
Biasanya, kurma dibelah dan dibuang bijinya sebelum direndam bersama jahe yang telah dimemarkan atau diiris tipis.
- Meningkatkan Energi
Kandungan gula alami dalam kurma memberikan sumber energi instan, sementara jahe dapat membantu meningkatkan metabolisme dan sirkulasi darah, sehingga tubuh terasa lebih segar dan berenergi. - Mendukung Sistem Pencernaan
Serat dalam kurma membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Jahe juga dikenal dapat meredakan mual, muntah, dan gangguan pencernaan lainnya. - Meredakan Nyeri Haid
Sifat anti-inflamasi jahe dapat membantu meredakan nyeri dan kram perut saat menstruasi. Kurma juga mengandung zat besi yang dapat membantu mengatasi kekurangan darah selama periode menstruasi. - Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh
Kurma dan jahe kaya akan antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari radikal bebas dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Hal ini membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit. - Menjaga Kesehatan Jantung
Kalium dalam kurma dapat membantu mengatur tekanan darah, sementara jahe dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Keduanya berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung. - Mengurangi Peradangan
Sifat anti-inflamasi jahe dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang berkaitan dengan berbagai penyakit kronis. - Menyehatkan Kulit
Antioksidan dalam kurma dan jahe dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya. - Menghangatkan Tubuh
Jahe memiliki sifat menghangatkan, sehingga air rendaman kurma dan jahe cocok dikonsumsi saat cuaca dingin atau untuk meredakan gejala flu.
Nutrisi | Manfaat |
---|---|
Serat | Membantu pencernaan |
Kalium | Mengatur tekanan darah |
Zat Besi | Mencegah anemia |
Antioksidan | Melindungi dari radikal bebas |
Kandungan gula alami dalam kurma menyediakan energi cepat, sementara jahe meningkatkan metabolisme, menghasilkan kombinasi yang efektif untuk meningkatkan energi. Ini bermanfaat bagi individu yang aktif atau membutuhkan dorongan energi tambahan.
Sistem pencernaan juga mendapat manfaat dari minuman ini. Serat dalam kurma membantu mengatur pergerakan usus, mencegah sembelit. Jahe, dengan sifat anti-emetiknya, meredakan mual dan gangguan pencernaan lainnya.
Bagi wanita, air rendaman kurma dan jahe dapat meredakan nyeri haid. Sifat anti-inflamasi jahe mengurangi kram, sementara zat besi dalam kurma membantu mengatasi kekurangan darah selama menstruasi.
Sistem kekebalan tubuh diperkuat oleh antioksidan dalam kurma dan jahe. Antioksidan ini melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas, meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi.
Kesehatan jantung juga terjaga berkat kandungan kalium dalam kurma yang membantu mengatur tekanan darah. Jahe berperan dalam menurunkan kolesterol, berkontribusi pada kesehatan kardiovaskular yang optimal.
Peradangan, penyebab banyak penyakit kronis, dapat dikurangi dengan konsumsi rutin air rendaman kurma dan jahe. Sifat anti-inflamasi jahe membantu meredakan peradangan di seluruh tubuh.
Terakhir, minuman ini juga bermanfaat bagi kesehatan kulit. Antioksidan dalam kurma dan jahe melindungi kulit dari kerusakan, menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya. Sifat menghangatkan jahe juga memberikan rasa nyaman, terutama saat cuaca dingin.