Jarang Diketahui, Ini 15 Manfaat Rebusan Daun Gedi yang Bikin Penasaran

jurnal


manfaat rebusan daun gedi

Manfaat rebusan daun gedi adalah sebuah topik yang banyak dicari dan dibicarakan oleh masyarakat. Rebusan daun gedi dipercaya memiliki banyak khasiat untuk kesehatan tubuh.

Daun gedi sendiri merupakan tanaman yang banyak ditemukan di daerah tropis, termasuk di Indonesia.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa rebusan daun gedi memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, dan antimikroba. Antioksidan dalam rebusan daun gedi dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Sifat antiinflamasi dapat membantu meredakan peradangan dalam tubuh, sementara sifat antimikroba dapat membantu melawan infeksi bakteri dan virus.

Selain itu, rebusan daun gedi juga dipercaya memiliki manfaat untuk kesehatan pencernaan, kesehatan jantung, dan kesehatan kulit. Rebusan daun gedi dapat membantu melancarkan pencernaan, menurunkan kadar kolesterol, dan menjaga kesehatan kulit.

Namun, perlu diingat bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat-manfaat tersebut.

Manfaat Rebusan Daun Gedi

Rebusan daun gedi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, antara lain:

  • Antioksidan
  • Antiinflamasi
  • Antimikroba
  • Melancarkan pencernaan
  • Menurunkan kolesterol
  • Menjaga kesehatan kulit
  • Mengatasi masalah pernapasan
  • Mengatasi nyeri sendi
  • Meningkatkan daya tahan tubuh
  • Mencegah penyakit kronis
  • Menjaga kesehatan jantung
  • Menstabilkan gula darah
  • Mengatasi masalah tidur
  • Meningkatkan nafsu makan
  • Menjaga kesehatan mata

Selain manfaat-manfaat yang disebutkan di atas, rebusan daun gedi juga dapat membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan lainnya, seperti demam, diare, dan sariawan.

Rebusan daun gedi juga dapat digunakan sebagai obat luar untuk mengatasi luka dan infeksi kulit.

Untuk mendapatkan manfaat rebusan daun gedi, Anda dapat meminumnya secara teratur atau menggunakannya sebagai obat luar. Namun, perlu diingat bahwa konsumsi rebusan daun gedi secara berlebihan dapat menyebabkan efek samping, seperti mual, muntah, dan diare.

Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi rebusan daun gedi dalam jumlah banyak.

Antioksidan

Antioksidan merupakan senyawa yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang tidak stabil dan dapat merusak sel-sel, DNA, dan protein dalam tubuh.

Kerusakan akibat radikal bebas dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis, seperti kanker, penyakit jantung, dan penyakit Alzheimer.

  • Antioksidan dalam Rebusan Daun Gedi

    Rebusan daun gedi mengandung antioksidan yang tinggi, seperti flavonoid dan polifenol. Antioksidan ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

    Beberapa penelitian menunjukkan bahwa rebusan daun gedi dapat membantu mencegah penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung.

  • Manfaat Antioksidan bagi Kesehatan

    Antioksidan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain:

    • Melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas
    • Mencegah penyakit kronis, seperti kanker, penyakit jantung, dan penyakit Alzheimer
    • Meningkatkan kesehatan kulit
    • Meningkatkan daya tahan tubuh

Dengan mengonsumsi rebusan daun gedi secara teratur, Anda dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam tubuh dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Hal ini dapat membantu mencegah berbagai penyakit kronis dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Antiinflamasi

Peradangan merupakan respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan kronis dapat merusak jaringan dan organ dalam tubuh. Rebusan daun gedi memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan.

  • Mengurangi Peradangan Sendi

    Senyawa antiinflamasi dalam rebusan daun gedi dapat membantu mengurangi peradangan pada sendi. Hal ini dapat meredakan nyeri dan kekakuan pada penderita osteoarthritis dan rheumatoid arthritis.

  • Melindungi Jantung

    Peradangan kronis merupakan salah satu faktor risiko penyakit jantung. Rebusan daun gedi dapat membantu melindungi jantung dengan mengurangi peradangan pada pembuluh darah.

  • Mencegah Kanker

    Beberapa penelitian menunjukkan bahwa rebusan daun gedi dapat membantu mencegah kanker dengan mengurangi peradangan. Peradangan kronis dapat memicu pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.

  • Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

    Peradangan pada saluran pencernaan dapat menyebabkan berbagai masalah pencernaan, seperti diare, sembelit, dan perut kembung. Rebusan daun gedi dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan dan memperbaiki kesehatan pencernaan.

Dengan mengonsumsi rebusan daun gedi secara teratur, Anda dapat mengurangi peradangan kronis dalam tubuh dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Antimikroba

Sifat antimikroba dalam rebusan daun gedi menjadikannya obat alami yang efektif untuk mengatasi berbagai infeksi bakteri dan virus. Senyawa antimikroba dalam daun gedi bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan dan perkembangan mikroorganisme penyebab penyakit.

Rebusan daun gedi telah terbukti efektif melawan berbagai jenis bakteri, termasuk bakteri penyebab diare, infeksi saluran kemih, dan infeksi kulit.

Selain itu, rebusan daun gedi juga memiliki aktivitas antivirus, sehingga dapat membantu mengatasi infeksi virus seperti flu dan herpes.

Manfaat antimikroba dari rebusan daun gedi sangat penting untuk kesehatan, karena infeksi bakteri dan virus merupakan salah satu penyebab utama penyakit di seluruh dunia.

Dengan mengonsumsi rebusan daun gedi secara teratur, kita dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko terkena infeksi.

Melancarkan pencernaan

Manfaat rebusan daun gedi salah satunya adalah untuk melancarkan pencernaan. Hal ini karena daun gedi mengandung serat yang tinggi, yang berperan penting dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan.

Serat membantu memperlancar gerakan usus, mencegah sembelit, dan meningkatkan penyerapan nutrisi. Selain itu, daun gedi juga mengandung senyawa antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan.

Peradangan pada saluran pencernaan dapat menyebabkan berbagai masalah pencernaan, seperti diare, sembelit, dan perut kembung.

Dengan mengonsumsi rebusan daun gedi secara teratur, kita dapat menjaga kesehatan sistem pencernaan, melancarkan buang air besar, dan mencegah berbagai masalah pencernaan.

Menurunkan kolesterol

Kolesterol merupakan lemak yang penting bagi tubuh, namun kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Rebusan daun gedi dipercaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.

  • Menghambat Penyerapan Kolesterol

    Senyawa dalam rebusan daun gedi dapat mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan mencegahnya diserap ke dalam tubuh. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

  • Meningkatkan Produksi Asam Empedu

    Asam empedu membantu tubuh mencerna dan menyerap lemak. Rebusan daun gedi dapat meningkatkan produksi asam empedu, sehingga lebih banyak kolesterol yang dikeluarkan dari tubuh melalui feses.

  • Mengurangi Produksi Kolesterol di Hati

    Rebusan daun gedi juga dapat mengurangi produksi kolesterol di hati. Hal ini terjadi karena senyawa dalam rebusan daun gedi dapat menghambat kerja enzim yang terlibat dalam produksi kolesterol.

  • Meningkatkan Kadar HDL (Kolesterol Baik)

    HDL (High-Density Lipoprotein) adalah jenis kolesterol yang baik karena dapat membantu mengeluarkan kolesterol dari tubuh. Rebusan daun gedi dapat meningkatkan kadar HDL dalam darah, sehingga lebih banyak kolesterol yang dikeluarkan dari tubuh.

Dengan mengonsumsi rebusan daun gedi secara teratur, kita dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Menjaga Kesehatan Kulit

Rebusan daun gedi memiliki manfaat yang luar biasa untuk menjaga kesehatan kulit. Daun gedi mengandung berbagai senyawa aktif yang dapat membantu mengatasi berbagai masalah kulit dan menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya.

  • Antioksidan

    Daun gedi kaya akan antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol. Antioksidan ini membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan penuaan dini dan masalah kulit lainnya.

    Antioksidan dalam rebusan daun gedi membantu menjaga kulit tetap sehat dan awet muda.

  • Antiinflamasi

    Rebusan daun gedi memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan pada kulit. Peradangan kulit dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti jerawat, eksim, dan psoriasis.

    Rebusan daun gedi dapat membantu mengurangi peradangan dan menenangkan kulit yang teriritasi.

  • Antibakteri

    Daun gedi juga memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu membunuh bakteri penyebab jerawat dan infeksi kulit lainnya. Rebusan daun gedi dapat digunakan sebagai obat alami untuk mengatasi masalah kulit akibat bakteri.

  • Melembabkan Kulit

    Rebusan daun gedi mengandung senyawa yang dapat membantu melembabkan kulit. Rebusan daun gedi dapat digunakan sebagai toner atau masker wajah untuk menjaga kelembapan kulit dan mencegah kulit kering.

Dengan mengonsumsi rebusan daun gedi secara teratur atau menggunakannya sebagai perawatan kulit topikal, kita dapat menjaga kesehatan kulit, mencegah masalah kulit, dan membuat kulit tetap sehat dan bercahaya.

Mengatasi masalah pernapasan

Masalah pernapasan seperti batuk, pilek, dan sesak napas dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menurunkan kualitas hidup. Rebusan daun gedi memiliki manfaat untuk mengatasi masalah pernapasan berkat kandungan senyawa aktif yang dimilikinya.

Daun gedi mengandung senyawa antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pernapasan. Peradangan pada saluran pernapasan dapat menyebabkan penyempitan saluran udara dan kesulitan bernapas.

Senyawa antiinflamasi dalam rebusan daun gedi dapat membantu meredakan peradangan dan memperlancar pernapasan.

Selain itu, rebusan daun gedi juga mengandung senyawa ekspektoran yang dapat membantu mengencerkan dan mengeluarkan dahak. Dahak yang menumpuk di saluran pernapasan dapat menyumbat saluran udara dan menyebabkan kesulitan bernapas.

Senyawa ekspektoran dalam rebusan daun gedi dapat membantu mengencerkan dahak sehingga lebih mudah dikeluarkan, sehingga pernapasan menjadi lebih lancar.

Dengan mengonsumsi rebusan daun gedi secara teratur, kita dapat membantu mengatasi masalah pernapasan, meredakan peradangan pada saluran pernapasan, dan memperlancar pernapasan.

Rebusan daun gedi dapat menjadi obat alami yang efektif untuk mengatasi masalah pernapasan ringan hingga sedang.

Mengatasi nyeri sendi

Nyeri sendi merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi dan dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Rebusan daun gedi memiliki manfaat untuk mengatasi nyeri sendi berkat kandungan senyawa aktif yang dimilikinya.

  • Antiinflamasi

    Daun gedi mengandung senyawa antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada sendi. Peradangan pada sendi dapat menyebabkan nyeri, bengkak, dan kaku. Senyawa antiinflamasi dalam rebusan daun gedi dapat membantu meredakan peradangan dan mengurangi nyeri sendi.

  • Analgesik

    Rebusan daun gedi juga mengandung senyawa analgesik yang dapat membantu meredakan nyeri. Senyawa analgesik bekerja dengan cara menghambat sinyal nyeri yang dikirim ke otak.

    Rebusan daun gedi dapat menjadi obat alami yang efektif untuk meredakan nyeri sendi ringan hingga sedang.

  • Antioksidan

    Daun gedi kaya akan antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol. Antioksidan ini membantu melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat memperburuk nyeri sendi.

    Antioksidan dalam rebusan daun gedi dapat membantu menjaga kesehatan sendi dan mengurangi nyeri.

  • Pelumas Sendi

    Rebusan daun gedi mengandung senyawa yang dapat membantu melumasi sendi. Sendi yang terlumasi dengan baik dapat bergerak lebih lancar dan mengurangi nyeri.

    Rebusan daun gedi dapat membantu meningkatkan mobilitas sendi dan mengurangi nyeri yang terkait dengan kekakuan sendi.

Dengan mengonsumsi rebusan daun gedi secara teratur, kita dapat membantu mengatasi nyeri sendi, mengurangi peradangan, dan meningkatkan mobilitas sendi.

Rebusan daun gedi dapat menjadi obat alami yang efektif untuk mengatasi masalah nyeri sendi ringan hingga sedang.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru