2 (melalui regulasi gula darah), dan bahkan beberapa jenis kanker.
  15. Mudah Didapatkan dan Serbaguna dalam Masakan Telur adalah bahan makanan yang relatif murah, mudah diakses, dan sangat serbaguna. Mereka dapat dimasak dengan berbagai cararebus, goreng, orak-arik, atau sebagai bahan dalam berbagai hidanganmembuatnya mudah diintegrasikan ke dalam diet sehari-hari. Fleksibilitas ini meningkatkan kepraktisan konsumsinya.
  16. Mengandung Asam Amino Esensial Protein telur dikenal memiliki profil asam amino esensial yang sangat baik, yang berarti mengandung proporsi yang tepat dari semua asam amino yang dibutuhkan tubuh untuk fungsi optimal. Ini menjadikannya referensi standar untuk menilai kualitas protein dari makanan lain.
  17. Mendukung Fungsi Hati Kolin, selain penting untuk otak, juga memainkan peran krusial dalam fungsi hati. Kolin membantu mencegah penumpukan lemak di hati, suatu kondisi yang dikenal sebagai penyakit hati berlemak non-alkoholik (NAFLD). Asupan kolin yang cukup mendukung proses detoksifikasi hati dan menjaga kesehatannya.
  18. Mengatur Gula Darah Kombinasi protein dan lemak sehat dalam telur membantu memperlambat penyerapan glukosa ke dalam aliran darah, sehingga membantu menstabilkan kadar gula darah. Ini sangat bermanfaat bagi penderita diabetes atau mereka yang berisiko mengembangkan kondisi tersebut, karena dapat mencegah lonjakan gula darah yang tajam.
  19. Mengurangi Risiko Anemia Telur mengandung zat besi, meskipun dalam jumlah yang tidak terlalu tinggi, serta vitamin B12 dan folat. Ketiga nutrisi ini penting untuk produksi sel darah merah yang sehat. Kekurangan salah satu dari nutrisi ini dapat menyebabkan anemia, suatu kondisi yang ditandai dengan kelelahan dan kelemahan.
  20. Mempercepat Pemulihan Pasca Olahraga Setelah sesi olahraga yang intens, otot memerlukan protein untuk perbaikan dan pertumbuhan. Telur, dengan protein lengkapnya, menyediakan asam amino yang diperlukan untuk proses ini. Konsumsi telur segera setelah berolahraga dapat membantu mempercepat pemulihan otot dan mengurangi nyeri otot.
  21. Alternatif Sumber Protein yang Ekonomis Dibandingkan dengan sumber protein hewani lainnya seperti daging merah atau ikan tertentu, telur umumnya lebih terjangkau. Ini menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk individu atau keluarga yang mencari sumber protein berkualitas tinggi yang ramah anggaran, membantu memenuhi kebutuhan gizi tanpa membebani keuangan.

Perdebatan mengenai konsumsi telur, terutama kaitannya dengan kolesterol, telah menjadi salah satu studi kasus paling menarik dalam nutrisi selama beberapa dekade terakhir.


apa manfaat telur

Secara historis, telur sering kali dihindari karena kandungan kolesterolnya yang tinggi, diyakini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Namun, pemahaman ilmiah telah berkembang pesat, menunjukkan bahwa kolesterol diet memiliki dampak yang jauh lebih kecil pada kadar kolesterol darah dibandingkan lemak jenuh dan lemak trans.

Penelitian ekstensif kini mendukung gagasan bahwa bagi sebagian besar orang sehat, konsumsi telur moderat tidak meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.

Misalnya, sebuah tinjauan meta-analisis besar yang diterbitkan dalam Journal of the American Medical Association pada tahun 1999, dan studi-studi lanjutan, mulai menggeser paradigma ini.

Mereka menunjukkan bahwa hubungan antara konsumsi kolesterol diet dan kolesterol serum sangat kompleks dan bervariasi antar individu.

Tubuh manusia memiliki mekanisme pengaturan yang efisien, di mana hati akan mengurangi produksi kolesterolnya sendiri ketika asupan kolesterol dari makanan meningkat. Ini adalah penemuan kunci yang mengubah pedoman diet.

Implikasi dunia nyata dari perubahan pemahaman ini sangat signifikan, terutama bagi populasi rentan seperti ibu hamil dan anak-anak.

Dulu, ada kekhawatiran tentang alergi dan kolesterol pada anak-anak, namun sekarang telur direkomendasikan sebagai makanan pendamping ASI yang kaya nutrisi sejak dini. Menurut Dr. Frank Hu dari Harvard T.H.

Chan School of Public Health, “Telur adalah sumber nutrisi yang sangat baik dan tidak perlu dihindari oleh kebanyakan orang sehat. Fokus harus pada pola makan secara keseluruhan, bukan pada satu makanan tunggal.”

Kasus lain yang menyoroti manfaat telur adalah dalam konteks manajemen berat badan.

Banyak diet penurunan berat badan modern merekomendasikan telur sebagai bagian dari sarapan karena kemampuannya dalam meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi asupan kalori pada waktu makan berikutnya.

Youtube Video:


Sebuah studi dari Obesity Research pada tahun 2008 menunjukkan bahwa sarapan telur dapat secara signifikan mengurangi asupan kalori selama 24 jam berikutnya dibandingkan dengan sarapan bagel. Ini menunjukkan peran telur yang efektif dalam strategi penurunan berat badan.

Bagi atlet dan individu yang aktif, telur merupakan komponen penting dari diet mereka. Kebutuhan protein untuk perbaikan dan pertumbuhan otot sangat tinggi, dan telur menyediakan protein berkualitas tinggi dengan profil asam amino lengkap.

Ahli gizi olahraga sering merekomendasikan telur sebagai makanan pasca-latihan yang ideal. Telur menawarkan kombinasi protein dan nutrisi mikro yang optimal untuk pemulihan dan adaptasi otot, ungkap Dr. Asker Jeukendrup, seorang ilmuwan olahraga terkemuka.

Di negara berkembang, telur memainkan peran krusial dalam mengatasi malnutrisi. Karena ketersediaannya yang relatif murah dan kepadatan nutrisinya, telur menjadi sumber protein dan vitamin penting yang mudah diakses bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Program-program intervensi gizi di beberapa negara telah berhasil menggunakan telur untuk meningkatkan status gizi anak-anak dan ibu hamil, menunjukkan dampak positifnya dalam skala global.

Diskusi mengenai cara memasak telur juga relevan dalam memaksimalkan manfaatnya. Meskipun telur bergizi dalam bentuk apapun, metode memasak tertentu dapat memengaruhi ketersediaan nutrisi dan pembentukan senyawa yang tidak diinginkan.

Misalnya, telur rebus atau poach cenderung mempertahankan nutrisi lebih baik dibandingkan telur yang digoreng dengan banyak minyak. Ini menekankan pentingnya tidak hanya mengonsumsi telur, tetapi juga mempertimbangkan metode persiapan yang sehat.

Namun, penting untuk diakui bahwa alergi telur merupakan masalah nyata bagi sebagian kecil populasi, terutama anak-anak. Gejala dapat bervariasi dari ringan hingga parah. Bagi individu dengan alergi telur, menghindari konsumsi telur adalah satu-satunya solusi.

Ini adalah pengingat bahwa meskipun telur sangat bermanfaat bagi mayoritas, ada kondisi kesehatan individual yang memerlukan pengecualian, menyoroti pentingnya pendekatan nutrisi yang personal.

“Pendekatan nutrisi harus selalu disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi individu,” saran Dr. Marion Nestle, profesor nutrisi terkemuka.

Tips Memaksimalkan Manfaat Telur

Untuk mendapatkan manfaat optimal dari konsumsi telur, beberapa praktik dan pertimbangan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

  • Pilih Telur Berkualitas Baik Memilih telur dari sumber yang terpercaya adalah langkah pertama. Telur organik, telur dari ayam kampung yang bebas berkeliaran (free-range), atau telur yang diperkaya omega-3 seringkali memiliki profil nutrisi yang lebih baik, terutama dalam hal asam lemak esensial dan vitamin. Pastikan telur disimpan dengan benar di lemari esensial untuk menjaga kesegarannya dan mencegah kontaminasi.
  • Variasikan Metode Memasak Meskipun telur rebus adalah pilihan yang sangat sehat, jangan membatasi diri pada satu metode saja. Telur dapat dinikmati sebagai telur orak-arik, poached, omelet, atau bahkan sebagai bahan dalam hidangan lain seperti sup atau salad. Variasi ini tidak hanya mencegah kebosanan tetapi juga dapat memengaruhi ketersediaan nutrisi dan mencegah pembentukan senyawa berbahaya akibat panas berlebih.
  • Perhatikan Porsi dan Kombinasi Makanan Meskipun telur sangat bergizi, penting untuk mengonsumsinya sebagai bagian dari diet seimbang. Kombinasikan telur dengan sayuran hijau, biji-bijian utuh, dan sumber lemak sehat lainnya untuk menciptakan makanan yang lengkap dan bergizi. Misalnya, sarapan dengan telur, alpukat, dan roti gandum dapat memberikan energi yang stabil dan nutrisi esensial.
  • Waspadai Potensi Alergi Bagi sebagian kecil individu, telur dapat memicu reaksi alergi. Jika ada riwayat alergi makanan dalam keluarga atau muncul gejala seperti ruam, gatal-gatal, atau masalah pencernaan setelah mengonsumsi telur, segera konsultasikan dengan profesional medis. Penting untuk mengidentifikasi alergi dan menyesuaikan diet untuk menghindari risiko kesehatan.

Penelitian mengenai telur dan dampaknya terhadap kesehatan telah mengalami evolusi signifikan selama beberapa dekade.

Studi-studi awal pada pertengahan abad ke-20 cenderung fokus pada hubungan langsung antara kolesterol diet dan kadar kolesterol darah, seringkali menggunakan desain studi observasional dengan kontrol yang terbatas.

Salah satu studi yang sering dikutip adalah Framingham Heart Study, meskipun awalnya mengindikasikan hubungan, interpretasinya kemudian disempurnakan seiring dengan pemahaman yang lebih dalam tentang metabolisme kolesterol dan peran lemak jenuh.

Temuan awal ini, yang diterbitkan di jurnal-jurnal seperti Circulation pada era 1960-an dan 1970-an, membentuk dasar pedoman diet yang membatasi asupan kolesterol, termasuk telur.

Namun, metodologi penelitian kemudian berkembang, mencakup uji klinis terkontrol secara acak (Randomized Controlled Trials/RCTs) dan studi kohort prospektif dengan ukuran sampel yang lebih besar dan kontrol variabel yang lebih ketat.

Misalnya, studi kohort Nurses’ Health Study dan Health Professionals Follow-up Study, yang diterbitkan dalam Journal of the American Medical Association pada tahun 1999 dan British Medical Journal pada tahun 2013, secara konsisten menunjukkan bahwa konsumsi telur moderat (hingga satu telur per hari) tidak terkait dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular pada orang sehat.

Studi-studi ini sering melibatkan puluhan ribu peserta yang diikuti selama bertahun-tahun, memungkinkan peneliti untuk mengamati pola diet jangka panjang dan hasilnya.

Selain itu, penelitian telah beralih untuk memahami dampak nutrisi mikro dalam telur.

Studi tentang lutein dan zeaxanthin dalam kuning telur, misalnya, telah dilakukan dengan desain studi intervensi yang mengukur kepadatan pigmen makula pada mata setelah konsumsi telur secara teratur.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Nutrition pada tahun 2004 menunjukkan peningkatan signifikan dalam pigmen makula pada subjek yang mengonsumsi telur setiap hari.

Penelitian tentang kolin juga menunjukkan pentingnya telur untuk kesehatan otak dan perkembangan janin, seperti yang dibahas dalam American Journal of Clinical Nutrition pada tahun 2004, menggunakan studi suplementasi dan observasi.

Meskipun mayoritas bukti ilmiah saat ini mendukung manfaat telur bagi kesehatan, masih ada beberapa pandangan yang berlawanan, terutama terkait dengan individu dengan kondisi medis tertentu.

Misalnya, beberapa penelitian observasional kecil atau meta-analisis yang lebih tua masih menunjukkan hubungan positif antara konsumsi telur yang sangat tinggi (misalnya, lebih dari satu telur per hari) dan risiko penyakit kardiovaskular pada subkelompok tertentu, seperti penderita diabetes tipe 2 atau mereka yang memiliki riwayat genetik tertentu yang membuat mereka lebih responsif terhadap kolesterol diet.

Ini sering kali menjadi dasar bagi para ahli yang menganjurkan batasan konsumsi telur yang lebih ketat untuk populasi ini.

Dasar dari pandangan yang berlawanan ini sering kali berakar pada konsep variabilitas respons individu terhadap nutrisi diet, yang dikenal sebagai nutrisi personalisasi.

Ada individu yang disebut “hyper-responders” terhadap kolesterol diet, di mana asupan kolesterol dari makanan memang dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL mereka secara signifikan. Namun, individu ini merupakan minoritas.

Kritikus terhadap pandangan yang membatasi telur secara universal berargumen bahwa pedoman harus mempertimbangkan sebagian besar populasi yang tidak menunjukkan respons negatif tersebut, dan bahwa manfaat nutrisi telur secara keseluruhan lebih besar daripada risiko kolesterolnya bagi kebanyakan orang.

Dalam menyikapi pandangan yang berlawanan ini, metodologi penelitian terus berupaya untuk mengidentifikasi subkelompok populasi yang mungkin memerlukan rekomendasi diet yang berbeda.

Penggunaan data genomik dan biomarker canggih menjadi semakin umum dalam studi nutrisi untuk memahami interaksi antara genetik, diet, dan kesehatan.

Ini menunjukkan bahwa meskipun konsensus ilmiah umum mendukung telur, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memberikan rekomendasi yang lebih presisi dan personalisasi bagi semua individu.

Rekomendasi Konsumsi Telur Berbasis Bukti

Berdasarkan analisis ilmiah yang komprehensif, rekomendasi konsumsi telur dapat dirumuskan untuk memaksimalkan manfaat kesehatannya:

  • Untuk Mayoritas Orang Dewasa Sehat: Konsumsi satu hingga dua telur per hari adalah aman dan bermanfaat sebagai bagian dari diet seimbang. Ini menyediakan protein berkualitas tinggi, vitamin, dan mineral penting tanpa meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Fokuslah pada pola makan keseluruhan yang kaya buah, sayuran, biji-bijian utuh, dan sumber protein tanpa lemak.
  • Untuk Penderita Diabetes Tipe 2 atau Risiko Penyakit Jantung Tinggi: Meskipun bukti terbaru umumnya mendukung konsumsi telur moderat, individu dalam kategori ini mungkin perlu berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi. Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi telur yang lebih tinggi pada kelompok ini mungkin memerlukan pemantauan lebih lanjut, meskipun sebagian besar penelitian masih menemukan bahwa telur tidak memperburuk kondisi jika dikonsumsi dalam jumlah moderat.
  • Untuk Ibu Hamil dan Menyusui: Telur sangat dianjurkan karena kandungan kolin dan folatnya yang tinggi, esensial untuk perkembangan otak dan saraf janin serta bayi. Pastikan telur dimasak hingga matang sempurna untuk menghindari risiko infeksi bakteri seperti Salmonella.
  • Untuk Anak-anak dan Remaja: Telur adalah sumber nutrisi yang sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan. Dapat diperkenalkan sebagai makanan pendamping ASI sejak dini (setelah berkonsultasi dengan dokter) dan menjadi bagian rutin dari diet anak-anak.
  • Pilih Metode Memasak yang Sehat: Prioritaskan metode memasak yang tidak melibatkan banyak minyak atau lemak tambahan, seperti direbus, dikukus, atau diorak-arik dengan sedikit minyak zaitun. Hindari penggorengan dalam minyak banyak yang dapat meningkatkan asupan kalori dan lemak tidak sehat.
  • Integrasikan dalam Diet Beragam: Jangan hanya mengandalkan telur sebagai satu-satunya sumber nutrisi. Pastikan diet Anda bervariasi dengan menyertakan berbagai jenis buah, sayuran, biji-bijian, dan sumber protein lainnya untuk memastikan asupan nutrisi yang lengkap.

Secara keseluruhan, telur adalah salah satu makanan paling padat nutrisi yang tersedia, menawarkan spektrum luas vitamin, mineral, protein berkualitas tinggi, dan senyawa bioaktif yang esensial untuk kesehatan optimal.

Dari mendukung kesehatan otak dan mata hingga membantu manajemen berat badan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh, manfaat konsumsi telur telah didukung oleh semakin banyak bukti ilmiah yang kuat.

Pergeseran paradigma dari kekhawatiran kolesterol ke apresiasi nutrisi telur telah memungkinkan telur untuk kembali menduduki tempatnya sebagai komponen penting dalam diet sehat.

Meskipun konsensus ilmiah telah terbentuk mengenai manfaat telur bagi sebagian besar populasi, penting untuk diingat bahwa respons individu terhadap makanan dapat bervariasi.

Oleh karena itu, pendekatan nutrisi yang personalisasi, mempertimbangkan kondisi kesehatan, genetik, dan gaya hidup individu, tetap menjadi kunci.

Penelitian di masa depan diharapkan dapat lebih lanjut mengungkap mekanisme spesifik di balik manfaat telur, serta mengidentifikasi faktor-faktor genetik atau metabolik yang mungkin memengaruhi respons individu terhadap konsumsi telur.

Fokus juga dapat diberikan pada pengembangan telur dengan profil nutrisi yang ditingkatkan melalui pakan ayam, serta studi lebih lanjut tentang peran telur dalam pencegahan penyakit kronis tertentu.

Dengan pemahaman yang terus berkembang, telur akan terus menjadi objek penelitian yang menarik dan sumber gizi yang berharga.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru