Intip 10 Bahaya Terpeleset yang Wajib Diintip

jurnal


bahaya terpeleset

Bahaya terpeleset adalah kondisi yang dapat menyebabkan cedera serius, bahkan kematian. Terpeleset terjadi ketika kaki kehilangan keseimbangan dan tergelincir, biasanya karena permukaan yang licin atau tidak rata.

Risiko terpeleset dapat meningkat pada kondisi tertentu, seperti saat berjalan di permukaan yang basah, berminyak, atau es. Lansia, anak-anak, dan orang dengan masalah keseimbangan juga lebih rentan mengalami terpeleset. Risiko terpeleset juga meningkat di area yang gelap atau tidak cukup penerangan.

Terpeleset dapat menyebabkan berbagai cedera, mulai dari memar dan keseleo hingga patah tulang dan cedera kepala. Dalam kasus yang parah, terpeleset bahkan dapat menyebabkan kematian. Untuk mencegah terpeleset, penting untuk berhati-hati saat berjalan di permukaan yang licin atau tidak rata. Mengenakan sepatu yang tepat dan memastikan area yang gelap atau tidak cukup penerangan memiliki penerangan yang cukup juga dapat membantu mencegah terpeleset.

Bahaya Terpeleset

Terpeleset merupakan kondisi yang dapat menyebabkan cedera serius, bahkan kematian. Terdapat berbagai bahaya atau risiko yang terkait dengan terpeleset yang perlu dipahami untuk mencegah atau memitigasi dampaknya.

  • Permukaan Licin
  • Permukaan Tidak Rata
  • Lantai Basah
  • Area Gelap
  • Anak-anak
  • Lansia
  • Masalah Keseimbangan
  • Sepatu Tidak Tepat
  • Pencahayaan Kurang
  • Kecelakaan

Bahaya terpeleset dapat terjadi di mana saja, baik di dalam maupun luar ruangan. Permukaan yang licin, seperti lantai yang basah atau berminyak, dapat meningkatkan risiko terpeleset. Selain itu, permukaan yang tidak rata, seperti jalan berlubang atau tangga yang rusak, juga dapat menyebabkan terpeleset. Area yang gelap atau tidak cukup penerangan juga dapat meningkatkan risiko terpeleset karena sulit melihat permukaan yang licin atau tidak rata.

Terpeleset dapat menyebabkan berbagai cedera, mulai dari memar dan keseleo hingga patah tulang dan cedera kepala. Dalam kasus yang parah, terpeleset bahkan dapat menyebabkan kematian. Oleh karena itu, penting untuk berhati-hati saat berjalan di permukaan yang licin atau tidak rata. Mengenakan sepatu yang tepat dan memastikan area yang gelap atau tidak cukup penerangan memiliki penerangan yang cukup dapat membantu mencegah terpeleset.

Permukaan Licin

Permukaan licin merupakan salah satu faktor utama yang dapat meningkatkan risiko bahaya terpeleset. Permukaan licin dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti lantai yang basah, berminyak, atau icy. Saat berjalan di permukaan yang licin, kaki dapat kehilangan traksi dan menyebabkan terpeleset.

  • Lantai Basah

    Lantai basah adalah salah satu penyebab paling umum dari permukaan licin. Lantai basah dapat ditemukan di berbagai tempat, seperti kamar mandi, dapur, dan area di luar ruangan setelah hujan. Berjalan di lantai basah dapat menyebabkan terpeleset, terutama jika tidak berhati-hati.

  • Lantai Berminyak

    Selain lantai basah, lantai berminyak juga dapat menyebabkan permukaan licin. Lantai berminyak dapat ditemukan di berbagai tempat, seperti di dapur, bengkel, dan area industri. Berjalan di lantai berminyak dapat sangat berbahaya karena dapat menyebabkan terpeleset yang parah.

  • Lantai Icy

    Lantai icy adalah penyebab umum permukaan licin di daerah beriklim dingin. Lantai icy dapat ditemukan di jalan, trotoar, dan area luar ruangan lainnya. Berjalan di lantai icy dapat sangat berbahaya dan dapat menyebabkan terpeleset yang parah, bahkan jatuh.

  • Dampak Bahaya Terpeleset

    Terpeleset di permukaan licin dapat menyebabkan berbagai cedera, mulai dari memar dan keseleo hingga patah tulang dan cedera kepala. Dalam kasus yang parah, terpeleset bahkan dapat menyebabkan kematian. Oleh karena itu, penting untuk berhati-hati saat berjalan di permukaan licin dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah terpeleset.

Untuk mencegah terpeleset di permukaan licin, penting untuk memakai sepatu yang tepat, berjalan dengan hati-hati, dan menghindari berjalan di area yang licin jika memungkinkan. Selain itu, penting juga untuk memastikan lantai dalam kondisi bersih dan kering, serta memasang tanda peringatan di area yang licin.

Permukaan Tidak Rata

Permukaan tidak rata merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko bahaya terpeleset. Permukaan tidak rata dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti jalan berlubang, trotoar yang rusak, atau tangga yang tidak rata. Saat berjalan di permukaan yang tidak rata, kaki dapat tersandung atau tergelincir, sehingga menyebabkan terpeleset.

Bahaya terpeleset di permukaan tidak rata dapat terjadi di mana saja, baik di dalam maupun luar ruangan. Di dalam ruangan, permukaan tidak rata dapat ditemukan di lantai yang rusak, karpet yang terlipat, atau kabel yang berserakan. Di luar ruangan, permukaan tidak rata dapat ditemukan di jalan berlubang, trotoar yang rusak, atau tangga yang tidak rata.

Terpeleset di permukaan tidak rata dapat menyebabkan berbagai cedera, mulai dari memar dan keseleo hingga patah tulang dan cedera kepala. Dalam kasus yang parah, terpeleset bahkan dapat menyebabkan kematian. Oleh karena itu, penting untuk berhati-hati saat berjalan di permukaan yang tidak rata dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah terpeleset.

Untuk mencegah terpeleset di permukaan tidak rata, penting untuk memakai sepatu yang tepat, berjalan dengan hati-hati, dan memperhatikan permukaan yang dilalui. Selain itu, penting juga untuk melaporkan permukaan tidak rata yang ditemukan kepada pihak yang berwenang, seperti pemilik gedung atau pemerintah daerah, untuk segera diperbaiki.

Lantai Basah

Lantai basah merupakan salah satu penyebab utama bahaya terpeleset. Lantai basah dapat terjadi di mana saja, baik di dalam maupun luar ruangan. Di dalam ruangan, lantai basah dapat disebabkan oleh tumpahan air, kebocoran, atau pembersihan lantai yang tidak tepat. Di luar ruangan, lantai basah dapat disebabkan oleh hujan, salju yang mencair, atau embun.

Berjalan di lantai basah dapat sangat berbahaya karena dapat menyebabkan terpeleset. Terpeleset di lantai basah dapat menyebabkan berbagai cedera, mulai dari memar dan keseleo hingga patah tulang dan cedera kepala. Dalam kasus yang parah, terpeleset di lantai basah bahkan dapat menyebabkan kematian.

Untuk mencegah bahaya terpeleset di lantai basah, penting untuk mengambil beberapa tindakan pencegahan. Pertama, hindari berjalan di lantai basah jika memungkinkan. Jika tidak memungkinkan, berjalanlah dengan hati-hati dan perlahan. Kedua, kenakan sepatu yang memiliki traksi yang baik. Ketiga, pasang tanda peringatan di area yang lantai basah.

Area Gelap

Area gelap merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko bahaya terpeleset. Area gelap dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti kurangnya penerangan, pemadaman listrik, atau kondisi lingkungan yang gelap, seperti di hutan atau gua.

Berjalan di area gelap dapat berbahaya karena sulit melihat permukaan yang dilalui. Hal ini dapat menyebabkan tersandung atau terpeleset, yang dapat menimbulkan berbagai cedera, mulai dari memar dan keseleo hingga patah tulang dan cedera kepala. Dalam kasus yang parah, terpeleset di area gelap bahkan dapat menyebabkan kematian.

Untuk mencegah bahaya terpeleset di area gelap, penting untuk mengambil beberapa tindakan pencegahan. Pertama, hindari berjalan di area gelap jika memungkinkan. Jika tidak memungkinkan, berjalanlah dengan hati-hati dan perlahan. Kedua, gunakan senter atau lampu untuk menerangi jalan. Ketiga, kenakan sepatu yang memiliki traksi yang baik.

Anak-anak

Anak-anak merupakan kelompok yang rentan terhadap bahaya terpeleset. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti: koordinasi dan keseimbangan yang belum sempurna, ukuran tubuh yang kecil, dan rasa ingin tahu yang besar.

  • Kurangnya Koordinasi dan Keseimbangan

    Anak-anak masih dalam tahap perkembangan, sehingga koordinasi dan keseimbangan mereka belum sempurna. Hal ini membuat mereka lebih rentan kehilangan keseimbangan dan terpeleset, terutama di permukaan yang licin atau tidak rata.

  • Ukuran Tubuh yang Kecil

    Ukuran tubuh anak-anak yang kecil membuat mereka lebih sulit untuk melihat permukaan yang licin atau tidak rata. Hal ini meningkatkan risiko mereka terpeleset, terutama di area yang ramai atau gelap.

  • Rasa Ingin Tahu yang Besar

    Anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang besar dan cenderung mengeksplorasi lingkungannya. Hal ini dapat membuat mereka berjalan di area yang berbahaya, seperti di dekat kolam renang atau tangga yang licin.

  • Konsekuensi Bahaya Terpeleset

    Terpeleset dapat menyebabkan berbagai cedera pada anak-anak, mulai dari memar dan keseleo hingga patah tulang dan cedera kepala. Dalam kasus yang parah, terpeleset bahkan dapat menyebabkan kematian.

Untuk mencegah bahaya terpeleset pada anak-anak, penting untuk mengawasi mereka dengan baik, terutama di area yang berbahaya. Selain itu, orang tua dan pengasuh harus mengajarkan anak-anak tentang bahaya terpeleset dan cara menghindarinya.

Lansia

Lansia merupakan kelompok yang rentan terhadap bahaya terpeleset. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti: penurunan fungsi keseimbangan, kekuatan otot yang berkurang, dan penglihatan yang menurun.

Penurunan fungsi keseimbangan pada lansia dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti gangguan pada telinga bagian dalam, penyakit neurologis, atau efek samping obat-obatan. Penurunan kekuatan otot pada lansia dapat disebabkan oleh berkurangnya massa otot seiring bertambahnya usia. Sedangkan penurunan penglihatan pada lansia dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti katarak, glaukoma, atau degenerasi makula.

Faktor-faktor tersebut dapat membuat lansia lebih sulit untuk menjaga keseimbangan, berjalan dengan stabil, dan melihat permukaan yang licin atau tidak rata. Hal ini meningkatkan risiko mereka terpeleset, terutama di area yang ramai atau gelap.

Terpeleset dapat menyebabkan berbagai cedera pada lansia, mulai dari memar dan keseleo hingga patah tulang dan cedera kepala. Dalam kasus yang parah, terpeleset bahkan dapat menyebabkan kematian. Oleh karena itu, penting bagi lansia untuk mengambil langkah-langkah pencegahan untuk menghindari bahaya terpeleset, seperti menggunakan tongkat jalan, memakai sepatu yang nyaman dan memiliki traksi yang baik, serta menghindari berjalan di area yang licin atau tidak rata.

Masalah Keseimbangan

Masalah keseimbangan merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko bahaya terpeleset. Masalah keseimbangan dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti gangguan pada telinga bagian dalam, penyakit neurologis, atau efek samping obat-obatan. Masalah keseimbangan dapat membuat seseorang sulit untuk menjaga keseimbangan, berjalan dengan stabil, dan melihat permukaan yang licin atau tidak rata. Hal ini meningkatkan risiko mereka terpeleset, terutama di area yang ramai atau gelap.

Terpeleset dapat menyebabkan berbagai cedera, mulai dari memar dan keseleo hingga patah tulang dan cedera kepala. Dalam kasus yang parah, terpeleset bahkan dapat menyebabkan kematian. Oleh karena itu, penting bagi orang dengan masalah keseimbangan untuk mengambil langkah-langkah pencegahan untuk menghindari bahaya terpeleset, seperti menggunakan tongkat jalan, memakai sepatu yang nyaman dan memiliki traksi yang baik, serta menghindari berjalan di area yang licin atau tidak rata.

Selain itu, penting juga untuk mengatasi masalah keseimbangan yang mendasarinya. Hal ini dapat dilakukan dengan berkonsultasi dengan dokter atau fisioterapis. Dokter atau fisioterapis dapat membantu menentukan penyebab masalah keseimbangan dan merekomendasikan pengobatan yang tepat. Dengan mengatasi masalah keseimbangan, risiko bahaya terpeleset dapat dikurangi.

Penyebab atau Faktor yang Berkontribusi terhadap Bahaya Terpeleset

Bahaya terpeleset dapat disebabkan oleh berbagai faktor, baik faktor internal maupun eksternal. Faktor internal meliputi kondisi fisik dan kesehatan seseorang, sedangkan faktor eksternal meliputi kondisi lingkungan dan permukaan yang dilalui.

Berikut ini adalah beberapa penyebab atau faktor yang berkontribusi terhadap bahaya terpeleset:

  • Kondisi Fisik dan Kesehatan

    • Keseimbangan yang buruk
    • Kekuatan otot yang lemah
    • Penglihatan yang menurun
    • Gangguan pada telinga bagian dalam
    • Penyakit neurologis
    • Efek samping obat-obatan
  • Kondisi Lingkungan dan Permukaan

    • Permukaan yang licin, seperti lantai basah, berminyak, atau icy
    • Permukaan yang tidak rata, seperti jalan berlubang, trotoar yang rusak, atau tangga yang tidak rata
    • Area yang gelap atau tidak cukup penerangan
    • Faktor cuaca, seperti hujan, salju, atau embun
    • Keberadaan benda-benda yang berserakan di lantai, seperti kabel atau mainan

Faktor-faktor tersebut dapat meningkatkan risiko terpeleset karena dapat menyebabkan seseorang kehilangan keseimbangan, tersandung, atau terpeleset. Risiko terpeleset juga dapat meningkat pada kelompok tertentu, seperti anak-anak, lansia, dan orang dengan masalah keseimbangan.

Cara Mencegah dan Mengatasi Bahaya Terpeleset

Bahaya terpeleset dapat menyebabkan cedera serius, bahkan kematian. Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan dan mitigasi untuk mengurangi risiko terpeleset.

Berikut ini adalah beberapa cara untuk mencegah dan mengatasi bahaya terpeleset:

  • Perhatikan Kondisi Lingkungan
    Perhatikan kondisi lingkungan sekitar, seperti permukaan yang licin, tidak rata, atau gelap. Hindari berjalan di area yang berisiko tinggi menyebabkan terpeleset.
  • Gunakan Alas Kaki yang Tepat
    Kenakan alas kaki yang nyaman dan memiliki traksi yang baik. Hindari memakai alas kaki yang licin atau hak tinggi.
  • Berjalan dengan Hati-hati
    Berjalanlah dengan hati-hati dan perhatikan langkah-langkah Anda, terutama di area yang licin atau tidak rata.
  • Gunakan Tongkat Jalan
    Bagi lansia atau orang dengan masalah keseimbangan, gunakan tongkat jalan untuk membantu menjaga keseimbangan dan mencegah terpeleset.
  • Pasang Tanda Peringatan
    Jika terdapat area yang licin atau tidak rata, pasang tanda peringatan untuk memberitahu orang lain agar berhati-hati.
  • Bersihkan Tumpahan atau Benda Berserakan
    Segera bersihkan tumpahan atau benda-benda yang berserakan di lantai untuk mencegah orang terpeleset.
  • Tingkatkan Pencahayaan
    Pastikan area yang gelap atau tidak cukup penerangan memiliki pencahayaan yang baik untuk meningkatkan visibilitas dan mencegah terpeleset.

Dengan mengikuti langkah-langkah pencegahan dan mitigasi ini, risiko bahaya terpeleset dapat dikurangi secara signifikan. Penting untuk selalu waspada dan mengambil tindakan pencegahan untuk melindungi diri sendiri dari cedera akibat terpeleset.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru