Inilah 10 Bahaya Sinar Ultraviolet yang Wajib Diketahui

jurnal


bahaya penggunaan sinar ultraviolet

Sinar ultraviolet (UV) adalah radiasi elektromagnetik yang memiliki panjang gelombang lebih pendek dibandingkan cahaya tampak, tetapi lebih panjang dari sinar-X. Sinar UV dapat ditemukan di bawah sinar matahari dan lampu buatan, seperti lampu tanning dan lampu desinfektan.

Paparan sinar UV yang berlebihan dapat berbahaya bagi kesehatan. Paparan sinar UV jangka pendek dapat menyebabkan kulit terbakar, penuaan dini, dan kerusakan mata. Paparan jangka panjang dapat meningkatkan risiko kanker kulit, katarak, dan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Ada beberapa cara untuk mencegah atau mengurangi bahaya penggunaan sinar ultraviolet. Cara yang paling efektif adalah menghindari paparan sinar matahari selama jam-jam puncak (antara pukul 10.00 dan 16.00). Jika harus berada di luar ruangan selama jam-jam tersebut, kenakan pakaian pelindung, seperti baju lengan panjang, celana panjang, topi lebar, dan kacamata hitam. Anda juga dapat menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 dan mengoleskannya kembali setiap dua jam.

bahaya penggunaan sinar ultraviolet

Paparan sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan dapat membahayakan kesehatan. Berikut adalah 10 bahaya utama penggunaan sinar UV:

  • Kulit terbakar
  • Penuaan dini
  • Kanker kulit
  • Katarak
  • Kerusakan sistem kekebalan tubuh
  • Kulit kering dan bersisik
  • Bintik-bintik penuaan
  • Kerutan
  • Ketidakrataan warna kulit
  • Jerawat

Paparan sinar UV yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan jangka pendek dan jangka panjang pada kulit. Paparan jangka pendek dapat menyebabkan kulit terbakar, penuaan dini, dan kerusakan mata. Paparan jangka panjang dapat meningkatkan risiko kanker kulit, katarak, dan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Oleh karena itu, penting untuk melindungi diri dari sinar UV dengan menghindari paparan sinar matahari selama jam-jam puncak, mengenakan pakaian pelindung, dan menggunakan tabir surya.

Kulit terbakar

Kulit terbakar adalah kondisi kulit yang disebabkan oleh paparan sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan. Sinar UV dapat berasal dari sinar matahari atau lampu buatan, seperti lampu tanning dan lampu desinfektan. Kulit terbakar dapat menyebabkan kemerahan, nyeri, dan pembengkakan pada kulit. Dalam kasus yang parah, kulit terbakar dapat menyebabkan lepuh dan infeksi.

Kulit terbakar adalah salah satu bahaya utama penggunaan sinar UV. Paparan sinar UV jangka pendek dapat menyebabkan kulit terbakar, sedangkan paparan jangka panjang dapat meningkatkan risiko kanker kulit, katarak, dan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Oleh karena itu, penting untuk melindungi diri dari sinar UV dengan menghindari paparan sinar matahari selama jam-jam puncak, mengenakan pakaian pelindung, dan menggunakan tabir surya.

Jika Anda mengalami kulit terbakar, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk meredakan gejala, seperti kompres dingin, losion pelembab, dan obat penghilang rasa sakit. Dalam kasus yang parah, Anda mungkin perlu mencari pertolongan medis.

Penuaan dini

Penuaan dini adalah kondisi dimana kulit terlihat lebih tua dari usia sebenarnya. Penuaan dini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah paparan sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan.

  • Kerusakan kolagen dan elastin
    Kolagen dan elastin adalah protein yang membuat kulit terlihat kencang dan elastis. Paparan sinar UV yang berlebihan dapat merusak kolagen dan elastin, sehingga kulit kehilangan kekencangan dan elastisitasnya.
  • Hiperpigmentasi
    Paparan sinar UV yang berlebihan dapat menyebabkan hiperpigmentasi, yaitu kondisi dimana kulit menjadi lebih gelap. Hiperpigmentasi dapat terjadi dalam bentuk bintik-bintik penuaan, melasma, atau lentigo.
  • Kerutan
    Paparan sinar UV yang berlebihan dapat menyebabkan kerutan. Kerutan terjadi ketika kolagen dan elastin di kulit rusak.
  • Kulit kering dan bersisik
    Paparan sinar UV yang berlebihan dapat menyebabkan kulit kering dan bersisik. Hal ini karena sinar UV dapat merusak lapisan pelindung kulit, sehingga kulit kehilangan kelembapannya.

Penuaan dini dapat dicegah dengan menghindari paparan sinar UV yang berlebihan. Paparan sinar UV yang berlebihan dapat terjadi saat berada di luar ruangan selama jam-jam puncak (antara pukul 10.00 dan 16.00). Jika harus berada di luar ruangan selama jam-jam tersebut, kenakan pakaian pelindung, seperti baju lengan panjang, celana panjang, topi lebar, dan kacamata hitam. Anda juga dapat menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 dan mengoleskannya kembali setiap dua jam.

Kanker kulit

Kanker kulit adalah jenis kanker yang terjadi pada kulit. Kanker kulit dapat disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah paparan sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan.

Paparan sinar UV yang berlebihan dapat merusak DNA sel-sel kulit, sehingga sel-sel tersebut tumbuh tidak terkendali dan membentuk tumor. Tumor ini dapat bersifat jinak atau ganas. Tumor jinak tidak menyebar ke bagian tubuh lainnya, sedangkan tumor ganas dapat menyebar dan mengancam jiwa.

Ada beberapa jenis kanker kulit, di antaranya:

  • Karsinoma sel basal
  • Karsinoma sel skuamosa
  • Melanoma

Karsinoma sel basal dan karsinoma sel skuamosa adalah jenis kanker kulit yang paling umum. Kedua jenis kanker ini biasanya dapat disembuhkan jika diobati sejak dini. Melanoma adalah jenis kanker kulit yang paling berbahaya. Melanoma dapat menyebar dengan cepat ke bagian tubuh lainnya dan sulit diobati.Pencegahan kanker kulit sangat penting. Cara terbaik untuk mencegah kanker kulit adalah dengan menghindari paparan sinar UV yang berlebihan. Paparan sinar UV yang berlebihan dapat terjadi saat berada di luar ruangan selama jam-jam puncak (antara pukul 10.00 dan 16.00). Jika harus berada di luar ruangan selama jam-jam tersebut, kenakan pakaian pelindung, seperti baju lengan panjang, celana panjang, topi lebar, dan kacamata hitam. Anda juga dapat menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 dan mengoleskannya kembali setiap dua jam.

Katarak

Katarak adalah kondisi yang terjadi ketika lensa mata menjadi keruh. Katarak dapat menyebabkan penglihatan kabur, silau, dan penurunan penglihatan warna.

  • Paparan sinar UV jangka panjang
    Paparan sinar ultraviolet (UV) jangka panjang merupakan salah satu faktor risiko terbesar untuk mengembangkan katarak. Sinar UV dapat merusak protein pada lensa mata, menyebabkannya menjadi keruh.
    Contoh: Orang yang bekerja di luar ruangan atau tinggal di daerah dengan sinar matahari yang tinggi lebih berisiko terkena katarak.
  • Merokok
    Merokok juga merupakan faktor risiko katarak. Zat kimia dalam rokok dapat merusak protein pada lensa mata.
    Contoh: Perokok memiliki risiko terkena katarak 2-3 kali lebih tinggi dibandingkan non-perokok.
  • Diabetes
    Diabetes dapat meningkatkan risiko katarak dengan merusak pembuluh darah di mata.
    Contoh: Orang dengan diabetes memiliki risiko terkena katarak 2-3 kali lebih tinggi dibandingkan orang tanpa diabetes.
  • Obesitas
    Obesitas juga merupakan faktor risiko katarak. Orang yang mengalami obesitas memiliki kadar hormon tertentu yang dapat merusak lensa mata.
    Contoh: Orang yang mengalami obesitas memiliki risiko terkena katarak 1,5-2 kali lebih tinggi dibandingkan orang dengan berat badan normal.

Paparan sinar UV yang berlebihan merupakan salah satu faktor risiko terbesar untuk mengembangkan katarak. Oleh karena itu, penting untuk melindungi mata dari sinar UV dengan memakai kacamata hitam yang menghalangi sinar UV dan menghindari paparan sinar matahari langsung selama jam-jam puncak (antara pukul 10.00 dan 16.00).

Kerusakan sistem kekebalan tubuh

Paparan sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan dapat merusak sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh adalah sistem pertahanan alami tubuh yang melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit. Ketika sistem kekebalan tubuh rusak, tubuh menjadi lebih rentan terhadap penyakit.

Ada beberapa cara sinar UV dapat merusak sistem kekebalan tubuh, di antaranya:

  • Menekan produksi sel-sel kekebalan
  • Mengganggu fungsi sel-sel kekebalan
  • Menyebabkan peradangan kronis

Kerusakan sistem kekebalan tubuh akibat paparan sinar UV dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti:

  • Peningkatan risiko infeksi
  • Penyembuhan luka yang tertunda
  • Reaksi alergi yang lebih parah
  • Peningkatan risiko kanker

Paparan sinar UV yang berlebihan adalah bahaya serius bagi kesehatan. Untuk melindungi sistem kekebalan tubuh, penting untuk menghindari paparan sinar UV yang berlebihan, terutama selama jam-jam puncak (antara pukul 10.00 dan 16.00). Jika harus berada di luar ruangan selama jam-jam tersebut, kenakan pakaian pelindung, seperti baju lengan panjang, celana panjang, topi lebar, dan kacamata hitam. Anda juga dapat menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 dan mengoleskannya kembali setiap dua jam.

Kulit kering dan bersisik

Kulit kering dan bersisik merupakan salah satu bahaya dari penggunaan sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan. Paparan sinar UV dapat merusak lapisan pelindung kulit, menyebabkan kulit kehilangan kelembapannya dan menjadi kering dan bersisik.

  • Iritasi dan gatal
    Kulit kering dan bersisik dapat menyebabkan iritasi dan gatal. Hal ini terjadi karena kulit yang kering dan bersisik lebih rentan terhadap gesekan dan iritasi.
  • Infeksi
    Kulit kering dan bersisik dapat meningkatkan risiko infeksi. Hal ini karena kulit yang kering dan bersisik lebih mudah ditembus oleh bakteri dan jamur.
  • Penuaan dini
    Kulit kering dan bersisik dapat mempercepat proses penuaan dini. Hal ini karena kulit yang kering dan bersisik lebih rentan terhadap kerusakan akibat sinar UV dan faktor lingkungan lainnya.
  • Gangguan estetika
    Kulit kering dan bersisik dapat mengganggu estetika. Hal ini karena kulit yang kering dan bersisik dapat membuat kulit terlihat kusam dan tidak sehat.

Kulit kering dan bersisik merupakan salah satu bahaya serius dari penggunaan sinar UV yang berlebihan. Untuk melindungi kulit dari bahaya ini, penting untuk menghindari paparan sinar UV yang berlebihan, terutama selama jam-jam puncak (antara pukul 10.00 dan 16.00). Jika harus berada di luar ruangan selama jam-jam tersebut, kenakan pakaian pelindung, seperti baju lengan panjang, celana panjang, topi lebar, dan kacamata hitam. Anda juga dapat menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 dan mengoleskannya kembali setiap dua jam.

Penyebab Bahaya Penggunaan Sinar Ultraviolet

Sinar ultraviolet (UV) adalah radiasi elektromagnetik yang memiliki panjang gelombang lebih pendek dibandingkan cahaya tampak, tetapi lebih panjang dari sinar-X. Sinar UV dapat ditemukan di bawah sinar matahari dan lampu buatan, seperti lampu tanning dan lampu desinfektan.

Paparan sinar UV yang berlebihan dapat berbahaya bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa faktor yang berkontribusi terhadap bahaya penggunaan sinar ultraviolet:

  • Intensitas sinar UV: Intensitas sinar UV bervariasi tergantung pada waktu hari, musim, dan lokasi geografis. Paparan sinar UV paling tinggi pada siang hari, selama musim panas, dan di daerah dekat khatulistiwa.
  • Durasi paparan: Semakin lama seseorang terpapar sinar UV, semakin besar risiko bahayanya. Paparan sinar UV jangka pendek dapat menyebabkan kulit terbakar, sedangkan paparan jangka panjang dapat menyebabkan kanker kulit, katarak, dan kerusakan sistem kekebalan tubuh.
  • Jenis kulit: Orang dengan kulit terang lebih rentan terhadap bahaya sinar UV dibandingkan orang dengan kulit gelap. Hal ini karena kulit terang memiliki lebih sedikit melanin, pigmen yang melindungi kulit dari sinar UV.
  • Genetika: Beberapa orang memiliki gen yang membuat mereka lebih rentan terhadap bahaya sinar UV. Misalnya, orang dengan riwayat keluarga kanker kulit memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker kulit akibat paparan sinar UV.
  • Obat-obatan: Beberapa obat, seperti antibiotik dan obat jerawat, dapat meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar UV.

Dengan memahami faktor-faktor yang berkontribusi terhadap bahaya penggunaan sinar ultraviolet, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri kita dari dampak negatifnya. Langkah-langkah ini meliputi menghindari paparan sinar UV yang berlebihan, mengenakan pakaian pelindung, dan menggunakan tabir surya.

Cara Mencegah dan Mengatasi Bahaya Penggunaan Sinar Ultraviolet

Paparan sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan dapat berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah-langkah untuk mencegah dan mengatasi bahaya penggunaannya.

Berikut adalah beberapa cara untuk mencegah dan mengatasi bahaya penggunaan sinar UV:

  • Hindari paparan sinar UV yang berlebihan: Cara terbaik untuk mencegah bahaya penggunaan sinar UV adalah dengan menghindari paparan sinar UV yang berlebihan. Hindari berada di luar ruangan selama jam-jam puncak sinar UV (antara pukul 10.00 dan 16.00). Jika harus berada di luar ruangan, kenakan pakaian pelindung, seperti baju lengan panjang, celana panjang, topi lebar, dan kacamata hitam.
  • Gunakan tabir surya: Tabir surya dapat membantu melindungi kulit dari sinar UV. Pilih tabir surya dengan SPF minimal 30 dan oleskan secara merata ke semua area kulit yang terpapar sinar matahari. Oleskan kembali tabir surya setiap dua jam, atau lebih sering jika berenang atau berkeringat.
  • Kenakan pakaian pelindung: Pakaian pelindung dapat membantu menghalangi sinar UV. Kenakan baju lengan panjang, celana panjang, topi lebar, dan kacamata hitam saat berada di luar ruangan.
  • Hindari lampu tanning: Lampu tanning memancarkan sinar UV yang dapat merusak kulit dan meningkatkan risiko kanker kulit. Hindari penggunaan lampu tanning.
  • Periksa kulit secara teratur: Periksa kulit Anda secara teratur untuk mencari perubahan, seperti tahi lalat baru, perubahan warna, atau pertumbuhan yang tidak biasa. Jika Anda menemukan perubahan pada kulit Anda, segera konsultasikan ke dokter kulit.

Dengan mengikuti cara-cara tersebut, Anda dapat membantu mencegah dan mengatasi bahaya penggunaan sinar ultraviolet.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru