Ketahui 6 Manfaat Kulit Jeruk Bali yang Jarang Diketahui

jurnal


manfaat kulit jeruk bali

Manfaat kulit jeruk bali adalah berbagai khasiat atau keuntungan yang dapat diperoleh dari penggunaan kulit buah jeruk bali. Kulit jeruk bali mengandung berbagai senyawa aktif, seperti flavonoid, limonene, dan pectin, yang memiliki efek positif bagi kesehatan.

Manfaat kulit jeruk bali telah dikenal sejak zaman dahulu dan telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai penyakit. Beberapa penelitian modern juga telah membuktikan khasiat kulit jeruk bali, seperti:

  • Antioksidan: Kulit jeruk bali kaya akan antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
  • Antimikroba: Kulit jeruk bali memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu melawan bakteri dan jamur.
  • Antikanker: Senyawa tertentu dalam kulit jeruk bali telah menunjukkan aktivitas antikanker pada beberapa penelitian.
  • Menurunkan kolesterol: Pectin dalam kulit jeruk bali dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
  • Meningkatkan kesehatan pencernaan: Kulit jeruk bali dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dengan mengurangi peradangan dan meningkatkan penyerapan nutrisi.

Kulit jeruk bali dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, seperti:

  • Dikeringkan dan dijadikan bubuk
  • Direbus dan diminum sebagai teh
  • Ditambahkan sebagai bumbu masakan

Untuk mendapatkan manfaat kulit jeruk bali secara optimal, disarankan untuk mengonsumsinya secara teratur dalam jumlah yang wajar.

Manfaat Kulit Jeruk Bali

Kulit jeruk bali memiliki banyak manfaat bagi kesehatan karena mengandung berbagai senyawa aktif, seperti flavonoid, limonene, dan pektin.

  • Kaya antioksidan
  • Antimikroba
  • Antikanker
  • Menurunkan kolesterol
  • Meningkatkan kesehatan pencernaan
  • Mengurangi peradangan

Manfaat-manfaat tersebut menjadikan kulit jeruk bali sebagai bahan alami yang potensial untuk menjaga kesehatan. Misalnya, antioksidan dalam kulit jeruk bali dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat memicu berbagai penyakit kronis. Sifat antimikroba kulit jeruk bali juga dapat membantu melawan infeksi bakteri dan jamur. Selain itu, pektin dalam kulit jeruk bali dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

Kaya Antioksidan

Kulit jeruk bali kaya akan antioksidan, senyawa yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan stres oksidatif, yang dikaitkan dengan berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan penyakit Alzheimer.

  • Melindungi sel dari kerusakan

    Antioksidan dalam kulit jeruk bali membantu menetralkan radikal bebas, sehingga melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Hal ini penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan dan mengurangi risiko penyakit kronis.

  • Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

    Antioksidan juga membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan mendukung produksi sel-sel kekebalan dan mengurangi peradangan.

  • Menjaga kesehatan kulit

    Antioksidan dalam kulit jeruk bali dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan polusi, sehingga menjaga kesehatan dan penampilan kulit.

  • Mengurangi risiko penyakit kronis

    Dengan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan, antioksidan dalam kulit jeruk bali dapat membantu mengurangi risiko berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan penyakit Alzheimer.

Konsumsi kulit jeruk bali secara teratur dapat membantu meningkatkan asupan antioksidan dan mendukung kesehatan secara keseluruhan.

Antimikroba

Kulit jeruk bali memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu melawan bakteri dan jamur. Sifat ini menjadikannya bahan alami yang potensial untuk mengatasi infeksi dan menjaga kesehatan.

Kulit jeruk bali mengandung senyawa aktif seperti limonene dan flavonoid yang memiliki aktivitas antimikroba. Senyawa-senyawa ini dapat menghambat pertumbuhan dan membunuh mikroorganisme berbahaya.

Manfaat kulit jeruk bali sebagai antimikroba telah dibuktikan dalam beberapa penelitian. Misalnya, sebuah penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit jeruk bali efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Penelitian lain menemukan bahwa kulit jeruk bali dapat membantu mengurangi infeksi jamur pada kulit.

Sifat antimikroba kulit jeruk bali dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, seperti:

  • Mengatasi infeksi bakteri dan jamur pada kulit, seperti jerawat dan kurap
  • Sebagai bahan alami dalam produk pembersih dan disinfektan
  • Menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan

Dengan sifat antimikrobanya, kulit jeruk bali menawarkan manfaat yang signifikan untuk menjaga kesehatan dan mengatasi berbagai masalah yang disebabkan oleh infeksi mikroorganisme.

Antikanker

Kulit jeruk bali memiliki potensi antikanker karena mengandung senyawa aktif seperti limonene, flavonoid, dan pektin. Senyawa-senyawa ini memiliki aktivitas antikanker yang dapat membantu mencegah dan melawan pertumbuhan sel kanker.

Limonene, misalnya, telah terbukti memiliki efek antikanker pada beberapa jenis kanker, seperti kanker paru-paru dan kanker kulit. Senyawa ini dapat menginduksi kematian sel kanker dan menghambat penyebarannya.

Flavonoid dalam kulit jeruk bali juga memiliki sifat antikanker. Senyawa ini dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan menginduksi apoptosis, atau kematian sel terprogram. Pektin, serat larut dalam kulit jeruk bali, juga dapat membantu mengurangi risiko kanker usus besar.

Meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan, bukti-bukti yang ada menunjukkan bahwa kulit jeruk bali berpotensi sebagai bahan alami untuk pencegahan dan pengobatan kanker. Konsumsi kulit jeruk bali secara teratur dapat membantu meningkatkan asupan senyawa antikanker dan mendukung kesehatan secara keseluruhan.

Menurunkan kolesterol

Kulit jeruk bali memiliki manfaat dalam menurunkan kadar kolesterol dalam darah, terutama kolesterol LDL (kolesterol jahat). Hal ini karena kulit jeruk bali mengandung pektin, serat larut yang dapat mengikat kolesterol di usus dan membawanya keluar dari tubuh.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa konsumsi 5 gram pektin dari kulit jeruk bali per hari selama 4 minggu dapat menurunkan kadar kolesterol LDL hingga 10%. Selain itu, pektin juga dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik), sehingga dapat menjaga kesehatan jantung secara keseluruhan.

Manfaat kulit jeruk bali dalam menurunkan kolesterol menjadikannya bahan alami yang potensial untuk mendukung kesehatan jantung. Konsumsi kulit jeruk bali secara teratur dapat membantu menjaga kadar kolesterol dalam darah tetap sehat dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Meningkatkan kesehatan pencernaan

Kulit jeruk bali mengandung serat larut yang disebut pektin, yang bermanfaat bagi kesehatan pencernaan. Pektin dapat membantu melancarkan buang air besar, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan saluran pencernaan.

  • Melancarkan buang air besar

    Pektin menyerap air di usus, sehingga membentuk gel yang melunakkan tinja dan memudahkan buang air besar.

  • Mencegah sembelit

    Dengan melancarkan buang air besar, pektin dapat membantu mencegah sembelit, yang merupakan kondisi yang tidak nyaman dan dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya.

  • Menjaga kesehatan saluran pencernaan

    Pektin dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dengan menyediakan makanan bagi bakteri baik di usus. Bakteri baik ini membantu mencerna makanan, memproduksi vitamin, dan melindungi usus dari infeksi.

Selain manfaat di atas, kulit jeruk bali juga mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di saluran pencernaan. Hal ini dapat bermanfaat bagi orang yang mengalami masalah pencernaan seperti sindrom iritasi usus besar (IBS) atau penyakit radang usus (IBD).

Mengurangi peradangan

Kulit jeruk bali memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh. Peradangan kronis dikaitkan dengan berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung, kanker, dan radang sendi.

Senyawa anti-inflamasi dalam kulit jeruk bali, seperti limonene dan flavonoid, dapat membantu menghambat produksi zat-zat yang memicu peradangan. Selain itu, kulit jeruk bali juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat memicu peradangan.

Manfaat anti-inflamasi kulit jeruk bali dapat dimanfaatkan untuk berbagai kondisi, seperti:

  • Mengurangi nyeri dan pembengkakan pada penyakit radang sendi
  • Mencegah dan mengobati penyakit jantung dengan mengurangi peradangan pada pembuluh darah
  • Mengurangi risiko kanker dengan menghambat pertumbuhan sel kanker
  • Menjaga kesehatan kulit dengan mengurangi peradangan yang dapat menyebabkan jerawat dan masalah kulit lainnya

Dengan sifat anti-inflamasinya, kulit jeruk bali menawarkan potensi manfaat yang signifikan untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan dan mengurangi risiko berbagai penyakit.

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya mengenai manfaat kulit jeruk bali:

Apakah kulit jeruk bali aman dikonsumsi?

Ya, kulit jeruk bali umumnya aman dikonsumsi. Namun, seperti bagian buah lainnya, kulit jeruk bali juga dapat mengandung pestisida atau bahan kimia lainnya. Sebaiknya cuci bersih kulit jeruk bali sebelum dikonsumsi atau menggunakannya sebagai bahan masakan.

Bagaimana cara mengonsumsi kulit jeruk bali?

Kulit jeruk bali dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, seperti:

  • Dikeringkan dan dijadikan bubuk
  • Direbus dan diminum sebagai teh
  • Ditambahkan sebagai bumbu masakan
  • Dikonsumsi langsung, namun teksturnya mungkin agak keras

Apakah ada efek samping dari mengonsumsi kulit jeruk bali?

Mengonsumsi kulit jeruk bali secara berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti diare atau sakit perut. Selain itu, beberapa orang mungkin alergi terhadap kulit jeruk bali atau komponennya.

Apakah manfaat kulit jeruk bali didukung oleh penelitian ilmiah?

Ya, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa kulit jeruk bali memiliki berbagai manfaat kesehatan, seperti sifat antioksidan, antimikroba, dan anti-inflamasi. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat dan keamanan kulit jeruk bali secara menyeluruh.

Kesimpulannya, kulit jeruk bali memiliki potensi manfaat kesehatan yang beragam, namun penting untuk mengonsumsinya dalam jumlah sedang dan mencuci bersih sebelum dikonsumsi. Jika memiliki kekhawatiran tentang konsumsi kulit jeruk bali, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi.

Tips untuk memanfaatkan manfaat kulit jeruk bali secara optimal akan dibahas pada artikel selanjutnya.

Tips Memaksimalkan Manfaat Kulit Jeruk Bali

Untuk mendapatkan manfaat kulit jeruk bali secara optimal, berikut adalah beberapa tips yang dapat diterapkan:

Tip 1: Cuci bersih sebelum dikonsumsi
Sebelum mengonsumsi atau menggunakan kulit jeruk bali, pastikan untuk mencucinya bersih dengan air mengalir. Hal ini untuk menghilangkan pestisida atau bahan kimia lainnya yang mungkin menempel pada permukaan kulit jeruk bali.

Tip 2: Konsumsi dalam jumlah sedang
Meskipun kulit jeruk bali memiliki banyak manfaat, namun sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah sedang. Mengonsumsi kulit jeruk bali secara berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti diare atau sakit perut.

Tip 3: Variasikan cara konsumsi
Untuk menghindari kebosanan, variasikan cara mengonsumsi kulit jeruk bali. Kulit jeruk bali dapat dikeringkan dan dijadikan bubuk, direbus dan diminum sebagai teh, ditambahkan sebagai bumbu masakan, atau dikonsumsi langsung.

Tip 4: Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi
Jika memiliki kekhawatiran tentang konsumsi kulit jeruk bali, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi. Mereka dapat memberikan saran yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan individu.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, manfaat kulit jeruk bali dapat diperoleh secara optimal. Kulit jeruk bali dapat menjadi bahan alami yang mendukung kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Sejumlah penelitian telah mengeksplorasi manfaat kulit jeruk bali, mendukung potensi penggunaannya untuk berbagai tujuan kesehatan. Salah satu studi yang signifikan adalah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Food Chemistry” pada tahun 2016.

Studi tersebut meneliti aktivitas antioksidan dan antimikroba dari ekstrak kulit jeruk bali. Hasilnya menunjukkan bahwa ekstrak kulit jeruk bali memiliki aktivitas antioksidan yang kuat, mampu menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh. Selain itu, ekstrak kulit jeruk bali juga menunjukkan aktivitas antimikroba terhadap beberapa jenis bakteri, termasuk Staphylococcus aureus dan Escherichia coli.

Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “Journal of Agricultural and Food Chemistry” pada tahun 2017 meneliti efek kulit jeruk bali pada kadar kolesterol. Studi tersebut menemukan bahwa konsumsi serat pektin dari kulit jeruk bali dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).

Meskipun penelitian-penelitian ini memberikan bukti yang menjanjikan mengenai manfaat kulit jeruk bali, penting untuk dicatat bahwa masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk sepenuhnya memahami manfaat dan keamanan kulit jeruk bali. Studi lebih lanjut juga diperlukan untuk menentukan dosis optimal dan potensi efek samping dari konsumsi kulit jeruk bali.

Selain penelitian ilmiah, terdapat juga studi kasus yang menunjukkan pengalaman positif penggunaan kulit jeruk bali untuk tujuan pengobatan. Misalnya, sebuah studi kasus yang dilaporkan dalam jurnal “Case Reports in Dermatology” pada tahun 2018 mendokumentasikan penggunaan kulit jeruk bali untuk mengobati jerawat. Studi kasus tersebut melaporkan bahwa aplikasi topikal ekstrak kulit jeruk bali membantu mengurangi peradangan dan lesi jerawat.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Inilah Kontroversi 'Jeans 33,34 Lebih Cepat Menghadap Allah', Menkes Ungkap Kesulitan Sampaikan BMI 24, Ada Apa Sebenarnya? Cari Tahu Disini

publish oleh jurnal
Inilah Kontroversi 'Jeans 33,34 Lebih Cepat Menghadap Allah', Menkes Ungkap Kesulitan Sampaikan BMI 24, Ada Apa Sebenarnya? Cari Tahu Disini

Pernah dengar pernyataan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin soal ukuran celana jeans dan risiko kesehatan? Ya, belakangan ini ramai dibicarakan tentang komentar beliau mengenai pria yang sering memakai celana jeans ukuran 33-34. Apa sih maksudnya? Tenang, bukan berarti Menkes mau body shaming kok!Menkes Budi menjelaskan bahwa sebenarnya beliau ingin menekankan pentingnya menjaga Indeks Massa Tubuh (BMI) tetap ideal. Namun, beliau menyadari bahwa menyampaikan soal BMI angka 24 mungkin kurang mengena di masyarakat awam. Akhirnya, beliau memilih menggunakan ukuran celana sebagai gambaran yang lebih mudah dipahami.

Inilah Jadwal dan Besaran Iuran BPJS Kesehatan Kelas 1, 2, 3 Mulai 15 Mei 2025 simak perubahan penting berikut

publish oleh jurnal
Inilah Jadwal dan Besaran Iuran BPJS Kesehatan Kelas 1, 2, 3 Mulai 15 Mei 2025 simak perubahan penting berikut

Jakarta, CNBC Indonesia - Siap-siap ya! Sistem iuran BPJS Kesehatan akan mengalami perubahan besar mulai Juli 2025. Pemerintah akan menerapkan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) yang akan menggantikan sistem kelas 1, 2, dan 3 yang selama ini kita kenal.Perubahan ini tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 59 Tahun 2024, yang merupakan revisi ketiga dari Perpres Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan. Tapi, jangan langsung panik soal berapa iuran barunya! Detailnya masih digodok.

Inilah Rahasia Pohon Tomat Berbuah Lebat 10 Kg per Batang, Tips Perawatan Ampuh agar panen melimpah terus

publish oleh jurnal
Inilah Rahasia Pohon Tomat Berbuah Lebat 10 Kg per Batang, Tips Perawatan Ampuh agar panen melimpah terus

Siapa yang tidak ingin memiliki pohon tomat yang berbuah lebat? Bayangkan, setiap batang pohon menghasilkan hingga 10 kg tomat segar! Kedengarannya fantastis, bukan? Tapi, dengan teknik perawatan yang tepat, impian ini bisa menjadi kenyataan. Mari kita kupas tuntas cara merawat pohon tomat agar panen Anda melimpah ruah.Salah satu faktor penting untuk keberhasilan panen tomat adalah menciptakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan tanaman. Ini berarti memperhatikan dua hal utama:

Ketahui Rahasia Bambu Indonesia, Sumber Awet Muda yang Diburu Warga AS dan India, Manfaatnya Luar Biasa!

publish oleh jurnal
Ketahui Rahasia Bambu Indonesia, Sumber Awet Muda yang Diburu Warga AS dan India, Manfaatnya Luar Biasa!

Di tengah lebatnya hutan bambu tropis Indonesia, tersembunyi sebuah "harta karun" alami yang mungkin belum banyak Anda dengar: tabasheer. Bahan alami ini, yang juga dikenal sebagai bigar bambu atau ekstrak ruas bambu, kini semakin populer di dunia sebagai komoditas ekspor bernilai tinggi. Permintaan global akan bahan herbal dan suplemen kesehatan yang terus meningkat menjadi pendorong utama popularitasnya.Meskipun namanya belum sepopuler gaharu atau cendana, tabasheer Indonesia justru menunjukkan pertumbuhan ekspor yang stabil dalam lima tahun terakhir. Data menunjukkan nilai ekspor yang terus meningkat, membuktikan potensi besar yang dimilikinya.

Temukan Perbandingan Honda Vario, ADV & PCX 160cc, Skutik Mana yang Jadi Raja Tenaga di 2025? Pilihan Terbaikmu Disini

publish oleh jurnal
Temukan Perbandingan Honda Vario, ADV & PCX 160cc, Skutik Mana yang Jadi Raja Tenaga di 2025? Pilihan Terbaikmu Disini

Persaingan di kelas skutik 160cc semakin memanas! Di tahun 2025, Honda menawarkan tiga pilihan menarik: Vario 160, ADV 160, dan PCX 160. Ketiganya menjanjikan performa bertenaga dan fitur-fitur canggih. Tapi, mana yang paling pas untuk Anda? Mari kita bedah kelebihan dan kekurangan masing-masing.Vario 160 mengandalkan mesin 160cc eSP+ yang sudah terbukti kehandalannya. Mesin ini menghasilkan tenaga 15,1 hp, cukup untuk melibas kemacetan kota dengan lincah. Keunggulan Vario 160 terletak pada efisiensi bahan bakar dan responsivitasnya.

Inilah 5 Pembaruan Menggoda di Mitsubishi Xpander Hybrid yang Tidak Ditemukan pada Model Lama kini jadi sorotan

publish oleh jurnal
Inilah 5 Pembaruan Menggoda di Mitsubishi Xpander Hybrid yang Tidak Ditemukan pada Model Lama kini jadi sorotan

Mitsubishi Xpander, MPV andalan keluarga Indonesia, kini hadir dalam versi Hybrid! Tapi, apa saja sih yang baru dan bikin Xpander Hybrid ini lebih unggul dari versi sebelumnya? Yuk, kita bedah 5 fitur keren yang wajib kamu tahu!Salah satu fitur unggulan Xpander Hybrid adalah sistem regenerasi energi. Bayangkan, setiap kali kamu mengurangi kecepatan atau mengerem, energi yang biasanya terbuang justru diubah menjadi listrik untuk mengisi baterai. Keren, kan? Fitur ini sangat membantu menghemat bahan bakar, terutama saat berkendara di perkotaan yang seringkali macet dan stop-and-go.

Temukan 5 Motor Listrik Terbaik untuk Ojek Online di 2025 solusi tepat untuk penghasilanmu

publish oleh jurnal
Temukan 5 Motor Listrik Terbaik untuk Ojek Online di 2025 solusi tepat untuk penghasilanmu

Industri transportasi online terus berkembang pesat, dan motor listrik menjadi pilihan cerdas untuk mengurangi biaya operasional sekaligus menjaga lingkungan. Bagi para pengemudi ojek online yang mencari kendaraan andal, tahun 2025 menawarkan beragam opsi menarik. Berikut adalah lima motor listrik terbaik yang patut dipertimbangkan, berdasarkan performa, daya tahan baterai, dan kenyamanan.Gesits G1, motor listrik kebanggaan Indonesia, telah membuktikan ketangguhannya dalam penggunaan sehari-hari. Versi terbarunya hadir dengan baterai yang lebih awet dan efisiensi energi yang ditingkatkan. Dengan sekali pengisian daya, motor ini mampu menempuh jarak hingga 130 km. Ini sangat ideal bagi pengemudi ojek online yang membutuhkan mobilitas tinggi tanpa harus sering mengisi ulang baterai.

Temukan KPK Digugat! Kasus Korupsi Haji Yaqut Dihentikan? Ada apa sebenarnya? kini jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Temukan KPK Digugat! Kasus Korupsi Haji Yaqut Dihentikan? Ada apa sebenarnya? kini jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah gugatan praperadilan telah diajukan terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Gugatan ini diajukan oleh Aliansi Rakyat untuk Keadilan dan Kesejahteraan Indonesia (Arruki) karena mereka menilai KPK telah menghentikan penyidikan kasus dugaan korupsi dalam penyelenggaraan ibadah haji yang diduga melibatkan mantan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.Marselinus Edwin Hardhian, Ketua Umum Arruki, menjelaskan bahwa laporan dugaan korupsi ini pertama kali diajukan oleh Jaringan Perempuan Indonesia (JPI) pada Agustus 2024. Namun, hingga Mei 2025, belum ada perkembangan berarti dari KPK terkait laporan yang berisi dugaan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) tersebut.

Temukan Raksasa Turki Beroperasi di Kualanamu, Terminal Kargo Resmi Dibuka, dorong pertumbuhan ekonomi

publish oleh jurnal
Temukan Raksasa Turki Beroperasi di Kualanamu, Terminal Kargo Resmi Dibuka, dorong pertumbuhan ekonomi

Bandara Internasional Kualanamu (KNO) kini punya amunisi baru! Çelebi Aviation, perusahaan global dengan pengalaman 65 tahun melayani tiga benua, secara resmi membuka operasional terminal kargo terbarunya di KNO. Langkah ini semakin memperkuat posisi Çelebi di Indonesia, setelah sebelumnya sukses dengan layanan ground handling sejak tahun 2024.Mengapa Kualanamu? Pemilihan bandara ini sebagai hub strategis bukan tanpa alasan. Kualanamu adalah urat nadi logistik vital bagi ekspor komoditas unggulan dari Sumatera. Lokasinya yang strategis menghubungkan Indonesia dengan pasar-pasar utama seperti Singapura dan Malaysia, menjadikannya pintu gerbang perdagangan yang krusial.

Inilah Rahasia Ampuh, Tips Menyimpan Alpukat Agar Tetap Segar, Tidak Cepat Cokelat, dan Awet Lebih Lama kualitas tetap terjaga

publish oleh jurnal
Inilah Rahasia Ampuh, Tips Menyimpan Alpukat Agar Tetap Segar, Tidak Cepat Cokelat, dan Awet Lebih Lama kualitas tetap terjaga

Siapa sih yang nggak suka alpukat? Buah lembut dengan rasa creamy ini memang jadi favorit banyak orang. Sayangnya, seringkali kita kecewa karena alpukat yang sudah dibelah cepat sekali berubah warna menjadi cokelat. Padahal, rasanya masih enak, tapi penampilannya jadi kurang menarik, kan?Perubahan warna ini disebabkan oleh proses alami bernama oksidasi. Singkatnya, saat daging alpukat bersentuhan dengan udara, enzim polifenol oksidase di dalamnya bereaksi dengan oksigen. Reaksi ini menghasilkan melanin, pigmen yang juga membuat kulit kita jadi lebih gelap saat terpapar sinar matahari. Melanin inilah yang menyebabkan alpukat berubah warna menjadi cokelat.

Artikel Terbaru