Intip 10 Bahaya Biologis yang Bikin Penasaran

jurnal


bahaya biologis

Bahaya biologis adalah agen hidup, atau zat yang berasal dari agen tersebut, yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia, hewan, atau tumbuhan. Bahaya biologis dapat ditemukan di berbagai lingkungan, termasuk fasilitas perawatan kesehatan, laboratorium, dan lingkungan alam.

Risiko bahaya biologis dapat bervariasi tergantung jenis agennya, cara penularannya, dan kerentanan individu yang terpapar. Beberapa bahaya biologis dapat menyebabkan infeksi ringan, sementara yang lain dapat menyebabkan penyakit serius atau bahkan kematian. Contoh bahaya biologis antara lain bakteri, virus, jamur, dan parasit.

Pencegahan dan pengendalian bahaya biologis sangat penting untuk melindungi kesehatan masyarakat. Langkah-langkah pencegahan meliputi penggunaan alat pelindung diri, praktik kebersihan yang baik, dan vaksinasi. Pengendalian bahaya biologis dapat melibatkan isolasi individu yang terinfeksi, desinfeksi lingkungan yang terkontaminasi, dan penggunaan obat-obatan antivirus atau antibakteri.

Bahaya Biologis

Bahaya biologis merupakan ancaman yang dapat menimbulkan risiko kesehatan yang signifikan bagi manusia, hewan, dan lingkungan. Berikut adalah 10 bahaya biologis yang perlu diperhatikan:

  • Bakteri
  • Virus
  • Jamur
  • Parasit
  • Toksin
  • Alergen
  • Penyakit yang ditularkan melalui vektor
  • Penyakit zoonosis
  • Bioterorisme
  • Perubahan iklim

Bahaya biologis dapat menyebabkan berbagai penyakit, mulai dari yang ringan seperti flu hingga yang mengancam jiwa seperti Ebola. Penularannya dapat terjadi melalui udara, air, makanan, kontak langsung, atau gigitan hewan. Bahaya biologis juga dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang signifikan, misalnya melalui hilangnya produktivitas atau gangguan perdagangan.

Perubahan iklim semakin memperburuk bahaya biologis. Peningkatan suhu dan perubahan pola curah hujan menciptakan lingkungan yang lebih cocok bagi patogen untuk berkembang biak dan menyebar. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan kejadian penyakit yang ditularkan melalui vektor, seperti malaria dan demam berdarah.

Memahami bahaya biologis sangat penting untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan. Langkah-langkah pencegahan dan pengendalian, seperti vaksinasi, praktik kebersihan yang baik, dan pengelolaan limbah yang tepat, sangat penting untuk mengurangi risiko bahaya biologis.

Bakteri

Bakteri adalah mikroorganisme bersel tunggal yang dapat ditemukan di mana-mana di lingkungan kita. Sebagian besar bakteri tidak berbahaya, tetapi beberapa bakteri dapat menyebabkan penyakit pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Bakteri berbahaya ini termasuk dalam kelompok bahaya biologis.

Bakteri dapat menyebabkan berbagai macam penyakit, termasuk infeksi saluran pernapasan, infeksi saluran pencernaan, dan infeksi kulit. Beberapa bakteri juga dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius, seperti pneumonia, meningitis, dan sepsis. Bakteri dapat menyebar melalui udara, air, makanan, atau kontak langsung dengan orang atau hewan yang terinfeksi.

Penggunaan antibiotik secara berlebihan telah menyebabkan resistensi antibiotik, yang membuat pengobatan infeksi bakteri menjadi semakin sulit. Hal ini menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat, karena infeksi bakteri yang resistan terhadap antibiotik dapat menyebabkan penyakit parah dan bahkan kematian.

Virus

Virus adalah mikroorganisme yang hanya dapat hidup di dalam sel makhluk hidup. Virus dapat menyebabkan berbagai penyakit pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Virus termasuk dalam kelompok bahaya biologis karena dapat menyebabkan penyakit yang serius bahkan mematikan.

Virus dapat menyebar melalui udara, air, makanan, atau kontak langsung dengan orang atau hewan yang terinfeksi. Beberapa virus juga dapat menyebar melalui gigitan serangga atau hewan lain. Virus dapat menyebabkan berbagai macam penyakit, mulai dari flu biasa hingga penyakit mematikan seperti AIDS dan Ebola.

Perkembangan vaksin dan obat antivirus telah membantu dalam pencegahan dan pengobatan infeksi virus. Namun, beberapa virus, seperti HIV dan virus influenza, terus bermutasi dan menjadi resisten terhadap obat-obatan yang ada. Hal ini menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat, karena infeksi virus yang resisten terhadap obat dapat menyebabkan penyakit parah dan bahkan kematian.

Jamur

Jamur adalah organisme eukariotik yang dapat ditemukan di berbagai lingkungan, termasuk tanah, air, tumbuhan, dan hewan. Jamur berperan penting dalam ekosistem, namun beberapa jenis jamur juga dapat menyebabkan penyakit pada manusia, hewan, dan tumbuhan, sehingga termasuk dalam kelompok bahaya biologis.

Jamur penyebab penyakit dapat menghasilkan mikotoksin, yaitu zat beracun yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, mulai dari infeksi kulit ringan hingga penyakit serius seperti kanker. Jamur juga dapat menyebabkan infeksi oportunistik pada orang dengan sistem kekebalan yang lemah, seperti penderita HIV/AIDS atau pasien transplantasi organ.

Contoh jamur penyebab penyakit antara lain _Aspergillus fumigatus_, yang dapat menyebabkan infeksi paru-paru pada orang dengan sistem kekebalan yang lemah, dan _Candida albicans_, yang dapat menyebabkan infeksi jamur pada mulut, kulit, dan organ dalam. Jamur juga dapat menyebabkan penyakit pada tanaman, seperti penyakit busuk akar dan penyakit bercak daun, yang dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang signifikan.

Pengendalian bahaya biologis yang disebabkan oleh jamur meliputi penggunaan fungisida, praktik pertanian yang baik, dan menjaga kebersihan lingkungan. Penting juga untuk menerapkan langkah-langkah pencegahan untuk mengurangi risiko infeksi jamur, seperti menghindari kontak dengan jamur yang berpotensi berbahaya dan menjaga sistem kekebalan tubuh yang kuat.

Parasit

Parasit adalah organisme yang hidup dan memperoleh nutrisi dari organisme lain, yang disebut inang. Parasit dapat berupa hewan, tumbuhan, atau mikroorganisme, dan dapat menyebabkan berbagai penyakit pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Parasit termasuk dalam kelompok bahaya biologis karena dapat menimbulkan risiko kesehatan yang signifikan dan memiliki dampak negatif pada ekosistem.

  • Penyebaran Penyakit

    Parasit dapat menyebarkan penyakit melalui berbagai cara, seperti melalui kontak langsung dengan inang yang terinfeksi, gigitan serangga atau hewan lain, atau melalui makanan atau air yang terkontaminasi. Penyakit yang disebabkan oleh parasit dapat berkisar dari yang ringan, seperti diare dan sakit perut, hingga yang mengancam jiwa, seperti malaria dan trypanosomiasis.

  • Kerusakan Jaringan dan Organ

    Beberapa parasit dapat menyebabkan kerusakan jaringan dan organ pada inangnya. Misalnya, cacing tambang dapat menyebabkan anemia, sementara cacing pita dapat menyebabkan kerusakan hati dan usus. Kerusakan ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius dan bahkan kematian.

  • Gangguan Gizi

    Parasit dapat mengganggu penyerapan nutrisi pada inangnya, yang menyebabkan kekurangan gizi dan masalah kesehatan terkait. Misalnya, cacing gelang dapat menyebabkan kekurangan zat besi dan vitamin A, sementara cacing cambuk dapat menyebabkan kekurangan protein dan energi.

  • Dampak Ekonomi

    Parasit dapat memiliki dampak ekonomi yang signifikan pada pertanian dan industri makanan. Parasit pada tanaman dapat menyebabkan penurunan hasil panen dan kerugian ekonomi bagi petani. Parasit pada hewan ternak dapat menyebabkan penurunan produksi dan peningkatan biaya pengobatan, yang berdampak pada industri peternakan dan harga pangan.

Parasit merupakan bahaya biologis yang dapat menimbulkan risiko kesehatan dan memiliki dampak negatif pada ekosistem. Pengendalian parasit sangat penting untuk melindungi kesehatan manusia, hewan, tumbuhan, dan ekonomi.

Toksin

Toksin adalah zat beracun yang dihasilkan oleh organisme hidup, seperti bakteri, jamur, atau tumbuhan. Toksin dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan pada manusia, hewan, dan tumbuhan, sehingga termasuk dalam kelompok bahaya biologis.

  • Keracunan Makanan

    Toksin dapat mencemari makanan melalui berbagai cara, seperti kontaminasi oleh bakteri atau jamur. Mengonsumsi makanan yang terkontaminasi toksin dapat menyebabkan keracunan makanan, dengan gejala seperti mual, muntah, diare, dan sakit perut.

  • Gangguan Pernapasan

    Beberapa toksin dapat menyebabkan gangguan pernapasan, seperti iritasi saluran napas, batuk, dan sesak napas. Toksin ini dapat dilepaskan ke udara melalui spora jamur atau debu tanaman tertentu.

  • Kerusakan Organ

    Toksin tertentu dapat menumpuk di dalam tubuh dan menyebabkan kerusakan organ. Misalnya, aflatoksin, yang dihasilkan oleh jamur pada kacang-kacangan, dapat menyebabkan kerusakan hati.

  • Kanker

    Beberapa toksin bersifat karsinogenik, artinya dapat meningkatkan risiko kanker. Misalnya, aflatoksin dan benzo[a]piren, yang ditemukan dalam asap rokok dan polusi udara, telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker paru-paru.

Toksin merupakan bahaya biologis yang dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, mulai dari keracunan makanan ringan hingga penyakit serius seperti kanker. Penting untuk memahami potensi bahaya toksin dan mengambil tindakan pencegahan untuk mengurangi risiko terpapar.

Alergen

Alergen adalah zat yang dapat memicu reaksi alergi pada individu yang sensitif. Alergi terjadi ketika sistem kekebalan tubuh bereaksi berlebihan terhadap alergen yang dianggap berbahaya, meskipun sebenarnya tidak. Reaksi alergi dapat berkisar dari yang ringan, seperti bersin dan mata berair, hingga yang mengancam jiwa, seperti anafilaksis.

Alergen dapat berasal dari berbagai sumber, termasuk:

  • Makanan (misalnya kacang tanah, susu, telur)
  • Tungau debu
  • Serbuk sari
  • Bulu hewan peliharaan
  • Getah tanaman

Alergen dapat menyebabkan bahaya biologis dalam beberapa cara:

  • Asma dan masalah pernapasan lainnya: Alergen dapat memicu serangan asma dan masalah pernapasan lainnya pada individu yang sensitif. Hal ini dapat menyebabkan sesak napas, mengi, dan batuk.
  • Reaksi kulit: Alergen dapat menyebabkan reaksi kulit seperti gatal-gatal, kemerahan, dan bengkak. Reaksi ini dapat berkisar dari ringan hingga parah.
  • Anafilaksis: Anafilaksis adalah reaksi alergi yang parah dan mengancam jiwa yang dapat disebabkan oleh alergen. Gejala anafilaksis meliputi kesulitan bernapas, penurunan tekanan darah, dan kehilangan kesadaran.

Penting untuk mengidentifikasi dan menghindari alergen yang memicu reaksi alergi. Individu yang memiliki alergi harus membawa obat epinefrin untuk digunakan dalam keadaan darurat anafilaksis.

Penyebab Bahaya Biologis

Bahaya biologis dapat disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya:

  • Mutasi dan Adaptasi Mikroorganisme

    Mikroorganisme seperti bakteri, virus, dan jamur dapat bermutasi dan beradaptasi, sehingga menjadi lebih berbahaya dan resisten terhadap pengobatan. Hal ini dapat menyebabkan munculnya penyakit baru atau penyebaran penyakit yang lebih luas.

  • Perubahan Iklim

    Perubahan iklim dapat menciptakan lingkungan yang lebih cocok bagi mikroorganisme untuk berkembang biak dan menyebar. Hal ini dapat meningkatkan risiko penularan penyakit yang ditularkan melalui vektor, seperti malaria dan demam berdarah.

  • Globalisasi dan Perdagangan Internasional

    Globalisasi dan perdagangan internasional memudahkan penyebaran penyakit lintas batas. Orang dan barang yang bepergian ke seluruh dunia dapat membawa serta mikroorganisme berbahaya yang dapat menginfeksi populasi baru.

  • Ketidakpatuhan terhadap Praktik Keamanan Biologis

    Ketidakpatuhan terhadap praktik keamanan biologis di laboratorium, fasilitas perawatan kesehatan, dan industri dapat menyebabkan pelepasan mikroorganisme berbahaya ke lingkungan.

  • Penggunaan Antibiotik yang Berlebihan

    Penggunaan antibiotik yang berlebihan dapat menyebabkan resistensi antibiotik, sehingga mempersulit pengobatan infeksi bakteri. Hal ini dapat membuat penyakit bakteri menjadi lebih berbahaya dan sulit untuk dikendalikan.

Faktor-faktor ini berkontribusi terhadap meningkatnya bahaya biologis dan menyoroti pentingnya tindakan pencegahan dan pengendalian untuk melindungi kesehatan masyarakat.

Mitigasi Bahaya Biologis

Mitigasi bahaya biologis sangat penting untuk melindungi kesehatan masyarakat dan lingkungan. Berikut adalah beberapa metode mitigasi yang direkomendasikan:

Vaksinasi
Vaksinasi adalah cara efektif untuk mencegah infeksi dari virus dan bakteri tertentu. Dengan merangsang sistem kekebalan tubuh untuk menghasilkan antibodi, vaksinasi dapat melindungi individu dari penyakit atau mengurangi tingkat keparahannya.

Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD)
APD, seperti masker, sarung tangan, dan kacamata pelindung, dapat membantu mencegah penularan patogen melalui kontak langsung atau percikan cairan tubuh.

Praktik Kebersihan yang Baik
Praktik kebersihan yang baik, seperti mencuci tangan secara teratur, membersihkan permukaan, dan mengelola limbah dengan benar, dapat membantu mengurangi penyebaran patogen.

Pengendalian Vektor
Pengendalian vektor, seperti nyamuk dan kutu, sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit yang ditularkan melalui vektor, seperti malaria dan demam berdarah.

Surveilans dan Deteksi Dini
Surveilans penyakit dan sistem deteksi dini dapat membantu mengidentifikasi dan merespons wabah secara cepat, sehingga membatasi penyebarannya.

Penggunaan Obat Antivirus dan Antibiotik
Obat antivirus dan antibiotik dapat digunakan untuk mengobati infeksi virus dan bakteri. Namun, penggunaan yang tidak tepat atau berlebihan dapat menyebabkan resistensi obat.

Peningkatan Kapasitas Laboratorium
Laboratorium yang memiliki kapasitas yang memadai sangat penting untuk mendiagnosis dan memantau penyakit menular. Hal ini memungkinkan deteksi dini, pelacakan kontak, dan pengembangan vaksin serta pengobatan.

Penelitian dan Pengembangan
Penelitian dan pengembangan yang berkelanjutan sangat penting untuk meningkatkan pemahaman kita tentang bahaya biologis dan mengembangkan strategi mitigasi yang lebih efektif.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Pepsi, P&G, American Airlines Cs Mulai Teriak Dampak Ngeri Tarif Trump yang Mengguncang Pasar Global

publish oleh jurnal
Pepsi, P&G, American Airlines Cs Mulai Teriak Dampak Ngeri Tarif Trump yang Mengguncang Pasar Global

Beberapa perusahaan raksasa Amerika Serikat, termasuk Pepsi, Procter & Gamble (P&G), Chipotle, dan American Airlines, mulai menyuarakan kekhawatiran mereka terhadap dampak kebijakan tarif yang diterapkan Presiden Trump. Kebijakan perdagangan yang dianggap tidak menentu ini disebut-sebut telah membuat konsumen mengerem belanja, mulai dari burrito hingga tiket pesawat.Kondisi ini menciptakan peningkatan biaya bagi bisnis dan menyulitkan perencanaan investasi jangka panjang. Ketidakpastian kebijakan, ditambah dengan perlambatan daya beli, menjadi mimpi buruk bagi perusahaan-perusahaan besar. Keluhan mereka mulai terungkap dalam laporan kinerja keuangan kuartal terakhir.

Cara Mengukur Jarak di Google Maps dengan Cepat dan Mudah, Temukan Rute Terbaikmu Sekarang

publish oleh jurnal
Cara Mengukur Jarak di Google Maps dengan Cepat dan Mudah, Temukan Rute Terbaikmu Sekarang

Pernahkah Anda butuh mengukur jarak antara dua titik di peta, bukan mengikuti jalan, tapi dalam garis lurus? Google Maps punya fitur praktis untuk itu! Tak hanya untuk navigasi, fitur ini juga berguna untuk berbagai keperluan, misalnya menghitung jarak sebenarnya antar lokasi untuk membuat peta fisik dengan skala yang akurat.Lupakan cara manual yang ribet. Dengan fitur "Measure Distance", mengukur jarak di Google Maps jadi semudah menjentikkan jari. Penasaran caranya? Simak panduan lengkapnya di bawah ini!

10 Kebiasaan di Usia Muda yang Memicu Kerusakan Otak, Apa Saja? Hentikan Sebelum Terlambat!

publish oleh jurnal
10 Kebiasaan di Usia Muda yang Memicu Kerusakan Otak, Apa Saja?  Hentikan Sebelum Terlambat!

Siapa sangka, kebiasaan yang kita anggap sepele di usia muda ternyata bisa berdampak buruk bagi otak kita di masa depan. Otak, sebagai pusat kendali tubuh, berperan penting dalam segala hal yang kita lakukan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengenali dan menghindari kebiasaan buruk yang dapat mengganggu fungsinya. Yuk, simak 10 kebiasaan yang perlu diwaspadai!Terlalu lama berada di tempat gelap dapat mengacaukan ritme sirkadian tubuh, alias jam biologis kita. Ritme ini mengatur siklus tidur-bangun kita. Jika terganggu, bisa-bisa suasana hati, kemampuan berpikir, dan fungsi otak secara keseluruhan ikut terpengaruh. Pastikan kamu mendapatkan cukup cahaya alami setiap hari ya!

Secawan Madu Mengubah Segalanya

publish oleh jurnal
Secawan Madu Mengubah Segalanya

Seperti hujan yang tiba-tiba datang, kehadiranmu membasahi hatiku yang telah lama kering dan lupa akan rasa. Namun, dalam sekejap, kau menjadi lebih dari sekadar candu. Layaknya secawan madu, kuteguk rasa manis kehadiranmu tanpa ragu, meskipun kepahitan mungkin menanti di ujung waktu.Kini, langkahmu hanya tinggal bayang, namun jiwaku masih tertawan olehmu. Dalam diam, aku mencari, menatap kosong pada serpihan kenangan. Terjerat dalam rinai kenangan yang syahdu, pada hati yang tak mengenal batas. Namun suatu saat nanti, kau akan merindukanku sebagai sesuatu yang tak kau temui pada siapa pun.

Beras Merah Ternyata Lebih Tinggi Kandungan Arsenik, Masihkah Aman Dikonsumsi untuk Kesehatan Anda?

publish oleh jurnal
Beras Merah Ternyata Lebih Tinggi Kandungan Arsenik, Masihkah Aman Dikonsumsi untuk Kesehatan Anda?

Beras merah seringkali jadi pilihan bagi mereka yang menginginkan gaya hidup sehat, terutama saat diet. Kandungan seratnya yang tinggi, yang terdapat pada lapisan kulit ari, dipercaya ampuh membantu menurunkan berat badan. Namun, sebuah penelitian terbaru dari Wiley Periodicals LLC on behalf of Society for Risk Analysis pada tahun 2025 menunjukkan bahwa beras merah mengandung lebih banyak arsenik dibandingkan beras putih. Arsenik sendiri merupakan logam alami yang beracun dan dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, termasuk kanker, penyakit jantung, dan gangguan kognitif.Penelitian ini menemukan bahwa orang dewasa yang rutin mengonsumsi beras merah memiliki paparan arsenik yang lebih tinggi. Hal serupa juga terjadi pada anak-anak, di mana konsumsi beras merah meningkatkan paparan arsenik dari makanan, terutama bagi mereka yang asupan makanannya lebih banyak dibandingkan berat badan mereka.

8 Minuman Alami untuk Meningkatkan Daya Ingat dan Menjaga Fokus Anda Tetap Tajam

publish oleh jurnal
8 Minuman Alami untuk Meningkatkan Daya Ingat dan Menjaga Fokus Anda Tetap Tajam

Di tengah padatnya aktivitas sehari-hari, menjaga daya ingat dan fokus jadi krusial banget untuk produktivitas kita. Nggak cuma pola tidur dan olahraga aja yang penting, tapi asupan makanan dan minuman juga berperan besar dalam menjaga kesehatan otak. Yuk, simak beberapa rekomendasi minuman alami yang bisa bantu ningkatin daya ingat dan fokusmu!Yuk, coba beberapa tips praktis ini untuk meningkatkan daya ingat dan fokusmu:

Kartu As China Lawan Perang Dagang AS Mengubah Peta Global

publish oleh jurnal
Kartu As China Lawan Perang Dagang AS Mengubah Peta Global

Perang dagang antara China dan Amerika Serikat (AS) semakin memanas. China tak tinggal diam dan telah menyiapkan strategi jitu untuk melawan gempuran tarif dari AS. Sebagaimana dilaporkan BBC, perang dagang ini ditandai dengan tarif hingga 245% yang dikenakan pada ekspor China ke AS, yang dibalas Beijing dengan tarif 125% untuk produk impor dari Amerika. Konsumen, pelaku bisnis, dan pasar global pun bersiap menghadapi ketidakpastian yang berkepanjangan, dibayangi ancaman resesi global yang semakin nyata.Meskipun Presiden Xi Jinping berulang kali menyatakan kesiapannya untuk berdialog, ia juga menegaskan bahwa China siap "berjuang sampai titik darah penghabisan" jika diperlukan. Lantas, apa saja strategi "kartu as" yang dimiliki China untuk menghadapi tekanan dari Presiden Donald Trump? Mari kita ulas.

Lexus Dedi Mulyadi Ganti Pelat Nomor, Pajaknya Jadi Lebih Murah, Hemat Ratusan Ribu Rupiah

publish oleh jurnal
Lexus Dedi Mulyadi Ganti Pelat Nomor, Pajaknya Jadi Lebih Murah, Hemat Ratusan Ribu Rupiah

Dedi Mulyadi akhirnya melunasi tunggakan pajak mobil Lexus LX600 miliknya. Kuncinya? Memindahkan registrasi mobil mewah tersebut dari DKI Jakarta ke Jawa Barat. Strategi ini terbukti ampuh, memangkas biaya pajak secara signifikan.Sebelumnya, Lexus LX600 dengan pelat nomor B 2600 SME tersebut menunggak pajak dan terkena denda. Total tagihan mencapai Rp 42.233.200, dengan rincian PKB pokok Rp 40.404.000, denda PKB Rp 1.616.200, dan denda SWDKLLJ Rp 70.000. Nominal yang cukup fantastis, bukan?

Harga dan Review Motor Vario 150 Terbaru April 2025, Pilihan Terbaik di Kelasnya?

publish oleh jurnal
Harga dan Review Motor Vario 150 Terbaru April 2025, Pilihan Terbaik di Kelasnya?

Meskipun sudah pensiun dari jalur produksi Astra Honda Motor (AHM), Honda Vario 150 ternyata masih punya tempat tersendiri di hati para pecinta skutik. Di tengah gempuran skutik-skutik baru, Vario 150 bekas dan unit sisa pameran masih ramai diburu, bahkan harganya tetap stabil meskipun permintaan naik setelah Lebaran 2025. Apa sih yang membuat skutik 150cc ini tetap menarik? Yuk, kita ulas tuntas harga, spesifikasi, kelebihan, dan kekurangannya!Kabar baik bagi yang mengincar Vario 150! Harga unit sisa di wilayah Jabodetabek terpantau stabil di angka Rp24,56 juta hingga Rp24,72 juta, baik di Jakarta Pusat, Utara, Barat, maupun daerah sekitarnya seperti Cibubur dan Bintaro. Untuk Vario 150 bekas, harganya lebih variatif, mulai dari Rp 11 jutaan hingga Rp 20 jutaan, tergantung tahun dan kondisi motor.

5 Rekomendasi Body Lotion Lokal untuk Mencerahkan Kulit, Harga Mulai Rp17 Ribu, Kulit Cerah Terjangkau

publish oleh jurnal
5 Rekomendasi Body Lotion Lokal untuk Mencerahkan Kulit, Harga Mulai Rp17 Ribu, Kulit Cerah Terjangkau

Siapa bilang punya kulit cerah harus mahal? Sekarang, banyak body lotion lokal berkualitas yang bisa mencerahkan kulit tanpa menguras kantong. Beberapa bahkan dilengkapi UV filter untuk melindungi kulit dari sinar matahari. Yuk, simak rekomendasinya!Kalau kamu suka aroma manis dan segar yang tahan lama, BONAVIE Crème Canele bisa jadi pilihan. Body lotion dengan konsep luxury fragrance ini wanginya bisa bertahan hingga 8 jam! Formulanya pun diklaim aman untuk ibu hamil. Kandungannya? Cukup lengkap, mulai dari vitamin E, sweet almond oil, shea butter, niacinamide, sodium hyaluronate, kolagen, hingga licorice extract. Untuk ukuran travel size, harganya sangat terjangkau, sekitar Rp21.000 saja.

Artikel Terbaru