Intip 10 Bahaya Pemanasan Global yang Bikin Penasaran

jurnal


bahaya pemanasan global

Pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata bumi. Hal ini disebabkan oleh peningkatan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer, yang memerangkap panas matahari dan menyebabkan suhu naik.

Pemanasan global memiliki banyak dampak negatif, termasuk:

  • Meningkatnya permukaan air laut, yang dapat menyebabkan banjir dan erosi pantai
  • Cuaca yang lebih ekstrem, seperti badai, kekeringan, dan gelombang panas
  • Perubahan pada ekosistem, seperti hilangnya keanekaragaman hayati dan kepunahan spesies
  • Dampak pada kesehatan manusia, seperti peningkatan penyakit pernapasan dan penyakit yang ditularkan melalui air

Mitigasi perubahan iklim merupakan upaya yang harus dilakukan untuk mengurangi dampak negatif dari pemanasan global. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memitigasi perubahan iklim antara lain:

  • Mengurangi emisi gas rumah kaca
  • Beralih ke sumber energi terbarukan
  • Meningkatkan efisiensi energi
  • Melestarikan hutan

bahaya pemanasan global

Pemanasan global merupakan salah satu masalah lingkungan paling serius yang dihadapi dunia saat ini. Penting untuk memahami bahaya besar yang ditimbulkan oleh pemanasan global agar kita dapat mengambil tindakan untuk mengurangi dampaknya.

  • Naiknya permukaan air laut
  • Cuaca ekstrem
  • Kekeringan
  • Banjir
  • Gelombang panas
  • Kebakaran hutan
  • Kehilangan keanekaragaman hayati
  • Gangguan kesehatan
  • Konflik sosial
  • Kerusakan ekonomi

Bahaya-bahaya ini saling terkait dan dapat menimbulkan konsekuensi yang menghancurkan. Misalnya, naiknya permukaan air laut dapat menyebabkan banjir dan erosi pantai, yang dapat memaksa masyarakat untuk mengungsi dan menyebabkan kerusakan infrastruktur. Cuaca ekstrem, seperti badai dan kekeringan, dapat menyebabkan hilangnya nyawa dan harta benda, serta mengganggu mata pencaharian masyarakat. Gangguan kesehatan akibat pemanasan global, seperti penyakit pernapasan dan penyakit bawaan air, dapat membebani sistem perawatan kesehatan dan mengurangi produktivitas. Konflik sosial dapat muncul akibat perebutan sumber daya yang semakin langka, seperti air dan lahan. Kerusakan ekonomi akibat pemanasan global diperkirakan mencapai triliunan dolar, karena dampaknya terhadap infrastruktur, pertanian, dan pariwisata.

Naiknya permukaan air laut

Salah satu dampak paling berbahaya dari pemanasan global adalah naiknya permukaan air laut. Hal ini disebabkan oleh mencairnya lapisan es di kutub dan gletser di pegunungan. Naiknya permukaan air laut dapat menyebabkan banjir di daerah pesisir, erosi pantai, dan kerusakan infrastruktur.

  • Banjir di daerah pesisir

    Naiknya permukaan air laut dapat menyebabkan banjir di daerah pesisir, terutama selama badai dan gelombang pasang. Banjir ini dapat merusak rumah, bisnis, dan infrastruktur lainnya, serta memaksa masyarakat untuk mengungsi.

  • Erosi pantai

    Naiknya permukaan air laut juga dapat menyebabkan erosi pantai. Hal ini terjadi ketika air laut mengikis pantai, yang menyebabkan hilangnya tanah dan kerusakan infrastruktur pesisir.

  • Kerusakan infrastruktur

    Naiknya permukaan air laut dapat merusak infrastruktur pesisir, seperti jalan, jembatan, dan pelabuhan. Hal ini dapat mengganggu transportasi, perdagangan, dan pariwisata.

  • Gangguan kesehatan

    Naiknya permukaan air laut dapat menyebabkan gangguan kesehatan, seperti penyakit bawaan air dan penyakit pernapasan. Hal ini terjadi ketika air laut yang tercemar membanjiri daerah pesisir.

Naiknya permukaan air laut merupakan ancaman serius bagi masyarakat pesisir. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan properti, gangguan kesehatan, dan perpindahan penduduk. Mitigasi perubahan iklim sangat penting untuk mengurangi dampak negatif dari naiknya permukaan air laut.

Cuaca ekstrem

Cuaca ekstrem adalah peristiwa cuaca yang tidak biasa atau parah, seperti badai, kekeringan, gelombang panas, dan banjir. Peristiwa ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk variabilitas alami dan perubahan iklim.

Pemanasan global meningkatkan frekuensi dan intensitas cuaca ekstrem. Misalnya, pemanasan global menyebabkan suhu yang lebih tinggi, yang dapat menyebabkan gelombang panas yang lebih sering dan parah. Pemanasan global juga menyebabkan lebih banyak uap air di atmosfer, yang dapat menyebabkan hujan yang lebih lebat dan banjir yang lebih sering.

Cuaca ekstrem dapat menimbulkan dampak yang menghancurkan, termasuk hilangnya nyawa, kerusakan properti, dan gangguan ekonomi. Misalnya, Badai Katrina pada tahun 2005 menyebabkan lebih dari 1.800 kematian dan kerugian ekonomi sebesar $160 miliar. Kekeringan di California pada tahun 2012-2016 menyebabkan kerugian ekonomi sebesar $2,7 miliar.

Mitigasi perubahan iklim sangat penting untuk mengurangi dampak negatif cuaca ekstrem. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memitigasi perubahan iklim antara lain:

  • Mengurangi emisi gas rumah kaca
  • Beralih ke sumber energi terbarukan
  • Meningkatkan efisiensi energi
  • Melestarikan hutan

Kekeringan

Kekeringan adalah kondisi ketika suatu wilayah mengalami kekurangan air yang berkepanjangan. Kekeringan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk variabilitas alami dan perubahan iklim.

Pemanasan global meningkatkan frekuensi dan intensitas kekeringan. Hal ini terjadi karena pemanasan global menyebabkan penguapan yang lebih tinggi, yang dapat mengurangi ketersediaan air di tanah dan sungai. Pemanasan global juga dapat menyebabkan perubahan pola curah hujan, yang dapat menyebabkan kekeringan di beberapa daerah dan banjir di daerah lain.

Kekeringan dapat menimbulkan dampak yang menghancurkan, termasuk hilangnya nyawa, kerusakan properti, dan gangguan ekonomi. Misalnya, kekeringan di Amerika Serikat pada tahun 1930-an menyebabkan hilangnya nyawa lebih dari 100.000 orang dan kerugian ekonomi sebesar $10 miliar.

Kekeringan juga dapat berkontribusi terhadap bahaya pemanasan global lainnya, seperti kebakaran hutan dan perubahan iklim. Kekeringan dapat menyebabkan vegetasi menjadi kering dan mudah terbakar, yang dapat menyebabkan kebakaran hutan yang lebih sering dan parah. Kebakaran hutan dapat melepaskan gas rumah kaca ke atmosfer, yang berkontribusi terhadap perubahan iklim.

Mitigasi perubahan iklim sangat penting untuk mengurangi dampak negatif kekeringan. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memitigasi perubahan iklim antara lain:

  • Mengurangi emisi gas rumah kaca
  • Beralih ke sumber energi terbarukan
  • Meningkatkan efisiensi energi
  • Melestarikan hutan

Banjir

Banjir adalah peristiwa alam yang terjadi ketika air meluap dari sungai, danau, atau laut, dan menggenangi daratan. Banjir dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk hujan lebat, salju yang mencair, atau kegagalan bendungan.

Pemanasan global meningkatkan risiko banjir dengan beberapa cara. Pertama, pemanasan global menyebabkan suhu yang lebih tinggi, yang mengarah pada penguapan yang lebih tinggi dan curah hujan yang lebih lebat. Kedua, pemanasan global menyebabkan mencairnya gletser dan lapisan es, yang menambah volume air di sungai dan laut. Ketiga, pemanasan global menyebabkan permukaan air laut naik, yang dapat menyebabkan banjir di daerah pesisir.

Banjir dapat menimbulkan dampak yang menghancurkan, termasuk hilangnya nyawa, kerusakan properti, dan gangguan ekonomi. Banjir juga dapat menyebabkan penyebaran penyakit dan kontaminasi air bersih.

Untuk mengurangi risiko banjir, penting untuk mengambil tindakan untuk memitigasi perubahan iklim. Beberapa cara yang dapat dilakukan antara lain mengurangi emisi gas rumah kaca, beralih ke sumber energi terbarukan, dan meningkatkan efisiensi energi. Hal ini juga penting untuk meningkatkan infrastruktur pengelolaan air, seperti bendungan dan tanggul, untuk mengurangi dampak banjir.

Gelombang panas

Gelombang panas adalah periode cuaca yang sangat panas dan lembap yang dapat berlangsung selama beberapa hari atau bahkan minggu. Gelombang panas dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, terutama bagi orang tua, anak-anak, dan mereka yang memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya. Gelombang panas juga dapat menyebabkan kematian, terutama jika tidak dilakukan tindakan pencegahan yang tepat.

  • Dehidrasi dan heat stroke

    Dehidrasi terjadi ketika tubuh kehilangan lebih banyak cairan daripada yang dikonsumsi. Dehidrasi dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk kelelahan, pusing, dan mual. Heat stroke adalah kondisi yang lebih serius yang dapat terjadi ketika tubuh terlalu panas. Gejala heat stroke termasuk suhu tubuh tinggi, kulit memerah, dan denyut nadi cepat. Dehidrasi dan heat stroke dapat berakibat fatal jika tidak ditangani dengan cepat.

  • Masalah pernapasan

    Gelombang panas dapat memperburuk masalah pernapasan, seperti asma dan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Udara panas dan lembap dapat mengiritasi saluran udara dan paru-paru, menyebabkan batuk, sesak napas, dan mengi.

  • Gangguan kesehatan mental

    Gelombang panas juga dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental, seperti kecemasan dan depresi. Udara panas dan lembap dapat membuat orang merasa tidak nyaman dan mudah tersinggung. Gelombang panas juga dapat mengganggu tidur, yang dapat memperburuk masalah kesehatan mental.

  • Kematian

    Gelombang panas dapat menyebabkan kematian, terutama bagi orang tua, anak-anak, dan mereka yang memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya. Gelombang panas dapat memperburuk masalah kesehatan yang sudah ada sebelumnya dan menyebabkan kematian.

Gelombang panas merupakan bahaya nyata yang terkait dengan perubahan iklim. Penting untuk menyadari risiko gelombang panas dan mengambil tindakan pencegahan untuk melindungi diri sendiri dan orang lain. Beberapa tindakan pencegahan yang dapat dilakukan antara lain banyak minum cairan, tetap berada di tempat yang sejuk, dan menghindari aktivitas berat di luar ruangan selama gelombang panas.

Kebakaran hutan

Kebakaran hutan merupakan salah satu dampak berbahaya dari perubahan iklim. Pemanasan global menyebabkan suhu yang lebih tinggi dan curah hujan yang lebih sedikit, yang menciptakan kondisi yang lebih kering dan mudah terbakar. Selain itu, penumpukan bahan bakar, seperti pohon mati dan semak belukar, karena pengelolaan hutan yang buruk dan penebangan liar, memperburuk risiko kebakaran hutan.

Kebakaran hutan melepaskan sejumlah besar gas rumah kaca ke atmosfer, terutama karbon dioksida (CO2). CO2 adalah gas rumah kaca yang paling signifikan yang berkontribusi terhadap perubahan iklim. Selain itu, kebakaran hutan dapat menyebabkan hilangnya tutupan hutan, yang merupakan penyerap karbon alami. Hilangnya tutupan hutan mengurangi kapasitas bumi untuk menyerap CO2 dari atmosfer, yang semakin memperparah perubahan iklim.

Kebakaran hutan juga memiliki dampak negatif lainnya, seperti polusi udara, kerusakan habitat satwa liar, dan gangguan kesehatan masyarakat. Polusi udara dari kebakaran hutan dapat menyebabkan masalah pernapasan dan kardiovaskular, terutama bagi masyarakat yang tinggal di daerah yang terkena dampak. Kebakaran hutan juga dapat menyebabkan hilangnya habitat satwa liar dan keanekaragaman hayati, serta mengganggu mata pencaharian masyarakat yang bergantung pada hutan.

Kehilangan keanekaragaman hayati

Kehilangan keanekaragaman hayati merupakan salah satu dampak berbahaya dari perubahan iklim yang seringkali diabaikan. Pemanasan global menyebabkan perubahan iklim yang ekstrem, seperti peningkatan suhu, perubahan pola curah hujan, dan peningkatan frekuensi dan intensitas peristiwa cuaca ekstrem. Perubahan-perubahan ini dapat menyebabkan hilangnya habitat, perubahan ketersediaan makanan, dan gangguan reproduksi, yang semuanya dapat mengancam kelangsungan hidup spesies.

Hilangnya keanekaragaman hayati dapat memperburuk bahaya pemanasan global dalam beberapa cara. Pertama, hilangnya keanekaragaman hayati dapat mengurangi kapasitas ekosistem untuk menyerap karbon dioksida dari atmosfer. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer dan mempercepat perubahan iklim.

Kedua, hilangnya keanekaragaman hayati dapat mengganggu keseimbangan ekosistem dan membuatnya lebih rentan terhadap gangguan, seperti kebakaran hutan, kekeringan, dan banjir. Gangguan ini dapat menyebabkan pelepasan lebih banyak karbon dioksida ke atmosfer, yang semakin memperburuk perubahan iklim.

Kehilangan keanekaragaman hayati juga dapat berdampak negatif pada kemampuan manusia untuk beradaptasi dengan perubahan iklim. Misalnya, hilangnya penyerbuk dapat mempersulit produksi pangan, sementara hilangnya hutan dapat mengurangi ketersediaan air bersih.

Untuk mengurangi dampak negatif perubahan iklim, penting untuk melindungi dan memulihkan keanekaragaman hayati. Hal ini dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti melindungi habitat, mengurangi polusi, dan mempromosikan praktik pertanian berkelanjutan.

Penyebab bahaya pemanasan global

Pemanasan global merupakan salah satu masalah lingkungan paling serius yang dihadapi dunia saat ini. Terdapat beberapa faktor yang berkontribusi terhadap bahaya pemanasan global, antara lain:

  • Emisi gas rumah kaca: Gas rumah kaca, seperti karbon dioksida dan metana, memerangkap panas di atmosfer bumi, menyebabkan peningkatan suhu global. Emisi gas rumah kaca terutama berasal dari pembakaran bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak, dan gas alam.
  • Penggundulan hutan: Hutan menyerap karbon dioksida dari atmosfer. Penggundulan hutan melepaskan karbon dioksida ke atmosfer dan mengurangi kapasitas bumi untuk menyerap karbon.
  • Pertanian: Pertanian, terutama peternakan, menghasilkan sejumlah besar gas rumah kaca, seperti metana dan dinitrogen oksida. Selain itu, praktik pertanian tertentu, seperti penggunaan pupuk sintetis, dapat berkontribusi terhadap deforestasi dan degradasi lahan.
  • Transportasi: Transportasi, terutama kendaraan bermotor, merupakan sumber utama emisi gas rumah kaca. Kendaraan bermotor membakar bahan bakar fosil, melepaskan karbon dioksida ke atmosfer.

Faktor-faktor ini saling terkait dan berkontribusi terhadap bahaya pemanasan global. Misalnya, emisi gas rumah kaca menyebabkan peningkatan suhu global, yang dapat menyebabkan penggundulan hutan dan degradasi lahan. Penggundulan hutan dan degradasi lahan selanjutnya dapat menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati dan peningkatan emisi gas rumah kaca.

Upaya Pencegahan dan Mitigasi Bahaya Pemanasan Global

Bahaya pemanasan global merupakan ancaman serius bagi planet kita dan penghuninya. Mitigasi dan pencegahan dampak negatifnya sangat penting untuk memastikan masa depan yang berkelanjutan bagi generasi mendatang.

Salah satu upaya mitigasi yang paling penting adalah mengurangi emisi gas rumah kaca. Hal ini dapat dicapai melalui transisi ke sumber energi terbarukan, seperti tenaga surya, angin, dan air. Selain itu, peningkatan efisiensi energi di semua sektor, termasuk transportasi, bangunan, dan industri, dapat secara signifikan mengurangi emisi gas rumah kaca.

Upaya pencegahan lainnya termasuk konservasi hutan dan lahan lainnya. Hutan berfungsi sebagai penyerap karbon alami, sehingga pelestariannya sangat penting untuk mengurangi konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer. Selain itu, praktik pertanian berkelanjutan, seperti agroforestri dan pertanian organik, dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca dan meningkatkan ketahanan terhadap dampak perubahan iklim.

Penerapan metode mitigasi dan pencegahan ini sangat penting untuk mengurangi bahaya pemanasan global dan menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan. Kolaborasi global dan tindakan tegas diperlukan untuk mengatasi tantangan ini dan memastikan masa depan yang layak huni bagi semua.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru