Intip 10 Bahaya Biologis pada Makanan yang Wajib Diketahui

jurnal


bahaya biologis pada makanan

Bahaya biologis pada makanan adalah segala bentuk cemaran makhluk hidup, seperti bakteri, virus, jamur, atau parasit, yang dapat membahayakan kesehatan manusia. Cemaran ini dapat berasal dari berbagai sumber, seperti hewan, tumbuhan, air, atau tanah yang tidak bersih.

Bahaya biologis pada makanan dapat menyebabkan berbagai penyakit, mulai dari yang ringan seperti keracunan makanan hingga yang berat seperti botulisme atau salmonellosis. Gejala-gejala yang ditimbulkan dapat berupa mual, muntah, diare, sakit perut, hingga demam dan kejang-kejang. Dalam kasus yang parah, bahaya biologis pada makanan bahkan dapat menyebabkan kematian.

Untuk mencegah bahaya biologis pada makanan, penting untuk menjaga kebersihan makanan, mulai dari proses produksi hingga penyajiannya. Makanan harus diolah dengan benar, disimpan pada suhu yang tepat, dan disajikan dalam keadaan bersih. Selain itu, penting juga untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah mengolah makanan, serta menghindari konsumsi makanan yang mentah atau tidak diolah dengan baik.

bahaya biologis pada makanan

Bahaya biologis pada makanan merupakan masalah serius yang dapat mengancam kesehatan manusia. Terdapat berbagai jenis bahaya biologis yang dapat mencemari makanan, seperti bakteri, virus, jamur, dan parasit. Bahaya-bahaya ini dapat menyebabkan berbagai penyakit, mulai dari yang ringan hingga yang berat, bahkan dapat menyebabkan kematian.

  • Bakteri
  • Virus
  • Jamur
  • Parasit
  • Keracunan makanan
  • Botulisme
  • Salmonellosis
  • Diare
  • Demam
  • Kematian

Bahaya biologis pada makanan dapat berasal dari berbagai sumber, seperti hewan, tumbuhan, air, atau tanah yang tidak bersih. Makanan yang tidak diolah dengan benar, disimpan pada suhu yang tidak tepat, atau disajikan dalam keadaan tidak bersih dapat menjadi tempat berkembang biaknya bahaya biologis. Untuk mencegah bahaya biologis pada makanan, penting untuk menjaga kebersihan makanan, mulai dari proses produksi hingga penyajiannya. Makanan harus diolah dengan benar, disimpan pada suhu yang tepat, dan disajikan dalam keadaan bersih. Selain itu, penting juga untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah mengolah makanan, serta menghindari konsumsi makanan yang mentah atau tidak diolah dengan baik.

Bakteri

Bakteri merupakan salah satu jenis bahaya biologis yang paling umum ditemukan pada makanan. Bakteri dapat menyebabkan berbagai penyakit bawaan makanan, seperti keracunan makanan, botulisme, dan salmonellosis.

  • Kontaminasi: Bakteri dapat mencemari makanan melalui berbagai cara, seperti melalui kontak dengan hewan atau manusia yang terinfeksi, melalui air atau tanah yang terkontaminasi, atau melalui peralatan atau permukaan yang tidak bersih.
  • Pertumbuhan dan Perkembangbiakan: Bakteri dapat tumbuh dan berkembang biak dengan cepat pada makanan, terutama pada suhu ruangan. Kondisi penyimpanan yang tidak tepat, seperti suhu yang terlalu tinggi atau rendah, dapat mempercepat pertumbuhan bakteri.
  • Gejala: Gejala penyakit bawaan makanan akibat bakteri dapat bervariasi tergantung pada jenis bakteri dan jumlah bakteri yang tertelan. Gejala umum meliputi mual, muntah, diare, sakit perut, dan demam.
  • Pencegahan: Untuk mencegah penyakit bawaan makanan akibat bakteri, penting untuk menjaga kebersihan makanan, mulai dari proses produksi hingga penyajiannya. Makanan harus diolah dengan benar, disimpan pada suhu yang tepat, dan disajikan dalam keadaan bersih. Selain itu, penting juga untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah mengolah makanan, serta menghindari konsumsi makanan yang mentah atau tidak diolah dengan baik.

Bakteri merupakan bahaya biologis yang serius pada makanan yang dapat menyebabkan berbagai penyakit, bahkan kematian. Dengan memahami cara kontaminasi, pertumbuhan, dan gejala penyakit bawaan makanan akibat bakteri, kita dapat mengambil langkah-langkah pencegahan untuk melindungi diri kita dari bahaya ini.

Virus

Virus merupakan jenis bahaya biologis yang dapat mencemari makanan dan menyebabkan penyakit. Virus dapat menempel pada permukaan makanan atau berada di dalam makanan, dan dapat ditularkan melalui konsumsi makanan yang terkontaminasi.

  • Gastroenteritis: Virus dapat menyebabkan gastroenteritis, yaitu peradangan pada saluran pencernaan yang ditandai dengan gejala seperti mual, muntah, diare, dan sakit perut. Virus yang umum menyebabkan gastroenteritis antara lain norovirus dan rotavirus.
  • Hepatitis A: Virus hepatitis A dapat ditularkan melalui makanan yang terkontaminasi, terutama makanan laut mentah atau setengah matang. Infeksi virus hepatitis A dapat menyebabkan peradangan hati yang dapat berujung pada kerusakan hati.
  • Polio: Virus polio dapat ditularkan melalui makanan atau air yang terkontaminasi. Infeksi virus polio dapat menyebabkan kelumpuhan pada anggota badan, kesulitan bernapas, dan bahkan kematian.
  • Rabies: Virus rabies dapat ditularkan melalui gigitan hewan yang terinfeksi atau melalui konsumsi daging hewan yang terinfeksi. Infeksi virus rabies dapat menyebabkan peradangan otak dan sumsum tulang belakang yang dapat berujung pada kematian.

Virus merupakan bahaya biologis yang serius pada makanan yang dapat menyebabkan berbagai penyakit, bahkan kematian. Penting untuk menjaga kebersihan makanan dan menghindari konsumsi makanan yang terkontaminasi untuk mencegah infeksi virus melalui makanan.

Jamur

Jamur merupakan salah satu bahaya biologis yang dapat mencemari makanan dan menyebabkan penyakit pada manusia. Jamur dapat tumbuh pada berbagai jenis makanan, terutama makanan yang lembap dan tidak disimpan dengan baik.

  • Toksin: Jamur dapat menghasilkan toksin, yaitu zat beracun yang dapat menyebabkan berbagai gejala penyakit, seperti mual, muntah, diare, dan kerusakan hati. Aflatoksin, misalnya, adalah jenis toksin jamur yang dapat ditemukan pada kacang-kacangan dan biji-bijian yang terkontaminasi.
  • Alergi: Jamur juga dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang. Gejala alergi jamur dapat berupa bersin, pilek, mata gatal, dan kesulitan bernapas.
  • Infeksi: Pada kasus yang jarang terjadi, jamur dapat menyebabkan infeksi pada manusia. Infeksi jamur dapat terjadi pada kulit, paru-paru, atau organ lainnya.
  • Kerusakan Makanan: Jamur dapat merusak makanan dan membuatnya tidak layak untuk dikonsumsi. Jamur dapat menyebabkan makanan menjadi berlendir, berubah warna, dan berbau tidak sedap.

Jamur merupakan bahaya biologis yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan dan kerusakan makanan. Penting untuk menjaga kebersihan makanan dan menghindari konsumsi makanan yang terkontaminasi jamur untuk mencegah penyakit dan keracunan makanan.

Parasit

Parasit merupakan organisme yang hidup dan mendapatkan nutrisi dari organisme lain, yang disebut inang. Parasit dapat mencemari makanan dan menyebabkan berbagai penyakit pada manusia.

  • Cacing

    Cacing, seperti cacing gelang dan cacing pita, dapat ditularkan melalui konsumsi makanan yang terkontaminasi, seperti daging mentah atau setengah matang, ikan, atau sayuran yang tidak dicuci bersih. Infeksi cacing dapat menyebabkan gejala seperti sakit perut, diare, mual, dan muntah.

  • Protozoa

    Protozoa, seperti Giardia dan Cryptosporidium, dapat ditularkan melalui konsumsi air atau makanan yang terkontaminasi. Infeksi protozoa dapat menyebabkan gejala seperti diare, kram perut, dan demam.

  • Cacing Hati

    Cacing hati, seperti Fasciola hepatica, dapat ditularkan melalui konsumsi sayuran atau air yang terkontaminasi. Infeksi cacing hati dapat menyebabkan kerusakan hati dan saluran empedu.

  • Toxoplasma

    Toxoplasma, yaitu parasit yang dapat ditularkan melalui konsumsi daging mentah atau setengah matang, terutama daging kambing. Infeksi toxoplasma dapat menyebabkan gejala ringan seperti flu, tetapi pada wanita hamil dapat menyebabkan keguguran atau cacat lahir pada bayi.

Parasit merupakan bahaya biologis yang serius pada makanan yang dapat menyebabkan berbagai penyakit pada manusia. Penting untuk menjaga kebersihan makanan, menghindari konsumsi makanan mentah atau setengah matang, dan mencuci sayuran dan buah-buahan dengan bersih untuk mencegah infeksi parasit.

Keracunan Makanan

Keracunan makanan adalah penyakit yang disebabkan oleh konsumsi makanan yang terkontaminasi oleh bahaya biologis. Bahaya biologis tersebut dapat berupa bakteri, virus, jamur, atau parasit.

  • Bakteri

    Bakteri adalah penyebab paling umum keracunan makanan. Bakteri dapat mencemari makanan melalui berbagai cara, seperti melalui kontak dengan hewan atau manusia yang terinfeksi, melalui air atau tanah yang terkontaminasi, atau melalui peralatan atau permukaan yang tidak bersih. Gejala keracunan makanan akibat bakteri dapat bervariasi tergantung pada jenis bakteri dan jumlah bakteri yang tertelan. Gejala umum meliputi mual, muntah, diare, sakit perut, dan demam.

  • Virus

    Virus juga dapat menyebabkan keracunan makanan. Virus dapat menempel pada permukaan makanan atau berada di dalam makanan, dan dapat ditularkan melalui konsumsi makanan yang terkontaminasi. Gejala keracunan makanan akibat virus dapat bervariasi tergantung pada jenis virus dan jumlah virus yang tertelan. Gejala umum meliputi mual, muntah, diare, dan sakit perut.

  • Jamur

    Jamur dapat tumbuh pada berbagai jenis makanan, terutama makanan yang lembap dan tidak disimpan dengan baik. Jamur dapat menghasilkan toksin, yaitu zat beracun yang dapat menyebabkan berbagai gejala penyakit, seperti mual, muntah, diare, dan kerusakan hati. Keracunan makanan akibat jamur dapat terjadi jika seseorang mengonsumsi makanan yang terkontaminasi toksin jamur.

  • Parasit

    Parasit adalah organisme yang hidup dan mendapatkan nutrisi dari organisme lain, yang disebut inang. Parasit dapat mencemari makanan dan menyebabkan berbagai penyakit pada manusia. Keracunan makanan akibat parasit dapat terjadi jika seseorang mengonsumsi makanan yang terkontaminasi parasit.

Keracunan makanan akibat bahaya biologis dapat dicegah dengan menjaga kebersihan makanan, menghindari konsumsi makanan mentah atau setengah matang, dan mencuci sayuran dan buah-buahan dengan bersih.

Botulisme

Botulisme merupakan penyakit yang disebabkan oleh racun yang dihasilkan oleh bakteri Clostridium botulinum. Bakteri ini dapat mencemari makanan, seperti makanan kaleng, makanan yang diawetkan, dan makanan yang difermentasi, seperti ikan asin. Racun botulinum merupakan salah satu racun yang paling mematikan yang dikenal oleh manusia.

Gejala botulisme dapat muncul dalam beberapa jam hingga beberapa hari setelah mengonsumsi makanan yang terkontaminasi. Gejala awal biasanya meliputi mual, muntah, diare, dan sakit perut. Seiring perkembangan penyakit, gejala dapat memburuk menjadi kelumpuhan otot, kesulitan bernapas, dan kesulitan menelan. Dalam kasus yang parah, botulisme dapat menyebabkan kematian.

Botulisme merupakan bahaya biologis yang serius pada makanan yang dapat menyebabkan penyakit bahkan kematian. Penting untuk menjaga kebersihan makanan dan menghindari konsumsi makanan yang berpotensi terkontaminasi bakteri Clostridium botulinum untuk mencegah infeksi botulisme.

Salmonellosis

Salmonellosis merupakan penyakit bawaan makanan yang disebabkan oleh bakteri Salmonella. Bakteri ini dapat mencemari berbagai jenis makanan, seperti daging unggas, telur, susu, dan sayuran. Salmonellosis merupakan salah satu bahaya biologis yang umum ditemukan pada makanan dan dapat menyebabkan berbagai gejala penyakit, mulai dari yang ringan hingga berat.

Gejala salmonellosis biasanya muncul dalam 12-72 jam setelah mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri Salmonella. Gejala yang umum terjadi meliputi diare, kram perut, mual, muntah, dan demam. Pada kasus yang parah, salmonellosis dapat menyebabkan dehidrasi, sepsis, dan bahkan kematian.

Salmonellosis merupakan masalah kesehatan masyarakat yang serius di seluruh dunia. Setiap tahun, jutaan orang terinfeksi salmonellosis, dan ratusan ribu di antaranya harus dirawat di rumah sakit. Bakteri Salmonella dapat bertahan hidup di lingkungan yang kering dan dingin selama berbulan-bulan, sehingga dapat dengan mudah mencemari makanan jika tidak ditangani dengan benar.

Untuk mencegah salmonellosis, penting untuk menjaga kebersihan makanan, memasak makanan dengan benar, dan menghindari konsumsi makanan mentah atau setengah matang. Selain itu, penting juga untuk mencuci tangan dengan bersih sebelum dan sesudah mengolah makanan, serta menghindari kontak dengan hewan yang terinfeksi.

Penyebab Bahaya Biologis pada Makanan

Bahaya biologis pada makanan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:

  • Kebersihan makanan yang buruk: Makanan yang tidak diolah dengan benar, disimpan pada suhu yang tidak tepat, atau disajikan dalam keadaan tidak bersih dapat menjadi tempat berkembang biaknya bahaya biologis.
  • Bahan makanan yang terkontaminasi: Bahan makanan dapat terkontaminasi oleh bahaya biologis dari berbagai sumber, seperti hewan yang terinfeksi, air yang terkontaminasi, atau tanah yang terkontaminasi.
  • Proses pengolahan makanan yang tidak tepat: Proses pengolahan makanan yang tidak tepat, seperti memasak makanan pada suhu yang terlalu rendah atau terlalu sebentar, dapat menyebabkan bahaya biologis tetap bertahan dalam makanan.
  • Penyimpanan makanan yang tidak tepat: Kondisi penyimpanan makanan yang tidak tepat, seperti suhu yang terlalu tinggi atau terlalu rendah, dapat mempercepat pertumbuhan dan perkembangan bahaya biologis.
  • Konsumsi makanan mentah atau setengah matang: Makanan mentah atau setengah matang dapat mengandung bahaya biologis yang masih hidup dan dapat menyebabkan penyakit.

Faktor-faktor ini dapat berkontribusi terhadap bahaya biologis pada makanan dan meningkatkan risiko penyakit bawaan makanan. Penting untuk menerapkan praktik keamanan pangan yang baik untuk meminimalkan risiko bahaya biologis pada makanan.

Pencegahan dan Mitigasi Bahaya Biologis pada Makanan

Bahaya biologis pada makanan merupakan masalah serius yang dapat mengancam kesehatan manusia. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan langkah-langkah pencegahan dan mitigasi untuk meminimalkan risiko bahaya biologis pada makanan.

Beberapa metode pencegahan dan mitigasi bahaya biologis pada makanan antara lain:

  • Menjaga Kebersihan Makanan: Menjaga kebersihan makanan sangat penting untuk mencegah kontaminasi bahaya biologis. Makanan harus diolah dengan benar, disimpan pada suhu yang tepat, dan disajikan dalam keadaan bersih.
  • Memasak Makanan dengan Benar: Memasak makanan pada suhu yang cukup tinggi dapat membunuh bahaya biologis yang ada pada makanan. Pastikan makanan dimasak hingga matang sebelum dikonsumsi.
  • Menghindari Konsumsi Makanan Mentah atau Setengah Matang: Makanan mentah atau setengah matang dapat mengandung bahaya biologis yang masih hidup. Sebaiknya hindari mengonsumsi makanan mentah atau setengah matang, seperti daging, telur, atau susu yang tidak dipasteurisasi.
  • Mencuci Tangan dan Peralatan Masak: Mencuci tangan dan peralatan masak dengan bersih sebelum dan sesudah mengolah makanan dapat mencegah penyebaran bahaya biologis.
  • Menyimpan Makanan dengan Benar: Simpan makanan pada suhu yang tepat untuk mencegah pertumbuhan dan perkembangan bahaya biologis. Makanan yang mudah rusak harus disimpan di lemari es atau freezer.

Dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan dan mitigasi ini, kita dapat meminimalkan risiko bahaya biologis pada makanan dan melindungi kesehatan kita.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru