Intip 7 Fakta Unik tentang Baju Adat Bali yang Bikin Kamu Penasaran

jurnal


baju adat bali

Baju adat Bali adalah pakaian tradisional yang dikenakan oleh masyarakat Bali. Pakaian ini memiliki makna filosofis dan nilai budaya yang tinggi, serta mencerminkan kekayaan dan keindahan budaya Bali.

Baju adat Bali sangat penting dalam berbagai upacara adat dan keagamaan di Bali. Selain itu, pakaian ini juga menjadi daya tarik wisata yang memikat banyak wisatawan yang berkunjung ke Bali. Keunikan dan keindahan baju adat Bali telah diakui secara internasional, dan menjadi salah satu warisan budaya Indonesia yang patut dijaga dan dilestarikan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang jenis-jenis baju adat Bali, filosofi dan makna yang terkandung di dalamnya, serta sejarah dan perkembangannya. Kita juga akan mengeksplorasi bagaimana baju adat Bali terus dilestarikan dan dikembangkan di era modern.

Baju Adat Bali

Baju adat Bali memiliki tujuh aspek penting yang menjadikannya unik dan bermakna:

  • Filosofi
  • Fungsi
  • Jenis
  • Motif
  • Bahan
  • Warna
  • Aksesori

Filosofi yang terkandung dalam baju adat Bali sangat kental, mencerminkan nilai-nilai budaya dan kepercayaan masyarakat Bali. Setiap jenis dan motif baju adat memiliki makna dan fungsi yang berbeda-beda, mulai dari upacara keagamaan hingga acara adat. Bahan dan warna yang digunakan juga memiliki simbolisme tertentu, seperti kain songket yang melambangkan kemewahan dan warna putih yang melambangkan kesucian.

Aksesori yang dikenakan bersama baju adat Bali juga memiliki makna tersendiri. Misalnya, selendang yang dikenakan oleh perempuan melambangkan kesuburan, sedangkan udeng yang dikenakan oleh laki-laki melambangkan kewibawaan. Dengan demikian, baju adat Bali tidak hanya sekedar pakaian, tetapi juga merupakan representasi dari budaya dan identitas masyarakat Bali.

Filosofi

Filosofi yang mendasari baju adat Bali sangatlah kental, mencerminkan nilai-nilai budaya dan kepercayaan masyarakat Bali. Setiap jenis dan motif baju adat memiliki makna dan fungsi yang berbeda-beda, mulai dari upacara keagamaan hingga acara adat. Bahan dan warna yang digunakan juga memiliki simbolisme tertentu, seperti kain songket yang melambangkan kemewahan dan warna putih yang melambangkan kesucian.

Pakaian adat Bali tidak hanya sekedar pakaian, tetapi juga merupakan representasi dari budaya dan identitas masyarakat Bali. Melalui baju adatnya, masyarakat Bali mengekspresikan rasa hormat mereka terhadap tradisi dan leluhur, sekaligus memperkuat rasa kebersamaan dan persatuan di antara mereka.

Memahami filosofi yang terkandung dalam baju adat Bali sangatlah penting untuk menghargai dan melestarikan budaya Bali. Dengan memahami makna dan fungsi dari setiap jenis dan motif baju adat, kita dapat lebih menghargai kekayaan dan keindahan budaya Bali.

Fungsi

Baju adat Bali memiliki fungsi yang beragam, mulai dari fungsi keagamaan hingga fungsi sosial. Berikut adalah beberapa fungsi utama baju adat Bali:

  • Fungsi Keagamaan

    Baju adat Bali digunakan dalam berbagai upacara keagamaan Hindu di Bali, seperti upacara Melasti, Nyepi, dan Galungan. Berbagai jenis baju adat Bali memiliki makna dan fungsi yang berbeda-beda dalam upacara-upacara keagamaan tersebut.

  • Fungsi Sosial

    Baju adat Bali juga digunakan dalam acara-acara sosial, seperti pernikahan, pemakaman, dan hari raya. Jenis baju adat Bali yang dikenakan disesuaikan dengan jenis acara dan status sosial pemakainya.

  • Fungsi Estetika

    Baju adat Bali dikenal dengan keindahan dan keunikan desainnya. Pakaian adat Bali seringkali dihias dengan motif-motif yang indah dan warna-warna yang cerah, sehingga memiliki nilai estetika yang tinggi.

  • Fungsi Identitas

    Baju adat Bali merupakan salah satu simbol identitas budaya masyarakat Bali. Dengan mengenakan baju adat Bali, masyarakat Bali mengekspresikan rasa bangga dan kecintaan mereka terhadap budaya Bali.

Dengan demikian, baju adat Bali memiliki fungsi yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat Bali, baik dari segi keagamaan, sosial, estetika, maupun identitas budaya.

Jenis

Baju adat Bali memiliki beragam jenis, yang masing-masing memiliki fungsi dan makna yang berbeda-beda. Jenis-jenis baju adat Bali umumnya diklasifikasikan berdasarkan fungsi dan status sosial pemakainya. Berikut adalah beberapa jenis baju adat Bali yang paling umum:

  • Baju Adat Madya
    Baju adat madya merupakan jenis baju adat Bali yang paling umum digunakan dalam upacara-upacara keagamaan dan acara-acara adat. Baju adat madya memiliki desain yang relatif sederhana, dengan atasan berupa kemeja lengan panjang dan bawahan berupa kain sarung atau kamen.
  • Baju Adat Payas
    Baju adat payas merupakan jenis baju adat Bali yang paling formal dan mewah. Baju adat payas digunakan dalam upacara-upacara keagamaan yang besar, seperti upacara Melasti dan Galungan. Baju adat payas memiliki desain yang sangat rumit dan dihias dengan berbagai macam aksesori, seperti selendang, udeng, dan perhiasan emas.
  • Baju Adat Kebaya
    Baju adat kebaya merupakan jenis baju adat Bali yang dipengaruhi oleh budaya Jawa. Baju adat kebaya biasanya digunakan oleh perempuan dalam acara-acara sosial, seperti pernikahan dan hari raya. Baju adat kebaya memiliki desain yang lebih longgar dan nyaman dibandingkan dengan baju adat madya dan payas.

Jenis-jenis baju adat Bali tersebut hanya sebagian kecil dari kekayaan budaya Bali. Masih banyak jenis-jenis baju adat Bali lainnya yang memiliki keunikan dan keindahan tersendiri. Dengan memahami jenis-jenis baju adat Bali, kita dapat lebih menghargai dan melestarikan budaya Bali yang kaya dan beragam.

Motif

Motif merupakan salah satu aspek penting dalam baju adat Bali. Motif-motif yang terdapat pada baju adat Bali memiliki makna dan simbolisme tertentu yang terkait dengan budaya dan kepercayaan masyarakat Bali.

  • Motif Alam
    Motif alam banyak dijumpai pada baju adat Bali, seperti motif bunga, daun, dan hewan. Motif-motif ini melambangkan keindahan dan kesuburan alam, sekaligus harapan akan kemakmuran dan kesejahteraan.
  • Motif Geometris
    Motif geometris juga banyak digunakan pada baju adat Bali, seperti motif garis, segitiga, dan kotak. Motif-motif ini melambangkan keseimbangan, keteraturan, dan harmoni alam semesta.
  • Motif Mitologi
    Motif mitologi mengambil inspirasi dari cerita-cerita mitologi dan legenda Bali. Motif-motif ini seringkali menggambarkan tokoh-tokoh mitologi, seperti Barong, Rangda, dan Garuda. Motif-motif mitologi melambangkan kekuatan, keberanian, dan perlindungan.
  • Motif Religius
    Motif religius terinspirasi dari ajaran agama Hindu yang dianut oleh masyarakat Bali. Motif-motif ini seringkali menggambarkan simbol-simbol keagamaan, seperti swastika, lotus, dan candi. Motif-motif religius melambangkan kesucian, kebijaksanaan, dan keharmonisan dengan Tuhan.

Motif-motif pada baju adat Bali tidak hanya indah secara estetika, tetapi juga memiliki makna dan simbolisme yang mendalam yang terkait dengan budaya dan kepercayaan masyarakat Bali. Dengan memahami makna dan simbolisme motif-motif tersebut, kita dapat lebih menghargai kekayaan dan keindahan budaya Bali.

Bahan

Bahan yang digunakan untuk membuat baju adat Bali sangatlah beragam, mulai dari bahan alami hingga bahan sintetis. Pemilihan bahan didasarkan pada fungsi, status sosial pemakai, dan ketersediaan bahan di daerah tersebut.

  • Bahan Alami

    Bahan alami yang umum digunakan untuk membuat baju adat Bali antara lain kain tenun, kain songket, dan kain endek. Kain-kain ini dibuat dari serat alami, seperti kapas, sutra, dan benang emas. Bahan alami memiliki kelebihan adem, nyaman dipakai, dan memiliki nilai estetika yang tinggi.

  • Bahan Sintetis

    Bahan sintetis, seperti poliester dan nilon, juga sering digunakan untuk membuat baju adat Bali. Bahan sintetis memiliki kelebihan lebih awet, tidak mudah kusut, dan memiliki harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan bahan alami. Namun, bahan sintetis kurang adem dan nyaman dipakai dibandingkan dengan bahan alami.

Pemilihan bahan untuk membuat baju adat Bali tidak hanya didasarkan pada ketersediaan dan harga, tetapi juga pada makna dan simbolisme yang terkandung dalam bahan tersebut. Misalnya, kain tenun yang dibuat dengan tangan memiliki makna lebih sakral dan berharga dibandingkan dengan kain yang dibuat dengan mesin.

Warna

Warna memegang peranan penting dalam baju adat Bali. Pemilihan warna pada baju adat Bali tidak hanya didasarkan pada estetika, tetapi juga memiliki makna dan simbolisme tertentu yang terkait dengan budaya dan kepercayaan masyarakat Bali.

Secara umum, warna-warna yang digunakan pada baju adat Bali dapat dikategorikan menjadi dua kelompok, yaitu warna cerah dan warna gelap. Warna-warna cerah, seperti merah, kuning, dan hijau, melambangkan kebahagiaan, kegembiraan, dan harapan. Sedangkan warna-warna gelap, seperti hitam, biru tua, dan ungu, melambangkan kesucian, kebijaksanaan, dan ketenangan.

Pemilihan warna pada baju adat Bali juga disesuaikan dengan fungsi dan acara yang akan dihadiri. Misalnya, pada upacara keagamaan, warna putih sering digunakan karena melambangkan kesucian dan kebersihan. Sedangkan pada acara-acara sosial, seperti pernikahan, warna-warna cerah lebih sering digunakan untuk menunjukkan kebahagiaan dan kegembiraan.

Selain makna dan simbolisme, warna pada baju adat Bali juga memiliki nilai estetika yang tinggi. Perpaduan warna-warna yang harmonis dan kontras menciptakan keindahan dan keunikan tersendiri pada baju adat Bali.

Aksesori

Aksesori merupakan salah satu komponen penting dalam baju adat Bali. Aksesori tidak hanya berfungsi sebagai pelengkap estetika, tetapi juga memiliki makna dan simbolisme tertentu yang terkait dengan budaya dan kepercayaan masyarakat Bali.

Beberapa jenis aksesori yang umum digunakan dalam baju adat Bali antara lain:

  • Selendang: Selendang biasanya dikenakan oleh perempuan dan diikatkan di pinggang atau disampirkan di bahu. Selendang melambangkan kesuburan dan kemakmuran.
  • Udeng: Udeng adalah penutup kepala yang dikenakan oleh laki-laki. Udeng melambangkan kewibawaan dan kehormatan.
  • Keris: Keris merupakan senjata tradisional Bali yang sering digunakan sebagai aksesori dalam baju adat. Keris melambangkan keberanian dan kekuatan.
  • Perhiasan: Perhiasan, seperti kalung, gelang, dan anting, juga sering digunakan sebagai aksesori dalam baju adat Bali. Perhiasan melambangkan kekayaan dan status sosial.

Pemilihan dan penggunaan aksesori dalam baju adat Bali sangatlah penting. Aksesori yang tepat dapat menyempurnakan penampilan dan menunjukkan status sosial pemakainya. Selain itu, aksesori juga dapat memberikan perlindungan dari roh jahat dan membawa keberuntungan bagi pemakainya.


Seputar Baju Adat Bali

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan umum beserta jawabannya seputar baju adat Bali:

Pertanyaan 1: Apa saja jenis-jenis baju adat Bali?

Jawaban: Jenis-jenis baju adat Bali antara lain baju adat madya, baju adat payas, dan baju adat kebaya.

Pertanyaan 2: Apa makna motif-motif yang terdapat pada baju adat Bali?

Jawaban: Motif-motif pada baju adat Bali memiliki makna dan simbolisme tertentu, seperti motif alam melambangkan keindahan dan kesuburan, motif geometris melambangkan keseimbangan dan harmoni, motif mitologi melambangkan kekuatan dan keberanian, serta motif religius melambangkan kesucian dan kebijaksanaan.

Pertanyaan 3: Apa bahan yang biasa digunakan untuk membuat baju adat Bali?

Jawaban: Bahan yang biasa digunakan untuk membuat baju adat Bali antara lain kain tenun, kain songket, kain endek, poliester, dan nilon.

Pertanyaan 4: Apa fungsi aksesori dalam baju adat Bali?

Jawaban: Aksesori dalam baju adat Bali berfungsi sebagai pelengkap estetika, menunjukkan status sosial pemakai, memberikan perlindungan dari roh jahat, dan membawa keberuntungan.

Dengan memahami seluk-beluk baju adat Bali, kita dapat lebih menghargai dan melestarikan kekayaan budaya Bali.

Tips Mengenakan Baju Adat Bali


Tips Mengenakan Baju Adat Bali

Mengenakan baju adat Bali dengan tepat tidak hanya menunjukkan rasa hormat terhadap budaya Bali, tetapi juga memberikan kesan yang baik bagi pemakainya. Berikut adalah beberapa tips yang dapat diperhatikan ketika mengenakan baju adat Bali:

Tip 1: Perhatikan Jenis Acara
Jenis acara yang akan dihadiri sangat memengaruhi pemilihan jenis dan model baju adat Bali yang dikenakan. Misalnya, untuk acara keagamaan yang sakral, seperti upacara Melasti atau Galungan, disarankan untuk mengenakan baju adat madya atau payas yang lebih formal.

Tip 2: Sesuaikan dengan Status Sosial
Baju adat Bali juga memiliki tingkatan formalitas yang berbeda-beda, yang disesuaikan dengan status sosial pemakainya. Misalnya, baju adat payas ageng yang sangat formal biasanya hanya dikenakan oleh pejabat atau tokoh masyarakat tertentu pada upacara-upacara adat yang besar.

Tip 3: Kenakan dengan Rapi dan Sopan
Baju adat Bali harus dikenakan dengan rapi dan sopan. Pastikan pakaian tidak kusut dan aksesori yang dikenakan sesuai dengan ketentuan. Hindari mengenakan baju adat Bali yang terlalu ketat atau terlalu longgar.

Tip 4: Hormati Adat dan Tradisi
Mengenakan baju adat Bali tidak hanya sekadar mengikuti mode, tetapi juga merupakan bentuk penghormatan terhadap adat dan tradisi masyarakat Bali. Selalu berperilaku sopan dan sesuai dengan norma-norma yang berlaku ketika mengenakan baju adat Bali.

Dengan mengikuti tips-tips tersebut, Anda dapat tampil dengan percaya diri dan menunjukkan apresiasi terhadap budaya Bali yang kaya dan bernilai tinggi.

Sebagai penutup, mengenakan baju adat Bali tidak hanya tentang estetika, tetapi juga tentang memahami makna, nilai, dan tradisi yang terkandung di dalamnya. Dengan mengenakan baju adat Bali dengan tepat, kita dapat turut melestarikan dan menghormati budaya Bali yang telah diwariskan secara turun-temurun.


Kesimpulan

Baju adat Bali merupakan warisan budaya yang sangat berharga bagi masyarakat Bali. Setiap jenis dan motif baju adat Bali memiliki makna dan filosofi yang mendalam, serta mencerminkan nilai-nilai luhur budaya Bali. Baju adat Bali tidak hanya digunakan sebagai pakaian, tetapi juga sebagai simbol identitas dan kebanggaan masyarakat Bali.

Sebagai generasi penerus, kita memiliki tanggung jawab untuk melestarikan dan mengembangkan warisan budaya yang berharga ini. Salah satu caranya adalah dengan terus mengenakan dan menggunakan baju adat Bali dalam berbagai acara adat dan kegiatan sosial. Dengan demikian, kita dapat menjaga kelestarian budaya Bali dan menunjukkan rasa cinta dan bangga kita terhadap tanah air.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Bupati Sleman Layangkan Somasi ke Produsen Anggur Merah 'Kaliurang' Terkait Penamaan Produk

publish oleh jurnal
Bupati Sleman Layangkan Somasi ke Produsen Anggur Merah 'Kaliurang' Terkait Penamaan Produk

Nama Kaliurang, destinasi wisata populer di Sleman, tiba-tiba menjadi perbincangan hangat. Bukan karena keindahan alamnya, melainkan karena digunakan sebagai merek minuman beralkohol. Hal ini memicu keresahan warga dan membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman mengambil langkah tegas.Bupati Sleman, Harda Kiswaya, langsung melayangkan somasi kepada PT Perindustrian Bapak Djenggot, produsen Anggur Merah 'Kaliurang'. "Kami meminta produsen untuk segera mengganti nama produknya dan tidak lagi menggunakan nama Kaliurang," tegas Harda di Pendopo Parasamya, Senin (21/4/2025). Penolakan ini didasari oleh Perda DIY No. 1 Tahun 2019 yang menetapkan Kaliurang sebagai kawasan wisata berbasis pendidikan, budaya, dan sejarah. Mengasosiasikan nama Kaliurang dengan minuman beralkohol dianggap sangat tidak pantas.

Tembus Rp 60,64 T, BRI Jadi Bank dengan Laba Terbesar di RI, Catatkan Sejarah Baru Perbankan Indonesia

publish oleh jurnal
Tembus Rp 60,64 T, BRI Jadi Bank dengan Laba Terbesar di RI, Catatkan Sejarah Baru Perbankan Indonesia

Bank Rakyat Indonesia (BRI) kembali menunjukkan dominasinya di industri perbankan Tanah Air. Sepanjang tahun 2024, BRI berhasil mencatatkan laba fantastis sebesar Rp 60,64 triliun, sedikit lebih tinggi 0,36% dibandingkan tahun sebelumnya.Angka ini mengukuhkan posisi BRI sebagai bank dengan laba terbesar di Indonesia, meninggalkan jauh kompetitornya. Sebagai perbandingan, laba Bank Mandiri mencapai Rp 55,8 triliun, BCA Rp 54,8 triliun, BNI Rp 21,4 triliun, dan BSI Rp 7,01 triliun di periode yang sama.

16 Tanda Liver Bermasalah yang Perlu Diketahui Segera Periksa Sekarang

publish oleh jurnal
16 Tanda Liver Bermasalah yang Perlu Diketahui Segera Periksa Sekarang

Hati kita bekerja keras tanpa kenal lelah, menjalankan ratusan fungsi vital, termasuk menyaring racun dari darah. Namun, ketika terlalu banyak racun masuk, hati bisa kewalahan dan lama-kelamaan justru rusak. Kerusakan hati seringkali terjadi secara bertahap, mulai dari peradangan ringan (hepatitis) hingga kerusakan permanen (sirosis) yang bahkan bisa berujung pada gagal hati.Sayangnya, gejala penyakit hati seringkali tidak terlihat di tahap awal. Karena itu, penting untuk mengenali tanda-tanda yang mungkin muncul agar kita bisa segera bertindak. Meskipun gejala awal mungkin tidak spesifik, semakin parah kondisi hati, semakin jelas pula tandanya.

5 Manfaat Menakjubkan Makan Nanas dan Efek Sampingnya yang Perlu Anda Tahu

publish oleh jurnal
5 Manfaat Menakjubkan Makan Nanas dan Efek Sampingnya yang Perlu Anda Tahu

Di balik kulitnya yang berduri tajam, tersimpan segudang manfaat menakjubkan dari buah nanas. Rasa asam manisnya yang khas memang menggoda, tetapi tahukah Anda seberapa besar potensi kesehatan yang terkandung di dalamnya? Mari kita kupas tuntas keajaiban nanas, mulai dari khasiatnya hingga efek samping yang perlu diperhatikan.Sebagai buah tropis, nanas kaya akan nutrisi, termasuk senyawa antioksidan yang berperan penting dalam menangkal radikal bebas. Nanas dapat dinikmati dalam berbagai cara, baik dimakan langsung dalam potongan segar maupun diolah menjadi hidangan panggang yang lezat.

Jaksa Ringkus Tersangka Korupsi Penguasaan Aset KAI Rp21,91 Miliar yang Merugikan Negara

publish oleh jurnal
Jaksa Ringkus Tersangka Korupsi Penguasaan Aset KAI Rp21,91 Miliar yang Merugikan Negara

Medan, Sumatera Utara - Drama penangkapan mewarnai upaya Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan dalam mengamankan Risma Siahaan (64), tersangka kasus korupsi penguasaan aset PT Kereta Api Indonesia (KAI) senilai Rp21,91 miliar. Penangkapan yang terjadi pada Sabtu (19/5/2025) ini diwarnai perlawanan dan beberapa kali tersangka berpura-pura pingsan.Kasus ini bermula dari dugaan penguasaan aset KAI di Jalan Sutomo Medan Nomor 11 yang tidak sesuai prosedur. Kejari Medan menetapkan Risma Siahaan sebagai tersangka pada Kamis (17/4) berdasarkan Surat Penetapan Tersangka Nomor: TAP-03/L.2.10/Fd.2/04/2025. Sebelumnya, Kejari Medan telah memanggil Risma lebih dari tiga kali, namun ia tidak kooperatif.

Apa yang Terjadi Jika Makan Bayam Setiap Hari? Manfaat dan Efek Sampingnya yang Mengejutkan

publish oleh jurnal
Apa yang Terjadi Jika Makan Bayam Setiap Hari? Manfaat dan Efek Sampingnya yang Mengejutkan

Bayam. Kelihatannya sederhana, daunnya kecil dan hijau, seringkali cuma jadi tempelan di piring. Tapi jangan tertipu, di balik penampilannya yang biasa saja, bayam menyimpan segudang manfaat yang bikin tubuh jadi lebih sehat. Bukan cuma favoritnya Popeye si pelaut, bayam juga jadi andalan para ahli gizi karena kandungan gizinya yang luar biasa. Nah, penasaran apa yang terjadi kalau kita makan bayam setiap hari?Setiap lembar bayam penuh dengan vitamin dan mineral penting, seperti vitamin A, C, K, zat besi, magnesium, dan antioksidan unik yang jarang ada di sayuran lain. Rasanya yang netral dan teksturnya yang lembut bikin bayam gampang diolah jadi berbagai macam hidangan. Mau ditumis, dibikin sup, atau dicampur ke smoothie, semuanya enak!

Menyusuri Situs Makam dan Sumur Pangeran Makdum Cirebon, Mengungkap Kisah Wali yang Terlupakan

publish oleh jurnal
Menyusuri Situs Makam dan Sumur Pangeran Makdum Cirebon, Mengungkap Kisah Wali yang Terlupakan

Cirebon kaya akan situs bersejarah, dan salah satu yang menarik untuk dikunjungi adalah Situs Makam dan Sumur Keramat Pangeran Makdum. Terletak di tengah permakaman umum di Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, situs ini menawarkan suasana teduh dan damai berkat pepohonan rindang yang mengelilinginya.Untuk mencapai makam Pangeran Makdum, pengunjung harus melewati deretan makam lainnya. Di depan makam, terdapat papan nama cagar budaya dan dua makam keramat berukuran besar yang mengapit makam Pangeran Makdum. Makam Pangeran Makdum sendiri berada dalam ruangan putih berpintu kuning yang selalu terkunci. Pengunjung perlu meminta izin kepada juru kunci untuk memasukinya. Dinding setinggi dada orang dewasa mengelilingi area makam.

Boleh Transaksi di Luar Google, Developer Game RI Ragu Mau Pindah, Dilema Besar Mereka

publish oleh jurnal
Boleh Transaksi di Luar Google, Developer Game RI Ragu Mau Pindah, Dilema Besar Mereka

KPPU telah menjatuhkan sanksi kepada Google dan meminta perombakan sistem pembayaran di Play Store. Meski kini developer game Indonesia punya potensi untuk menawarkan opsi pembayaran di luar Google Play Billing, banyak yang masih ragu untuk beralih. Salah satunya adalah Shafiq Husein, Founder dan CEO Gambir Studio.Meskipun pilihan pembayaran yang lebih beragam terdengar menarik, Shafiq menyoroti kekhawatiran utama terkait keamanan data pengguna. Bayangkan, aplikasi game ada di Play Store, tapi pembayarannya diproses di luar Google. Siapa yang menjamin keamanan transaksi tersebut? Data pembeli yang dikirimkan melalui API berpotensi rawan disalahgunakan.

Harga BBM Terbaru di Seluruh SPBU RI, Berlaku 21 April 2025, Cek Update Terkini Sekarang!

publish oleh jurnal
Harga BBM Terbaru di Seluruh SPBU RI, Berlaku 21 April 2025, Cek Update Terkini Sekarang!

Kabar gembira bagi para pengendara! Sejumlah badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia kompak menurunkan harga BBM non subsidi per 1 April 2025. Penurunan harga ini berlaku di SPBU Pertamina, Shell Indonesia, dan BP-AKR. Kabar baiknya lagi, harga tersebut masih tetap berlaku per 21 April 2025.Di Jakarta, misalnya, harga Pertamax (RON 92) di SPBU Pertamina kini menjadi Rp12.500/liter, turun dari Rp12.900/liter di bulan Maret. Pertamax Green (RON 95) juga turun harga menjadi Rp13.250/liter, lebih murah Rp450/liter dari harga sebelumnya. Sementara itu, Pertamax Turbo (RON 98) kini dibanderol Rp13.500/liter, turun Rp500/liter.

Harga Emas Antam (ANTM) Hari Ini Menanjak Tinggi, Tembus Rekor Tertinggi Sepanjang Masa

publish oleh jurnal
Harga Emas Antam (ANTM) Hari Ini Menanjak Tinggi, Tembus Rekor Tertinggi Sepanjang Masa

Kabar gembira bagi para investor emas! Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau yang lebih dikenal dengan emas Antam, kembali mencatatkan rekor tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) pada Senin pagi (21/4/2025). Harganya melesat naik Rp 15.000 per gram, mencapai angka fantastis Rp 1.980.000.Lonjakan harga ini melanjutkan tren positif dari hari sebelumnya, Minggu (20/4/2025), di mana harga emas Antam bertahan di level Rp 1.965.000 per gram. Rekor sebelumnya, yang tercatat pada 17 April 2025, berada di angka Rp 1.975.000 per gram. Kenaikan signifikan ini tentu menjadi sorotan di pasar investasi emas.

Artikel Terbaru