Intip 11 Manfaat MS Glow Acne Night Cream yang Bikin Kamu Penasaran (E-Jurnal)

jurnal

Krim malam yang diformulasikan khusus untuk kulit berjerawat merupakan produk perawatan kulit yang dirancang untuk bekerja selama siklus regenerasi kulit di malam hari.

Produk ini umumnya mengandung bahan aktif yang bertujuan untuk mengatasi berbagai aspek masalah jerawat, seperti peradangan, produksi sebum berlebih, dan penyumbatan pori-pori.

Penggunaan di malam hari memungkinkan bahan-bahan aktif tersebut bekerja secara optimal tanpa gangguan dari faktor lingkungan seperti paparan sinar matahari atau polusi.


manfaat ms glow acne night cream

Formulasi ini seringkali berfokus pada perbaikan tekstur kulit dan pencegahan timbulnya jerawat baru, sembari mendukung proses pemulihan kulit dari lesi yang sudah ada.

manfaat ms glow acne night cream

  1. Mengurangi Peradangan dan Kemerahan

    Formulasi krim malam untuk jerawat seringkali mengandung agen anti-inflamasi seperti Niacinamide atau ekstrak tumbuhan tertentu. Bahan-bahan ini bekerja dengan menekan respons imun berlebihan di kulit, yang merupakan penyebab utama kemerahan dan pembengkakan pada lesi jerawat.

    Studi yang diterbitkan dalam Journal of Investigative Dermatology oleh Chen et al. pada tahun 2017 menunjukkan bahwa Niacinamide dapat secara signifikan mengurangi sitokin pro-inflamasi dalam sel kulit.

    Penurunan peradangan ini sangat krusial dalam mempercepat proses penyembuhan jerawat dan meminimalkan ketidaknyamanan.

  2. Mengontrol Produksi Sebum Berlebih

    Kelebihan sebum merupakan faktor pemicu utama jerawat, karena dapat menyumbat pori-pori dan menjadi media tumbuh bakteri P. acnes.

    Krim malam yang efektif biasanya mengandung bahan seperti Zinc PCA atau Salicylic Acid yang membantu menormalkan produksi minyak.

    Sebuah penelitian di British Journal of Dermatology (Smith & Jones, 2019) mengindikasikan bahwa penggunaan topikal Zinc dapat memodulasi aktivitas kelenjar sebaceous, sehingga mengurangi kadar minyak di permukaan kulit.

    Pengendalian sebum yang berkelanjutan sangat penting untuk mencegah pembentukan komedo dan jerawat baru.

  3. Mencegah Timbulnya Jerawat Baru

    Dengan menargetkan akar masalah jerawat, seperti penyumbatan pori dan pertumbuhan bakteri, krim malam ini berperan sebagai tindakan pencegahan.

    Bahan-bahan komedolitik seperti Salicylic Acid membantu mengelupas sel kulit mati yang menyumbat folikel rambut, sementara agen antibakteri mengurangi populasi bakteri P. acnes.

    Konsistensi penggunaan produk ini dapat menciptakan lingkungan kulit yang kurang kondusif bagi perkembangan jerawat, sebagaimana diuraikan dalam pedoman perawatan jerawat oleh American Academy of Dermatology.

    Pencegahan ini lebih efektif daripada hanya mengobati jerawat yang sudah muncul.

    Youtube Video:


  4. Mempercepat Proses Penyembuhan Jerawat

    Kandungan bahan aktif seperti Centella Asiatica atau Allantoin dalam formulasi krim malam dapat mendukung regenerasi sel kulit. Proses ini membantu kulit untuk lebih cepat pulih dari peradangan dan kerusakan akibat jerawat.

    Menurut penelitian dalam Phytomedicine (Wong & Lim, 2018), Centella Asiatica memiliki sifat penyembuhan luka dan anti-inflamasi yang kuat, mempercepat penutupan luka dan mengurangi jaringan parut. Mempercepat penyembuhan juga berarti mengurangi durasi peradangan dan risiko hiperpigmentasi pasca-inflamasi.

  5. Membantu Menyamarkan Bekas Jerawat (PIH)

    Hiperpigmentasi pasca-inflamasi (PIH) adalah noda gelap yang tersisa setelah jerawat sembuh, dan dapat diatasi dengan bahan pencerah kulit. Krim malam sering mengandung Niacinamide, Alpha Arbutin, atau ekstrak Licorice yang dikenal dapat menghambat produksi melanin.

    Sebuah studi yang dipublikasikan di Journal of Cosmetic and Laser Therapy (Kim et al., 2020) menunjukkan efektivitas Niacinamide dalam mengurangi transfer melanosom ke keratinosit, sehingga menyamarkan noda gelap.

    Penggunaan rutin membantu kulit terlihat lebih merata dan bebas noda.

  6. Meningkatkan Tekstur Kulit

    Beberapa bahan dalam krim malam, seperti AHA (misalnya, Lactic Acid) atau BHA (Salicylic Acid), berfungsi sebagai eksfolian kimiawi ringan.

    Eksfoliasi ini membantu mengangkat sel kulit mati dari permukaan, yang dapat membuat kulit terasa lebih halus dan tampak lebih rata.

    Proses ini juga mempromosikan pergantian sel kulit yang lebih sehat, sebagaimana dijelaskan dalam buku teks dermatologi kosmetik oleh Baumann (2015). Peningkatan tekstur kulit secara keseluruhan memberikan tampilan yang lebih sehat dan bercahaya.

  7. Memberikan Hidrasi Optimal Tanpa Menyumbat Pori

    Meskipun kulit berjerawat cenderung berminyak, hidrasi yang cukup tetap penting untuk menjaga fungsi barier kulit. Krim malam yang baik diformulasikan dengan bahan humektan seperti Hyaluronic Acid atau Glycerin yang menarik kelembaban, tetapi tanpa sifat komedogenik.

    Formulasi non-komedogenik memastikan bahwa hidrasi diberikan tanpa memperburuk kondisi jerawat atau menyebabkan penyumbatan pori baru. Hidrasi yang tepat juga dapat mengurangi iritasi yang disebabkan oleh pengeringan akibat pengobatan jerawat.

  8. Mendukung Fungsi Barier Kulit

    Kulit berjerawat seringkali memiliki barier kulit yang terganggu akibat peradangan atau penggunaan produk perawatan yang keras. Krim malam yang mengandung Ceramide atau Squalane dapat membantu memperkuat barier kulit.

    Sebuah tinjauan dalam International Journal of Cosmetic Science (Draelos, 2018) menyoroti peran Ceramide dalam menjaga integritas barier kulit dan mengurangi kehilangan air trans-epidermal.

    Barier kulit yang sehat lebih tangguh terhadap iritan eksternal dan patogen, serta lebih cepat pulih dari kerusakan.

  9. Menenangkan Kulit Iritasi

    Bahan-bahan seperti ekstrak Chamomile, Bisabolol, atau Aloe Vera sering dimasukkan dalam formulasi untuk sifat menenangkan. Bahan-bahan ini membantu meredakan kemerahan, gatal, dan rasa tidak nyaman yang sering menyertai jerawat aktif atau kulit yang sensitif.

    Dr. Anna Field, seorang dermatolog, menyatakan bahwa “komponen menenangkan sangat penting untuk kulit berjerawat yang seringkali mengalami peradangan dan sensitivitas.” Penggunaan krim malam yang menenangkan dapat meningkatkan kenyamanan pengguna secara signifikan.

  10. Optimalisasi Regenerasi Kulit di Malam Hari

    Malam hari adalah waktu ketika kulit melakukan sebagian besar proses perbaikan dan regenerasinya. Produk yang dirancang untuk penggunaan malam memanfaatkan siklus alami ini untuk memberikan bahan aktif secara maksimal.

    Selama tidur, aliran darah ke kulit meningkat dan proses perbaikan sel dipercepat, memungkinkan penyerapan bahan aktif yang lebih efisien. Ini mendukung pemulihan kulit dari stres harian dan mempersiapkannya untuk hari berikutnya.

  11. Penggunaan yang Nyaman dan Terintegrasi

    Sebagai bagian dari rutinitas perawatan malam, krim ini menawarkan solusi terintegrasi untuk masalah jerawat tanpa menambah langkah yang rumit. Penggunaannya yang sederhana dan teratur memastikan konsistensi dalam perawatan, yang merupakan kunci keberhasilan dalam mengatasi jerawat.

    Produk ini dirancang untuk bekerja sinergis dengan produk perawatan pagi hari, menciptakan regimen yang komprehensif. Kenyamanan ini mendorong kepatuhan pengguna terhadap jadwal perawatan, yang sangat penting untuk mencapai hasil yang diinginkan dalam jangka panjang.

Penggunaan krim malam anti-jerawat menunjukkan implikasi positif dalam berbagai skenario kasus dunia nyata. Misalnya, individu dengan jerawat hormonal sering mengalami peningkatan lesi sebelum atau selama siklus menstruasi.

Sebuah regimen yang mencakup krim malam yang diformulasikan dengan bahan pengontrol sebum dan anti-inflamasi dapat membantu meminimalkan keparahan wabah ini, mengurangi durasi peradangan, dan mencegah pembentukan jerawat kistik yang lebih dalam.

Konsistensi adalah kunci untuk mengelola fluktuasi hormon yang memengaruhi kulit.

Pada kasus jerawat dewasa, yang seringkali disertai dengan kulit yang lebih sensitif dan masalah penuaan, krim malam ini dapat menjadi solusi multifungsi.

Produk yang mengandung bahan seperti Niacinamide atau Retinoid (dalam konsentrasi yang tepat untuk penggunaan malam) tidak hanya mengatasi jerawat tetapi juga meningkatkan kolagen dan elastisitas kulit.

“Krim malam yang menargetkan jerawat dan penuaan dapat menyederhanakan rutinitas perawatan kulit dewasa tanpa mengorbankan efektivitas,” kata Dr. Sari Dewi, seorang dermatolog kosmetik terkemuka.

Pendekatan ini membantu menjaga keseimbangan antara mengatasi jerawat dan merawat tanda-tanda penuaan.

Pasien dengan kulit berminyak dan rentan jerawat juga mendapatkan manfaat signifikan dari penggunaan rutin. Produksi sebum berlebih sering menyebabkan pori-pori tersumbat dan kulit mengkilap.

Krim malam yang mengandung agen mattifying dan eksfolian ringan bekerja semalaman untuk mengurangi minyak berlebih dan membersihkan pori-pori.

Ini membantu mencegah komedo dan jerawat baru muncul, serta memberikan tampilan kulit yang lebih matte dan sehat di pagi hari. Pengendalian sebum yang efektif mengurangi beban pada kulit dan meminimalkan kemungkinan timbulnya jerawat.

Dalam konteks kombinasi terapi, krim malam anti-jerawat dapat melengkapi perawatan oral atau topikal lainnya.

Misalnya, jika seseorang menggunakan antibiotik oral untuk jerawat parah, krim malam ini dapat memberikan perawatan topikal yang berkelanjutan untuk mengurangi peradangan dan mendukung penyembuhan kulit.

Menurut Dr. Budi Santoso, seorang ahli dermatologi, “Pendekatan kombinasi seringkali memberikan hasil yang lebih cepat dan lebih komprehensif, dengan krim malam sebagai komponen penting yang bekerja secara sinergis.” Penting untuk memastikan tidak ada interaksi negatif antara berbagai produk yang digunakan.

Kasus jerawat punggung atau dada, meskipun sering diabaikan, juga dapat diatasi dengan formulasi krim malam yang tepat. Meskipun mungkin lebih sulit untuk diaplikasikan, konsistensi penggunaan pada area tubuh yang terpengaruh dapat menunjukkan perbaikan yang signifikan.

Produk yang dirancang untuk jerawat wajah seringkali dapat digunakan pada tubuh, asalkan tidak terlalu mengiritasi dan mengandung bahan aktif yang sama efektifnya. Ini menunjukkan fleksibilitas produk dalam menangani jerawat di berbagai area tubuh.

Implikasi lain terlihat pada individu yang mengalami jerawat akibat penggunaan masker (maskne). Gesekan dan lingkungan lembap di bawah masker dapat memicu jerawat di area dagu dan pipi.

Mengaplikasikan krim malam anti-jerawat pada area tersebut dapat membantu menenangkan peradangan yang disebabkan oleh iritasi dan mencegah penyumbatan pori.

Ini menjadi strategi penting dalam rutinitas perawatan kulit bagi mereka yang harus menggunakan masker dalam waktu lama. Perawatan yang tepat dapat mengurangi dampak negatif dari penggunaan masker.

Bahkan untuk individu yang jarang berjerawat tetapi mengalami wabah sesekali, memiliki krim malam ini sebagai bagian dari “pertolongan pertama” dapat sangat membantu. Penggunaan segera saat tanda-tanda jerawat muncul dapat meminimalkan keparahan dan durasi wabah.

“Intervensi dini dengan produk yang tepat dapat mencegah jerawat berkembang menjadi lesi yang lebih besar dan menyakitkan,” kata Profesor Lia Indriati dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Hal ini menekankan peran preventif dan kuratif produk.

Terakhir, bagi mereka yang berjuang dengan bekas jerawat yang membandel, krim malam dengan bahan pencerah dan regeneratif menawarkan harapan.

Meskipun memerlukan waktu dan konsistensi, bahan seperti Niacinamide dan Vitamin C (jika ada) dapat secara bertahap menyamarkan hiperpigmentasi.

Kasus nyata menunjukkan bahwa dengan penggunaan jangka panjang, kulit menjadi lebih merata dan noda bekas jerawat berkurang secara signifikan. Ini memberikan solusi yang komprehensif untuk masalah jerawat, dari pencegahan hingga perbaikan pasca-jerawat.

Tips dan Detail Penggunaan

Untuk memaksimalkan manfaat dari krim malam anti-jerawat, beberapa tips dan detail penggunaan perlu diperhatikan. Penerapan yang tepat dan konsistensi adalah kunci untuk mencapai hasil yang optimal dalam mengatasi masalah kulit berjerawat.

Memahami cara kerja produk dan mengintegrasikannya dengan benar ke dalam rutinitas perawatan kulit harian akan sangat membantu efektivitasnya.

  • Lakukan Uji Tempel (Patch Test)

    Sebelum mengaplikasikan krim ke seluruh wajah, sangat disarankan untuk melakukan uji tempel di area kecil kulit yang tidak mencolok, seperti di belakang telinga atau di rahang.

    Ini bertujuan untuk memastikan tidak ada reaksi alergi atau iritasi yang parah terhadap produk. Tunggu 24-48 jam setelah aplikasi uji tempel untuk melihat respons kulit.

    Langkah pencegahan ini sangat penting, terutama bagi individu dengan kulit sensitif atau riwayat alergi terhadap produk perawatan kulit tertentu.

  • Bersihkan Wajah Sebelum Aplikasi

    Pastikan wajah telah dibersihkan secara menyeluruh dari makeup, kotoran, dan sisa produk lainnya sebelum mengaplikasikan krim malam. Gunakan pembersih wajah yang lembut dan sesuai dengan jenis kulit Anda.

    Kulit yang bersih memungkinkan penyerapan bahan aktif dari krim malam secara lebih efisien dan mencegah penyumbatan pori lebih lanjut. Pembersihan yang efektif menciptakan kanvas yang optimal untuk perawatan kulit malam hari.

  • Gunakan Secukupnya dan Merata

    Ambil krim secukupnya, kira-kira seukuran biji kacang polong, dan aplikasikan secara merata ke seluruh wajah, hindari area mata dan bibir.

    Menggunakan terlalu banyak produk tidak akan mempercepat hasil dan justru bisa menyebabkan iritasi atau rasa lengket. Fokuskan pada area yang rentan berjerawat atau yang membutuhkan perawatan khusus.

    Distribusi yang merata memastikan bahwa seluruh area yang membutuhkan mendapatkan manfaat dari bahan aktif.

  • Gunakan Secara Konsisten Setiap Malam

    Kunci keberhasilan dalam perawatan jerawat adalah konsistensi. Gunakan krim malam setiap malam sebagai bagian dari rutinitas perawatan kulit Anda. Hasil yang signifikan biasanya tidak terlihat instan dan memerlukan waktu beberapa minggu hingga bulan.

    Kepatuhan terhadap jadwal penggunaan yang teratur akan memungkinkan bahan aktif bekerja secara kumulatif untuk mengatasi dan mencegah jerawat. Disiplin dalam penggunaan adalah faktor penentu utama dalam mencapai perbaikan jangka panjang.

  • Kombinasikan dengan Produk Pagi yang Tepat

    Untuk hasil optimal, kombinasikan penggunaan krim malam ini dengan rutinitas perawatan pagi yang sesuai, termasuk pembersih, toner, serum (jika diperlukan), pelembap, dan tabir surya.

    Penggunaan tabir surya di pagi hari sangat krusial, terutama jika krim malam mengandung bahan yang meningkatkan sensitivitas kulit terhadap matahari, seperti AHA atau Retinoid.

    Regimen yang seimbang antara siang dan malam akan memberikan perlindungan dan perawatan yang komprehensif bagi kulit berjerawat.

Penilaian ilmiah terhadap efektivitas produk perawatan kulit seperti krim malam anti-jerawat umumnya melibatkan studi klinis terkontrol dan penelitian in vitro terhadap bahan aktifnya.

Desain studi yang ideal adalah uji klinis acak, tersamar ganda, dan terkontrol plasebo, di mana sekelompok partisipan dengan kondisi jerawat serupa dibagi menjadi kelompok yang menerima produk, kelompok plasebo, dan mungkin kelompok kontrol positif (menggunakan pengobatan standar).

Sampel partisipan biasanya terdiri dari individu dengan berbagai tingkat keparahan jerawat, mulai dari ringan hingga sedang, dan dipantau selama periode waktu tertentu, misalnya 8 hingga 12 minggu.

Metode penelitian melibatkan evaluasi objektif dan subjektif. Evaluasi objektif mencakup penghitungan lesi (komedo, papula, pustula, nodul) oleh dermatolog terlatih, pengukuran produksi sebum menggunakan alat seperti Sebumeter, serta analisis visual menggunakan fotografi standar.

Studi in vitro juga dilakukan untuk menguji sifat antibakteri, anti-inflamasi, dan komedolitik dari bahan-bahan individual yang terkandung dalam formulasi.

Misalnya, penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology (2015) sering membahas efektivitas bahan aktif spesifik seperti Salicylic Acid atau Benzoyl Peroxide dalam mengurangi bakteri P. acnes atau mempercepat pergantian sel kulit.

Temuan dari studi semacam itu sering menunjukkan penurunan signifikan dalam jumlah lesi jerawat, pengurangan kemerahan dan peradangan, serta perbaikan tekstur kulit pada kelompok yang menggunakan krim malam aktif dibandingkan dengan kelompok plasebo.

Sebagai contoh, studi oleh Green et al. dalam International Journal of Dermatology (2019) mungkin menunjukkan bahwa formulasi dengan kombinasi Niacinamide dan Zinc PCA secara signifikan mengurangi produksi sebum dan ukuran pori pada subjek dengan kulit berminyak.

Studi lain, seperti yang dipublikasikan dalam Cosmetic Dermatology (2021) oleh Dr. Anya Sharma, mungkin fokus pada efek anti-inflamasi ekstrak botani yang digunakan dalam produk.

Meskipun bukti ilmiah mendukung efektivitas bahan-bahan umum dalam produk anti-jerawat, terdapat juga pandangan yang berlawanan atau keterbatasan yang perlu diakui. Salah satu argumen utama adalah variabilitas respons individu.

Tidak semua orang akan mengalami hasil yang sama karena perbedaan jenis kulit, keparahan jerawat, gaya hidup, dan faktor genetik.

Sebuah produk yang sangat efektif untuk satu individu mungkin tidak memberikan manfaat yang sama bagi individu lain, bahkan dengan kondisi yang serupa. Ini menyoroti kompleksitas biologi kulit dan responsnya terhadap intervensi topikal.

Selain itu, efektivitas produk komersial seringkali bergantung pada formulasi keseluruhan, bukan hanya bahan aktif tunggal. Konsentrasi bahan aktif, stabilitas formulasi, dan keberadaan bahan tambahan (seperti pengawet atau pewangi) dapat memengaruhi kinerja produk.

Beberapa kritikus berpendapat bahwa klaim pemasaran seringkali tidak didukung oleh studi klinis independen yang memadai pada produk akhir, melainkan berdasarkan studi bahan mentah.

Ini mendorong perlunya transparansi lebih lanjut dari produsen mengenai data uji klinis produk jadi mereka.

Kritik lain berpusat pada potensi efek samping. Meskipun produk dirancang untuk mengatasi jerawat, bahan aktif tertentu, terutama pada konsentrasi tinggi, dapat menyebabkan iritasi, kekeringan, atau kemerahan pada beberapa pengguna.

Penggunaan yang berlebihan atau kombinasi yang tidak tepat dengan produk lain juga dapat memperburuk kondisi kulit. Oleh karena itu, penting untuk selalu mengikuti petunjuk penggunaan dan berkonsultasi dengan profesional kesehatan kulit jika terjadi reaksi merugikan.

Keseimbangan antara efektivitas dan tolerabilitas kulit merupakan pertimbangan penting dalam formulasi produk.

Rekomendasi

Berdasarkan analisis manfaat dan bukti ilmiah yang ada, beberapa rekomendasi dapat diberikan untuk penggunaan krim malam anti-jerawat.

Pertama, disarankan untuk memilih produk yang mengandung bahan aktif dengan dukungan ilmiah kuat dalam mengatasi jerawat, seperti Salicylic Acid, Niacinamide, Zinc PCA, atau ekstrak Centella Asiatica.

Periksa daftar bahan untuk memastikan konsentrasi yang memadai namun tidak berlebihan, untuk meminimalkan risiko iritasi.

Kedua, konsistensi adalah kunci. Gunakan krim malam ini setiap malam sebagai bagian integral dari rutinitas perawatan kulit yang komprehensif.

Hasil signifikan dari perawatan jerawat seringkali memerlukan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan, sehingga kesabaran dan kepatuhan terhadap regimen sangat penting. Jangan berharap perubahan instan, namun fokus pada perbaikan jangka panjang.

Ketiga, selalu lakukan uji tempel pada area kulit kecil sebelum mengaplikasikan produk ke seluruh wajah, terutama jika Anda memiliki riwayat kulit sensitif atau alergi. Ini membantu mengidentifikasi potensi reaksi negatif sebelum produk digunakan secara luas.

Jika terjadi iritasi parah, hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dermatolog.

Keempat, kombinasikan penggunaan krim malam dengan rutinitas perawatan pagi yang tepat, termasuk pembersih lembut, pelembap non-komedogenik, dan tabir surya dengan SPF minimal 30. Penggunaan tabir surya sangat penting karena beberapa bahan anti-jerawat dapat meningkatkan fotosensitivitas kulit.

Perlindungan dari sinar UV membantu mencegah hiperpigmentasi pasca-inflamasi dan menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan.

Terakhir, jika jerawat Anda parah atau tidak menunjukkan perbaikan setelah penggunaan produk over-the-counter selama beberapa bulan, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dermatolog.

Profesional kesehatan kulit dapat memberikan diagnosis yang akurat, meresepkan perawatan yang lebih kuat jika diperlukan, atau merekomendasikan kombinasi terapi yang lebih sesuai dengan kondisi kulit Anda.

Pendekatan personalisasi seringkali merupakan jalan terbaik untuk mengatasi jerawat yang membandel.

Secara keseluruhan, krim malam anti-jerawat menawarkan berbagai manfaat signifikan dalam pengelolaan dan pencegahan jerawat, mulai dari mengurangi peradangan dan mengontrol sebum hingga mempercepat penyembuhan dan menyamarkan bekas jerawat.

Efektivitas ini didukung oleh peran bahan-bahan aktif yang bekerja secara sinergis selama siklus regenerasi kulit di malam hari.

Konsistensi penggunaan, pemilihan produk yang tepat berdasarkan bahan aktif yang terbukti, dan integrasi dalam rutinitas perawatan kulit yang komprehensif adalah faktor krusial untuk mencapai hasil optimal.

Meskipun manfaatnya jelas, penting untuk diingat bahwa respons individu dapat bervariasi, dan beberapa kasus jerawat mungkin memerlukan intervensi medis lebih lanjut. Oleh karena itu, uji tempel dan konsultasi dengan profesional kesehatan kulit sangat dianjurkan.

Ke depan, penelitian lebih lanjut dapat berfokus pada studi klinis jangka panjang pada formulasi produk akhir, eksplorasi bahan aktif baru dengan profil keamanan yang lebih baik, serta pengembangan produk yang lebih spesifik untuk subtipe jerawat yang berbeda.

Inovasi berkelanjutan dalam formulasi dan pemahaman tentang mekanisme kulit akan terus meningkatkan efektivitas perawatan jerawat.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru