Ketahui 10 Manfaat Rebusan Daun Kelor dan Jahe untuk Kesehatan Tubuh Anda

jurnal

Ketahui 10 Manfaat Rebusan Daun Kelor dan Jahe untuk Kesehatan Tubuh Anda

Ramuan tradisional Indonesia seringkali memanfaatkan kekayaan alam untuk menjaga kesehatan. Kombinasi daun kelor dan jahe dalam bentuk rebusan merupakan salah satu contohnya. Minuman ini mudah dibuat dengan merebus daun kelor dan jahe segar dalam air mendidih.

Rebusan daun kelor dan jahe menawarkan beragam manfaat kesehatan berkat kandungan nutrisi dan senyawa bioaktif di dalamnya. Berikut sepuluh manfaat utama yang dapat diperoleh:

  1. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

    Daun kelor kaya akan vitamin C dan antioksidan, sementara jahe memiliki sifat antiinflamasi. Kombinasi keduanya memperkuat sistem imun, membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit.

  2. Mengurangi Peradangan

    Senyawa antiinflamasi dalam jahe dan daun kelor dapat membantu meredakan peradangan dalam tubuh, mengurangi nyeri dan pembengkakan pada kondisi seperti arthritis.

  3. Menjaga Kesehatan Jantung

    Rebusan ini dapat membantu mengontrol tekanan darah dan kadar kolesterol, mengurangi risiko penyakit jantung.

  4. Membantu Menurunkan Berat Badan

    Daun kelor dan jahe dapat meningkatkan metabolisme dan membantu tubuh membakar lemak lebih efisien.

  5. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

    Jahe dikenal dapat meredakan gangguan pencernaan seperti mual dan kembung. Daun kelor juga berkontribusi pada kesehatan usus.

  6. Mengontrol Gula Darah

    Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daun kelor dan jahe dapat membantu mengontrol kadar gula darah, bermanfaat bagi penderita diabetes.

  7. Detoksifikasi Tubuh

    Sifat antioksidan dalam kedua bahan membantu membersihkan tubuh dari racun dan radikal bebas.

  8. Meningkatkan Energi

    Nutrisi dalam rebusan ini dapat memberikan energi alami dan mengurangi kelelahan.

  9. Meredakan Nyeri Sendi

    Sifat antiinflamasi jahe dan daun kelor dapat membantu meredakan nyeri dan kekakuan pada sendi.

  10. Menjaga Kesehatan Kulit

    Antioksidan dalam daun kelor dan jahe dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan memperlambat penuaan dini.

Nutrisi Manfaat
Vitamin C Meningkatkan kekebalan tubuh
Antioksidan Melindungi sel dari kerusakan
Serat Membantu pencernaan
Potassium Mengatur tekanan darah
Zat Besi Mencegah anemia

Minuman herbal ini, dengan kandungan nutrisi yang kaya, memberikan manfaat holistik bagi tubuh. Dimulai dari sistem kekebalan tubuh yang diperkuat, hingga kesehatan jantung dan pencernaan yang terjaga, rebusan ini menawarkan pendekatan alami untuk menjaga kesehatan.

Kemampuannya dalam mengurangi peradangan menjadikannya pilihan yang tepat bagi individu yang menderita kondisi inflamasi seperti arthritis. Senyawa bioaktif dalam jahe dan daun kelor bekerja sinergis untuk meredakan nyeri dan pembengkakan.

Bagi mereka yang ingin menjaga berat badan ideal, rebusan ini dapat membantu meningkatkan metabolisme dan pembakaran lemak. Konsumsi rutin, dipadukan dengan pola makan sehat dan olahraga teratur, dapat memberikan hasil yang optimal.

Manfaatnya bagi sistem pencernaan juga patut diperhatikan. Jahe, yang dikenal sebagai karminatif alami, dapat meredakan kembung dan mual. Sementara itu, daun kelor mendukung kesehatan usus dan melancarkan proses pencernaan.

Kontrol gula darah merupakan manfaat lain yang penting. Studi menunjukkan potensi daun kelor dan jahe dalam membantu mengatur kadar gula darah, menjadikannya pilihan yang baik bagi penderita diabetes atau mereka yang berisiko.

Detoksifikasi alami juga dimungkinkan berkat kandungan antioksidan yang tinggi. Radikal bebas yang berbahaya dapat dinetralisir, melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Selain itu, rebusan ini juga dapat meningkatkan energi dan mengurangi kelelahan. Nutrisi esensial dalam daun kelor dan jahe memberikan dorongan energi alami, membantu individu tetap aktif dan produktif sepanjang hari.

Secara keseluruhan, rebusan daun kelor dan jahe merupakan minuman herbal yang kaya manfaat dan mudah diintegrasikan ke dalam rutinitas harian. Dengan konsumsi teratur, individu dapat merasakan dampak positifnya bagi kesehatan dan kesejahteraan tubuh.

FAQ dengan Dr. Ayu:

Tanti: Dokter, apakah aman mengonsumsi rebusan ini setiap hari?

Dr. Ayu: Secara umum, aman dikonsumsi setiap hari dalam jumlah wajar. Namun, jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

Budi: Saya penderita diabetes, apakah rebusan ini cocok untuk saya?

Dr. Ayu: Rebusan ini berpotensi membantu mengontrol gula darah, tetapi tetap penting untuk memantau kadar gula darah Anda secara teratur dan berkonsultasi dengan dokter Anda untuk menyesuaikan pengobatan diabetes Anda.

Siti: Bagaimana cara terbaik membuat rebusan ini?

Dr. Ayu: Rebus beberapa lembar daun kelor dan sepotong jahe segar dalam air mendidih selama sekitar 10-15 menit. Anda dapat menambahkan madu atau lemon sesuai selera.

Andi: Apakah ada efek samping yang perlu diwaspadai?

Dr. Ayu: Beberapa orang mungkin mengalami efek samping ringan seperti sakit perut atau diare. Jika Anda mengalami efek samping yang mengganggu, segera hentikan konsumsi dan konsultasikan dengan dokter.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

NIK Jadi Kunci Layanan BPJS Kesehatan, Akses Tembus 700 Ribu Kali per Hari, Layanan Semakin Mudah Diakses

publish oleh jurnal
NIK Jadi Kunci Layanan BPJS Kesehatan, Akses Tembus 700 Ribu Kali per Hari,  Layanan Semakin Mudah Diakses

Bayangkan, hampir 700 ribu kali setiap harinya, Nomor Induk Kependudukan (NIK) kita digunakan untuk mengakses layanan BPJS Kesehatan. Data terbaru dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri mengungkapkan bahwa BPJS Kesehatan menjadi institusi yang paling sering menggunakan NIK, dengan total akses mendekati 2 miliar kali.Direktur Jenderal Dukcapil, Teguh Setyabudi, dalam penandatanganan perjanjian kerja sama terbaru antara BPJS Kesehatan dan Dukcapil di Jakarta, menjelaskan bahwa dari 17 miliar total akses data kependudukan, sekitar 14% berasal dari BPJS Kesehatan. Akses ini dilakukan melalui berbagai teknologi canggih, mulai dari web service dan card reader hingga pengenalan wajah (face recognition) dan Identitas Kependudukan Digital (IKD).

Kejagung Diminta Lapor Dewan Pers Dulu Sebelum Tersangkakan Direktur JAK TV Soal Berita Negatif Picu Kontroversi Publik

publish oleh jurnal
Kejagung Diminta Lapor Dewan Pers Dulu Sebelum Tersangkakan Direktur JAK TV Soal Berita Negatif Picu Kontroversi Publik

Jakarta, - Kejaksaan Agung (Kejagung) menuai kritik atas langkahnya menersangkakan Direktur Pemberitaan JAK TV, Tian Bahtiar, terkait dugaan pembuatan berita negatif. Ketua BPPA Dewan Pers, Bambang Santoso, menyarankan agar Kejagung seharusnya melaporkan dugaan pelanggaran tersebut kepada Dewan Pers terlebih dahulu sebelum mengambil langkah hukum.“Idealnya, berita yang dianggap bermasalah itu diadukan dulu ke Dewan Pers. Kita akan tinjau dari sisi etika jurnalistik,” ujar Bambang, Selasa (22/4/2025). Kejagung menuding Tian membuat berita negatif untuk menjatuhkan nama baik institusi dan menerima uang sebesar Rp 487 juta. Menurut Bambang, mekanisme pelaporan ke Dewan Pers akan memungkinkan penanganan kasus ini dalam ranah etika jurnalistik.

Siap,siap, Bakal Ada Pengumuman Penting dari Telkom (TLKM) yang Mengubah Segalanya

publish oleh jurnal
Siap,siap, Bakal Ada Pengumuman Penting dari Telkom (TLKM) yang Mengubah Segalanya

Kabar penting bagi para investor Telkom! Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Telkom (TLKM) akan segera digelar pada 27 Mei 2025 di Ballroom Hotel Four Seasons, Jakarta. Salah satu agenda yang ditunggu-tunggu adalah rencana buyback saham senilai Rp 3 triliun.RUPST yang akan dimulai pukul 14.00 WIB ini akan dihadiri oleh para pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) per 2 Mei 2025 pukul 16.15 WIB. Keputusan ini sesuai dengan Pasal 25 ayat (7) Anggaran Dasar Perseroan dan Pasal 23 ayat (2) POJK 15/2020.

5 Cara Simpan Pisang agar Tak Cepat Lembek dan Menghitam, Tips Anti Mubazir

publish oleh jurnal
5 Cara Simpan Pisang agar Tak Cepat Lembek dan Menghitam, Tips Anti Mubazir

Pisang, buah favorit banyak orang Indonesia, memang mudah sekali berubah warna dan tekstur. Dari kuning cerah berubah jadi cokelat kehitaman, dan dari tekstur kencang jadi lembek. Tapi jangan khawatir, dengan sedikit trik, pisang kesayanganmu bisa tetap segar dan menggoda lebih lama! Kuncinya ada pada cara menyimpannya yang tepat.Tahukah kamu, cara terbaik menyimpan pisang tergantung pada tingkat kematangannya? Mulai dari menyimpan di suhu ruang hingga membekukannya, semua bisa dilakukan. Pisang yang disimpan dengan benar bahkan bisa bertahan segar hingga beberapa minggu, lho!

Pengakuan Eks Karyawan Diana, Terjebak Perjanjian Lisan, Ijazah Ditahan dan Tak Dikembalikan, Kisah Pilu yang Terungkap

publish oleh jurnal
Pengakuan Eks Karyawan Diana, Terjebak Perjanjian Lisan, Ijazah Ditahan dan Tak Dikembalikan, Kisah Pilu yang Terungkap

Seorang mantan karyawan UD Sentosa Seal, DSP (24), mengungkapkan kisahnya tentang bagaimana ijazahnya ditahan oleh perusahaan tersebut dan tak kunjung dikembalikan hingga kini. Kisah ini bermula dari perjanjian lisan yang menjebak DSP saat proses wawancara kerja.DSP menjelaskan bahwa persyaratan penahanan ijazah tidak pernah tercantum dalam informasi lowongan pekerjaan. Peraturan tersebut baru diungkapkan secara lisan oleh pihak HRD saat interview. "Dijelaskan bahwa ijazah akan ditahan sebagai jaminan, mungkin karena takut ada masalah keuangan atau pencurian," ungkap DSP saat ditemui di Mapolda Jatim.

Pembangunan Pabrik BYD di Subang Diganggu Ormas, Ancam Posisi Terbesar di ASEAN, Akankah Proyek Berhasil?

publish oleh jurnal
Pembangunan Pabrik BYD di Subang Diganggu Ormas, Ancam Posisi Terbesar di ASEAN, Akankah Proyek Berhasil?

Rencana besar BYD untuk membangun pabrik otomotif terbesar se-Asia Tenggara di Subang, Jawa Barat, tercoreng oleh aksi premanisme dan gangguan dari organisasi masyarakat (ormas). Pabrik yang digadang-gadang akan menjadi pusat produksi mobil listrik BYD di kawasan ini, dilaporkan mengalami hambatan dalam proses pembangunannya.Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sebelumnya menyatakan bahwa pabrik BYD di Indonesia ini akan menjadi yang terbesar di ASEAN. Dengan luas lahan yang telah diperluas dari 108 hektar menjadi 126 hektar, BYD berambisi untuk mempercepat proses pembangunan. General Manager BYD Asia-Pacific, Liu Xueliang, optimis pabrik ini dapat beroperasi pada awal 2026, jauh lebih cepat dibandingkan pembangunan pabrik serupa di China dan Thailand yang membutuhkan waktu 10-16 bulan, asalkan mendapat dukungan penuh dari pemerintah.

Chipset Dimensity 9400 Plus vs Snapdragon 6 Gen 4, Mana yang Lebih Baik untuk Anda?

publish oleh jurnal
Chipset Dimensity 9400 Plus vs Snapdragon 6 Gen 4, Mana yang Lebih Baik untuk Anda?

Persaingan chipset di dunia smartphone makin memanas di tahun 2025. Dimensity 9400 Plus dan Snapdragon 6 Gen 4 hadir menawarkan performa dan fitur unggulan untuk kelas yang berbeda. Mana yang terbaik? Mari kita bedah perbandingan keduanya.Dimensity 9400 Plus benar-benar menunjukkan taringnya di benchmark AnTuTu dan GeekBench 6. Skor fantastis yang diraihnya mengungguli Snapdragon 6 Gen 4 dengan signifikan. Ini menunjukkan kemampuan Dimensity 9400 Plus untuk menangani tugas berat seperti multitasking, editing video, dan gaming tingkat tinggi. Namun, perlu diingat bahwa Snapdragon 6 Gen 4 dirancang untuk segmen menengah, sementara Dimensity 9400 Plus membidik pasar flagship. Perbedaan target pasar ini tentu berpengaruh pada performa dan harga.

7 Produk Skincare Pemutih Wajah Recommended Bersertifikat BPOM yang Aman dan Efektif

publish oleh jurnal
7 Produk Skincare Pemutih Wajah Recommended Bersertifikat BPOM yang Aman dan Efektif

Ingin kulit wajah tampak lebih cerah dan berseri? Memilih skincare pemutih yang tepat dan aman tentu jadi prioritas utama. Kabar baiknya, banyak produk berkualitas yang sudah terdaftar di BPOM, menjamin keamanan dan kandungannya. Yuk, simak 7 rekomendasi skincare pemutih wajah bersertifikat BPOM berikut ini!1. Avoskin Your Skin Bae Alpha Arbutin 3% + Grapeseed 30 ml

Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8%, Gimana Peluang Sektor Kesehatan di RI Saat Ini dan Ke Depannya?

publish oleh jurnal
Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8%, Gimana Peluang Sektor Kesehatan di RI Saat Ini dan Ke Depannya?

Bayangkan, setiap tahunnya, ratusan triliun rupiah mengalir ke sektor kesehatan di Indonesia—tepatnya antara Rp 560 hingga Rp 580 triliun. Angka fantastis ini menunjukkan betapa besarnya potensi sektor ini, bukan hanya untuk menyehatkan masyarakat, tetapi juga untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi negara kita.Target pertumbuhan ekonomi 8% dan visi Indonesia Emas 2045, yang membayangkan Indonesia berdaulat, maju, adil, dan makmur, menempatkan sektor kesehatan sebagai pemain kunci. Kualitas sumber daya manusia yang prima, pembangunan ekonomi berkelanjutan, dan infrastruktur yang canggih, semuanya bergantung pada kesehatan masyarakat.

Redmi Watch Move Meluncur dengan Layar AMOLED di Bawah Rp 400.000, Cek Spesifikasinya Sekarang!

publish oleh jurnal
Redmi Watch Move Meluncur dengan Layar AMOLED di Bawah Rp 400.000, Cek Spesifikasinya Sekarang!

Redmi kembali menggebrak pasar smartwatch dengan merilis Redmi Watch Move di India. Dengan harga yang sangat bersahabat, sekitar Rp 395.000, smartwatch ini menawarkan fitur-fitur premium yang jarang ditemui di kelasnya. Bayangkan, layar AMOLED 1,85 inci yang jernih dengan resolusi 390x450 piksel dan rasio layar ke bodi 74 persen! Belum lagi fitur Always-On Display (AOD) yang memungkinkan Anda melihat informasi penting tanpa perlu menyentuh layar.Kecerahan layarnya pun patut diacungi jempol, mencapai 600 nits, memastikan tampilan tetap jelas bahkan di bawah sinar matahari terik. Tak hanya itu, Redmi Watch Move juga memperhatikan kenyamanan pengguna dengan strap TPU antibakteri dan ramah kulit sensitif, lengkap dengan sistem quick release untuk penggantian strap yang mudah.

Artikel Terbaru