Intip 7 Rahasia Cara Menurunkan Darah Tinggi yang Jarang Diketahui

jurnal


cara menurunkan darah tinggi

Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan kondisi di mana tekanan darah berada pada tingkat yang tidak normal. Kondisi ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit jantung, stroke, dan gagal ginjal. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menurunkan darah tinggi secara efektif.

Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk menurunkan darah tinggi, mulai dari perubahan gaya hidup hingga pengobatan medis. Beberapa perubahan gaya hidup yang dapat membantu menurunkan darah tinggi antara lain:

  • mengurangi konsumsi garam
  • mengonsumsi makanan sehat
  • menjaga berat badan ideal
  • berolahraga secara teratur
  • mengelola stres
  • berhenti merokok
  • membatasi konsumsi alkohol

Selain perubahan gaya hidup, pengobatan medis juga dapat menjadi pilihan untuk menurunkan darah tinggi. Dokter akan memberikan obat-obatan sesuai dengan kondisi pasien, seperti:

  • diuretik
  • beta-blocker
  • ACE inhibitor
  • ARB
  • CCB

Dengan melakukan perubahan gaya hidup dan pengobatan medis yang tepat, tekanan darah tinggi dapat dikontrol dengan baik. Hal ini akan membantu mencegah terjadinya komplikasi kesehatan yang dapat ditimbulkan oleh hipertensi.

Pada artikel ini, kita akan membahas secara lebih mendalam tentang cara menurunkan darah tinggi, baik melalui perubahan gaya hidup maupun pengobatan medis. Dengan memahami informasi ini, diharapkan pembaca dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengontrol tekanan darahnya.

Cara Menurunkan Darah Tinggi

Tekanan darah tinggi, atau hipertensi, merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi di seluruh dunia. Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, seperti obesitas, kurang aktivitas fisik, konsumsi garam yang berlebihan, dan stres. Tekanan darah tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal.

Untuk menurunkan tekanan darah tinggi, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, yaitu:

  • Mengubah gaya hidup
  • Mengonsumsi obat-obatan
  • Mengombinasikan keduanya

Perubahan gaya hidup yang dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi antara lain:

  • Mengurangi konsumsi garam
  • Mengonsumsi makanan sehat
  • Menjaga berat badan ideal
  • Berolahraga secara teratur
  • Mengelola stres
  • Berhenti merokok
  • Membatasi konsumsi alkohol

Jika perubahan gaya hidup saja tidak cukup untuk menurunkan tekanan darah tinggi, dokter mungkin akan meresepkan obat-obatan. Obat-obatan yang biasa digunakan untuk menurunkan tekanan darah tinggi antara lain:

  • Diuretik
  • Beta-blocker
  • ACE inhibitor
  • ARB
  • CCB

Dengan melakukan perubahan gaya hidup dan mengonsumsi obat-obatan sesuai petunjuk dokter, tekanan darah tinggi dapat dikontrol dengan baik. Hal ini akan membantu mencegah terjadinya komplikasi kesehatan yang dapat ditimbulkan oleh hipertensi.

Mengubah Gaya Hidup

Mengubah gaya hidup merupakan salah satu cara efektif untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Ada banyak faktor gaya hidup yang dapat memengaruhi tekanan darah, seperti pola makan, berat badan, aktivitas fisik, dan stres. Dengan melakukan perubahan positif pada faktor-faktor ini, tekanan darah dapat diturunkan secara signifikan.

Salah satu faktor gaya hidup yang paling penting untuk diperhatikan adalah pola makan. Konsumsi makanan tinggi garam dapat meningkatkan tekanan darah, sementara konsumsi makanan kaya buah, sayur, dan biji-bijian dapat membantu menurunkannya. Selain itu, menjaga berat badan ideal juga penting, karena kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.

Aktivitas fisik juga berperan penting dalam menurunkan tekanan darah. Olahraga teratur dapat membantu memperkuat jantung dan pembuluh darah, sehingga menurunkan tekanan darah. Stres juga dapat berkontribusi terhadap tekanan darah tinggi, sehingga mengelola stres dengan baik dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Dengan melakukan perubahan gaya hidup yang sehat, seperti mengurangi konsumsi garam, mengonsumsi makanan sehat, menjaga berat badan ideal, berolahraga secara teratur, dan mengelola stres, tekanan darah tinggi dapat dikontrol dengan baik. Hal ini akan membantu mencegah terjadinya komplikasi kesehatan yang dapat ditimbulkan oleh hipertensi, seperti penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal.

Mengonsumsi Obat-obatan

Mengonsumsi obat-obatan merupakan salah satu cara efektif untuk menurunkan tekanan darah tinggi, terutama jika perubahan gaya hidup saja tidak cukup. Obat-obatan yang digunakan untuk menurunkan tekanan darah tinggi bekerja dengan cara melebarkan pembuluh darah, sehingga darah dapat mengalir lebih mudah dan tekanan darah pun menurun.

Ada beberapa jenis obat-obatan yang dapat digunakan untuk menurunkan tekanan darah tinggi, antara lain:

  • Diuretik
  • Beta-blocker
  • ACE inhibitor
  • ARB
  • CCB

Pemilihan jenis obat akan disesuaikan dengan kondisi pasien dan respons terhadap pengobatan. Dokter akan memantau tekanan darah pasien secara teratur untuk memastikan obat bekerja dengan baik dan tidak menimbulkan efek samping yang merugikan.

Mengonsumsi obat-obatan sesuai petunjuk dokter sangat penting untuk mengontrol tekanan darah tinggi. Jika obat tidak dikonsumsi secara teratur atau sesuai dosis yang ditentukan, tekanan darah dapat naik kembali dan meningkatkan risiko komplikasi kesehatan.

Mengombinasikan Keduanya

Mengombinasikan perubahan gaya hidup dan konsumsi obat-obatan merupakan cara yang paling efektif untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Perubahan gaya hidup saja mungkin tidak cukup untuk menurunkan tekanan darah secara signifikan, terutama pada pasien dengan tekanan darah tinggi yang parah. Sebaliknya, obat-obatan saja juga mungkin tidak dapat mengontrol tekanan darah dengan baik jika pasien tidak melakukan perubahan gaya hidup yang sehat.

Dengan mengombinasikan keduanya, perubahan gaya hidup dan konsumsi obat-obatan, tekanan darah tinggi dapat dikontrol dengan lebih baik. Perubahan gaya hidup akan membantu menurunkan tekanan darah secara bertahap dan mengurangi kebutuhan akan obat-obatan. Sementara itu, obat-obatan akan membantu menurunkan tekanan darah dengan lebih cepat dan mencegah terjadinya komplikasi kesehatan.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa kombinasi perubahan gaya hidup dan konsumsi obat-obatan dapat menurunkan tekanan darah lebih efektif dibandingkan dengan salah satu metode saja. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Hypertension menemukan bahwa kombinasi perubahan gaya hidup dan konsumsi obat-obatan dapat menurunkan tekanan darah sistolik (angka atas) sebesar 11 mmHg dan tekanan darah diastolik (angka bawah) sebesar 6 mmHg, dibandingkan dengan penurunan tekanan darah sebesar 5 mmHg dan 3 mmHg pada kelompok yang hanya melakukan perubahan gaya hidup atau hanya mengonsumsi obat-obatan saja.

Mengombinasikan perubahan gaya hidup dan konsumsi obat-obatan memerlukan kerja sama yang baik antara pasien dan dokter. Pasien harus mengikuti petunjuk dokter dan melakukan perubahan gaya hidup yang disarankan, seperti mengurangi konsumsi garam, mengonsumsi makanan sehat, menjaga berat badan ideal, berolahraga secara teratur, mengelola stres, berhenti merokok, dan membatasi konsumsi alkohol. Dokter akan memantau tekanan darah pasien secara teratur dan menyesuaikan dosis obat sesuai kebutuhan.

Dengan mengombinasikan perubahan gaya hidup dan konsumsi obat-obatan, tekanan darah tinggi dapat dikontrol dengan baik dan risiko komplikasi kesehatan dapat dikurangi secara signifikan.

Mengurangi Konsumsi Garam

Mengurangi konsumsi garam merupakan salah satu cara penting untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Garam, atau natrium, dapat menyebabkan tubuh menahan air, yang dapat meningkatkan volume darah dan tekanan pada pembuluh darah. Dengan mengurangi konsumsi garam, tubuh akan mengeluarkan lebih banyak air dan volume darah akan menurun, sehingga tekanan darah juga akan turun.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa mengurangi konsumsi garam dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal JAMA Internal Medicine menemukan bahwa mengurangi konsumsi garam sebesar 4,4 gram per hari selama 4 minggu dapat menurunkan tekanan darah sistolik (angka atas) sebesar 5,5 mmHg dan tekanan darah diastolik (angka bawah) sebesar 2,8 mmHg.

Mengurangi konsumsi garam tidak hanya bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah, tetapi juga untuk kesehatan secara keseluruhan. Konsumsi garam yang berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal. Oleh karena itu, penting untuk membatasi konsumsi garam untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Mengonsumsi Makanan Sehat

Mengonsumsi makanan sehat merupakan salah satu cara penting untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Makanan sehat mengandung nutrisi yang dapat membantu menurunkan tekanan darah, seperti kalium, magnesium, dan serat.

Kalium membantu menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh. Natrium dapat menyebabkan tubuh menahan air, yang dapat meningkatkan tekanan darah. Magnesium membantu melebarkan pembuluh darah, sehingga darah dapat mengalir lebih mudah dan tekanan darah pun menurun. Serat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, yang dapat membantu mencegah penyumbatan pada pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.

Beberapa jenis makanan sehat yang baik untuk menurunkan tekanan darah antara lain:

  • Buah-buahan, terutama pisang, jeruk, dan alpukat
  • Sayuran, terutama sayuran hijau seperti bayam dan kangkung
  • Biji-bijian, terutama biji-bijian utuh seperti beras merah dan gandum
  • Kacang-kacangan
  • Ikan, terutama ikan berlemak seperti salmon dan tuna
  • Produk susu rendah lemak

Dengan mengonsumsi makanan sehat secara teratur, tekanan darah dapat diturunkan secara bertahap dan risiko komplikasi kesehatan dapat dikurangi.

Menjaga Berat Badan Ideal

Menjaga berat badan ideal merupakan salah satu cara penting untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi karena dapat menyebabkan penumpukan lemak di sekitar jantung dan pembuluh darah. Lemak ini dapat menyumbat pembuluh darah dan membuat jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah, sehingga tekanan darah meningkat.

  • Risiko Penyakit Kardiovaskular

    Kelebihan berat badan atau obesitas meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, seperti penyakit jantung dan stroke. Hal ini karena tekanan darah tinggi yang disebabkan oleh kelebihan berat badan dapat merusak pembuluh darah dan jantung dari waktu ke waktu.

  • Penurunan Sensitivitas Insulin

    Kelebihan berat badan atau obesitas juga dapat menyebabkan penurunan sensitivitas insulin. Insulin adalah hormon yang membantu tubuh menggunakan gula darah untuk energi. Ketika sensitivitas insulin menurun, kadar gula darah dapat meningkat, yang dapat memicu peningkatan tekanan darah.

  • Aktivitas Fisik Terbatas

    Orang dengan kelebihan berat badan atau obesitas mungkin lebih sulit untuk melakukan aktivitas fisik secara teratur. Aktivitas fisik yang kurang dapat menyebabkan penurunan kebugaran kardiovaskular dan peningkatan tekanan darah.

  • Gangguan Tidur

    Kelebihan berat badan atau obesitas juga dapat menyebabkan gangguan tidur, seperti sleep apnea. Gangguan tidur dapat mengganggu produksi hormon yang mengatur tekanan darah, sehingga tekanan darah meningkat.

Dengan menjaga berat badan ideal melalui pola makan sehat dan aktivitas fisik teratur, tekanan darah dapat diturunkan secara bertahap dan risiko komplikasi kesehatan dapat dikurangi.

Berolahraga secara teratur

Olahraga teratur merupakan salah satu pilar penting dalam menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah, termasuk menurunkan tekanan darah tinggi. Aktivitas fisik yang cukup dapat membantu memperkuat jantung dan pembuluh darah, melancarkan aliran darah, serta menurunkan tekanan darah.

  • Meningkatkan Kekuatan Jantung

    Olahraga teratur dapat memperkuat otot jantung, sehingga jantung dapat memompa darah lebih efisien dan efektif. Hal ini membantu menurunkan tekanan darah karena jantung tidak perlu bekerja terlalu keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh.

  • Meningkatkan Elastisitas Pembuluh Darah

    Aktivitas fisik juga dapat meningkatkan elastisitas pembuluh darah. Pembuluh darah yang elastis dapat mengembang dan mengerut sesuai kebutuhan, sehingga tekanan darah dapat tetap stabil. Sebaliknya, pembuluh darah yang kaku dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.

  • Menurunkan Resistensi Perifer

    Olahraga teratur dapat membantu menurunkan resistensi perifer, yaitu hambatan yang dialami darah saat mengalir melalui pembuluh darah kecil di seluruh tubuh. Resistensi perifer yang tinggi dapat meningkatkan tekanan darah. Aktivitas fisik dapat membantu melebarkan pembuluh darah kecil ini, sehingga resistensi perifer menurun dan tekanan darah pun turun.

  • Menurunkan Berat Badan

    Olahraga teratur dapat membantu menurunkan berat badan atau menjaga berat badan ideal. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan tekanan darah. Oleh karena itu, menurunkan berat badan melalui olahraga teratur dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

Dengan melakukan olahraga teratur secara rutin, tekanan darah tinggi dapat diturunkan secara bertahap dan risiko komplikasi kesehatan dapat dikurangi. Olahraga yang disarankan untuk menurunkan tekanan darah tinggi antara lain jalan cepat, bersepeda, berenang, dan jogging.


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan terkait cara menurunkan darah tinggi:

Pertanyaan 1: Apa saja faktor risiko tekanan darah tinggi?

Faktor risiko tekanan darah tinggi meliputi usia, riwayat keluarga, ras, obesitas, kurang aktivitas fisik, konsumsi garam berlebihan, konsumsi alkohol berlebihan, dan merokok.

Pertanyaan 2: Apa saja gejala tekanan darah tinggi?

Kebanyakan orang dengan tekanan darah tinggi tidak mengalami gejala apa pun. Namun, beberapa orang mungkin mengalami sakit kepala, sesak napas, nyeri dada, atau pusing.

Pertanyaan 3: Bagaimana cara mencegah tekanan darah tinggi?

Cara mencegah tekanan darah tinggi meliputi menjaga berat badan ideal, melakukan aktivitas fisik secara teratur, mengonsumsi makanan sehat, membatasi konsumsi garam, tidak merokok, dan membatasi konsumsi alkohol.

Pertanyaan 4: Apa saja pengobatan untuk tekanan darah tinggi?

Pengobatan untuk tekanan darah tinggi meliputi perubahan gaya hidup, obat-obatan, atau kombinasi keduanya. Perubahan gaya hidup meliputi menurunkan berat badan, melakukan aktivitas fisik secara teratur, dan mengonsumsi makanan sehat. Obat-obatan yang digunakan untuk menurunkan tekanan darah tinggi antara lain diuretik, beta-blocker, ACE inhibitor, ARB, dan CCB.

Penting untuk diingat bahwa tekanan darah tinggi adalah kondisi serius yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal. Jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan dan saran yang tepat.

Dengan melakukan perubahan gaya hidup sehat dan mengikuti pengobatan yang tepat, tekanan darah tinggi dapat dikontrol dengan baik dan risiko komplikasi kesehatan dapat dikurangi.


Tips


Tips Menurunkan Darah Tinggi

Selain melakukan pengobatan medis, ada beberapa tips yang dapat dilakukan untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi, antara lain:

Konsumsi makanan kaya kalium
Kalium membantu menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh. Natrium dapat menyebabkan tubuh menahan air, yang dapat meningkatkan tekanan darah. Sumber makanan kaya kalium antara lain pisang, jeruk, alpukat, dan sayuran hijau.

Batasi konsumsi alkohol
Konsumsi alkohol berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah. Batasi konsumsi alkohol sesuai anjuran dokter, atau hindari alkohol sama sekali.

Kelola stres
Stres dapat memicu peningkatan tekanan darah. Kelola stres dengan baik melalui teknik relaksasi, seperti yoga, meditasi, atau jalan kaki.

Berhenti merokok
Merokok dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah. Berhenti merokok dapat membantu menurunkan tekanan darah dan risiko penyakit jantung.

Dengan menerapkan tips-tips ini secara konsisten, tekanan darah tinggi dapat dikontrol dengan baik dan risiko komplikasi kesehatan dapat dikurangi.


Kesimpulan


Kesimpulan

Tekanan darah tinggi merupakan kondisi serius yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal. Dengan melakukan perubahan gaya hidup sehat, seperti mengurangi konsumsi garam, mengonsumsi makanan sehat, menjaga berat badan ideal, berolahraga secara teratur, mengelola stres, berhenti merokok, dan membatasi konsumsi alkohol, tekanan darah tinggi dapat dikontrol dengan baik.

Selain itu, pengobatan medis juga dapat menjadi pilihan untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Dokter akan memberikan obat-obatan sesuai dengan kondisi pasien. Dengan melakukan perubahan gaya hidup dan pengobatan medis yang tepat, tekanan darah tinggi dapat dikontrol dengan baik dan risiko komplikasi kesehatan dapat dikurangi.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru