
Tomat adalah buah yang kaya akan nutrisi. Buah ini mengandung vitamin C, vitamin A, potasium, dan antioksidan seperti likopen. Likopen telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.
Manfaat makan buah tomat mentah antara lain:
- Meningkatkan kesehatan jantung
- Mengurangi risiko kanker
- Meningkatkan kesehatan mata
- Meningkatkan kesehatan kulit
- Membantu menurunkan berat badan
Tomat dapat dimakan mentah, dimasak, atau diolah menjadi jus atau saus. Namun, memasak tomat dapat mengurangi kandungan likopennya. Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsi tomat mentah sesering mungkin untuk mendapatkan manfaat kesehatannya yang optimal.
Manfaat Makan Buah Tomat Mentah
Buah tomat mentah memiliki banyak manfaat kesehatan karena kaya akan nutrisi seperti vitamin C, vitamin A, potasium, dan antioksidan seperti likopen. Berikut adalah 15 manfaat utama makan buah tomat mentah:
- Meningkatkan kesehatan jantung
- Mengurangi risiko kanker
- Meningkatkan kesehatan mata
- Meningkatkan kesehatan kulit
- Membantu menurunkan berat badan
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Melindungi dari kerusakan sel
- Menurunkan tekanan darah
- Meningkatkan fungsi kognitif
- Meningkatkan suasana hati
- Membantu mencegah pembekuan darah
- Meningkatkan kesehatan tulang
- Membantu mencegah penyakit kronis
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
- Membantu mencegah penuaan dini
Selain manfaat yang disebutkan di atas, buah tomat mentah juga merupakan sumber serat yang baik, yang penting untuk kesehatan pencernaan. Tomat juga mengandung antioksidan kuat yang disebut likopen, yang telah dikaitkan dengan penurunan risiko kanker prostat dan penyakit kardiovaskular. Makan buah tomat mentah secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan mengurangi risiko penyakit kronis.
Meningkatkan kesehatan jantung
Buah tomat mentah bermanfaat untuk kesehatan jantung karena mengandung nutrisi yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung, seperti potasium, vitamin C, dan likopen.
-
Potassium
Kalium adalah mineral penting yang membantu mengatur tekanan darah dan keseimbangan cairan dalam tubuh. Konsumsi kalium yang cukup dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
-
Vitamin C
Vitamin C adalah antioksidan kuat yang dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan. Vitamin C juga dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).
-
Likopen
Likopen adalah antioksidan kuat yang ditemukan dalam tomat. Likopen telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung, stroke, dan beberapa jenis kanker.
Selain nutrisi tersebut, buah tomat mentah juga mengandung serat yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan meningkatkan kesehatan pencernaan. Makan buah tomat mentah secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Mengurangi risiko kanker
Buah tomat mentah mengandung antioksidan kuat yang disebut likopen. Likopen telah dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker prostat, paru-paru, dan perut.
Likopen bekerja dengan cara melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak DNA dan menyebabkan kanker. Likopen juga dapat membantu menghambat pertumbuhan sel kanker dan menginduksi kematian sel kanker.
Studi epidemiologi telah menunjukkan bahwa konsumsi tomat mentah secara teratur dikaitkan dengan penurunan risiko kanker prostat. Sebuah studi yang diterbitkan dalam “Journal of the National Cancer Institute” menemukan bahwa pria yang mengonsumsi tomat mentah lebih dari dua kali seminggu memiliki risiko kanker prostat 23% lebih rendah dibandingkan dengan pria yang jarang mengonsumsi tomat mentah.
Mengonsumsi buah tomat mentah secara teratur dapat membantu mengurangi risiko kanker. Likopen dalam tomat mentah dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan dan menghambat pertumbuhan sel kanker.
Meningkatkan kesehatan mata
Buah tomat mentah mengandung vitamin A yang tinggi, nutrisi penting untuk kesehatan mata. Vitamin A berperan dalam pembentukan rhodopsin, pigmen yang terdapat di retina mata yang memungkinkan kita melihat dalam kondisi cahaya redup. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan rabun senja, suatu kondisi di mana mata kesulitan beradaptasi dengan cahaya redup.
Selain vitamin A, buah tomat mentah juga mengandung antioksidan seperti likopen, lutein, dan zeaxanthin. Antioksidan ini membantu melindungi mata dari kerusakan akibat radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel di mata. Kerusakan akibat radikal bebas dapat menyebabkan penyakit mata seperti katarak dan degenerasi makula.
Mengonsumsi buah tomat mentah secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan mata dan mengurangi risiko penyakit mata. Vitamin A dan antioksidan dalam buah tomat mentah dapat membantu melindungi mata dari kerusakan dan menjaga kesehatan penglihatan.
Meningkatkan kesehatan kulit
Buah tomat mentah mengandung antioksidan seperti likopen, vitamin C, dan vitamin E yang bermanfaat untuk kesehatan kulit. Antioksidan ini membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel kulit dan menyebabkan penuaan dini, keriput, dan masalah kulit lainnya.
Likopen, khususnya, telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membantu mengurangi kemerahan dan peradangan pada kulit. Vitamin C berperan penting dalam produksi kolagen, protein yang memberikan struktur dan elastisitas pada kulit. Vitamin E juga merupakan antioksidan kuat yang membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan polusi.
Mengonsumsi buah tomat mentah secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit, membuatnya tampak lebih sehat, bercahaya, dan awet muda. Antioksidan dan nutrisi dalam buah tomat mentah dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan, mengurangi peradangan, dan meningkatkan produksi kolagen.
Membantu menurunkan berat badan
Buah tomat mentah mengandung serat yang tinggi dan rendah kalori, sehingga cocok untuk dikonsumsi dalam program penurunan berat badan. Serat memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga dapat mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.
-
Kandungan serat tinggi
Buah tomat mentah mengandung sekitar 2 gram serat per buah berukuran sedang. Serat adalah jenis karbohidrat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh, sehingga memberikan rasa kenyang lebih lama dan membantu mengontrol nafsu makan.
-
Rendah kalori
Buah tomat mentah hanya mengandung sekitar 25 kalori per buah berukuran sedang. Kandungan kalori yang rendah ini membuat tomat cocok untuk dikonsumsi dalam jumlah banyak tanpa khawatir menambah berat badan.
-
Meningkatkan metabolisme
Kandungan vitamin dan mineral dalam buah tomat mentah, seperti vitamin C dan kalium, dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh. Metabolisme yang lebih tinggi akan membantu membakar lebih banyak kalori dan lemak.
-
Mengurangi keinginan makan
Kandungan air yang tinggi dalam buah tomat mentah dapat membantu mengurangi keinginan makan. Air memberikan rasa kenyang sementara dan membantu mengurangi asupan kalori.
Dengan mengonsumsi buah tomat mentah secara teratur dalam jumlah yang cukup, dapat membantu mendukung program penurunan berat badan dengan memberikan rasa kenyang, meningkatkan metabolisme, dan mengurangi keinginan makan.
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Salah satu manfaat makan buah tomat mentah adalah dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Hal ini dikarenakan buah tomat mengandung vitamin C yang tinggi, antioksidan kuat yang berperan penting dalam menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh.
Vitamin C membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan beberapa cara, yaitu:
- Membantu produksi sel darah putih, yang merupakan sel-sel yang melawan infeksi.
- Meningkatkan aktivitas sel darah putih, sehingga lebih efektif dalam melawan infeksi.
- Melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Dengan mengonsumsi buah tomat mentah secara teratur, kita dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko terkena berbagai penyakit infeksi, seperti flu, pilek, dan infeksi saluran pernapasan lainnya.
Melindungi dari kerusakan sel
Buah tomat mentah mengandung antioksidan kuat, seperti likopen, vitamin C, dan vitamin E, yang dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak DNA dan menyebabkan penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.
-
Mencegah kerusakan DNA
Antioksidan dalam buah tomat mentah dapat membantu mencegah kerusakan DNA yang disebabkan oleh radikal bebas. Kerusakan DNA dapat menyebabkan mutasi sel dan meningkatkan risiko kanker.
-
Mengurangi risiko penyakit jantung
Antioksidan dalam buah tomat mentah dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dengan mencegah oksidasi kolesterol LDL (jahat). Oksidasi kolesterol LDL dapat menyebabkan pembentukan plak di arteri, yang dapat menyumbat aliran darah dan menyebabkan serangan jantung atau stroke.
-
Meningkatkan kesehatan kulit
Antioksidan dalam buah tomat mentah dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan polusi. Kerusakan akibat sinar matahari dan polusi dapat menyebabkan penuaan dini, keriput, dan masalah kulit lainnya.
-
Meningkatkan kesehatan mata
Antioksidan dalam buah tomat mentah dapat membantu melindungi mata dari kerusakan akibat radikal bebas. Kerusakan akibat radikal bebas dapat menyebabkan penyakit mata seperti katarak dan degenerasi makula.
Dengan mengonsumsi buah tomat mentah secara teratur, kita dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan mengurangi risiko berbagai penyakit kronis.
Youtube Video:
