Ketahui 10 Bahaya Gumoh Pada Bayi yang Jarang Diketahui

jurnal


bahaya bayi sering gumoh

Gumoh adalah kondisi yang umum terjadi pada bayi, di mana mereka mengeluarkan sebagian kecil susu atau cairan yang baru saja mereka minum.

Meskipun gumoh biasanya tidak berbahaya, namun jika terjadi terlalu sering atau dalam jumlah banyak, dapat menimbulkan risiko kesehatan bagi bayi.

Bahaya bayi sering gumoh antara lain:

  • Dehidrasi: Jika bayi terlalu sering gumoh, mereka dapat kehilangan cairan dan elektrolit penting, yang dapat menyebabkan dehidrasi.
  • Kekurangan nutrisi: Gumoh juga dapat menyebabkan bayi kekurangan nutrisi penting, karena mereka tidak mendapatkan semua nutrisi yang mereka butuhkan dari ASI atau susu formula.
  • Infeksi telinga: Bayi yang sering gumoh berisiko lebih tinggi mengalami infeksi telinga, karena susu atau cairan yang masuk ke telinga dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri.
  • Gangguan pernapasan: Pada kasus yang jarang terjadi, gumoh yang berlebihan dapat menyebabkan gangguan pernapasan, karena susu atau cairan dapat masuk ke paru-paru bayi.

Untuk mencegah bahaya bayi sering gumoh, orang tua dapat melakukan beberapa hal, seperti:

  • Menyusui bayi dalam posisi tegak dan bersendawa setelah menyusu.
  • Memberi makan bayi dalam jumlah kecil dan sering, daripada jumlah besar sekaligus.
  • Menghindari memberikan makanan atau minuman yang dapat memicu gumoh, seperti makanan pedas atau bergas.
  • Mengkonsultasikan dengan dokter jika bayi sering gumoh atau menunjukkan tanda-tanda dehidrasi atau kekurangan nutrisi.

Bahaya Bayi Sering Gumoh

Gumoh adalah kondisi yang umum terjadi pada bayi, tetapi jika terlalu sering dapat menimbulkan risiko kesehatan. Berikut adalah 10 bahaya utama bayi sering gumoh:

  • Dehidrasi
  • Kekurangan nutrisi
  • Infeksi telinga
  • Gangguan pernapasan
  • Iritasi kulit
  • Gangguan tidur
  • Penurunan berat badan
  • Kerusakan gigi
  • Masalah pencernaan
  • Kematian mendadak

Bahaya-bahaya ini dapat terjadi karena berbagai alasan. Misalnya, dehidrasi dapat terjadi karena bayi kehilangan cairan dan elektrolit penting saat gumoh.

Kekurangan nutrisi dapat terjadi karena bayi tidak mendapatkan semua nutrisi yang mereka butuhkan dari ASI atau susu formula.

Infeksi telinga dapat terjadi karena susu atau cairan yang masuk ke telinga dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri. Gangguan pernapasan dapat terjadi karena susu atau cairan dapat masuk ke paru-paru bayi.

Iritasi kulit dapat terjadi karena susu atau cairan yang keluar dari mulut bayi dapat mengiritasi kulit di sekitar mulut dan dada.

Gangguan tidur dapat terjadi karena bayi merasa tidak nyaman saat gumoh, terutama jika terjadi pada malam hari. Penurunan berat badan dapat terjadi karena bayi tidak mendapatkan cukup nutrisi karena sering gumoh.

Kerusakan gigi dapat terjadi karena susu atau cairan yang masuk ke mulut bayi dapat merusak gigi. Masalah pencernaan dapat terjadi karena gumoh dapat mengganggu pencernaan bayi.

Kematian mendadak dapat terjadi jika bayi gumoh dalam jumlah banyak dan masuk ke paru-paru, sehingga menyebabkan kesulitan bernapas.

Dehidrasi

Dehidrasi adalah kondisi yang terjadi ketika tubuh kehilangan cairan dan elektrolit penting. Bayi yang sering gumoh berisiko tinggi mengalami dehidrasi, karena mereka kehilangan cairan dan elektrolit saat gumoh.

  • Tanda-tanda dehidrasi pada bayi:

    Bayi yang mengalami dehidrasi mungkin menunjukkan tanda-tanda berikut:

    • Popok jarang basah
    • Mulut dan lidah kering
    • Mata cekung
    • Kulit kering dan pucat
    • Ubun-ubun cekung
  • Bahaya dehidrasi pada bayi:

    Dehidrasi dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan pada bayi, termasuk:

    • Kejang
    • Koma
    • Kematian

Jika bayi Anda menunjukkan tanda-tanda dehidrasi, segera konsultasikan ke dokter. Dokter akan memberikan penanganan yang tepat untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.

Kekurangan nutrisi

Kekurangan nutrisi merupakan salah satu bahaya bayi sering gumoh yang perlu diwaspadai. Bayi yang sering gumoh tidak mendapatkan cukup nutrisi karena mereka kehilangan sebagian ASI atau susu formula yang mereka konsumsi.

Hal ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, di antaranya:

  • Gangguan pertumbuhan

    Kekurangan nutrisi dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan pada bayi. Bayi yang tidak mendapatkan cukup nutrisi akan mengalami kesulitan untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.

  • Penurunan daya tahan tubuh

    Kekurangan nutrisi juga dapat menurunkan daya tahan tubuh bayi. Bayi yang kekurangan nutrisi lebih rentan terserang penyakit.

  • Gangguan perkembangan kognitif

    Kekurangan nutrisi pada bayi dapat mengganggu perkembangan kognitifnya. Bayi yang kekurangan nutrisi akan mengalami kesulitan untuk belajar dan mengingat.

  • Masalah kesehatan jangka panjang

    Kekurangan nutrisi pada bayi dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang, seperti penyakit jantung, stroke, dan diabetes.

Oleh karena itu, penting untuk mencegah bayi sering gumoh agar mereka mendapatkan cukup nutrisi untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.

Infeksi Telinga

Infeksi telinga merupakan salah satu bahaya bayi sering gumoh yang perlu diwaspadai. Infeksi telinga terjadi ketika bakteri atau virus masuk ke dalam telinga tengah, rongga berisi udara di belakang gendang telinga.

Infeksi telinga dapat menyebabkan nyeri, demam, dan gangguan pendengaran.

Bayi yang sering gumoh berisiko lebih tinggi mengalami infeksi telinga karena susu atau cairan yang masuk ke telinga dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri.

Selain itu, gumoh juga dapat menyebabkan saluran Eustachius, saluran yang menghubungkan telinga tengah dengan bagian belakang tenggorokan, tersumbat. Hal ini dapat membuat cairan menumpuk di telinga tengah dan meningkatkan risiko infeksi.

Infeksi telinga pada bayi dapat menyebabkan berbagai komplikasi, di antaranya:

  • Gangguan pendengaran permanen
  • Masalah keseimbangan
  • Meningitis
  • Kematian

Oleh karena itu, penting untuk mencegah bayi sering gumoh agar mereka terhindar dari risiko infeksi telinga dan komplikasinya.

Gangguan pernapasan

Gangguan pernapasan merupakan salah satu bahaya bayi sering gumoh yang perlu diwaspadai. Gangguan pernapasan terjadi ketika bayi mengalami kesulitan bernapas. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah gumoh.

Bayi yang sering gumoh berisiko lebih tinggi mengalami gangguan pernapasan karena susu atau cairan yang keluar dari mulutnya dapat masuk ke saluran pernapasan. Hal ini dapat menyebabkan bayi kesulitan bernapas, batuk, dan sesak napas.

Gangguan pernapasan pada bayi dapat menyebabkan berbagai komplikasi, di antaranya:

  • Hipoksia (kekurangan oksigen)
  • Asidosis (penumpukan asam dalam darah)
  • Kerusakan paru-paru
  • Kematian

Oleh karena itu, penting untuk mencegah bayi sering gumoh agar mereka terhindar dari risiko gangguan pernapasan dan komplikasinya.

Iritasi Kulit

Iritasi kulit merupakan salah satu bahaya bayi sering gumoh yang perlu diwaspadai. Iritasi kulit terjadi ketika kulit bayi bersentuhan dengan zat yang mengiritasi, seperti susu atau cairan gumoh.

Bayi yang sering gumoh berisiko lebih tinggi mengalami iritasi kulit karena kulit mereka masih sensitif dan mudah teriritasi.

Susu atau cairan gumoh yang keluar dari mulut bayi dapat mengiritasi kulit di sekitar mulut, dada, dan leher. Iritasi kulit dapat menyebabkan kemerahan, gatal, dan ruam.

Iritasi kulit pada bayi dapat menyebabkan berbagai masalah, di antaranya:

  • Rasa tidak nyaman dan nyeri
  • Gangguan tidur
  • Infeksi kulit

Oleh karena itu, penting untuk mencegah bayi sering gumoh agar mereka terhindar dari risiko iritasi kulit dan masalah kesehatan lainnya.

Gangguan tidur

Gangguan tidur merupakan salah satu bahaya bayi sering gumoh yang perlu diwaspadai. Gangguan tidur terjadi ketika bayi mengalami kesulitan untuk tidur atau tetap tidur. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah gumoh.

Bayi yang sering gumoh berisiko lebih tinggi mengalami gangguan tidur karena mereka merasa tidak nyaman dan nyeri. Susu atau cairan yang keluar dari mulut bayi dapat mengiritasi kulit di sekitar mulut, dada, dan leher.

Iritasi kulit ini dapat membuat bayi sulit untuk tidur nyenyak.

Selain itu, gumoh juga dapat mengganggu pernapasan bayi. Susu atau cairan yang masuk ke saluran pernapasan dapat menyebabkan bayi kesulitan bernapas, batuk, dan sesak napas.

Hal ini dapat membuat bayi terbangun dari tidurnya dan sulit untuk kembali tidur.

Gangguan tidur pada bayi dapat menyebabkan berbagai masalah, di antaranya:

  • Bayi menjadi rewel dan sulit diatur
  • Bayi mengalami kesulitan untuk tumbuh dan berkembang
  • Bayi lebih rentan terserang penyakit

Oleh karena itu, penting untuk mencegah bayi sering gumoh agar mereka terhindar dari risiko gangguan tidur dan masalah kesehatan lainnya.

Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan salah satu bahaya bayi sering gumoh yang perlu diwaspadai. Bayi yang sering gumoh berisiko mengalami penurunan berat badan karena mereka tidak mendapatkan cukup nutrisi untuk tumbuh dan berkembang.

  • Kehilangan nutrisi

    Gumoh dapat menyebabkan bayi kehilangan nutrisi penting, seperti kalori, protein, dan lemak. Hal ini terjadi karena sebagian ASI atau susu formula yang dikonsumsi bayi keluar saat gumoh.

  • Gangguan penyerapan nutrisi

    Gumoh juga dapat mengganggu penyerapan nutrisi di usus. Hal ini terjadi karena susu atau cairan gumoh dapat mengiritasi lapisan usus, sehingga mengurangi kemampuan usus untuk menyerap nutrisi.

  • Peningkatan kebutuhan kalori

    Bayi yang sering gumoh membutuhkan lebih banyak kalori untuk menggantikan kalori yang hilang saat gumoh.

    Namun, bayi yang sering gumoh mungkin kesulitan untuk mengonsumsi lebih banyak kalori karena mereka merasa kenyang atau tidak nyaman setelah gumoh.

  • Gangguan pertumbuhan

    Penurunan berat badan pada bayi dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan. Bayi yang kekurangan nutrisi akan mengalami kesulitan untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.

Oleh karena itu, penting untuk mencegah bayi sering gumoh agar mereka mendapatkan cukup nutrisi untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.

Penyebab Bahaya Bayi Sering Gumoh

Gumoh merupakan kondisi yang umum terjadi pada bayi, namun jika terjadi terlalu sering dapat menimbulkan berbagai bahaya bagi kesehatan bayi. Terdapat beberapa faktor yang dapat berkontribusi terhadap bahaya bayi sering gumoh, antara lain:

Hal ini karena sistem pencernaan bayi baru lahir belum berkembang sempurna, sehingga otot-otot yang mengatur pembukaan dan penutupan lambung masih lemah.

Misalnya, jika ibu terlalu cepat memberikan ASI atau susu formula kepada bayi, bayi belum sempat menelan semua susu atau cairan yang masuk ke mulutnya sehingga sebagian keluar kembali.

GERD adalah kondisi di mana terjadi aliran balik isi lambung ke kerongkongan, sedangkan stenosis pilorus adalah kondisi di mana terjadi penyempitan pada saluran keluar lambung.

Penting untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat berkontribusi terhadap bahaya bayi sering gumoh agar dapat dilakukan pencegahan yang tepat. Dengan cara ini, risiko bahaya yang dapat ditimbulkan dapat diminimalisir dan kesehatan bayi dapat terjaga.

Cara Mencegah Bahaya Bayi Sering Gumoh

Gumoh merupakan kondisi yang umum terjadi pada bayi, namun jika terjadi terlalu sering dapat menimbulkan berbagai bahaya bagi kesehatan bayi. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pencegahan agar bayi terhindar dari bahaya tersebut.

Berikut adalah beberapa cara mencegah bahaya bayi sering gumoh:

  • Menyusui bayi dalam posisi tegak
    Menyusui bayi dalam posisi tegak dapat membantu mencegah gumoh karena gravitasi akan membantu menjaga susu atau cairan di dalam lambung bayi.
  • Memberi makan bayi dalam jumlah kecil dan sering
    Memberi makan bayi dalam jumlah kecil dan sering dapat membantu mencegah gumoh karena lambung bayi tidak akan terlalu penuh dan susu atau cairan tidak akan mudah keluar kembali.
  • Menghindari memberikan makanan atau minuman yang dapat memicu gumoh
    Beberapa makanan atau minuman dapat memicu gumoh pada bayi, seperti makanan pedas, bergas, atau asam. Sebaiknya hindari memberikan makanan atau minuman tersebut kepada bayi.
  • Menggendong bayi tegak setelah menyusu
    Menggendong bayi tegak setelah menyusu dapat membantu mencegah gumoh karena posisi ini akan membantu menjaga susu atau cairan di dalam lambung bayi.
  • Menepuk punggung bayi dengan lembut setelah menyusu
    Menepuk punggung bayi dengan lembut setelah menyusu dapat membantu mengeluarkan gas yang terperangkap di dalam perut bayi, sehingga dapat mencegah gumoh.

Selain cara-cara tersebut, penting juga untuk berkonsultasi dengan dokter jika bayi sering gumoh atau menunjukkan tanda-tanda dehidrasi atau kekurangan nutrisi. Dokter akan memberikan penanganan yang tepat untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Baik, Gaji ke,13 Cair! Sri Mulyani Umumkan Anggaran Rp43 T Mulai Cair, siapkah Anda menerimanya?

Kabar gembira untuk para abdi negara! Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan bahwa gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat dan daerah, anggota TNI, Polri, serta pensiunan, mulai dicairkan. Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk keperluan ini mencapai Rp49,3 triliun."Gaji ke-13 mulai cair di bulan Juni ini. Anggarannya Rp49,3 triliun, mencakup ASN pusat dan daerah, TNI, Polri, dan pensiunan," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, Senin (2/6).

Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

publish oleh jurnal
Inilah Nexus Menggantikan QRIS? Simak perkembangan terbarunya sekarang!

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar kode QR yang digagas oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi pengguna maupun transaksi.Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS, serta 56,28 juta konsumen. Volume transaksi mencapai 2,6 miliar, melonjak 169,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai nominal transaksi pun tak kalah fantastis, mencapai Rp 262,1 triliun, atau naik 148,2% dari kuartal pertama 2024. Target pengguna QRIS di tahun 2025 ini adalah 58 juta orang.

Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

publish oleh jurnal
Inilah Penampakan New Tricity 125 2025, Yamaha Nmax Roda Tiga yang Menggoda rasa penasaran

Pecinta skutik roda tiga, bersiaplah! Yamaha baru saja memperkenalkan versi terbaru dari Tricity 125. Skutik unik ini mendapat sentuhan segar untuk model tahun 2025, dan yang menarik, banyak yang menyebutnya sebagai "Nmax beroda tiga" karena basis mesinnya memang diambil dari Nmax 125.Mengutip informasi dari Yamaha Eropa, New Tricity 125 kini tampil lebih berani dengan desain yang lebih tegas dan agresif. Perubahan paling mencolok ada pada bagian depan, di mana lampu utama kini menggunakan single projector yang diapit oleh lampu LED DRL (Daytime Running Light) di bagian atas. Secara keseluruhan, tampilan depannya mengingatkan kita pada desain Tricity 300 yang lebih besar.

Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

publish oleh jurnal
Temukan, Imbas Visa Furoda, Aturan Umrah Diperketat Demi Jemaah lebih terlindungi

Kabar terbaru dari Tanah Suci membawa perubahan signifikan bagi calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Pemerintah Arab Saudi secara resmi menghentikan penerbitan visa furoda untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Haji dan Umrah di Makkah dan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.Menurut Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M. Nur, sistem pemrosesan visa melalui platform Masar Nusuk telah ditutup. "Ya, betul. Pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," tegasnya saat dihubungi oleh detikHikmah pada Rabu, 28 Mei 2025.

Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

publish oleh jurnal
Temukan Kabar Terbaru, Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan ke Subsidi Upah demi Kesejahteraan Pekerja

Ada perubahan penting terkait subsidi yang perlu Anda ketahui! Pemerintah memutuskan untuk membatalkan rencana diskon tarif listrik yang semula dijadwalkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kabar ini mungkin membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, "Kenapa ya?"Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena proses penganggaran untuk diskon listrik tersebut membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan. Dalam rapat bersama Presiden Prabowo, diputuskan bahwa waktu pelaksanaan yang mepet membuat diskon listrik tidak mungkin terealisasi sesuai jadwal.

Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

publish oleh jurnal
Inilah Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions, Ternyata Ini Alasannya demi kemenangan mutlak

Impian Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions 2024/2025 pupus sudah. Mereka harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5 pada laga final yang digelar Minggu (1/6) dini hari WIB. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Lantas, apa yang menyebabkan Nerazzurri bisa kalah telak dari Les Parisiens?PSG berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Lebih dari itu, kemenangan 5-0 ini menjadi rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, melampaui kemenangan-kemenangan telak sebelumnya. Dominasi PSG dalam laga ini tak terbantahkan.

Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

publish oleh jurnal
Inilah Pengalaman Pasien Kena Penyumbatan Pembuluh Darah Otak Pertama Kali, Kenali Gejala Awalnya agar tidak terlambat diobati

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang dikenal secara medis sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak menumpuk di arteri karotis, yaitu pembuluh darah utama yang memasok darah ke otak dan kepala. Kondisi ini, jika tidak ditangani, bisa meningkatkan risiko stroke. Seringkali, penyumbatan ini berkembang secara perlahan, tanpa disadari sampai akhirnya memunculkan gejala yang mengkhawatirkan.Gejala awal penyumbatan pembuluh darah otak bisa berupa stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang sering disebut sebagai "mini stroke". TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti sementara. Mari kita simak cerita dari dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak, dan bagaimana mereka menyadari gejala awalnya:

Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

publish oleh jurnal
Inilah Jetour T1 Lahir, Penantang Serius Ford Everest Siap Mengaspal di Indonesia!

Kabar gembira datang dari dunia otomotif! Jetour, pabrikan mobil asal China, baru saja memperkenalkan SUV Urban Off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Mobil yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini langsung digadang-gadang sebagai rival berat bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan bahwa peluncuran Jetour T1 ini merupakan bagian dari strategi ekspansi jaringan mereka di kawasan Amerika Latin. Jetour T1 hadir sebagai SUV off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan sebuah kendaraan bagi para pengemudi modern.

Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

publish oleh jurnal
Temukan Kemudahan Pengembangan AI dengan Akamai Cloud Inference permudah adopsi teknologi masa depan

Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, Akamai hadir dengan solusi inovatif bernama Akamai Cloud Inference. Solusi ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengembangan aplikasi AI, mengubah model prediktif dan *large language model* (LLM) menjadi tindakan nyata yang berdampak.Adam Karon, COO dan GM Cloud Technology Group di Akamai, menjelaskan bahwa meskipun pelatihan LLM yang kompleks akan tetap dilakukan di pusat data *hyperscale*, inferensi AI yang bisa ditindaklanjuti justru akan banyak terjadi di *edge*. "Di sinilah platform yang telah kami bangun selama lebih dari dua dekade menjadi sangat penting untuk masa depan AI, dan inilah yang membedakan kami dari penyedia *cloud* lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima detikINET, Sabtu (31/5/2025).

Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

publish oleh jurnal
Inilah Kebersamaan Langka! Prabowo,Gibran dan Megawati Tertangkap Kamera, Kumpul Sebelum Upacara Pancasila jadi sorotan publik

Jakarta – Sebuah momen penting terjadi sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila. Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI, dan Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden, terlihat berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.Upacara berlangsung dengan khidmat, ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih dan pembacaan teks Pancasila. Presiden Prabowo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Artikel Terbaru