Terbaru, Ini Daftar Bunga Deposito Bank Digital Ada yang Tawarkan 9% Per Tahun Sekarang Juga!

Kamis, 24 April 2025 oleh jurnal

Terbaru, Ini Daftar Bunga Deposito Bank Digital Ada yang Tawarkan 9% Per Tahun Sekarang Juga!

Bunga Deposito Bank Digital Menggiurkan, Ada yang Sampai 9%!

Di tengah gejolak ekonomi global, deposito kembali dilirik sebagai instrumen investasi yang menarik. Apalagi, beberapa bank digital menawarkan bunga deposito yang cukup tinggi, bahkan melebihi bunga deposito bank konvensional. Beberapa bahkan menawarkan bunga di atas tingkat bunga penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Suku bunga acuan yang tinggi membuat deposito menjadi pilihan investasi yang menguntungkan dibandingkan tabungan. Beberapa bank digital bahkan terpantau meningkatkan suku bunga deposito maksimalnya. Allo Bank, misalnya, sempat menaikkan bunga depositonya hingga 8% hingga akhir tahun 2024, sementara Bank Jago juga menaikkan bunga maksimalnya menjadi 6% per tahun. LINE BANK pun tak ketinggalan, dengan bunga deposito maksimal mencapai 7,5% per tahun. Yang paling menarik perhatian adalah Amar Bank yang menawarkan bunga deposito hingga 9% per tahun.

Namun, penting untuk diingat bahwa LPS hanya menjamin simpanan dengan suku bunga di bawah atau sama dengan tingkat bunga penjaminan (TBP). Saat ini, TBP untuk bank umum adalah 4,25% dan valuta asing 2,25%. Jadi, meskipun iming-iming bunga tinggi menarik, pertimbangkan juga faktor keamanan dan batas penjaminan LPS.

Berikut daftar suku bunga deposito maksimal per tahun untuk deposito rupiah di beberapa bank digital per April 2025:

  • Bank Raya - Saku Jaga Optimal (5%)
  • Jenius - Maxi Saver (5,5%)
  • Digibank - Deposito Digibank (5%)
  • Allo Bank - Deposito Allobank (6,5%)
  • TMRW by UOB - Power Saver (5,25%)
  • Neobank - Deposito WOW (8%)
  • Bank Jago - Deposito (6%)
  • LINE BANK - Deposito LINE BANK (7,5%)
  • SeaBank - Deposito SeaBank (6%)
  • Bank Saqu - Deposito Reguler (6%)
  • Krom - Deposito Berjangka (8,75%)

Bunga tinggi memang menggiurkan, tapi jangan sampai terjebak! Perhatikan tips berikut sebelum memilih deposito di bank digital:

1. Cek Reputasi dan Keamanan Bank - Pastikan bank digital tersebut terdaftar dan diawasi oleh OJK. Cari tahu juga rekam jejak dan reputasi bank tersebut.

2. Perhatikan Suku Bunga dan TBP LPS - Bandingkan suku bunga yang ditawarkan dengan TBP LPS. Ingat, simpanan di atas TBP tidak dijamin LPS.

Contoh: Jika TBP LPS 4,25%, simpanan dengan bunga 5% hanya dijamin sampai 4,25%.

3. Pahami Syarat dan Ketentuan - Baca dengan teliti syarat dan ketentuan deposito, termasuk jangka waktu, penalti penarikan sebelum jatuh tempo, dan biaya administrasi.

4. Sesuaikan dengan Tujuan Keuangan - Tentukan tujuan keuangan Anda sebelum memilih deposito. Apakah untuk dana darurat, liburan, atau investasi jangka panjang?

5. Diversifikasi Investasi - Jangan menaruh semua telur dalam satu keranjang. Sebarkan investasi Anda ke berbagai instrumen untuk mengurangi risiko.

Apakah aman menyimpan uang di bank digital? - Pertanyaan dari Ani

"Bank digital yang terdaftar dan diawasi OJK pada dasarnya aman. Namun, pastikan untuk selalu memeriksa reputasi dan keamanan bank tersebut." - Perry Warjiyo, Gubernur Bank Indonesia

Apa yang terjadi jika bank digital tempat saya menyimpan deposito bangkrut? - Pertanyaan dari Budi

"Jika simpanan Anda di bawah TBP LPS, maka akan dijamin oleh LPS. Namun, jika di atas TBP, Anda hanya akan mendapatkan sebagian dari simpanan Anda sesuai dengan ketentuan LPS." - Purbaya Yudhi Sadewa, Ketua LPS

Bagaimana cara memilih bank digital yang tepat untuk deposito? - Pertanyaan dari Citra

"Perhatikan reputasi bank, suku bunga yang ditawarkan, dan syarat serta ketentuannya. Pastikan juga bank tersebut terdaftar dan diawasi OJK." - Wimboh Santoso, Ketua Dewan Komisioner OJK (2017-2022)

Apakah deposito di bank digital sama dengan deposito di bank konvensional? - Pertanyaan dari Dedi

"Prinsipnya sama, yaitu menyimpan uang dalam jangka waktu tertentu dengan imbalan bunga. Perbedaannya mungkin terletak pada proses pembukaan rekening dan aksesibilitas yang lebih mudah di bank digital." - Destry Damayanti, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia

Kapan waktu yang tepat untuk berinvestasi deposito? - Pertanyaan dari Eka

"Waktu yang tepat berinvestasi deposito tergantung pada tujuan keuangan dan kondisi pasar. Saat suku bunga sedang tinggi, deposito bisa menjadi pilihan menarik." - Chatib Basri, Menteri Keuangan (2013-2014)