Bacaan sujud tilawah adalah bacaan yang dibaca ketika melakukan sujud tilawah, yaitu sujud yang dilakukan ketika membaca ayat-ayat Al-Qur’an tertentu yang mengandung perintah untuk sujud.
Membaca bacaan sujud tilawah memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:
Cari Herbal Alami di Shopee : https://s.shopee.co.id/4Afrzfktn6
- Sebagai bentuk ibadah dan kepatuhan kepada Allah SWT.
- Mendapatkan pahala yang besar.
- Menambah kekhusyukan dalam membaca Al-Qur’an.
Bacaan sujud tilawah memiliki dasar hukum dalam Al-Qur’an dan hadits. Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman:
“Dan apabila dibacakan Al-Qur’an, maka dengarkanlah baik-baik, dan diamlah agar kamu mendapat rahmat.” (QS. Al-A’raf: 204)
Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda:
“Jika kamu melewati ayat sujud, maka sujudlah. Dan jika kamu sedang berkendara, maka turunlah dan sujudlah.” (HR. Muslim)
Demikianlah penjelasan mengenai bacaan sujud tilawah. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang keutamaan dan cara membaca sujud tilawah.
Bacaan Sujud Tilawah
Bacaan sujud tilawah merupakan bagian penting dalam ibadah shalat. Berikut adalah tujuh aspek penting terkait bacaan sujud tilawah:
- Lafadz
- Hukum
- Keutamaan
- Tata Cara
- Tempat
- Waktu
- Hikmah
Lafadz bacaan sujud tilawah adalah “Subhana Rabbiyal A’la, wa bihamdih.” Hukum membaca bacaan sujud tilawah adalah sunnah muakkad, artinya sangat dianjurkan untuk dilakukan. Keutamaan membaca bacaan sujud tilawah adalah mendapatkan pahala yang besar dan menambah kekhusyukan dalam shalat. Tata cara membaca bacaan sujud tilawah adalah dengan membaca lafadz tersebut sebanyak tiga kali ketika melakukan sujud tilawah. Tempat membaca bacaan sujud tilawah adalah di tempat sujud, yaitu di atas sajadah atau di atas tanah. Waktu membaca bacaan sujud tilawah adalah ketika melakukan sujud tilawah, yaitu ketika membaca ayat-ayat Al-Qur’an yang mengandung perintah untuk sujud. Hikmah membaca bacaan sujud tilawah adalah untuk merendahkan diri di hadapan Allah SWT dan untuk merenungkan kebesaran-Nya.
Lafadz Bacaan Sujud Tilawah
Lafadz bacaan sujud tilawah adalah kalimat yang diucapkan ketika melakukan sujud tilawah. Lafadz bacaan sujud tilawah terdapat dalam Al-Qur’an, yaitu pada surah Al-A’raf ayat 206 yang berbunyi:
“Subhana Rabbiyal A’la, wa bihamdih.”
Artinya: “Maha Suci Tuhanku Yang Maha Tinggi, dan segala puji bagi-Nya.”
-
Aspek Kebahasaan
Lafadz bacaan sujud tilawah terdiri dari dua kalimat, yaitu “Subhana Rabbiyal A’la” dan “wa bihamdih“. Kalimat pertama berarti “Maha Suci Tuhanku Yang Maha Tinggi”, sedangkan kalimat kedua berarti “dan segala puji bagi-Nya”. Kedua kalimat ini merupakan kalimat pujian kepada Allah SWT atas kebesaran dan keagungan-Nya. -
Aspek Hukum
Membaca lafadz bacaan sujud tilawah ketika melakukan sujud tilawah hukumnya sunnah muakkad, artinya sangat dianjurkan untuk dilakukan. Hal ini berdasarkan hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, yang artinya: “Jika kamu membaca ayat sujud, maka sujudlah.” (HR. Muslim) -
Aspek Keutamaan
Membaca lafadz bacaan sujud tilawah ketika melakukan sujud tilawah memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:- Mendapatkan pahala yang besar
- Menambah kekhusyukan dalam shalat
- Merendahkan diri di hadapan Allah SWT
- Merenungkan kebesaran dan keagungan Allah SWT
-
Aspek Tata Cara
Lafadz bacaan sujud tilawah dibaca sebanyak tiga kali ketika melakukan sujud tilawah. Cara membacanya adalah dengan mengucapkan lafadz tersebut dengan suara yang jelas dan pelan, serta dengan penuh penghayatan.
Demikianlah penjelasan mengenai lafadz bacaan sujud tilawah. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang bacaan sujud tilawah.
Hukum Bacaan Sujud Tilawah
Hukum bacaan sujud tilawah adalah sunnah muakkad, artinya sangat dianjurkan untuk dilakukan. Hukum ini didasarkan pada hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, yang artinya: “Jika kamu membaca ayat sujud, maka sujudlah.” (HR. Muslim)
-
Merendahkan Diri di Hadapan Allah SWT
Membaca bacaan sujud tilawah ketika melakukan sujud tilawah merupakan wujud dari merendahkan diri di hadapan Allah SWT. Dengan membaca bacaan tersebut, kita mengakui kebesaran dan keagungan Allah SWT, serta kita menyatakan ketundukan kita kepada-Nya. -
Menambah Kekhusyukan dalam Shalat
Membaca bacaan sujud tilawah ketika melakukan sujud tilawah dapat menambah kekhusyukan dalam shalat. Dengan membaca bacaan tersebut, kita dapat lebih fokus dan konsentrasi dalam melaksanakan shalat, sehingga kita dapat lebih merasakan kehadiran Allah SWT. -
Mendapatkan Pahala yang Besar
Membaca bacaan sujud tilawah ketika melakukan sujud tilawah dapat mendatangkan pahala yang besar. Hal ini berdasarkan hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi, yang artinya: “Barang siapa yang membaca (Subhana Rabbiyal A’la, wa bihamdih) ketika sujud tilawah, maka Allah akan mengangkat derajatnya di surga sebanyak seratus derajat.” (HR. Tirmidzi)
Demikianlah penjelasan mengenai hukum bacaan sujud tilawah. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang bacaan sujud tilawah.
Keutamaan
Bacaan sujud tilawah memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:
-
Merendahkan diri di hadapan Allah SWT
Membaca bacaan sujud tilawah ketika melakukan sujud tilawah merupakan wujud dari merendahkan diri di hadapan Allah SWT. Dengan membaca bacaan tersebut, kita mengakui kebesaran dan keagungan Allah SWT, serta kita menyatakan ketundukan kita kepada-Nya. -
Menambah kekhusyukan dalam shalat
Membaca bacaan sujud tilawah ketika melakukan sujud tilawah dapat menambah kekhusyukan dalam shalat. Dengan membaca bacaan tersebut, kita dapat lebih fokus dan konsentrasi dalam melaksanakan shalat, sehingga kita dapat lebih merasakan kehadiran Allah SWT. -
Mendapatkan pahala yang besar
Membaca bacaan sujud tilawah ketika melakukan sujud tilawah dapat mendatangkan pahala yang besar. Hal ini berdasarkan hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi, yang artinya: “Barang siapa yang membaca (Subhana Rabbiyal A’la, wa bihamdih) ketika sujud tilawah, maka Allah akan mengangkat derajatnya di surga sebanyak seratus derajat.” (HR. Tirmidzi)
Keutamaan-keutamaan inilah yang menjadi alasan mengapa kita dianjurkan untuk membaca bacaan sujud tilawah ketika melakukan sujud tilawah. Dengan membaca bacaan tersebut, kita dapat semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperoleh pahala yang besar.
Tata Cara
Tata cara membaca bacaan sujud tilawah adalah sebagai berikut:
- Baca ayat Al-Qur’an yang terdapat perintah untuk sujud.
- Setelah membaca ayat tersebut, lakukan sujud seperti sujud biasa.
- Ketika sujud, baca bacaan sujud tilawah sebanyak tiga kali, yaitu “Subhana Rabbiyal A’la, wa bihamdih.”
- Setelah selesai membaca bacaan sujud tilawah, angkat kepala dari sujud dan duduk sejenak.
- Setelah itu, lanjutkan membaca Al-Qur’an.
Tata cara membaca bacaan sujud tilawah ini sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Dengan membaca bacaan sujud tilawah dengan benar, kita dapat memperoleh pahala yang besar dan menambah kekhusyukan dalam shalat.
Tempat
Tempat membaca bacaan sujud tilawah adalah di tempat sujud, yaitu di atas sajadah atau di atas tanah. Hal ini berdasarkan hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, yang artinya: “Jika kamu membaca ayat sujud, maka sujudlah di tempat kamu duduk ketika membaca ayat tersebut.” (HR. Bukhari)
-
Tempat yang Bersih dan Suci
Tempat membaca bacaan sujud tilawah haruslah bersih dan suci. Hal ini karena sujud merupakan salah satu bentuk ibadah yang dilakukan untuk menghadap Allah SWT. Oleh karena itu, tempat yang digunakan untuk sujud haruslah bersih dari najis dan kotoran. -
Tempat yang Tenang dan Khusyuk
Tempat membaca bacaan sujud tilawah juga haruslah tenang dan khusyuk. Hal ini agar kita dapat lebih fokus dan konsentrasi dalam melaksanakan sujud. Hindari membaca bacaan sujud tilawah di tempat yang ramai atau bising, karena dapat mengganggu kekhusyukan kita. -
Tempat yang Menghadap Kiblat
Jika memungkinkan, membaca bacaan sujud tilawah sebaiknya dilakukan di tempat yang menghadap kiblat. Hal ini karena kiblat merupakan arah yang mulia dan merupakan arah yang dituju ketika melaksanakan shalat. Dengan membaca bacaan sujud tilawah menghadap kiblat, kita dapat lebih merasakan kehadiran Allah SWT.
Demikianlah penjelasan mengenai tempat membaca bacaan sujud tilawah. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang bacaan sujud tilawah.
Waktu
Waktu merupakan salah satu aspek penting dalam bacaan sujud tilawah. Waktu membaca bacaan sujud tilawah adalah ketika melakukan sujud tilawah, yaitu ketika membaca ayat-ayat Al-Qur’an yang mengandung perintah untuk sujud.
-
Saat Membaca Ayat Sajdah
Waktu membaca bacaan sujud tilawah adalah ketika membaca ayat-ayat Al-Qur’an yang mengandung perintah untuk sujud. Ayat-ayat sajdah ini terdapat pada beberapa surah, di antaranya surah Al-A’raf ayat 206, surah Ar-Ra’d ayat 15, dan surah An-Nahl ayat 49. -
Saat Melakukan Sujud
Bacaan sujud tilawah dibaca ketika melakukan sujud tilawah. Sujud tilawah dilakukan setelah membaca ayat-ayat sajdah. Tata cara melakukan sujud tilawah sama dengan sujud biasa, yaitu dengan meletakkan dahi, kedua tangan, kedua lutut, dan kedua ujung kaki di atas lantai. -
Setelah Sujud
Setelah selesai membaca bacaan sujud tilawah dan mengangkat kepala dari sujud, disunnahkan untuk duduk sejenak sebelum melanjutkan membaca Al-Qur’an. Duduk sejenak ini dilakukan untuk merenungkan makna ayat-ayat sajdah yang telah dibaca.
Demikianlah penjelasan mengenai waktu membaca bacaan sujud tilawah. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang bacaan sujud tilawah.
Hikmah
Hikmah atau kebijaksanaan merupakan salah satu aspek penting dalam bacaan sujud tilawah. Hikmah dalam bacaan sujud tilawah adalah pelajaran dan nilai-nilai yang terkandung dalam bacaan tersebut. Dengan memahami hikmah yang terkandung dalam bacaan sujud tilawah, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah dan kehidupan kita secara keseluruhan.
-
Merendahkan Diri di Hadapan Allah SWT
Bacaan sujud tilawah mengajarkan kita untuk merendahkan diri di hadapan Allah SWT. Ketika kita membaca “Subhana Rabbiyal A’la, wa bihamdih”, kita mengakui kebesaran dan keagungan Allah SWT. Dengan merendahkan diri, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah dan kehidupan kita karena kita menjadi lebih sadar akan keterbatasan kita dan lebih bersyukur atas nikmat yang telah Allah SWT berikan.
-
Meningkatkan Kekhusyukan dalam Shalat
Bacaan sujud tilawah juga dapat meningkatkan kekhusyukan kita dalam shalat. Ketika kita membaca bacaan tersebut dengan penuh penghayatan, kita dapat lebih fokus dan konsentrasi dalam melaksanakan shalat. Dengan demikian, kita dapat merasakan kehadiran Allah SWT dan memperoleh ketenangan dalam hati.
-
Mendapatkan Pahala yang Besar
Membaca bacaan sujud tilawah dapat mendatangkan pahala yang besar. Hal ini berdasarkan hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi, yang artinya: “Barang siapa yang membaca (Subhana Rabbiyal A’la, wa bihamdih) ketika sujud tilawah, maka Allah akan mengangkat derajatnya di surga sebanyak seratus derajat.” (HR. Tirmidzi)
-
Merenungkan Kebesaran dan Keagungan Allah SWT
Bacaan sujud tilawah juga dapat menjadi sarana untuk merenungkan kebesaran dan keagungan Allah SWT. Ketika kita membaca bacaan tersebut, kita dapat merenungkan tentang ciptaan Allah SWT yang begitu menakjubkan. Dengan merenungkan kebesaran Allah SWT, kita dapat meningkatkan keimanan dan rasa syukur kita kepada-Nya.
Demikianlah penjelasan mengenai hikmah yang terkandung dalam bacaan sujud tilawah. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang bacaan sujud tilawah.
Pertanyaan Seputar Bacaan Sujud Tilawah
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya seputar bacaan sujud tilawah:
Pertanyaan 1: Kapan waktu yang tepat untuk membaca bacaan sujud tilawah?
Jawaban: Bacaan sujud tilawah dibaca ketika melakukan sujud tilawah, yaitu ketika membaca ayat-ayat Al-Qur’an yang mengandung perintah untuk sujud.
Pertanyaan 2: Berapa kali bacaan sujud tilawah dibaca?
Jawaban: Bacaan sujud tilawah dibaca sebanyak tiga kali ketika melakukan sujud tilawah.
Pertanyaan 3: Apa keutamaan membaca bacaan sujud tilawah?
Jawaban: Keutamaan membaca bacaan sujud tilawah antara lain merendahkan diri di hadapan Allah SWT, menambah kekhusyukan dalam shalat, dan mendapatkan pahala yang besar.
Pertanyaan 4: Apakah hukum membaca bacaan sujud tilawah?
Jawaban: Hukum membaca bacaan sujud tilawah adalah sunnah muakkad, yaitu sangat dianjurkan untuk dilakukan.
Demikianlah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya seputar bacaan sujud tilawah. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang bacaan sujud tilawah.
Tips Membaca Bacaan Sujud Tilawah
Membaca bacaan sujud tilawah merupakan bagian penting dalam ibadah shalat. Selain menambah kekhusyukan, membaca bacaan sujud tilawah dengan baik dan benar juga dapat mendatangkan pahala yang besar. Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk membaca bacaan sujud tilawah dengan baik dan benar:
Tip 1: Hafalkan lafaz bacaan sujud tilawah
menghafal lafaz bacaan sujud tilawah akan memudahkan Anda dalam membacanya ketika melakukan sujud tilawah. Lafadz bacaan sujud tilawah adalah “Subhana Rabbiyal A’la, wa bihamdih.” Anda dapat menghafalkan lafaz ini dengan cara mengulang-ulang membacanya atau menuliskannya.
Tip 2: Baca dengan jelas dan pelan
Bacaan sujud tilawah dibaca dengan jelas dan pelan agar Anda dapat memahami maknanya. Selain itu, membaca dengan jelas dan pelan juga akan menambah kekhusyukan Anda dalam shalat.
Tip 3: Baca dengan penuh penghayatan
Membaca bacaan sujud tilawah tidak hanya sekedar membaca lafaznya saja, tetapi juga harus dihayati maknanya. Dengan menghayati makna bacaan sujud tilawah, Anda dapat lebih merasakan kehadiran Allah SWT dan semakin khusyuk dalam shalat.
Tip 4: Baca sebanyak tiga kali
Bacaan sujud tilawah dibaca sebanyak tiga kali ketika melakukan sujud tilawah. Hal ini sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Anda dapat membaca bacaan sujud tilawah sebanyak tiga kali dengan cara mengulanginya tiga kali berturut-turut.
Demikianlah beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk membaca bacaan sujud tilawah dengan baik dan benar. Dengan membaca bacaan sujud tilawah dengan baik dan benar, Anda dapat menambah kekhusyukan dalam shalat dan mendapatkan pahala yang besar.
Semoga bermanfaat.
Kesimpulan
Bacaan sujud tilawah merupakan bagian penting dalam ibadah shalat yang memiliki banyak keutamaan. Membaca bacaan sujud tilawah dengan baik dan benar dapat menambah kekhusyukan dalam shalat, merendahkan diri di hadapan Allah SWT, dan mendapatkan pahala yang besar.
Selain itu, bacaan sujud tilawah juga dapat menjadi sarana untuk merenungkan kebesaran dan keagungan Allah SWT. Dengan merenungkan kebesaran Allah SWT, kita dapat meningkatkan keimanan dan rasa syukur kita kepada-Nya.
Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi kita untuk membaca bacaan sujud tilawah dengan baik dan benar ketika melakukan sujud tilawah. Dengan membaca bacaan sujud tilawah, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah dan kehidupan kita secara keseluruhan.