Banyak yang Belum Tau, Ini dia 15 Manfaat Air Jahe yang Jarang Diketahui

jurnal


air jahe manfaat

Air jahe, atau wedang jahe, adalah minuman tradisional Indonesia yang dibuat dari jahe, air, dan pemanis seperti gula atau madu. Jahe telah digunakan selama berabad-abad dalam pengobatan tradisional untuk berbagai penyakit, dan penelitian modern telah mengkonfirmasi banyak manfaat kesehatannya.

Air jahe memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan antimual. Hal ini dapat membantu meredakan nyeri sendi, mual, dan muntah. Air jahe juga dapat meningkatkan pencernaan, mengurangi kadar kolesterol, dan meningkatkan fungsi otak. Selain itu, air jahe dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi dari penyakit seperti flu dan pilek.

Air jahe adalah minuman yang sehat dan menyegarkan yang dapat dinikmati kapan saja. Mudah dibuat dan dapat disesuaikan dengan selera Anda. Anda dapat menambahkan pemanis, susu, atau jus lemon untuk menambah rasa.

Manfaat Air Jahe

Air jahe memiliki banyak manfaat kesehatan, di antaranya:

  • Anti-inflamasi
  • Antioksidan
  • Antimual
  • Meningkatkan pencernaan
  • Mengurangi kolesterol
  • Meningkatkan fungsi otak
  • Meningkatkan kekebalan tubuh
  • Melindungi dari flu dan pilek
  • Meredakan nyeri sendi
  • Mengurangi mual dan muntah
  • Meningkatkan nafsu makan
  • Melancarkan sirkulasi darah
  • Mengurangi stres
  • Menyegarkan tubuh
  • Menghangatkan badan

Manfaat air jahe ini telah dibuktikan oleh berbagai penelitian. Misalnya, penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Phytotherapy Research menunjukkan bahwa air jahe efektif dalam mengurangi nyeri sendi. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal Nutrition and Metabolism menunjukkan bahwa air jahe dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Selain itu, air jahe juga telah terbukti dapat meningkatkan fungsi otak, melindungi dari penyakit flu dan pilek, serta mengurangi stres.

Anti-inflamasi

Inflamasi adalah respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan kronis dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti radang sendi, penyakit jantung, dan kanker. Air jahe mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dan melindungi dari penyakit kronis.

  • Zingiberol

    Zingiberol adalah senyawa anti-inflamasi yang kuat yang ditemukan dalam jahe. Zingiberol telah terbukti menghambat produksi sitokin pro-inflamasi, yang merupakan molekul yang memicu peradangan.

  • Gingerol

    Gingerol adalah senyawa anti-inflamasi lainnya yang ditemukan dalam jahe. Gingerol telah terbukti menghambat aktivitas enzim cyclooxygenase-2 (COX-2), yang terlibat dalam produksi prostaglandin, senyawa yang menyebabkan peradangan.

  • Shogaol

    Shogaol adalah senyawa anti-inflamasi yang terbentuk ketika jahe dipanaskan. Shogaol telah terbukti menghambat produksi faktor nekrosis tumor-alfa (TNF-alfa), sitokin pro-inflamasi yang kuat.

  • Paradol

    Paradol adalah senyawa anti-inflamasi lain yang ditemukan dalam jahe. Paradol telah terbukti menghambat produksi interleukin-6 (IL-6), sitokin pro-inflamasi yang berperan dalam penyakit kronis seperti radang sendi dan kanker.

Senyawa anti-inflamasi dalam air jahe bekerja sama untuk mengurangi peradangan dan melindungi dari penyakit kronis. Air jahe adalah minuman sehat dan alami yang dapat membantu meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.

Antioksidan

Air jahe mengandung antioksidan yang tinggi, yang dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel dan menyebabkan penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.

  • Gingerol

    Gingerol adalah antioksidan kuat yang ditemukan dalam jahe. Gingerol telah terbukti melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas dan dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis.

  • Shogaol

    Shogaol adalah antioksidan lain yang ditemukan dalam jahe. Shogaol telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-kanker, dan dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

  • Zingerone

    Zingerone adalah antioksidan yang ditemukan dalam jahe. Zingerone telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-kanker, dan dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

  • Paradol

    Paradol adalah antioksidan lain yang ditemukan dalam jahe. Paradol telah terbukti memiliki sifat anti-obesitas dan anti-diabetes, dan dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Antioksidan dalam air jahe bekerja sama untuk melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis. Air jahe adalah minuman sehat dan alami yang dapat membantu meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.

Antimual

Mual adalah perasaan tidak nyaman yang ditandai dengan keinginan untuk muntah. Mual dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk mabuk perjalanan, kehamilan, dan penyakit tertentu. Air jahe telah digunakan selama berabad-abad sebagai pengobatan alami untuk mual.

  • Komponen Aktif

    Komponen aktif dalam jahe yang bertanggung jawab atas efek antimualnya adalah gingerol. Gingerol adalah senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan. Peradangan ini dapat menyebabkan mual dan muntah.

  • Mekanisme Kerja

    Air jahe bekerja dengan beberapa cara untuk mengurangi mual. Pertama, air jahe dapat membantu memperkuat otot-otot saluran pencernaan. Hal ini dapat membantu mencegah muntah. Kedua, air jahe dapat membantu mempercepat pengosongan lambung. Hal ini dapat membantu mengurangi perasaan mual.

  • Bukti Ilmiah

    Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa air jahe efektif dalam mengurangi mual. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Phytotherapy Research menemukan bahwa air jahe lebih efektif dalam mengurangi mual pada wanita hamil dibandingkan dengan plasebo.

  • Penggunaan Tradisional

    Air jahe telah digunakan selama berabad-abad sebagai pengobatan alami untuk mual. Di beberapa budaya, air jahe digunakan untuk mencegah mabuk perjalanan. Di budaya lain, air jahe digunakan untuk mengobati mual yang disebabkan oleh kehamilan.

Air jahe adalah pengobatan alami yang aman dan efektif untuk mual. Air jahe dapat membantu mengurangi mual yang disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk mabuk perjalanan, kehamilan, dan penyakit tertentu.

Meningkatkan pencernaan

Air jahe bermanfaat untuk meningkatkan pencernaan karena memiliki sifat anti-inflamasi dan antispasmodik. Sifat anti-inflamasi air jahe dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan, yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti mual, muntah, dan diare. Sifat antispasmodik air jahe dapat membantu mengendurkan otot-otot saluran pencernaan, yang dapat meredakan kram dan nyeri perut.

  • Membantu produksi air liur

    Air jahe dapat membantu meningkatkan produksi air liur, yang penting untuk pencernaan makanan. Air liur mengandung enzim pencernaan yang membantu memecah makanan menjadi nutrisi yang dapat diserap oleh tubuh.

  • Merangsang produksi empedu

    Air jahe dapat membantu merangsang produksi empedu, cairan yang membantu mencerna lemak. Empedu disimpan di kantong empedu dan dilepaskan ke usus halus ketika lemak masuk ke dalam saluran pencernaan.

  • Mengurangi peradangan

    Sifat anti-inflamasi air jahe dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan, yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti mual, muntah, dan diare.

  • Mengendurkan otot saluran pencernaan

    Sifat antispasmodik air jahe dapat membantu mengendurkan otot-otot saluran pencernaan, yang dapat meredakan kram dan nyeri perut.

Manfaat air jahe untuk pencernaan telah didukung oleh beberapa penelitian. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Phytotherapy Research menemukan bahwa air jahe efektif dalam mengurangi gejala dispepsia, kondisi yang ditandai dengan nyeri perut, mual, dan kembung.

Mengurangi kadar kolesterol

Air jahe bermanfaat untuk mengurangi kadar kolesterol karena mengandung senyawa yang dapat menghambat penyerapan kolesterol di usus dan meningkatkan pemecahan kolesterol di hati.

Salah satu senyawa aktif dalam air jahe yang berperan dalam penurunan kadar kolesterol adalah gingerol. Gingerol telah terbukti menghambat aktivitas enzim HMG-CoA reductase, yang terlibat dalam produksi kolesterol di hati. Selain itu, gingerol juga dapat meningkatkan produksi empedu, yang membantu memecah dan membuang kolesterol dari tubuh.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi air jahe secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL (kolesterol jahat) sekaligus meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Phytotherapy Research menemukan bahwa konsumsi 2 gram bubuk jahe setiap hari selama 45 hari dapat menurunkan kadar kolesterol total sebesar 17% dan kadar kolesterol LDL sebesar 23%. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal Nutrition and Metabolism menemukan bahwa konsumsi air jahe dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL sebesar 29%.

Dengan menurunkan kadar kolesterol, air jahe dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Penyakit jantung dan stroke merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia, dan kadar kolesterol tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama untuk penyakit-penyakit tersebut.

Meningkatkan fungsi otak

Jahe memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat membantu meningkatkan fungsi otak. Antioksidan melindungi sel-sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas, sementara sifat anti-inflamasi dapat membantu mengurangi peradangan di otak. Peradangan di otak telah dikaitkan dengan penurunan fungsi kognitif dan penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa jahe dapat membantu meningkatkan memori dan fungsi kognitif. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Neurology” menemukan bahwa konsumsi ekstrak jahe setiap hari selama 12 minggu dapat meningkatkan memori kerja dan fungsi eksekutif pada orang dewasa yang lebih tua. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal “Phytotherapy Research” menemukan bahwa konsumsi jahe dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif pada pasien dengan penyakit Alzheimer.

Manfaat jahe untuk fungsi otak sangat penting karena dapat membantu menjaga kesehatan otak seiring bertambahnya usia. Jahe dapat membantu melindungi otak dari kerusakan, meningkatkan memori dan fungsi kognitif, serta mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru