Inilah 10 Bahaya Makan Ubi Setiap Hari yang Wajib Diketahui

jurnal


bahaya makan ubi setiap hari

Konsumsi ubi jalar secara berlebihan atau “bahaya makan ubi setiap hari” dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan.

Ubi jalar mengandung kadar gula alami yang tinggi, sehingga konsumsi berlebihan dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah, terutama pada penderita diabetes.

Selain itu, ubi jalar juga mengandung serat dalam jumlah besar. Meskipun serat bermanfaat untuk kesehatan pencernaan, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan perut kembung, gas, dan kram perut.

Ubi jalar juga mengandung antinutrien seperti oksalat, yang dapat menghambat penyerapan mineral penting seperti kalsium dan zat besi.

Dalam jangka panjang, konsumsi ubi jalar berlebihan dapat meningkatkan risiko batu ginjal, gangguan tiroid, dan masalah pencernaan kronis.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi ubi jalar dalam jumlah sedang dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang untuk menghindari potensi risiko kesehatan.

Bahaya Makan Ubi Setiap Hari

Konsumsi ubi jalar berlebihan atau “bahaya makan ubi setiap hari” dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan. Berikut sepuluh bahaya utama yang perlu diperhatikan:

  • Lonjakan gula darah
  • Kembung dan gas
  • Kram perut
  • Gangguan penyerapan mineral
  • Batu ginjal
  • Gangguan tiroid
  • Masalah pencernaan kronis
  • Alergi
  • Interaksi obat
  • Keracunan vitamin A

Konsumsi ubi jalar secara berlebihan dapat menyebabkan lonjakan gula darah, terutama pada penderita diabetes. Hal ini dikarenakan ubi jalar mengandung kadar gula alami yang tinggi.

Selain itu, ubi jalar juga dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung, gas, dan kram perut karena kandungan seratnya yang tinggi.

Konsumsi berlebihan juga dapat mengganggu penyerapan mineral penting seperti kalsium dan zat besi karena kandungan antinutrien seperti oksalat.

Dalam jangka panjang, konsumsi ubi jalar berlebihan dapat meningkatkan risiko batu ginjal, gangguan tiroid, dan masalah pencernaan kronis.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi ubi jalar dalam jumlah sedang dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang untuk menghindari potensi risiko kesehatan.

Lonjakan gula darah

Konsumsi berlebihan ubi jalar, yang dikenal sebagai “bahaya makan ubi setiap hari”, dapat menyebabkan lonjakan gula darah, terutama pada penderita diabetes.

Hal ini dikarenakan ubi jalar mengandung kadar gula alami yang tinggi, seperti sukrosa, glukosa, dan fruktosa.

  • Peningkatan kadar gula darah

    Konsumsi ubi jalar yang berlebihan dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah secara cepat, yang dapat berbahaya bagi penderita diabetes.

    Lonjakan gula darah yang tidak terkontrol dapat merusak pembuluh darah dan organ penting, sehingga meningkatkan risiko komplikasi seperti penyakit jantung, stroke, dan kerusakan ginjal.

  • Resistensi insulin

    Konsumsi ubi jalar yang berlebihan juga dapat menyebabkan resistensi insulin, suatu kondisi di mana tubuh menjadi kurang responsif terhadap insulin. Hal ini dapat menyebabkan penumpukan gula dalam darah dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

  • Peningkatan risiko penyakit kronis

    Lonjakan gula darah yang berulang dapat meningkatkan risiko pengembangan penyakit kronis seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker.

    Hal ini karena gula darah tinggi dapat merusak pembuluh darah dan organ penting, sehingga meningkatkan peradangan dan stres oksidatif.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi ubi jalar dalam jumlah sedang dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang untuk menghindari risiko lonjakan gula darah dan dampak negatifnya pada kesehatan.

Kembung dan Gas

Konsumsi ubi jalar berlebihan atau “bahaya makan ubi setiap hari” dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung dan gas. Hal ini dikarenakan ubi jalar mengandung serat dalam jumlah besar, yang dapat sulit dicerna oleh beberapa orang.

Kembung dan gas dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan nyeri, serta mengganggu aktivitas sehari-hari.

Selain itu, masalah pencernaan ini juga dapat menjadi tanda adanya gangguan pencernaan yang lebih serius, seperti sindrom iritasi usus besar (IBS) atau penyakit celiac.

Untuk menghindari kembung dan gas akibat konsumsi ubi jalar, penting untuk mengonsumsinya dalam jumlah sedang dan mengolahnya dengan benar. Ubi jalar dapat dikukus, direbus, atau dipanggang untuk mengurangi kandungan seratnya.

Selain itu, mengonsumsi ubi jalar bersama dengan makanan lain yang kaya serat, seperti sayuran dan buah-buahan, dapat membantu memperlambat pencernaan dan mengurangi risiko masalah pencernaan.

Kram Perut

Konsumsi ubi jalar berlebihan atau “bahaya makan ubi setiap hari” dapat menyebabkan kram perut. Hal ini dikarenakan ubi jalar mengandung serat dalam jumlah besar, yang dapat sulit dicerna oleh beberapa orang.

Serat yang tidak tercerna dapat menumpuk di usus besar dan menyebabkan gas, kembung, dan kram perut.

  • Iritasi Usus Besar

    Konsumsi ubi jalar berlebihan dapat mengiritasi usus besar, terutama pada orang yang memiliki sindrom iritasi usus besar (IBS). Serat dalam ubi jalar dapat memperburuk gejala IBS seperti kram perut, diare, dan sembelit.

  • Obstruksi Usus

    Dalam kasus yang jarang terjadi, konsumsi ubi jalar berlebihan dapat menyebabkan obstruksi usus, terutama pada orang yang memiliki riwayat masalah pencernaan.

    Serat dalam ubi jalar dapat membentuk massa yang menyumbat usus dan menyebabkan kram perut yang parah, mual, dan muntah.

  • Divertikulitis

    Konsumsi ubi jalar berlebihan dapat meningkatkan risiko divertikulitis, suatu kondisi di mana kantung-kantung kecil terbentuk di dinding usus besar. Serat dalam ubi jalar dapat menumpuk di kantung-kantung ini dan menyebabkan peradangan dan kram perut.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi ubi jalar dalam jumlah sedang dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang untuk menghindari risiko kram perut dan masalah pencernaan lainnya.

Gangguan Penyerapan Mineral

Konsumsi ubi jalar berlebihan atau “bahaya makan ubi setiap hari” dapat mengganggu penyerapan mineral penting, seperti kalsium, zat besi, dan zinc.

  • Oksalat

    Ubi jalar mengandung oksalat, suatu zat yang dapat mengikat mineral dan mencegahnya diserap oleh tubuh. Konsumsi oksalat berlebihan dapat menyebabkan kekurangan mineral, seperti kalsium, yang penting untuk kesehatan tulang dan gigi.

  • Tanin

    Ubi jalar juga mengandung tanin, senyawa yang dapat mengikat zat besi dan mencegahnya diserap oleh tubuh.

    Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, suatu kondisi di mana tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh.

  • Fitat

    Fitat adalah zat yang ditemukan dalam ubi jalar dan makanan nabati lainnya. Fitat dapat mengikat mineral seperti seng dan mencegahnya diserap oleh tubuh. Kekurangan seng dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh dan menyebabkan masalah kulit.

Gangguan penyerapan mineral akibat konsumsi ubi jalar berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk osteoporosis, anemia, dan gangguan sistem kekebalan tubuh.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi ubi jalar dalam jumlah sedang dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang untuk menghindari risiko gangguan penyerapan mineral.

Batu Ginjal

Konsumsi ubi jalar berlebihan atau “bahaya makan ubi setiap hari” dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal.

  • Kandungan Oksalat

    Ubi jalar mengandung oksalat, zat yang dapat mengikat kalsium dan membentuk kristal yang dapat berkembang menjadi batu ginjal. Konsumsi oksalat berlebihan dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal, terutama pada orang yang rentan.

  • Dehidrasi

    Konsumsi ubi jalar yang berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi, karena ubi jalar memiliki efek diuretik. Dehidrasi dapat meningkatkan konsentrasi urin dan meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal.

  • Asupan Kalsium Rendah

    Konsumsi ubi jalar yang berlebihan dapat mengganggu penyerapan kalsium. Kalsium sangat penting untuk mencegah pembentukan batu ginjal karena mengikat oksalat dan mencegahnya membentuk kristal.

  • Riwayat Batu Ginjal

    Orang yang memiliki riwayat batu ginjal lebih berisiko mengalami batu ginjal akibat konsumsi ubi jalar berlebihan. Hal ini karena mereka lebih rentan terhadap pembentukan kristal dan penumpukan oksalat.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi ubi jalar dalam jumlah sedang dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang untuk menghindari risiko pembentukan batu ginjal.

Gangguan Tiroid

Konsumsi ubi jalar berlebihan atau “bahaya makan ubi setiap hari” dapat mengganggu fungsi tiroid, kelenjar yang terletak di leher yang menghasilkan hormon tiroid. Hormon tiroid berperan penting dalam mengatur metabolisme tubuh, pertumbuhan, dan perkembangan.

Ubi jalar mengandung zat yang disebut goitrogen, yang dapat mengganggu produksi hormon tiroid. Goitrogen bekerja dengan memblokir penyerapan yodium, mineral penting yang dibutuhkan untuk produksi hormon tiroid.

Kekurangan yodium dapat menyebabkan pembesaran kelenjar tiroid, suatu kondisi yang dikenal sebagai gondok.

Dalam kasus yang parah, konsumsi ubi jalar berlebihan dapat menyebabkan hipotiroidisme, suatu kondisi di mana kelenjar tiroid tidak menghasilkan cukup hormon tiroid.

Hipotiroidisme dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk kelelahan, penambahan berat badan, sembelit, dan depresi.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi ubi jalar dalam jumlah sedang dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang untuk menghindari risiko gangguan tiroid.

Masalah Pencernaan Kronis

Konsumsi ubi jalar berlebihan atau “bahaya makan ubi setiap hari” dapat meningkatkan risiko masalah pencernaan kronis, seperti sindrom iritasi usus besar (IBS), penyakit celiac, dan divertikulitis.

Serat dalam ubi jalar, meskipun bermanfaat bagi kesehatan pencernaan, dapat menyebabkan masalah pada orang dengan gangguan pencernaan yang sudah ada sebelumnya.

Serat yang tidak dapat dicerna dapat menumpuk di usus besar, menyebabkan gas, kembung, dan kram perut.

Selain itu, konsumsi ubi jalar berlebihan dapat mengganggu keseimbangan mikrobiota usus, yang dapat menyebabkan masalah pencernaan kronis.

Mikrobiota usus adalah komunitas mikroorganisme yang hidup di usus dan memainkan peran penting dalam pencernaan, metabolisme, dan sistem kekebalan tubuh.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi ubi jalar dalam jumlah sedang dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang untuk menghindari risiko masalah pencernaan kronis.

Alergi

Konsumsi ubi jalar berlebihan atau “bahaya makan ubi setiap hari” dapat meningkatkan risiko alergi pada beberapa orang.

  • Reaksi Alergi

    Ubi jalar mengandung protein tertentu yang dapat memicu reaksi alergi pada individu yang sensitif. Gejala alergi dapat bervariasi, mulai dari ringan seperti gatal-gatal dan kemerahan kulit hingga parah seperti kesulitan bernapas dan anafilaksis.

  • Alergi Silang

    Orang yang alergi terhadap ubi jalar mungkin juga alergi terhadap makanan lain yang termasuk dalam famili yang sama, seperti kentang dan tomat. Hal ini terjadi karena adanya protein serupa yang dapat memicu reaksi alergi.

  • Alergi Lateks

    Ubi jalar mengandung protein yang mirip dengan protein lateks. Orang yang alergi terhadap lateks mungkin juga mengalami reaksi alergi saat mengonsumsi ubi jalar.

  • Gejala Alergi

    Gejala alergi akibat konsumsi ubi jalar dapat berupa gatal-gatal, kemerahan kulit, bengkak, kesulitan bernapas, mual, muntah, dan anafilaksis. Reaksi alergi yang parah memerlukan penanganan medis segera.

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan reaksi tubuh setelah mengonsumsi ubi jalar dan segera mencari pertolongan medis jika mengalami gejala alergi.

Penyebab Bahaya Makan Ubi Setiap Hari

Konsumsi ubi jalar yang berlebihan dapat menimbulkan berbagai risiko kesehatan karena beberapa faktor, di antaranya:

  • Kandungan Gula Tinggi
    Ubi jalar kaya akan gula alami, seperti sukrosa dan fruktosa. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah, terutama pada penderita diabetes.
  • Kandungan Serat Tinggi
    Ubi jalar juga tinggi serat, yang bermanfaat bagi pencernaan. Namun, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti perut kembung, gas, dan kram.
  • Kandungan Antinutrien
    Ubi jalar mengandung antinutrien seperti oksalat, yang dapat mengganggu penyerapan mineral penting seperti kalsium dan zat besi.
  • Interaksi dengan Obat
    Ubi jalar dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, seperti obat pengencer darah dan obat diabetes. Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi ubi jalar jika sedang menjalani pengobatan.
  • Alergi
    Beberapa orang mungkin alergi terhadap ubi jalar, yang dapat menyebabkan reaksi seperti gatal-gatal, kemerahan, dan masalah pernapasan.

Cara Mencegah dan Mengatasi Bahaya Makan Ubi Setiap Hari

Mengonsumsi ubi jalar berlebihan dapat menimbulkan berbagai risiko kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pencegahan dan penanganan yang tepat untuk meminimalkan dampak negatifnya.

Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah dan mengatasi bahaya makan ubi setiap hari:

  • Konsumsi Secukupnya
    Batasi konsumsi ubi jalar dalam jumlah sedang, yaitu sekitar 100-150 gram per hari. Konsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan.
  • Variasikan Pola Makan
    Jangan hanya mengandalkan ubi jalar sebagai sumber makanan pokok. Variasikan asupan makanan dengan mengonsumsi makanan lain yang sehat dan bergizi, seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.
  • Proses Pengolahan yang Tepat
    Olah ubi jalar dengan cara yang tepat untuk mengurangi kandungan gula dan antinutriennya. Misalnya, dengan merebus atau mengukus ubi jalar daripada menggorengnya.
  • Perhatikan Interaksi Obat
    Jika sedang menjalani pengobatan, konsultasikan dengan dokter mengenai potensi interaksi obat dengan ubi jalar. Dokter akan memberikan saran yang tepat mengenai konsumsi ubi jalar yang aman.
  • Kenali Reaksi Alergi
    Bagi yang memiliki alergi terhadap ubi jalar, hindari konsumsi makanan ini. Reaksi alergi dapat menimbulkan masalah kesehatan yang serius.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru