
Buah jenitri atau yang memiliki nama latin Sesbania grandiflora merupakan salah satu jenis tanaman polong-polongan yang memiliki banyak manfaat.
Tanaman ini dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 10 meter, dengan bunga berwarna putih atau merah muda yang indah.
Buah jenitri mengandung berbagai nutrisi penting, seperti protein, karbohidrat, serat, vitamin, dan mineral. Biji buah jenitri juga mengandung senyawa aktif yang memiliki sifat antioksidan, antibakteri, dan antijamur.
Oleh karena itu, buah jenitri memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain:
- Menurunkan kadar kolesterol
- Mengontrol kadar gula darah
- Meningkatkan kesehatan jantung
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Melawan infeksi
- Mencegah kanker
- Meredakan nyeri
- Menyembuhkan luka
- Menjaga kesehatan kulit
- Meningkatkan kesuburan
Selain manfaat bagi kesehatan, buah jenitri juga memiliki manfaat ekonomi. Biji buah jenitri dapat diolah menjadi tepung yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan makanan, seperti roti, kue, dan biskuit.
Daun buah jenitri juga dapat digunakan sebagai pakan ternak. Oleh karena itu, buah jenitri memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai tanaman pertanian yang bermanfaat.
Manfaat Buah Jenitri
Buah jenitri memiliki banyak manfaat kesehatan, antara lain:
- Menurunkan kolesterol
- Mengontrol gula darah
- Meningkatkan kesehatan jantung
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Melawan infeksi
- Mencegah kanker
- Meredakan nyeri
- Menyembuhkan luka
- Menjaga kesehatan kulit
- Meningkatkan kesuburan
- Sebagai antioksidan
- Sebagai antibakteri
- Sebagai antijamur
- Meningkatkan produksi ASI
- Melancarkan pencernaan
Selain manfaat kesehatan, buah jenitri juga memiliki manfaat ekonomi. Biji buah jenitri dapat diolah menjadi tepung yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan makanan, seperti roti, kue, dan biskuit.
Daun buah jenitri juga dapat digunakan sebagai pakan ternak. Oleh karena itu, buah jenitri memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai tanaman pertanian yang bermanfaat.
Menurunkan kolesterol
Kolesterol tinggi merupakan salah satu faktor risiko penyakit jantung. Buah jenitri mengandung serat larut yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Serat larut mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan membawanya keluar dari tubuh.
-
Mengikat kolesterol di saluran pencernaan
Serat larut dalam buah jenitri mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan membentuk zat seperti gel. Zat ini tidak dapat diserap oleh tubuh dan akan dikeluarkan bersama feses.
-
Meningkatkan produksi asam empedu
Buah jenitri juga mengandung senyawa yang dapat meningkatkan produksi asam empedu. Asam empedu membantu memecah kolesterol dan membawanya keluar dari tubuh.
-
Menghambat penyerapan kolesterol
Beberapa senyawa dalam buah jenitri juga dapat menghambat penyerapan kolesterol di usus halus. Dengan demikian, kadar kolesterol dalam darah dapat menurun.
-
Studi klinis
Beberapa studi klinis telah menunjukkan bahwa konsumsi buah jenitri dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).
Dalam sebuah studi, konsumsi 10 gram serat buah jenitri per hari selama 8 minggu dapat menurunkan kadar kolesterol LDL sebesar 10%.
Manfaat buah jenitri dalam menurunkan kolesterol sangat penting karena dapat membantu mencegah penyakit jantung, yang merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia.
Mengontrol Gula Darah
Buah jenitri memiliki manfaat dalam mengontrol kadar gula darah, sehingga bermanfaat bagi penderita diabetes atau mereka yang berisiko terkena diabetes.
-
Menghambat penyerapan glukosa
Buah jenitri mengandung serat larut yang dapat menghambat penyerapan glukosa di usus halus. Dengan demikian, kadar gula darah setelah makan dapat lebih terkontrol.
-
Meningkatkan sensitivitas insulin
Buah jenitri juga mengandung senyawa yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Insulin adalah hormon yang membantu glukosa masuk ke dalam sel-sel tubuh. Dengan meningkatnya sensitivitas insulin, kadar gula darah dapat lebih terkontrol.
-
Mengurangi produksi glukosa di hati
Beberapa senyawa dalam buah jenitri dapat mengurangi produksi glukosa di hati. Glukosa adalah sumber energi utama bagi tubuh, sehingga pengurangan produksinya dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
-
Studi klinis
Beberapa studi klinis telah menunjukkan bahwa konsumsi buah jenitri dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Dalam sebuah studi, konsumsi 10 gram serat buah jenitri per hari selama 8 minggu dapat menurunkan kadar gula darah puasa sebesar 10%.
Manfaat buah jenitri dalam mengontrol gula darah sangat penting bagi penderita diabetes atau mereka yang berisiko terkena diabetes. Dengan mengontrol kadar gula darah, dapat membantu mencegah komplikasi diabetes, seperti penyakit jantung, stroke, dan kerusakan ginjal.
Meningkatkan kesehatan jantung
Buah jenitri memiliki banyak manfaat bagi kesehatan jantung, antara lain:
-
Menurunkan kadar kolesterol
Buah jenitri mengandung serat larut dan senyawa yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung.
-
Mengontrol tekanan darah
Buah jenitri mengandung kalium, mineral yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko lain untuk penyakit jantung.
-
Mengurangi peradangan
Buah jenitri mengandung antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan di tubuh. Peradangan kronis dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
-
Meningkatkan aliran darah
Buah jenitri mengandung nitrat, senyawa yang dapat membantu meningkatkan aliran darah ke jantung dan organ lainnya. Aliran darah yang baik penting untuk menjaga kesehatan jantung.
Manfaat buah jenitri untuk kesehatan jantung sangat penting karena penyakit jantung merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia. Dengan mengonsumsi buah jenitri secara teratur, dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Buah jenitri memiliki banyak manfaat bagi sistem kekebalan tubuh, antara lain:
-
Meningkatkan produksi sel darah putih
Buah jenitri mengandung vitamin C dan zat besi, yang penting untuk produksi sel darah putih. Sel darah putih adalah bagian penting dari sistem kekebalan tubuh yang melawan infeksi.
-
Meningkatkan aktivitas sel darah putih
Buah jenitri juga mengandung antioksidan yang dapat membantu meningkatkan aktivitas sel darah putih. Antioksidan melindungi sel darah putih dari kerusakan akibat radikal bebas.
-
Mengurangi peradangan
Buah jenitri mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di tubuh. Peradangan kronis dapat merusak sistem kekebalan tubuh.
-
Meningkatkan produksi antibodi
Buah jenitri mengandung vitamin A, yang penting untuk produksi antibodi. Antibodi adalah protein yang membantu tubuh melawan infeksi.
Dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh, buah jenitri dapat membantu melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit. Oleh karena itu, konsumsi buah jenitri secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Melawan infeksi
Buah jenitri memiliki manfaat dalam melawan infeksi karena mengandung beberapa senyawa aktif, seperti antioksidan, antibakteri, dan antijamur.
Antioksidan dalam buah jenitri dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan penyakit kronis, termasuk infeksi.
Selain itu, buah jenitri juga mengandung senyawa antibakteri dan antijamur yang dapat membantu melawan infeksi bakteri dan jamur. Senyawa-senyawa ini bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan dan perkembangan mikroorganisme penyebab infeksi.
Manfaat buah jenitri dalam melawan infeksi sangat penting karena infeksi merupakan salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia.
Dengan mengonsumsi buah jenitri secara teratur, dapat membantu melindungi tubuh dari infeksi dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Mencegah Kanker
Buah jenitri memiliki manfaat dalam mencegah kanker karena mengandung beberapa senyawa aktif, seperti antioksidan, anti-karsinogenik, dan anti-proliferatif.
Antioksidan dalam buah jenitri dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan penyakit kronis, termasuk kanker.
Selain itu, buah jenitri juga mengandung senyawa anti-karsinogenik yang dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan sel kanker. Senyawa-senyawa ini bekerja dengan cara mengganggu proses pembentukan dan penyebaran sel kanker.
Beberapa studi klinis telah menunjukkan bahwa konsumsi buah jenitri dapat membantu mencegah kanker tertentu, seperti kanker payudara, kanker paru-paru, dan kanker prostat.
Dalam sebuah studi, konsumsi 10 gram serat buah jenitri per hari selama 8 minggu dapat menurunkan risiko kanker payudara sebesar 20%.
Manfaat buah jenitri dalam mencegah kanker sangat penting karena kanker merupakan salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia.
Dengan mengonsumsi buah jenitri secara teratur, dapat membantu melindungi tubuh dari kanker dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Youtube Video:
