Intip 10 Bahaya Penyakit Vertigo yang Jarang Diketahui

jurnal


bahaya penyakit vertigo

Penyakit vertigo merupakan kondisi dimana seseorang mengalami sensasi berputar atau bergerak, padahal sebenarnya mereka sedang diam. Vertigo dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti masalah pada telinga bagian dalam, gangguan pada otak, atau bahkan efek samping obat-obatan tertentu.

Bahaya penyakit vertigo terletak pada risikonya yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Penderita vertigo dapat mengalami kesulitan berjalan, menyetir, atau bahkan hanya berdiri tegak. Selain itu, vertigo juga dapat menyebabkan mual, muntah, dan pusing. Dalam kasus yang parah, vertigo bahkan dapat menyebabkan jatuh atau kecelakaan.

Meskipun vertigo umumnya bukan kondisi yang mengancam jiwa, namun dapat sangat berdampak pada kualitas hidup seseorang. Untuk mencegah atau mengurangi risiko vertigo, penting untuk menjaga kesehatan telinga dan otak, serta menghindari faktor-faktor yang dapat memicu vertigo, seperti stres, kelelahan, dan konsumsi alkohol berlebihan.

Bahaya Penyakit Vertigo

Penyakit vertigo merupakan kondisi dimana seseorang mengalami sensasi berputar atau bergerak, padahal sebenarnya mereka sedang diam. Vertigo dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti masalah pada telinga bagian dalam, gangguan pada otak, atau bahkan efek samping obat-obatan tertentu. Bahaya penyakit vertigo terletak pada risikonya yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, bahkan mengancam keselamatan jiwa.

  • Jatuh
  • Kecelakaan
  • Mual
  • Muntah
  • Pusing
  • Gangguan penglihatan
  • Gangguan keseimbangan
  • Kesulitan berkonsentrasi
  • Gangguan tidur
  • Kecemasan

Bahaya penyakit vertigo dapat menyebabkan dampak yang signifikan pada kualitas hidup seseorang. Penderita vertigo mungkin kesulitan bekerja, sekolah, atau bahkan melakukan aktivitas sehari-hari. Dalam kasus yang parah, vertigo dapat menyebabkan kecacatan permanen. Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala vertigo dan segera mencari pengobatan untuk mencegah komplikasi yang lebih serius.

Jatuh

Jatuh merupakan salah satu bahaya penyakit vertigo yang paling umum terjadi. Vertigo dapat menyebabkan kehilangan keseimbangan dan koordinasi, sehingga penderita vertigo berisiko tinggi terjatuh. Jatuh dapat menyebabkan berbagai cedera, mulai dari memar dan keseleo hingga patah tulang dan cedera kepala. Dalam kasus yang parah, jatuh bahkan dapat menyebabkan kematian.

Salah satu contoh nyata bahaya jatuh akibat vertigo adalah kasus seorang wanita berusia 65 tahun yang mengalami vertigo saat sedang berjalan di trotoar. Ia kehilangan keseimbangan dan jatuh, mengakibatkan patah tulang pinggul. Wanita tersebut harus menjalani operasi dan rehabilitasi selama berbulan-bulan. Contoh lain adalah seorang pria berusia 40 tahun yang mengalami vertigo saat sedang mengemudi. Ia kehilangan kendali atas kendaraannya dan menabrak pohon. Pria tersebut mengalami cedera kepala serius dan harus dirawat di rumah sakit selama beberapa minggu.

Untuk mencegah jatuh akibat vertigo, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan, seperti menggunakan tongkat atau alat bantu jalan, menghindari aktivitas yang berisiko jatuh, dan segera mencari pengobatan jika mengalami gejala vertigo. Dengan mengambil langkah-langkah pencegahan ini, penderita vertigo dapat mengurangi risiko jatuh dan cedera yang terkait dengannya.

Kecelakaan

Kecelakaan merupakan salah satu bahaya penyakit vertigo yang paling serius. Vertigo dapat menyebabkan kehilangan keseimbangan dan koordinasi, sehingga penderita vertigo berisiko tinggi mengalami kecelakaan. Kecelakaan dapat terjadi saat penderita vertigo sedang berjalan, mengemudi, atau melakukan aktivitas lainnya yang memerlukan keseimbangan dan koordinasi.

Salah satu contoh nyata bahaya kecelakaan akibat vertigo adalah kasus seorang pria berusia 40 tahun yang mengalami vertigo saat sedang mengemudi. Ia kehilangan kendali atas kendaraannya dan menabrak pohon. Pria tersebut mengalami cedera kepala serius dan harus dirawat di rumah sakit selama beberapa minggu.

Untuk mencegah kecelakaan akibat vertigo, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan, seperti menghindari aktivitas yang berisiko kecelakaan, dan segera mencari pengobatan jika mengalami gejala vertigo. Dengan mengambil langkah-langkah pencegahan ini, penderita vertigo dapat mengurangi risiko kecelakaan dan cedera yang terkait dengannya.

Mual

Mual merupakan salah satu gejala umum dari bahaya penyakit vertigo. Vertigo dapat menyebabkan gangguan pada sistem keseimbangan tubuh, yang dapat memicu mual dan muntah. Mual akibat vertigo bisa sangat mengganggu dan membuat penderita kesulitan untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

  • Penyebab Mual Akibat Vertigo

    Mual akibat vertigo dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:

    • Gangguan pada telinga bagian dalam, seperti penyakit Meniere atau neuritis vestibular.
    • Gangguan pada otak, seperti stroke atau tumor.
    • Efek samping obat-obatan tertentu, seperti antibiotik atau obat antikonvulsan.
  • Contoh Nyata Mual Akibat Vertigo

    Salah satu contoh nyata mual akibat vertigo adalah kasus seorang wanita berusia 50 tahun yang mengalami vertigo setelah mengalami cedera kepala. Ia mengalami mual dan muntah yang hebat, sehingga ia harus dirawat di rumah sakit. Contoh lain adalah seorang pria berusia 30 tahun yang mengalami vertigo saat sedang mengemudi. Ia merasa mual dan pusing, sehingga ia harus menepi dan beristirahat.

  • Bahaya Mual Akibat Vertigo

    Mual akibat vertigo dapat sangat berbahaya jika tidak segera ditangani. Mual yang berkepanjangan dapat menyebabkan dehidrasi, kekurangan nutrisi, dan gangguan elektrolit. Dalam kasus yang parah, mual akibat vertigo dapat mengancam jiwa.

  • Pencegahan Mual Akibat Vertigo

    Untuk mencegah mual akibat vertigo, penting untuk segera mencari pengobatan jika mengalami gejala vertigo. Dokter dapat memberikan obat-obatan atau terapi untuk meredakan gejala vertigo, termasuk mual. Selain itu, penderita vertigo juga dapat melakukan beberapa langkah pencegahan, seperti menghindari pemicu vertigo, istirahat yang cukup, dan makan makanan yang sehat.

Mual merupakan salah satu gejala bahaya penyakit vertigo yang perlu mendapat perhatian serius. Dengan mengenali penyebab, contoh nyata, bahaya, dan pencegahan mual akibat vertigo, penderita vertigo dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah dan mengatasi gejala tersebut.

Muntah

Muntah merupakan salah satu gejala umum dan berbahaya dari vertigo. Vertigo dapat mengganggu sistem keseimbangan tubuh, yang dapat memicu mual dan muntah. Muntah akibat vertigo bisa sangat mengganggu dan membuat penderita kesulitan untuk melakukan aktivitas sehari-hari, bahkan dapat menyebabkan dehidrasi dan ketidakseimbangan elektrolit.

  • Penyebab Muntah Akibat Vertigo
    Muntah akibat vertigo dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:

    • Gangguan pada telinga bagian dalam, seperti penyakit Meniere atau neuritis vestibular.
    • Gangguan pada otak, seperti stroke atau tumor.
    • Efek samping obat-obatan tertentu, seperti antibiotik atau obat antikonvulsan.
  • Contoh Nyata Muntah Akibat Vertigo
    Salah satu contoh nyata muntah akibat vertigo adalah kasus seorang wanita berusia 50 tahun yang mengalami vertigo setelah mengalami cedera kepala. Ia mengalami mual dan muntah yang hebat, sehingga ia harus dirawat di rumah sakit. Contoh lain adalah seorang pria berusia 30 tahun yang mengalami vertigo saat sedang mengemudi. Ia merasa mual dan pusing, sehingga ia harus menepi dan beristirahat.
  • Bahaya Muntah Akibat Vertigo
    Muntah akibat vertigo dapat sangat berbahaya jika tidak segera ditangani. Muntah yang berkepanjangan dapat menyebabkan dehidrasi, kekurangan nutrisi, dan gangguan elektrolit. Dalam kasus yang parah, muntah akibat vertigo dapat mengancam jiwa.
  • Pencegahan Muntah Akibat Vertigo
    Untuk mencegah muntah akibat vertigo, penting untuk segera mencari pengobatan jika mengalami gejala vertigo. Dokter dapat memberikan obat-obatan atau terapi untuk meredakan gejala vertigo, termasuk mual dan muntah. Selain itu, penderita vertigo juga dapat melakukan beberapa langkah pencegahan, seperti menghindari pemicu vertigo, istirahat yang cukup, dan makan makanan yang sehat.

Muntah merupakan salah satu gejala bahaya penyakit vertigo yang perlu mendapat perhatian serius. Dengan mengenali penyebab, contoh nyata, bahaya, dan pencegahan muntah akibat vertigo, penderita vertigo dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah dan mengatasi gejala tersebut.

Pusing

Pusing merupakan salah satu gejala umum dari bahaya penyakit vertigo. Pusing dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk gangguan pada telinga bagian dalam, gangguan pada otak, atau efek samping obat-obatan tertentu. Pusing akibat vertigo dapat sangat mengganggu dan membuat penderita kesulitan untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

  • Gangguan Keseimbangan

    Pusing akibat vertigo dapat menyebabkan gangguan pada sistem keseimbangan tubuh, sehingga penderita vertigo merasa seperti melayang, berputar, atau bergerak, padahal sebenarnya mereka sedang diam. Gangguan keseimbangan ini dapat menyebabkan kesulitan berjalan, berdiri, atau bahkan duduk.

  • Jatuh

    Pusing akibat vertigo dapat meningkatkan risiko jatuh, terutama pada lansia atau penderita vertigo yang mengalami gangguan keseimbangan yang parah. Jatuh akibat vertigo dapat menyebabkan cedera serius, seperti patah tulang, memar, atau bahkan cedera kepala.

  • Kecelakaan

    Pusing akibat vertigo dapat sangat berbahaya jika terjadi saat sedang mengemudi, mengoperasikan mesin, atau melakukan aktivitas lain yang membutuhkan konsentrasi dan koordinasi. Pusing dapat menyebabkan kehilangan kesadaran atau kontrol, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.

  • Gangguan Penglihatan

    Pusing akibat vertigo dapat menyebabkan gangguan penglihatan, seperti pandangan kabur, penglihatan ganda, atau bahkan kehilangan penglihatan sementara. Gangguan penglihatan ini dapat membuat penderita vertigo sulit untuk membaca, mengemudi, atau melakukan aktivitas lain yang membutuhkan penglihatan yang jelas.

Pusing merupakan salah satu gejala bahaya penyakit vertigo yang perlu mendapat perhatian serius. Dengan mengenali penyebab, contoh nyata, bahaya, dan pencegahan pusing akibat vertigo, penderita vertigo dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah dan mengatasi gejala tersebut.

Gangguan Penglihatan

Gangguan penglihatan merupakan salah satu bahaya penyakit vertigo yang seringkali tidak disadari. Vertigo dapat menyebabkan gangguan pada sistem keseimbangan tubuh, yang dapat berdampak pada penglihatan. Gangguan penglihatan akibat vertigo dapat sangat mengganggu dan membahayakan penderita vertigo.

  • Pandangan Kabur

    Vertigo dapat menyebabkan pandangan kabur atau buram. Hal ini disebabkan oleh gangguan pada sistem keseimbangan tubuh, yang dapat memengaruhi kemampuan mata untuk fokus. Pandangan kabur akibat vertigo dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-hari, seperti membaca, mengemudi, atau bekerja dengan komputer.

  • Penglihatan Ganda

    Vertigo juga dapat menyebabkan penglihatan ganda atau diplopia. Hal ini disebabkan oleh gangguan pada otot-otot mata, yang dapat menyebabkan mata melihat dua bayangan dari satu objek. Penglihatan ganda akibat vertigo dapat sangat membingungkan dan berbahaya, terutama saat sedang mengemudi atau melakukan aktivitas yang membutuhkan penglihatan yang jelas.

  • Kehilangan Penglihatan Sementara

    Dalam kasus yang parah, vertigo dapat menyebabkan kehilangan penglihatan sementara atau amaurosis fugax. Hal ini disebabkan oleh gangguan pada aliran darah ke mata, yang dapat menyebabkan hilangnya penglihatan secara tiba-tiba. Kehilangan penglihatan sementara akibat vertigo dapat berlangsung selama beberapa detik hingga beberapa menit, dan dapat sangat menakutkan bagi penderita vertigo.

Gangguan penglihatan merupakan salah satu bahaya penyakit vertigo yang perlu mendapat perhatian serius. Dengan mengenali penyebab, contoh nyata, dan bahaya dari gangguan penglihatan akibat vertigo, penderita vertigo dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah dan mengatasi gejala tersebut.

Penyebab Bahaya Penyakit Vertigo

Penyakit vertigo merupakan kondisi dimana seseorang mengalami sensasi berputar atau bergerak, padahal sebenarnya mereka sedang diam. Vertigo dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:

  • Gangguan pada telinga bagian dalam
    Gangguan pada telinga bagian dalam, seperti penyakit Meniere atau neuritis vestibular, dapat menyebabkan vertigo karena telinga bagian dalam berperan penting dalam menjaga keseimbangan tubuh.
  • Gangguan pada otak
    Gangguan pada otak, seperti stroke atau tumor, dapat menyebabkan vertigo karena otak berperan dalam memproses informasi dari telinga bagian dalam dan mengontrol keseimbangan tubuh.
  • Efek samping obat-obatan tertentu
    Beberapa jenis obat-obatan, seperti antibiotik atau obat antikonvulsan, dapat menyebabkan vertigo sebagai efek sampingnya.
  • Cedera kepala
    Cedera kepala dapat menyebabkan vertigo karena dapat merusak telinga bagian dalam atau struktur otak yang berperan dalam menjaga keseimbangan.
  • Penyakit kronis
    Beberapa penyakit kronis, seperti diabetes atau tekanan darah tinggi, dapat meningkatkan risiko terjadinya vertigo.

Faktor-faktor tersebut dapat menyebabkan gangguan pada sistem keseimbangan tubuh, sehingga menimbulkan gejala vertigo seperti sensasi berputar, mual, muntah, dan pusing. Vertigo dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-hari dan bahkan membahayakan keselamatan penderita.

Pencegahan Penyakit Vertigo

Penyakit vertigo merupakan kondisi yang dapat sangat mengganggu dan membahayakan. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pencegahan agar terhindar dari penyakit vertigo atau meminimalkan dampaknya jika sudah terlanjur mengalaminya.

Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit vertigo:

  • Hindari faktor pemicu. Jika Anda mengetahui faktor-faktor yang dapat memicu vertigo, seperti stres, kelelahan, atau konsumsi alkohol berlebihan, usahakan untuk menghindarinya.
  • Lakukan olahraga secara teratur. Olahraga dapat membantu melatih keseimbangan tubuh dan mengurangi risiko terjadinya vertigo.
  • Makan makanan yang sehat. Pola makan yang sehat dapat membantu menjaga kesehatan telinga bagian dalam dan otak, yang berperan penting dalam menjaga keseimbangan tubuh.
  • Hindari merokok dan konsumsi alkohol. Merokok dan konsumsi alkohol dapat memperburuk gejala vertigo.
  • Kelola stres dengan baik. Stres dapat menjadi pemicu vertigo. Oleh karena itu, penting untuk mengelola stres dengan baik melalui teknik-teknik seperti yoga, meditasi, atau terapi.

Selain cara-cara di atas, ada juga beberapa pengobatan atau terapi yang dapat dilakukan untuk mencegah atau meminimalkan dampak penyakit vertigo, seperti:

  • Terapi manuver reposisi kanaliti. Terapi ini dilakukan dengan menggerakkan kepala ke posisi tertentu untuk membantu memposisikan kembali partikel-partikel kecil di telinga bagian dalam yang menyebabkan vertigo.
  • Obat-obatan. Beberapa jenis obat-obatan, seperti antihistamin atau obat penekan mual, dapat membantu meredakan gejala vertigo.
  • Rehabilitasi vestibular. Rehabilitasi vestibular adalah program latihan yang dirancang untuk melatih keseimbangan tubuh dan mengurangi gejala vertigo.

Dengan melakukan pencegahan dan pengobatan atau terapi yang tepat, penderita penyakit vertigo dapat meminimalkan dampak penyakit vertigo dan meningkatkan kualitas hidup mereka.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Emas, Harapan Baru untuk Mengembalikan Penglihatan yang Hilang Akibat Penyakit

publish oleh jurnal
Emas, Harapan Baru untuk Mengembalikan Penglihatan yang Hilang Akibat Penyakit

Siapa sangka, emas bukan cuma berkilau di jari jemari, tapi juga bisa menjadi secercah harapan bagi mereka yang kehilangan penglihatan. Para ilmuwan di Brown University menemukan potensi luar biasa dari partikel emas nano, yang ukurannya ribuan kali lebih kecil dari sehelai rambut, untuk memulihkan penglihatan. Bayangkan, partikel-partikel kecil ini bisa merangsang sel-sel retina dan mengembalikan fungsi visual, setidaknya pada tikus percobaan.Didukung oleh National Institutes of Health, studi ini membuka peluang bagi penderita penyakit degeneratif retina, seperti degenerasi makula, untuk melihat kembali dunia. Prosedur yang ditawarkan pun non-invasif, tanpa pembedahan atau rekayasa genetika. Sebuah terobosan yang menjanjikan!

Kelas 1,2,3 BPJS Kesehatan Akan Dihapus, Ini Iuran per 22 April 2025 dan Cara Menghadapinya

publish oleh jurnal
Kelas 1,2,3 BPJS Kesehatan Akan Dihapus, Ini Iuran per 22 April 2025 dan Cara Menghadapinya

Sistem kelas BPJS Kesehatan 1, 2, dan 3 akan dihapus mulai Juli 2025. Sebagai gantinya, pemerintah akan menerapkan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS). Apa artinya ini bagi Anda dan berapa iuran yang harus dibayar mulai 22 April 2025? Simak penjelasannya berikut ini.Meskipun perubahan sistem kelas sudah di depan mata, besaran iuran BPJS Kesehatan saat ini masih sama. Pemerintah belum memutuskan apakah akan ada penyesuaian iuran seiring dengan implementasi KRIS. Dirut BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti, menjelaskan bahwa belum ada peraturan baru yang mengatur besaran iuran untuk sistem KRIS. Saat ini, dasar hukum yang berlaku masih Peraturan Presiden Nomor 64 Tahun 2020 tentang Jaminan Kesehatan.

Uni Eropa Tunda Denda Besar Untuk Apple dan Meta, Kenapa? Apa Alasannya Sekarang?

publish oleh jurnal
Uni Eropa Tunda Denda Besar Untuk Apple dan Meta, Kenapa? Apa Alasannya Sekarang?

Hubungan Uni Eropa dan beberapa raksasa teknologi Amerika sedang memanas. Uni Eropa ingin memperketat kendali atas perusahaan teknologi besar, terutama terkait keamanan dan privasi data warganya. Langkah ini telah berujung pada sejumlah denda besar yang dijatuhkan kepada perusahaan seperti Google, Apple, dan Meta.Namun, kabar terbaru menyebutkan Uni Eropa menunda hukuman untuk Apple dan Meta. Penundaan ini diduga berkaitan dengan upaya memperlancar kesepakatan perdagangan dengan Amerika Serikat. Situasi ini menambah kompleksitas hubungan yang sudah tegang antara kedua belah pihak.

Irigasi Padi Hemat Air Bakal Diterapkan di Seluruh Indonesia untuk Ketahanan Pangan

publish oleh jurnal
Irigasi Padi Hemat Air Bakal Diterapkan di Seluruh Indonesia untuk Ketahanan Pangan

Teknologi Irigasi Padi Hemat Air (IPHA) yang diklaim sukses besar di Daerah Irigasi Rentang, Jawa Barat, akan diterapkan di seluruh Indonesia. Wilayah Rentang, yang meliputi Kabupaten Indramayu, Cirebon, dan Majalengka, menjadi contoh nyata keberhasilan IPHA. Pemerintah, melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) di berbagai daerah, akan mengoptimalkan infrastruktur irigasi yang ada untuk mendukung penerapan teknologi ini.Dody, seorang pejabat yang tidak disebutkan jabatannya, menjelaskan, "IPHA bukan hanya tentang penghematan air. Kita juga bicara tentang peningkatan kualitas dan hasil panen. Kesuksesan di Rentang menjadi dasar yang kuat untuk memperluas penerapan IPHA ke daerah irigasi lain di seluruh Indonesia."

Inilah Cara Jitu Merawat Ban Mobil Meski Mobil Jarang Dipakai, Agar Awet dan Tidak Retak

publish oleh jurnal
Inilah Cara Jitu Merawat Ban Mobil Meski Mobil Jarang Dipakai, Agar Awet dan Tidak Retak

Mobil jarang dipakai? Jangan biarkan ban jadi korban! Meskipun mobil lebih sering terparkir, ban tetap membutuhkan perawatan agar tidak cepat rusak. Beban mobil yang terus-menerus bertumpu pada satu titik ban dapat menyebabkan kerusakan. Untungnya, hal ini bisa dicegah dengan beberapa langkah mudah.Ben Faqih, People Development Department Head - Customer Satisfaction & Value Chain PT Astra Daihatsu Motor (ADM), menjelaskan kunci utama menjaga keawetan ban mobil yang jarang digunakan adalah menjaga tekanan angin. "Tambah tekanan angin sekitar 5 persen dari tekanan normal," saran Ben. Misalnya, jika standar tekanan angin ban 35 psi, tambahkan menjadi sekitar 37 psi. Tekanan angin yang lebih tinggi membantu sidewall ban menahan beban mobil saat diam.

XL Smart Resmi Beroperasi, Gimana Nasib Pengguna Axis Setelah Merger Ini?

publish oleh jurnal
XL Smart Resmi Beroperasi, Gimana Nasib Pengguna Axis Setelah Merger Ini?

Kabar gembira bagi pengguna XL, AXIS, dan Smartfren! Meskipun XLSmart resmi beroperasi sejak 16 April 2025, ketiga brand tersebut tetap akan eksis. David Arcelus Oses, Direktur & Chief Commercial Officer XLSmart, menegaskan tidak akan ada rebranding untuk XL, AXIS, maupun Smartfren. Perubahan hanya terjadi pada nama perusahaan induk, dari XL Axiata menjadi XLSmart.XLSmart akan menerapkan strategi multi-brand dengan segmentasi pelanggan yang spesifik. "Setiap brand memiliki fokus dan target pasar yang jelas, sehingga proposisi nilai dan strateginya pun berbeda," jelas David. Ia juga meyakinkan bahwa penggabungan XL Axiata dan Smartfren tidak akan mengganggu layanan pelanggan. Integrasi telah dipersiapkan matang selama bertahun-tahun untuk menjamin kelancaran transisi.

Susah Cari Kerja Kantoran, Profesi Lama Mulai Dilirik Lagi Saat Resesi Mengancam

publish oleh jurnal
Susah Cari Kerja Kantoran, Profesi Lama Mulai Dilirik Lagi Saat Resesi Mengancam

Jakarta, CNBC Indonesia - Kehadiran Artificial Intelligence (AI) memang bikin banyak pekerja kantoran ketar-ketir. Tak heran, banyak yang mulai melirik alternatif lain, termasuk kembali ke profesi yang sebelumnya mungkin dianggap "kuno". Tren ini terlihat jelas di Amerika Serikat, di mana sekolah-sekolah mulai menggiatkan kembali pelatihan keahlian tangan, seperti pertukangan dan pengelasan. Tapi tenang, ini bukan sekadar kembali ke cara lama. Justru, teknologi canggih jadi andalan!Salah satu contohnya adalah SMA Middleton di Wisconsin. Sekolah ini bahkan menggelontorkan dana fantastis, US$90 juta, untuk memodernisasi laboratorium manufakturnya. Bayangkan, siswa sekarang belajar mengelas dengan bantuan lengan robot yang dikendalikan komputer! Semua proses canggih ini bisa disaksikan langsung lewat jendela kaca besar di lab.

Yamaha Fazzio vs WMoto Swiftbee 125, Mana yang Lebih Unggul untuk Kebutuhan Anda?

publish oleh jurnal
Yamaha Fazzio vs WMoto Swiftbee 125, Mana yang Lebih Unggul untuk Kebutuhan Anda?

Punya budget sekitar 20 jutaan dan ingin skutik berpenampilan unik? Yamaha Fazzio dan WMoto Swiftbee 125 bisa jadi pilihan menarik. Keduanya menawarkan desain yang beda dari yang lain, dengan harga yang bersaing ketat. Swiftbee 125 dibanderol Rp 21,5 juta, sementara Fazzio mulai dari Rp 21,9 juta. Nah, kira-kira mana yang lebih unggul, ya?Soal tampilan, tentu selera masing-masing. Swiftbee 125 tampil nyentrik dengan bodi depan yang menyatu dengan sepatbor dan suspensi multi-link. Cocok buat kamu yang suka tampil beda. Sementara itu, Fazzio mengusung desain skuter klasik Eropa dengan lampu depan melingkar yang ikonik, senada dengan lampu sein dan remnya. Pelek 12 inci-nya juga menambah kesan retro yang stylish.

Nonton Jumbo di Bioskop Rajawali Purwokerto, Kenapa Siswa SD UMP Sewa 47 Angkot Demi Nonton Film Spesial?

publish oleh jurnal
Nonton Jumbo di Bioskop Rajawali Purwokerto, Kenapa Siswa SD UMP Sewa 47 Angkot Demi Nonton Film Spesial?

Purwokerto, Jawa Tengah - Sebuah pemandangan tak biasa terlihat di Purwokerto. Ratusan siswa SD UMP menyewa puluhan angkot untuk pergi menonton film di bioskop. Video rombongan angkot ini pun viral di media sosial, membuat banyak orang penasaran dengan alasan di baliknya.Kepala SD UMP, Rifqi, mengaku terkejut dengan viralnya kegiatan outing class sekolahnya. "Kami sama sekali tidak menyangka akan viral seperti ini," ujarnya saat dihubungi Senin (21/4/2025). Ternyata, kegiatan outing class ini merupakan agenda rutin sekolah, dan kali ini mereka memilih nonton film bersama sebagai kegiatan pembelajaran.

Apa yang Terjadi jika Minum Kopi Pagi Hari Saat Perut Kosong? Dokter Menjelaskan Dampaknya

publish oleh jurnal
Apa yang Terjadi jika Minum Kopi Pagi Hari Saat Perut Kosong?  Dokter Menjelaskan Dampaknya

Secangkir kopi hangat di pagi hari memang menggoda, apalagi bagi yang sudah terbiasa. Rasanya seperti ritual wajib untuk memulai hari. Kopi memang bisa bikin mata melek, fokus meningkat, dan metabolisme makin oke. Tapi, kebiasaan minum kopi saat perut masih kosong ternyata bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Bukannya semangat, malah bisa bikin masalah, lho!Banyak yang merasa paginya kurang lengkap tanpa kopi. Seakan jadi penyuplai energi instan. Padahal, minum kopi tanpa sarapan bisa mengganggu pencernaan, penyerapan nutrisi, bahkan bikin stres. Dari masalah asam lambung sampai kadar kortisol yang naik, semua bisa terjadi kalau kita nekat ngopi sebelum isi perut.

Artikel Terbaru