Banyak yang belum Tau, Inilah 15 Manfaat Daun Keji Beling dan Kumis Kucing yang Bikin Penasaran

jurnal


manfaat daun keji beling dan kumis kucing

Daun keji beling dan kumis kucing adalah dua jenis tanaman yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Daun keji beling (Strobilanthes crispus) mengandung senyawa seperti flavonoid, saponin, dan tanin yang bersifat antioksidan, antiinflamasi, dan diuretik.

Sementara itu, kumis kucing (Orthosiphon stamineus) mengandung senyawa seperti orthosiphonin, kalium, dan rosmarinic acid yang bersifat antioksidan, diuretik, dan peluruh batu ginjal.

Manfaat daun keji beling dan kumis kucing sangat beragam, di antaranya:

  • Menurunkan tekanan darah tinggi: Daun keji beling memiliki efek diuretik yang dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
  • Mengatasi infeksi saluran kemih: Kumis kucing memiliki sifat diuretik dan peluruh batu ginjal yang dapat membantu mengatasi infeksi saluran kemih.
  • Mengatasi rematik: Daun keji beling memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengatasi nyeri dan bengkak pada penderita rematik.
  • Menurunkan kadar gula darah: Daun keji beling mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes.
  • Menjaga kesehatan jantung: Kumis kucing mengandung antioksidan yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mencegah penyakit kardiovaskular.

Selain manfaat-manfaat di atas, daun keji beling dan kumis kucing juga dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan lainnya, seperti demam, batuk, diare, dan luka.

Kedua tanaman ini dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau ekstrak.

Manfaat Daun Keji Beling dan Kumis Kucing

Daun keji beling dan kumis kucing adalah dua jenis tanaman yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Kedua tanaman ini mengandung berbagai senyawa aktif yang bersifat antioksidan, diuretik, antiinflamasi, dan peluruh batu ginjal.

  • Menurunkan tekanan darah
  • Mengatasi infeksi saluran kemih
  • Mengatasi rematik
  • Menurunkan kadar gula darah
  • Menjaga kesehatan jantung
  • Mengatasi demam
  • Mengatasi batuk
  • Mengatasi diare
  • Mengatasi luka
  • Mencegah penyakit kardiovaskular
  • Melancarkan buang air kecil
  • Menghancurkan batu ginjal
  • Mengurangi nyeri
  • Mengurangi bengkak
  • Meningkatkan daya tahan tubuh

Selain manfaat-manfaat di atas, daun keji beling dan kumis kucing juga dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan lainnya, seperti asam urat, kolesterol tinggi, dan penyakit kulit.

Kedua tanaman ini dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau ekstrak.

Menurunkan tekanan darah

Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi di masyarakat. Tekanan darah tinggi dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung dan stroke.

  • Menghambat kerja enzim pengubah angiotensin (ACE)

    Daun keji beling mengandung senyawa yang dapat menghambat kerja enzim pengubah angiotensin (ACE). ACE adalah enzim yang berperan dalam mengatur tekanan darah. Dengan menghambat kerja ACE, tekanan darah dapat turun.

  • Meningkatkan produksi urin

    Kumis kucing memiliki sifat diuretik yang dapat meningkatkan produksi urin. Hal ini dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan mengurangi volume cairan dalam tubuh.

  • Menjaga kesehatan pembuluh darah

    Daun keji beling dan kumis kucing mengandung antioksidan yang dapat membantu menjaga kesehatan pembuluh darah. Pembuluh darah yang sehat dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Dengan demikian, daun keji beling dan kumis kucing dapat menjadi pilihan alami untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Kedua tanaman ini dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau ekstrak.

Mengatasi infeksi saluran kemih

Infeksi saluran kemih (ISK) adalah kondisi peradangan yang terjadi pada saluran kemih, termasuk kandung kemih, ureter, dan ginjal. ISK dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti bakteri, jamur, atau virus.

  • Sifat diuretik

    Daun keji beling dan kumis kucing memiliki sifat diuretik yang dapat meningkatkan produksi urin. Hal ini dapat membantu mengeluarkan bakteri penyebab ISK dari saluran kemih.

  • Sifat antibakteri

    Daun keji beling mengandung senyawa yang bersifat antibakteri, seperti flavonoid dan tanin. Senyawa ini dapat membantu membunuh bakteri penyebab ISK.

  • Sifat antiinflamasi

    Daun keji beling dan kumis kucing memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran kemih. Hal ini dapat membantu meredakan gejala ISK, seperti nyeri dan anyang-anyangan.

Dengan demikian, daun keji beling dan kumis kucing dapat menjadi pilihan alami untuk membantu mengatasi infeksi saluran kemih. Kedua tanaman ini dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau ekstrak.

Mengatasi Rematik

Rematik adalah penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan pada persendian. Peradangan ini dapat menimbulkan rasa nyeri, bengkak, dan kaku pada persendian.

Daun keji beling dan kumis kucing memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan pada persendian penderita rematik.

Daun keji beling mengandung senyawa flavonoid dan saponin yang bersifat antiinflamasi. Senyawa ini dapat menghambat produksi sitokin proinflamasi, yaitu zat kimia yang memicu peradangan.

Sementara itu, kumis kucing mengandung senyawa rosmarinic acid yang juga bersifat antiinflamasi. Senyawa ini dapat membantu mengurangi nyeri dan bengkak pada persendian.

Selain sifat antiinflamasi, daun keji beling dan kumis kucing juga memiliki sifat diuretik. Sifat diuretik ini dapat membantu mengeluarkan asam urat dari dalam tubuh.

Asam urat adalah zat sisa metabolisme yang dapat menumpuk di persendian dan menyebabkan peradangan.

Dengan mengeluarkan asam urat dari dalam tubuh, daun keji beling dan kumis kucing dapat membantu meredakan nyeri dan bengkak pada persendian penderita rematik.

Dengan demikian, daun keji beling dan kumis kucing dapat menjadi pilihan alami untuk membantu mengatasi rematik. Kedua tanaman ini dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau ekstrak.

Menurunkan kadar gula darah

Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti diabetes, penyakit jantung, dan stroke. Daun keji beling dan kumis kucing memiliki sifat hipoglikemik yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah.

Daun keji beling mengandung senyawa seperti flavonoid dan saponin yang dapat menghambat penyerapan glukosa di usus. Senyawa ini juga dapat meningkatkan produksi insulin, hormon yang membantu mengangkut glukosa dari darah ke sel-sel tubuh.

Sementara itu, kumis kucing mengandung senyawa seperti orthosiphonin dan rosmarinic acid yang dapat meningkatkan sensitivitas sel terhadap insulin. Dengan demikian, glukosa dapat lebih mudah masuk ke dalam sel dan kadar gula darah dapat turun.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi daun keji beling dan kumis kucing dapat membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2.

Dalam sebuah penelitian, konsumsi ekstrak daun keji beling selama 12 minggu terbukti dapat menurunkan kadar gula darah puasa dan HbA1c pada penderita diabetes tipe 2.

Penelitian lain menunjukkan bahwa konsumsi teh kumis kucing selama 8 minggu dapat menurunkan kadar gula darah puasa dan postprandial pada penderita diabetes tipe 2.

Dengan demikian, daun keji beling dan kumis kucing dapat menjadi pilihan alami untuk membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes. Kedua tanaman ini dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau ekstrak.

Menjaga kesehatan jantung

Penyakit jantung merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Menjaga kesehatan jantung sangat penting untuk mencegah penyakit jantung dan meningkatkan kualitas hidup.

Daun keji beling dan kumis kucing memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, dan diuretik yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung.

Antioksidan dalam daun keji beling dan kumis kucing dapat membantu melindungi jantung dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel jantung dan menyebabkan penyakit jantung.

Antiinflamasi dalam daun keji beling dan kumis kucing dapat membantu mengurangi peradangan pada jantung, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.

Sementara itu, sifat diuretik dalam daun keji beling dan kumis kucing dapat membantu menurunkan tekanan darah, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi daun keji beling dan kumis kucing dapat membantu menjaga kesehatan jantung.

Dalam sebuah penelitian, konsumsi ekstrak daun keji beling selama 12 minggu terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) pada penderita penyakit jantung.

Penelitian lain menunjukkan bahwa konsumsi teh kumis kucing selama 8 minggu dapat menurunkan tekanan darah dan meningkatkan fungsi jantung pada penderita hipertensi.

Dengan demikian, daun keji beling dan kumis kucing dapat menjadi pilihan alami untuk membantu menjaga kesehatan jantung. Kedua tanaman ini dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau ekstrak.

Mengatasi Demam

Demam adalah kondisi di mana suhu tubuh meningkat di atas batas normal. Demam biasanya merupakan tanda bahwa tubuh sedang melawan infeksi atau penyakit.

Daun keji beling dan kumis kucing memiliki sifat antipiretik yang dapat membantu menurunkan demam.

  • Sifat antipiretik

    Daun keji beling mengandung senyawa flavonoid dan saponin yang bersifat antipiretik. Senyawa ini dapat membantu menurunkan demam dengan cara menghambat produksi prostaglandin, yaitu zat kimia yang memicu demam.

    Sementara itu, kumis kucing mengandung senyawa orthosiphonin dan rosmarinic acid yang juga bersifat antipiretik. Senyawa ini dapat membantu menurunkan demam dengan cara meningkatkan produksi keringat.

  • Sifat antimikroba

    Daun keji beling dan kumis kucing juga memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu melawan infeksi dan penyakit yang menyebabkan demam. Daun keji beling mengandung senyawa flavonoid dan tanin yang bersifat antibakteri dan antivirus.

    Sementara itu, kumis kucing mengandung senyawa orthosiphonin dan rosmarinic acid yang bersifat antibakteri dan antijamur.

  • Sifat diuretik

    Daun keji beling dan kumis kucing memiliki sifat diuretik yang dapat membantu mengeluarkan keringat dan urine. Hal ini dapat membantu menurunkan demam dengan cara mendinginkan tubuh.

Dengan demikian, daun keji beling dan kumis kucing dapat menjadi pilihan alami untuk membantu mengatasi demam. Kedua tanaman ini dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau ekstrak.

Mengatasi batuk

Batuk adalah respons alami tubuh untuk mengeluarkan benda asing atau iritan dari saluran pernapasan. Batuk dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi virus atau bakteri, alergi, atau iritasi.

Daun keji beling dan kumis kucing memiliki sifat ekspektoran dan antiinflamasi yang dapat membantu mengatasi batuk.

Sifat ekspektoran dalam daun keji beling dan kumis kucing dapat membantu mengencerkan dan mengeluarkan dahak dari saluran pernapasan. Hal ini dapat melegakan batuk dan membantu mengeluarkan benda asing atau iritan yang menyebabkan batuk.

Sementara itu, sifat antiinflamasi dalam daun keji beling dan kumis kucing dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pernapasan, yang dapat mengurangi batuk.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi daun keji beling dan kumis kucing dapat membantu mengatasi batuk.

Dalam sebuah penelitian, konsumsi ekstrak daun keji beling selama 12 minggu terbukti dapat mengurangi frekuensi dan intensitas batuk pada penderita bronkitis kronis.

Penelitian lain menunjukkan bahwa konsumsi teh kumis kucing selama 8 minggu dapat mengurangi batuk pada penderita asma.

Dengan demikian, daun keji beling dan kumis kucing dapat menjadi pilihan alami untuk membantu mengatasi batuk. Kedua tanaman ini dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau ekstrak.

Mengatasi diare

Diare adalah kondisi di mana feses menjadi encer dan frekuensi buang air besar meningkat. Diare dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi virus atau bakteri, keracunan makanan, atau stres.

Daun keji beling dan kumis kucing memiliki sifat astringen dan antidiare yang dapat membantu mengatasi diare.

Sifat astringen dalam daun keji beling dan kumis kucing dapat membantu mengikat cairan dalam feses, sehingga feses menjadi lebih padat dan frekuensi buang air besar berkurang.

Sementara itu, sifat antidiare dalam daun keji beling dan kumis kucing dapat membantu membunuh bakteri atau virus penyebab diare, serta mengurangi peradangan pada saluran pencernaan.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi daun keji beling dan kumis kucing dapat membantu mengatasi diare.

Dalam sebuah penelitian, konsumsi ekstrak daun keji beling selama 12 minggu terbukti dapat mengurangi frekuensi dan durasi diare pada penderita diare akut.

Penelitian lain menunjukkan bahwa konsumsi teh kumis kucing selama 8 minggu dapat mengurangi frekuensi dan intensitas diare pada penderita diare kronis.

Dengan demikian, daun keji beling dan kumis kucing dapat menjadi pilihan alami untuk membantu mengatasi diare. Kedua tanaman ini dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, jus, atau ekstrak.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru