Intip 6 Manfaat Angkung untuk Kesehatan yang Wajib Kamu Intip

jurnal


manfaat angkung untuk kesehatan

Angkung adalah tumbuhan yang banyak ditemukan di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Tumbuhan ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya:

Manfaat angkung untuk kesehatan sudah dikenal sejak zaman dahulu. Dalam pengobatan tradisional, angkung sering digunakan untuk mengatasi berbagai penyakit, seperti demam, batuk, dan diare. Selain itu, angkung juga dipercaya dapat meningkatkan nafsu makan, melancarkan pencernaan, dan mengatasi masalah kulit.

Beberapa penelitian modern telah membuktikan khasiat angkung untuk kesehatan. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology” menemukan bahwa ekstrak angkung dapat membantu melindungi hati dari kerusakan akibat radikal bebas. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal “Journal of Ethnopharmacology” menemukan bahwa ekstrak angkung dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).

manfaat angkung untuk kesehatan

Angkung telah lama dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan. Berikut adalah 6 manfaat utama angkung yang perlu Anda ketahui:

  • Antioksidan
  • Anti-inflamasi
  • Antibakteri
  • Antikanker
  • Melancarkan pencernaan
  • Meningkatkan kekebalan tubuh

Berbagai penelitian telah membuktikan khasiat angkung untuk kesehatan. Misalnya, penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology” menemukan bahwa ekstrak angkung dapat membantu melindungi hati dari kerusakan akibat radikal bebas. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal “Journal of Ethnopharmacology” menemukan bahwa ekstrak angkung dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Selain itu, angkung juga dipercaya dapat membantu mengatasi masalah pencernaan, seperti diare dan sembelit. Kandungan serat yang tinggi dalam angkung dapat membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kesehatan saluran cerna.

Antioksidan

Antioksidan adalah senyawa yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan berbagai penyakit, seperti kanker dan penyakit jantung.

Angkung mengandung antioksidan yang tinggi, seperti flavonoid dan polifenol. Antioksidan ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology” menemukan bahwa ekstrak angkung dapat membantu melindungi hati dari kerusakan akibat radikal bebas.

Dengan mengonsumsi angkung secara teratur, kita dapat membantu melindungi tubuh kita dari kerusakan akibat radikal bebas dan mengurangi risiko berbagai penyakit.

Anti-inflamasi

Inflamasi adalah respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan kronis dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti radang sendi, penyakit jantung, dan kanker.

Angkung mengandung senyawa anti-inflamasi, seperti flavonoid dan kurkumin. Senyawa-senyawa ini dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal “Journal of Agricultural and Food Chemistry” menemukan bahwa ekstrak angkung dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan.

Dengan mengonsumsi angkung secara teratur, kita dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh dan mengurangi risiko berbagai penyakit.

Antibakteri

Angkung memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu melawan berbagai jenis bakteri. Hal ini disebabkan karena angkung mengandung senyawa aktif, seperti flavonoid dan alkaloid, yang memiliki kemampuan untuk menghambat pertumbuhan dan membunuh bakteri. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa ekstrak angkung efektif melawan bakteri penyebab penyakit, seperti Staphylococcus aureus, Escherichia coli, dan Salmonella typhimurium. Sifat antibakteri angkung dapat dimanfaatkan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan yang disebabkan oleh infeksi bakteri, seperti diare, infeksi saluran kemih, dan infeksi kulit.

Dalam pengobatan tradisional, angkung sering digunakan untuk mengatasi masalah pencernaan, seperti diare dan disentri. Hal ini karena angkung dapat membantu membunuh bakteri penyebab diare dan disentri, sehingga dapat meredakan gejala diare dan disentri, seperti sakit perut, kram perut, dan buang air besar yang sering.

Selain itu, sifat antibakteri angkung juga dapat dimanfaatkan untuk mengatasi masalah kulit, seperti jerawat dan eksim. Kandungan antibakteri dalam angkung dapat membantu membunuh bakteri penyebab jerawat dan eksim, sehingga dapat mengurangi peradangan dan iritasi pada kulit. Angkung dapat digunakan sebagai masker wajah atau dioleskan langsung pada kulit yang berjerawat atau eksim.

Antikanker

Angkung memiliki sifat antikanker yang dapat membantu mencegah dan mengobati kanker. Hal ini disebabkan karena angkung mengandung senyawa aktif, seperti flavonoid, kurkumin, dan saponin, yang memiliki kemampuan untuk menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa ekstrak angkung efektif melawan berbagai jenis sel kanker, seperti sel kanker payudara, sel kanker paru-paru, dan sel kanker usus besar.

Sifat antikanker angkung dapat dimanfaatkan untuk mencegah dan mengobati kanker. Dengan mengonsumsi angkung secara teratur, kita dapat membantu mengurangi risiko terkena kanker. Selain itu, angkung juga dapat digunakan sebagai pengobatan komplementer untuk pasien kanker. Angkung dapat membantu menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker, sehingga dapat meningkatkan efektivitas pengobatan kanker.

Penting untuk dicatat bahwa angkung bukanlah obat untuk kanker. Angkung hanya dapat membantu mencegah dan mengobati kanker. Jika Anda menderita kanker, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

Melancarkan pencernaan

Salah satu manfaat angkung untuk kesehatan adalah melancarkan pencernaan. Angkung mengandung serat yang tinggi, yang dapat membantu melancarkan pergerakan usus dan mencegah sembelit. Selain itu, angkung juga mengandung senyawa aktif yang dapat membantu meredakan peradangan pada saluran pencernaan.

Pencernaan yang lancar sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Pencernaan yang lancar dapat membantu menyerap nutrisi dari makanan dengan lebih baik, menjaga berat badan yang sehat, dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes.

Dengan mengonsumsi angkung secara teratur, kita dapat membantu melancarkan pencernaan dan meningkatkan kesehatan kita secara keseluruhan.

Meningkatkan kekebalan tubuh

Angkung memiliki manfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh karena mengandung senyawa aktif, seperti flavonoid, vitamin C, dan zinc. Senyawa-senyawa ini berperan penting dalam meningkatkan fungsi sel-sel kekebalan tubuh, seperti sel T dan sel B. Sel-sel kekebalan tubuh ini berfungsi untuk melawan infeksi dan penyakit.

Dengan mengonsumsi angkung secara teratur, kita dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh kita dan mengurangi risiko terkena infeksi dan penyakit. Hal ini sangat penting, terutama pada saat musim pancaroba atau saat kita berada di lingkungan yang banyak terdapat virus dan bakteri.

Selain itu, angkung juga dapat membantu mempercepat penyembuhan luka dan infeksi. Hal ini karena angkung mengandung senyawa anti-inflamasi dan antibakteri yang dapat membantu mengurangi peradangan dan melawan infeksi.

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan terkait dengan manfaat angkung untuk kesehatan:

Pertanyaan: Apakah angkung aman dikonsumsi setiap hari?

Jawaban: Ya, angkung aman dikonsumsi setiap hari. Namun, sebaiknya konsumsi angkung dalam jumlah sedang, yaitu sekitar 100-200 gram per hari.

Pertanyaan: Apakah angkung dapat menyebabkan efek samping?

Jawaban: Konsumsi angkung dalam jumlah sedang umumnya tidak menyebabkan efek samping. Namun, beberapa orang mungkin mengalami efek samping ringan, seperti mual, muntah, atau diare. Jika Anda mengalami efek samping ini, sebaiknya hentikan konsumsi angkung dan konsultasikan dengan dokter.

Pertanyaan: Apakah angkung dapat berinteraksi dengan obat-obatan?

Jawaban: Ya, angkung dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat-obatan, seperti obat pengencer darah dan obat diabetes. Jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi angkung.

Pertanyaan: Apakah angkung dapat dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui?

Jawaban: Konsumsi angkung dalam jumlah sedang umumnya aman untuk ibu hamil dan menyusui. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi angkung jika Anda sedang hamil atau menyusui.

Sebagai kesimpulan, angkung memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Angkung aman dikonsumsi setiap hari dalam jumlah sedang. Namun, jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi angkung.

Selain itu, Anda juga dapat membaca artikel tentang tips mengonsumsi angkung untuk kesehatan di bawah ini.

Tips Mengonsumsi Angkung untuk Kesehatan

Berikut ini adalah beberapa tips mengonsumsi angkung untuk kesehatan:

Tip 1: Konsumsi angkung secara teratur
Untuk mendapatkan manfaat angkung untuk kesehatan, sebaiknya konsumsi angkung secara teratur. Anda dapat mengonsumsi angkung dalam bentuk buah segar, jus, atau suplemen.

Tip 2: Konsumsi angkung dalam jumlah sedang
Konsumsi angkung dalam jumlah sedang, yaitu sekitar 100-200 gram per hari. Konsumsi angkung dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan efek samping, seperti mual, muntah, atau diare.

Tip 3: Pilih angkung yang segar
Saat membeli angkung, pilih angkung yang segar dan tidak busuk. Angkung yang segar memiliki kulit yang halus dan mengkilap, serta daging buah yang berwarna putih bersih.

Tip 4: Cuci angkung sebelum dikonsumsi
Sebelum dikonsumsi, cuci angkung hingga bersih. Hal ini untuk menghilangkan kotoran dan pestisida yang mungkin menempel pada permukaan angkung.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mengonsumsi angkung secara aman dan mendapatkan manfaatnya untuk kesehatan.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Manfaat angkung untuk kesehatan telah dibuktikan oleh berbagai penelitian ilmiah. Salah satu penelitian yang terkenal adalah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology” pada tahun 2016. Penelitian ini menemukan bahwa ekstrak angkung dapat membantu melindungi hati dari kerusakan akibat radikal bebas.

Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal “Journal of Ethnopharmacology” pada tahun 2017 menemukan bahwa ekstrak angkung dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Selain itu, penelitian ini juga menemukan bahwa ekstrak angkung dapat membantu melindungi jantung dari kerusakan akibat stres oksidatif.

Studi kasus juga telah menunjukkan manfaat angkung untuk kesehatan. Misalnya, sebuah studi kasus yang diterbitkan dalam jurnal “Case Reports in Gastroenterology” pada tahun 2018 melaporkan kasus seorang pasien yang mengalami diare kronis. Setelah mengonsumsi ekstrak angkung selama 4 minggu, pasien tersebut mengalami perbaikan gejala diare yang signifikan.

Meskipun bukti ilmiah dan studi kasus mendukung manfaat angkung untuk kesehatan, penting untuk dicatat bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat ini. Selain itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi angkung, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan Rahasia Kopi, Cara Ampuh Pangkas Lemak dan Tekan Risiko Diabetes, Mulai Hidup Lebih Sehat

publish oleh jurnal
Temukan Rahasia Kopi, Cara Ampuh Pangkas Lemak dan Tekan Risiko Diabetes, Mulai Hidup Lebih Sehat

Siapa sangka, secangkir kopi yang kita nikmati setiap pagi ternyata menyimpan potensi luar biasa bagi kesehatan. Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa kafein, kandungan utama dalam kopi, dapat memengaruhi kadar lemak tubuh dan bahkan menurunkan risiko diabetes tipe 2. Bagaimana bisa? Mari kita simak lebih lanjut! Studi yang dipublikasikan di jurnal BMJ Medicine pada Maret 2023 ini meneliti hubungan antara kadar kafein dalam darah, Indeks Massa Tubuh (BMI), dan risiko diabetes tipe 2. Para peneliti menggunakan penanda genetik untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.

Ketahui Cara Perpanjang SIM Mati Tanpa Bikin Baru? Inilah Syarat Lengkapnya agar proses berjalan lancar

publish oleh jurnal
Ketahui Cara Perpanjang SIM Mati Tanpa Bikin Baru? Inilah Syarat Lengkapnya agar proses berjalan lancar

Siapa yang pernah panik saat sadar SIM (Surat Izin Mengemudi) kesayangan sudah lewat masa berlakunya? Pasti bikin khawatir, ya! Apalagi kalau ingat harus bikin SIM baru lagi dari awal. Tapi, tunggu dulu! Kabar baiknya, dalam kondisi tertentu, SIM yang sudah mati bisa diperpanjang kok, tanpa perlu repot ikut ujian lagi. Bagaimana caranya? Yuk, simak ulasan lengkapnya!Sesuai dengan Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia nomor 5 tahun 2021, SIM itu punya masa berlaku 5 tahun. Jadi, jangan sampai lupa ya, untuk selalu memperpanjang SIM sebelum tanggal kedaluwarsanya tiba. Perpanjangan ini penting agar kamu tetap legal berkendara di jalan raya.

Temukan 6 Tanaman Hias Ideal untuk Kamar Mandi Menurut Feng Shui Bikin Mandi Lebih Segar dan Rileks

publish oleh jurnal
Temukan 6 Tanaman Hias Ideal untuk Kamar Mandi Menurut Feng Shui Bikin Mandi Lebih Segar dan Rileks

Kamar mandi seringkali dianggap sebagai area dengan energi yang kurang baik. Dalam filosofi feng shui, hal ini disebabkan oleh dominasi elemen air dan sistem pembuangan yang berpotensi "membuang" keberuntungan. Tapi jangan khawatir!Salah satu cara efektif untuk menyeimbangkan energi di kamar mandi adalah dengan menambahkan tanaman hias yang selaras dengan prinsip feng shui. Selain mempercantik ruangan, tanaman-tanaman ini juga diyakini dapat menyeimbangkan elemen dan meningkatkan aliran energi positif.

Inilah Misteri Asal,usul Klaim Indonesia Dijajah 350 Tahun oleh Belanda terungkap fakta sejarahnya

publish oleh jurnal
Inilah Misteri Asal,usul Klaim Indonesia Dijajah 350 Tahun oleh Belanda terungkap fakta sejarahnya

Jakarta, CNBC Indonesia - Pernahkah kamu mendengar klaim bahwa Indonesia dijajah Belanda selama 350 tahun? Pemerintah, melalui Kementerian Kebudayaan, saat ini sedang meninjau kembali narasi sejarah tersebut. Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, menjelaskan bahwa revisi ini bertujuan untuk lebih menyoroti semangat perlawanan yang membara di berbagai daerah Indonesia terhadap kolonialisme Belanda dan Jepang."Tidak benar jika dikatakan Indonesia dijajah selama 350 tahun. Kita terus memberikan perlawanan kepada penjajah," tegas Fadli, seperti dikutip dari CNN Indonesia.

Inilah 11 Sumber Makanan Pengganti Nasi, Lebih Sehat, Mudah Dimasak, dan Bikin Kenyang perut bahagia

publish oleh jurnal
Inilah 11 Sumber Makanan Pengganti Nasi, Lebih Sehat, Mudah Dimasak, dan Bikin Kenyang perut bahagia

Nasi memang sudah jadi makanan pokok sehari-hari bagi kebanyakan orang Indonesia. Tapi, tahukah kamu kalau ada banyak bahan makanan lokal lainnya yang bisa jadi pengganti nasi? Bahkan, beberapa di antaranya punya kandungan gizi yang lebih unggul, atau indeks glikemiknya lebih rendah, lho!Buat kamu yang sedang menjalani pola makan sehat, pilihan-pilihan ini bisa jadi penyelamat. Terutama kalau kamu sedang diet rendah gula atau menghindari gluten. Yuk, kita intip 11 sumber makanan pengganti nasi yang nggak cuma sehat, tapi juga mudah diolah di rumah!

Ketahui 5 Moisturizer Terbaik untuk Kulit Gradakan dan Kusam Agar Kembali Glowing alami dan sehat

publish oleh jurnal
Ketahui 5 Moisturizer Terbaik untuk Kulit Gradakan dan Kusam Agar Kembali Glowing alami dan sehat

Punya masalah dengan kulit yang terasa kasar dan terlihat kusam? Jangan khawatir, kamu tidak sendirian! Banyak faktor bisa jadi penyebabnya, mulai dari paparan sinar matahari, polusi, hingga kurangnya hidrasi. Kabar baiknya, ada banyak moisturizer yang diformulasikan khusus untuk mengatasi masalah ini. Jadi, kamu bisa kembali percaya diri dengan kulit yang halus dan bercahaya.Moisturizer atau pelembap adalah kunci utama untuk menjaga kelembapan kulit. Kulit yang lembap akan terasa lebih kenyal, lembut, dan sehat. Selain itu, moisturizer modern kini dilengkapi dengan berbagai bahan aktif yang dapat membantu memperbaiki tekstur kulit dan mencerahkan warna kulit yang kusam. Yuk, simak rekomendasi moisturizer terbaik untuk kulit kasar dan kusam berikut ini!

Ketahui Mengapa Yamaha Mio Bekas Mulai Diminati Lagi di Pasaran, Ini Penyebabnya Jadi Incaran Konsumen

publish oleh jurnal
Ketahui Mengapa Yamaha Mio Bekas Mulai Diminati Lagi di Pasaran, Ini Penyebabnya Jadi Incaran Konsumen

Siapa sangka, motor matik yang sempat merajai jalanan di era 2000-an, Yamaha Mio, kini kembali menjadi incaran banyak orang. Terutama varian lawas seperti Mio Sporty generasi pertama (2003-2008), yang harganya justru melambung tinggi di pasar motor bekas.Mio, yang dulu dianggap sebagai motor harian biasa, kini menjelma menjadi barang koleksi yang dicari-cari. Beberapa pedagang bahkan berani mematok harga hingga puluhan juta rupiah untuk kondisi tertentu.

Ketahui Bahaya Cakram Rem Motor Serat Karbon untuk Penggunaan Harian, Pertimbangkan Baik,Baik sebelum Membeli performa tetap terjaga

publish oleh jurnal
Ketahui Bahaya Cakram Rem Motor Serat Karbon untuk Penggunaan Harian, Pertimbangkan Baik,Baik sebelum Membeli performa tetap terjaga

Pernah lihat motor balap MotoGP? Perhatikan deh cakram remnya. Biasanya, komponen penting ini terbuat dari bahan khusus yang tahan panas ekstrem dan punya performa pengereman yang konsisten. Nah, bahan yang dimaksud seringkali adalah serat karbon.Karena tampilannya yang sporty dan kesan mewahnya, beberapa pemilik motor yang doyan modifikasi bergaya sport atau bahkan hedon, tertarik mengganti cakram standar motornya dengan cakram berbahan serat karbon. Tapi, tunggu dulu!

Temukan Perubahan SOPD Pemkab Banyumas, Jabatan Kecamatan Dipangkas untuk efisiensi tata pemerintahan

publish oleh jurnal
Temukan Perubahan SOPD Pemkab Banyumas, Jabatan Kecamatan Dipangkas untuk efisiensi tata pemerintahan

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas bersiap melakukan perubahan signifikan pada struktur organisasi perangkat daerah (SOPD). Tujuannya? Efisiensi anggaran dan peningkatan kinerja pemerintahan. Langkah ini diharapkan bisa membuat pelayanan publik lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.Sekretaris Daerah Banyumas, Agus Nur Hadie, menjelaskan bahwa penataan ulang ini bukan sekadar menyesuaikan diri dengan perubahan nomenklatur kementerian. Lebih dari itu, Pemkab Banyumas berencana menggabungkan beberapa OPD dan merampingkan struktur organisasi secara keseluruhan. Ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan untuk mengoptimalkan sumber daya yang ada.

Ketahui Ambisi Indonesia Jadi Raja Beras ASEAN, Thailand dan Vietnam Terancam Saingan sengit di pasar

publish oleh jurnal
Ketahui Ambisi Indonesia Jadi Raja Beras ASEAN, Thailand dan Vietnam Terancam Saingan sengit di pasar

Kabar baik datang dari sektor pertanian Indonesia! Sebuah laporan terbaru dari USDA Rice Outlook April 2025 memproyeksikan produksi beras Indonesia akan mencapai 34,6 juta ton. Angka ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, yaitu sebesar 4,8% dibandingkan tahun sebelumnya.Dengan lonjakan produksi ini, Indonesia diprediksi akan melampaui negara-negara ASEAN lainnya dalam hal produksi beras. Vietnam diperkirakan berada di posisi kedua dengan produksi 26,5 juta ton, diikuti oleh Thailand (20,1 juta ton), Filipina (12 juta ton), Kamboja (7,337 juta ton), Laos (1,8 juta ton), dan Malaysia (1,750 juta ton) menurut laporan USDA untuk musim tanam 2024/2025.

Artikel Terbaru