Intip Rahasia Dibalik Cuti Bersama Idul Adha yang Jarang Diketahui

jurnal


cuti bersama idul adha

Cuti bersama Idul Adha merupakan hari libur nasional yang diberikan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk merayakan Hari Raya Idul Adha. Cuti bersama ini biasanya ditetapkan selama tiga hari, yakni sehari sebelum dan dua hari sesudah Hari Raya Idul Adha.

Cuti bersama Idul Adha memiliki peran yang penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Selain sebagai waktu untuk beribadah dan merayakan hari raya, cuti bersama ini juga menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi antar keluarga dan kerabat. Tak jarang, masyarakat memanfaatkan cuti bersama ini untuk melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman.

Cuti bersama Idul Adha pertama kali ditetapkan pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melalui Keputusan Presiden Nomor 1 Tahun 2010. Sejak saat itu, cuti bersama Idul Adha selalu ditetapkan setiap tahunnya.

Cuti Bersama Idul Adha

Cuti bersama Idul Adha merupakan hari libur nasional yang penting bagi masyarakat Indonesia. Hari libur ini memiliki beberapa aspek penting, antara lain:

  • Peribadatan
  • Silaturahmi
  • Rekreasi
  • Ekonomi
  • Sosial
  • Budaya
  • Sejarah

Dari aspek peribadatan, cuti bersama Idul Adha memberikan kesempatan bagi umat Islam untuk melaksanakan ibadah Hari Raya Idul Adha, seperti salat Id, penyembelihan hewan kurban, dan berbagi daging kurban kepada masyarakat yang membutuhkan. Dari aspek silaturahmi, cuti bersama ini menjadi momen yang tepat untuk mempererat tali silaturahmi antar keluarga, kerabat, dan teman. Selain itu, cuti bersama Idul Adha juga dapat dimanfaatkan untuk rekreasi dan berlibur bersama keluarga.

Dari aspek ekonomi, cuti bersama Idul Adha dapat mendorong peningkatan konsumsi masyarakat. Masyarakat biasanya memanfaatkan cuti bersama ini untuk membeli berbagai kebutuhan, seperti pakaian, makanan, dan oleh-oleh. Dari aspek sosial, cuti bersama Idul Adha dapat memperkuat rasa kebersamaan dan gotong royong antar warga masyarakat, terutama saat mereka bersama-sama melaksanakan ibadah kurban dan berbagi daging kurban. Dari aspek budaya, cuti bersama Idul Adha merupakan bagian dari tradisi dan budaya masyarakat Indonesia, khususnya bagi umat Islam. Hari libur ini menjadi simbol perayaan Hari Raya Idul Adha yang penuh makna dan kebersamaan.

Dari aspek sejarah, cuti bersama Idul Adha pertama kali ditetapkan pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melalui Keputusan Presiden Nomor 1 Tahun 2010. Sejak saat itu, cuti bersama Idul Adha selalu ditetapkan setiap tahunnya dan menjadi salah satu hari libur nasional yang paling ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia.

Peribadatan

Cuti bersama Idul Adha memiliki relevansi yang kuat dengan aspek peribadatan, karena hari libur ini memberikan kesempatan bagi umat Islam untuk melaksanakan ibadah Hari Raya Idul Adha dengan khusyuk dan leluasa.

  • Salat Id

    Pada Hari Raya Idul Adha, umat Islam diwajibkan untuk melaksanakan salat Id berjamaah di masjid atau lapangan. Salat Id merupakan salah satu ibadah terpenting dalam rangkaian ibadah Hari Raya Idul Adha.

  • Penyembelihan Hewan Kurban

    Salah satu ibadah utama pada Hari Raya Idul Adha adalah penyembelihan hewan kurban. Hewan kurban yang disembelih kemudian dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

  • Berbagi Daging Kurban

    Setelah hewan kurban disembelih, daging kurban dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Berbagi daging kurban merupakan salah satu bentuk ibadah yang dianjurkan pada Hari Raya Idul Adha.

  • Doa dan Zikir

    Selain ibadah-ibadah yang disebutkan di atas, umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak doa dan zikir pada Hari Raya Idul Adha.

Dengan adanya cuti bersama Idul Adha, umat Islam memiliki waktu yang cukup untuk melaksanakan berbagai ibadah tersebut dengan baik dan khusyuk. Selain itu, cuti bersama ini juga memberikan kesempatan bagi umat Islam untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat untuk saling berbagi kebahagiaan dan mempererat tali silaturahmi.

Silaturahmi

Cuti bersama Idul Adha memiliki peran penting dalam mempererat tali silaturahmi antar umat Islam. Silaturahmi merupakan salah satu ajaran penting dalam agama Islam yang sangat dianjurkan untuk dilakukan.

  • Mempererat Hubungan Kekeluargaan

    Cuti bersama Idul Adha memberikan kesempatan bagi umat Islam untuk berkumpul bersama keluarga, baik yang tinggal berdekatan maupun yang berada di luar kota. Momen berkumpul ini dapat dimanfaatkan untuk mempererat hubungan kekeluargaan, saling berbagi cerita, dan mempererat tali kasih sayang.

  • Mengunjungi Sanak Saudara

    Selain berkumpul dengan keluarga inti, cuti bersama Idul Adha juga menjadi waktu yang tepat untuk mengunjungi sanak saudara yang tinggal di luar kota. Aktivitas ini dapat mempererat hubungan kekeluargaan dan memperkuat rasa kekeluargaan.

  • Mempererat Ukhuwah Islamiyah

    Cuti bersama Idul Adha juga menjadi ajang untuk mempererat ukhuwah Islamiyah antar sesama umat Islam. Momen ini dapat dimanfaatkan untuk saling bermaaf-maafan, berbagi kebahagiaan, dan memperkuat rasa persaudaraan.

  • Menguatkan Jalinan Sosial

    Tidak hanya mempererat hubungan antar umat Islam, cuti bersama Idul Adha juga dapat memperkuat jalinan sosial antar warga masyarakat. Aktivitas seperti halal bihalal dan open house dapat menjadi sarana untuk memperluas jaringan pertemanan dan mempererat hubungan antar warga.

Dengan demikian, cuti bersama Idul Adha memiliki peran penting dalam mempererat tali silaturahmi antar umat Islam dan memperkuat jalinan sosial antar warga masyarakat.

Rekreasi

Cuti bersama Idul Adha juga menjadi momen yang tepat untuk berekreasi dan berlibur bersama keluarga. Rekreasi pada saat cuti bersama Idul Adha memiliki beberapa manfaat, antara lain:

  • Menghilangkan Penat

    Setelah sibuk dengan aktivitas sehari-hari, cuti bersama Idul Adha dapat dimanfaatkan untuk menghilangkan penat dan menyegarkan pikiran. Rekreasi dapat menjadi sarana untuk melepas lelah dan memulihkan tenaga.

  • Membangun Kebersamaan Keluarga

    Rekreasi bersama keluarga pada saat cuti bersama Idul Adha dapat menjadi sarana untuk membangun kebersamaan dan mempererat hubungan antar anggota keluarga. Aktivitas rekreasi yang dilakukan bersama dapat menciptakan momen-momen berharga dan memperkuat ikatan keluarga.

  • Menambah Wawasan

    Rekreasi pada saat cuti bersama Idul Adha juga dapat menjadi sarana untuk menambah wawasan. Dengan mengunjungi tempat-tempat wisata, seperti museum, situs sejarah, atau taman nasional, kita dapat belajar tentang sejarah, budaya, dan alam sekitar.

  • Meningkatkan Kesehatan Fisik dan Mental

    Beberapa aktivitas rekreasi, seperti olahraga atau jalan-jalan di alam, dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Rekreasi dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan mood, dan menjaga kesehatan tubuh.

Dengan demikian, rekreasi pada saat cuti bersama Idul Adha memiliki peran penting dalam menyegarkan pikiran, membangun kebersamaan keluarga, menambah wawasan, serta meningkatkan kesehatan fisik dan mental.

Ekonomi

Cuti bersama Idul Adha memiliki dampak yang cukup signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Hal ini disebabkan karena cuti bersama ini memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk melakukan berbagai aktivitas ekonomi, seperti berbelanja, berwisata, dan berinvestasi.

Pada saat cuti bersama Idul Adha, terjadi peningkatan konsumsi masyarakat. Masyarakat biasanya memanfaatkan waktu libur ini untuk membeli berbagai kebutuhan, seperti pakaian, makanan, dan oleh-oleh. Peningkatan konsumsi ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, terutama bagi sektor-sektor yang terkait dengan konsumsi, seperti perdagangan, pariwisata, dan transportasi.

Selain itu, cuti bersama Idul Adha juga menjadi momen yang tepat untuk berinvestasi. Masyarakat dapat memanfaatkan waktu libur ini untuk mencari informasi dan membandingkan berbagai produk investasi, seperti saham, obligasi, atau reksa dana. Investasi yang dilakukan pada saat cuti bersama Idul Adha dapat memberikan keuntungan jangka panjang bagi masyarakat.

Dengan demikian, cuti bersama Idul Adha memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia. Cuti bersama ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, terutama bagi sektor-sektor yang terkait dengan konsumsi dan investasi.

Sosial

Cuti bersama Idul Adha memiliki keterkaitan yang erat dengan aspek sosial dalam masyarakat Indonesia. Cuti bersama ini menjadi momen yang tepat untuk memperkuat jalinan sosial dan kebersamaan antar warga masyarakat.

  • Silaturahmi dan Halal Bihalal

    Pada saat cuti bersama Idul Adha, masyarakat Indonesia biasanya memanfaatkan waktu libur ini untuk bersilaturahmi dan halal bihalal dengan keluarga, kerabat, tetangga, dan teman. Kegiatan ini menjadi sarana untuk mempererat tali persaudaraan, saling memaafkan, dan memperkuat hubungan sosial.

  • Gotong Royong dan Kerja Bakti

    Cuti bersama Idul Adha juga menjadi ajang untuk memperkuat gotong royong dan kerja bakti antar warga masyarakat. Masyarakat biasanya bergotong royong untuk membersihkan lingkungan sekitar, mempersiapkan tempat ibadah, atau mengadakan kegiatan sosial lainnya.

  • Kegiatan Sosial dan Amal

    Pada saat cuti bersama Idul Adha, banyak organisasi sosial dan keagamaan yang mengadakan kegiatan sosial dan amal. Kegiatan ini dapat berupa pembagian sembako, santunan kepada anak yatim, atau kegiatan sosial lainnya. Kegiatan sosial ini menjadi sarana untuk memperkuat rasa kepedulian dan solidaritas sosial antar warga masyarakat.

  • Penguatan Nilai-Nilai Sosial

    Cuti bersama Idul Adha juga menjadi momen yang tepat untuk memperkuat nilai-nilai sosial, seperti saling menghormati, menghargai perbedaan, dan toleransi. Masyarakat Indonesia yang beragam dapat memanfaatkan momen cuti bersama ini untuk saling belajar dan memahami budaya dan tradisi masing-masing.

Dengan demikian, cuti bersama Idul Adha memiliki peran penting dalam memperkuat jalinan sosial antar warga masyarakat Indonesia. Cuti bersama ini menjadi momen untuk mempererat silaturahmi, memperkuat gotong royong, mengadakan kegiatan sosial, dan memperkuat nilai-nilai sosial yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Indonesia.

Budaya

Cuti bersama Idul Adha memiliki keterkaitan yang erat dengan budaya masyarakat Indonesia. Cuti bersama ini menjadi momen yang tepat untuk melestarikan dan memperkuat tradisi budaya, sekaligus menjadi ajang untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada masyarakat luas.

  • Pelestarian Tradisi

    Pada saat cuti bersama Idul Adha, masyarakat Indonesia biasanya memanfaatkan waktu libur ini untuk melakukan berbagai tradisi budaya, seperti takbiran, shalat Id berjamaah, penyembelihan hewan kurban, dan halal bihalal. Tradisi-tradisi ini menjadi bagian penting dari budaya masyarakat Indonesia dan terus dilestarikan dari generasi ke generasi.

  • Pertunjukan Seni dan Budaya

    Cuti bersama Idul Adha juga menjadi ajang untuk menampilkan berbagai pertunjukan seni dan budaya Indonesia. Pertunjukan-pertunjukan ini dapat berupa tari tradisional, musik daerah, dan pertunjukan wayang. Pertunjukan seni dan budaya ini menjadi sarana untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada masyarakat luas dan sekaligus melestarikan kekayaan budaya bangsa.

  • Penguatan Identitas Budaya

    Cuti bersama Idul Adha juga menjadi momen untuk memperkuat identitas budaya masyarakat Indonesia. Melalui berbagai tradisi dan pertunjukan budaya yang dilakukan, masyarakat Indonesia dapat semakin memahami dan menghargai kekayaan budaya daerah dan nasional. Penguatan identitas budaya ini sangat penting untuk menjaga keberagaman dan keunikan budaya Indonesia.

  • Pariwisata Budaya

    Cuti bersama Idul Adha juga menjadi kesempatan untuk mengembangkan pariwisata budaya di Indonesia. Masyarakat dapat memanfaatkan waktu libur ini untuk mengunjungi berbagai tempat wisata budaya, seperti situs sejarah, museum, dan desa adat. Pariwisata budaya ini dapat menjadi sarana untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada wisatawan domestik dan mancanegara, sekaligus menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat setempat.

Dengan demikian, cuti bersama Idul Adha memiliki peran penting dalam melestarikan tradisi budaya, menampilkan pertunjukan seni dan budaya, memperkuat identitas budaya, dan mengembangkan pariwisata budaya di Indonesia. Cuti bersama ini menjadi momen yang tepat untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada masyarakat luas dan sekaligus memperkaya khazanah budaya bangsa.

Sejarah

Cuti bersama Idul Adha memiliki kaitan sejarah yang panjang dan erat dengan perkembangan masyarakat Indonesia. Penetapan cuti bersama ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat Muslim di Indonesia dalam merayakan Hari Raya Idul Adha dengan khidmat dan leluasa.

Sebelum adanya cuti bersama Idul Adha, masyarakat Muslim di Indonesia biasanya hanya mendapatkan libur pada hari pertama Hari Raya Idul Adha saja. Hal ini menyebabkan masyarakat kesulitan untuk melaksanakan berbagai ibadah dan tradisi Hari Raya Idul Adha, seperti salat Id berjamaah, penyembelihan hewan kurban, dan halal bihalal.

Untuk mengatasi kesulitan tersebut, pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, melalui Keputusan Presiden Nomor 1 Tahun 2010, ditetapkan cuti bersama Idul Adha selama tiga hari, yakni sehari sebelum dan dua hari sesudah Hari Raya Idul Adha. Penetapan cuti bersama ini disambut baik oleh masyarakat Muslim di Indonesia karena memberikan waktu yang cukup untuk melaksanakan ibadah dan tradisi Hari Raya Idul Adha dengan baik.

Cuti bersama Idul Adha juga memiliki makna historis bagi masyarakat Indonesia. Cuti bersama ini menjadi simbol pengakuan dan penghormatan pemerintah terhadap ajaran dan tradisi agama Islam di Indonesia. Penetapan cuti bersama Idul Adha juga menjadi bukti bahwa Indonesia adalah negara yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi dan keberagaman agama.

Dengan demikian, cuti bersama Idul Adha memiliki keterkaitan sejarah yang erat dengan upaya pemerintah untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat Muslim di Indonesia dalam merayakan Hari Raya Idul Adha dengan khidmat dan leluasa. Cuti bersama ini juga menjadi simbol pengakuan dan penghormatan pemerintah terhadap ajaran dan tradisi agama Islam di Indonesia.


FAQ Hari Libur Nasional Idul Adha

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya mengenai Hari Libur Nasional Idul Adha:

Pertanyaan 1: Berapa hari libur nasional yang diberikan untuk Hari Raya Idul Adha?

Jawaban: Pemerintah menetapkan cuti bersama Idul Adha selama tiga hari, yaitu sehari sebelum dan dua hari sesudah Hari Raya Idul Adha.

Pertanyaan 2: Apakah semua karyawan berhak mendapatkan cuti bersama Idul Adha?

Jawaban: Ya, semua karyawan, baik di sektor publik maupun swasta, berhak mendapatkan cuti bersama Idul Adha sesuai dengan peraturan pemerintah.

Pertanyaan 3: Bagaimana cara mengajukan cuti bersama Idul Adha?

Jawaban: Karyawan dapat mengajukan cuti bersama Idul Adha kepada atasan atau bagian personalia di perusahaan masing-masing sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Pertanyaan 4: Apakah ada sanksi bagi perusahaan yang tidak memberikan cuti bersama Idul Adha kepada karyawannya?

Jawaban: Ya, perusahaan yang tidak memberikan cuti bersama Idul Adha kepada karyawannya dapat dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Demikian beberapa pertanyaan umum dan jawabannya mengenai Hari Libur Nasional Idul Adha. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, silakan menghubungi instansi terkait atau berkonsultasi dengan ahli hukum ketenagakerjaan.

Selain memahami peraturan mengenai cuti bersama Idul Adha, penting juga untuk mempersiapkan diri dengan baik untuk menyambut hari raya. Persiapan tersebut dapat meliputi persiapan ibadah, persiapan keuangan, dan persiapan transportasi jika Anda berencana untuk melakukan perjalanan mudik.


Tips Merayakan Idul Adha

Hari Raya Idul Adha merupakan momen penting bagi umat Islam di Indonesia. Berikut adalah beberapa tips untuk merayakan Idul Adha dengan khidmat dan bermakna:

Tip 1: Persiapkan Ibadah
Laksanakan ibadah dengan baik dan khusyuk, seperti salat Id, penyembelihan hewan kurban, dan berbagi daging kurban. Persiapan ibadah meliputi:

  • Menyiapkan pakaian dan perlengkapan salat yang bersih.
  • Mencari tahu lokasi dan waktu pelaksanaan salat Id berjamaah.
  • Menyiapkan hewan kurban yang sesuai dengan syariat Islam.
  • Menentukan pihak yang akan menerima daging kurban.

Persiapan ibadah yang baik akan membantu Anda merayakan Idul Adha dengan lebih bermakna.

Tip 2: Jalin Silaturahmi
Manfaatkan libur Idul Adha untuk mempererat silaturahmi dengan keluarga, kerabat, dan teman. Kunjungi sanak saudara, hadiri acara halal bihalal, dan saling berbagi ucapan selamat. Silaturahmi akan memperkuat ikatan kekeluargaan dan mempererat hubungan sosial.

Tip 3: Berbagi Kebahagiaan
Idul Adha merupakan momen berbagi kebahagiaan. Selain berbagi daging kurban, Anda juga dapat berbagi makanan, hadiah, atau bantuan kepada mereka yang membutuhkan. Berbagi kebahagiaan akan memberikan makna yang lebih dalam pada perayaan Idul Adha.

Tip 4: Manfaatkan Waktu Libur
Libur Idul Adha dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan positif, seperti:

  • Berlibur bersama keluarga atau teman.
  • Mengunjungi tempat wisata religi atau budaya.
  • Melakukan kegiatan sosial atau amal.
  • Mengisi waktu dengan hobi atau kegiatan yang bermanfaat.

Dengan memanfaatkan waktu libur dengan bijak, Anda dapat memperoleh manfaat maksimal dari perayaan Idul Adha.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat merayakan Idul Adha dengan khidmat, bermakna, dan penuh kebahagiaan. Semoga Hari Raya Idul Adha membawa berkah dan kebahagiaan bagi kita semua.


Kesimpulan

Cuti bersama Idul Adha merupakan hari libur nasional yang sangat penting bagi masyarakat Indonesia, khususnya bagi umat Islam. Cuti bersama ini memberikan kesempatan bagi umat Islam untuk melaksanakan ibadah Hari Raya Idul Adha dengan khusyuk dan leluasa, serta mempererat tali silaturahmi antar sesama. Selain itu, cuti bersama Idul Adha juga berdampak positif terhadap aspek ekonomi, sosial, budaya, dan sejarah Indonesia.

Dengan demikian, cuti bersama Idul Adha memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Pemerintah perlu terus memberikan perhatian dan dukungan terhadap penetapan cuti bersama Idul Adha agar masyarakat dapat merayakan Hari Raya Idul Adha dengan baik dan penuh makna.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru