Mana Lebih Untung, Investasi Emas Batangan atau Emas Perhiasan? Untung Mana Ya?

Sabtu, 26 April 2025 oleh jurnal

Mana Lebih Untung, Investasi Emas Batangan atau Emas Perhiasan? Untung Mana Ya?

Mana Lebih Untung, Investasi Emas Batangan atau Perhiasan?

Di tengah gejolak ekonomi, harga emas terus menanjak. Banyak orang berbondong-bondong membeli emas, meski harganya sedang naik. Pertanyaannya, mana yang lebih menguntungkan untuk investasi: emas batangan atau perhiasan?

Menurut Rista Zwestika, Perencana Keuangan dari Finante.id, emas batangan adalah pilihan yang lebih efektif jika tujuan utama Anda adalah investasi. "Emas batangan umumnya dianggap lebih efektif untuk investasi daripada perhiasan," ujarnya.

Namun, Rista juga menambahkan bahwa perhiasan emas bisa menjadi pilihan menarik jika Anda menginginkan nilai estetika dan fungsi ganda. "Meski begitu, perlu diingat keuntungan investasi perhiasan emas cenderung lebih rendah dibandingkan emas batangan. Jika tujuannya investasi, emas batangan tetap pilihan yang lebih baik," tegasnya.

Mengapa Emas Batangan Lebih Baik untuk Investasi?

Beberapa faktor membuat emas batangan lebih efektif sebagai instrumen investasi, mulai dari tingkat kemurnian hingga biaya tambahan. Berikut beberapa keunggulannya:

  • Kemurnian: Emas batangan umumnya memiliki kadar kemurnian lebih tinggi (24 karat atau 99,99%) dibandingkan perhiasan emas (18-22 karat), sehingga lebih dihargai dalam investasi dan lebih dekat dengan harga emas dunia.
  • Biaya Tambahan: Harga perhiasan emas sudah termasuk biaya pembuatan, desain, dan merek, yang bisa mencapai 10-20% dari harga emas itu sendiri. Hal ini mengurangi nilai investasi. Emas batangan memiliki biaya tambahan yang lebih rendah, sehingga optimalisasi nilai investasi lebih terjaga.
  • Likuiditas: Emas batangan lebih mudah diperjualbelikan di pasar global. Menjual perhiasan emas seringkali lebih sulit dan harganya mungkin lebih rendah dari harga beli.
  • Tujuan Utama: Emas batangan memang dikhususkan untuk investasi, sementara perhiasan emas lebih difungsikan sebagai aksesoris.

Berikut beberapa tips untuk berinvestasi emas:

1. Tentukan Tujuan Investasi Anda - Apakah Anda berinvestasi untuk jangka pendek atau panjang? Hal ini akan mempengaruhi pilihan jenis emas yang Anda beli.

Contoh: Jika untuk jangka panjang, emas batangan lebih cocok. Jika untuk kebutuhan darurat dalam waktu dekat, mungkin perhiasan lebih likuid.

2. Beli di Tempat Terpercaya - Pastikan Anda membeli emas di toko emas atau penjual yang terpercaya dan bersertifikat untuk menghindari penipuan.

Contoh: Pilih toko emas yang sudah memiliki reputasi baik dan terdaftar di Asosiasi Pengusaha Emas dan Permata Indonesia (APEPI).

3. Simpan dengan Aman - Simpan emas Anda di tempat yang aman, seperti safe deposit box di bank.

Ini akan melindungi investasi Anda dari risiko kehilangan atau pencurian.

4. Pantau Harga Emas - Pantau pergerakan harga emas secara berkala agar Anda dapat mengambil keputusan yang tepat saat ingin membeli atau menjual.

Manfaatkan aplikasi atau situs web yang menyediakan informasi harga emas terkini.

Apakah investasi emas batangan cocok untuk pemula, seperti saya, Ani?

(Dijawab oleh Lo Kheng Hong, Investor Saham): Investasi emas batangan sangat cocok untuk pemula, Ani. Relatif mudah dipahami dan cukup stabil dibandingkan instrumen investasi lainnya. Mulailah dengan nominal kecil dan tingkatkan secara bertahap.

Bagaimana cara membedakan emas asli dan palsu, Pak Budi?

(Dijawab oleh Arif Budimanta, Ekonom): Anda bisa melakukan beberapa tes sederhana seperti menggigit emas (emas asli tidak mudah penyok), menggesekkannya di keramik (tidak meninggalkan bekas hitam), atau memeriksanya dengan magnet (emas asli tidak tertarik magnet). Namun, cara paling aman adalah membeli di toko emas terpercaya.

Kapan waktu yang tepat untuk menjual emas, Bu Dewi?

(Dijawab oleh Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan): Waktu yang tepat untuk menjual emas tergantung pada tujuan investasi Anda, Bu Dewi. Jika sudah mencapai target keuntungan atau membutuhkan dana darurat, Anda bisa menjualnya. Penting untuk memantau harga emas dan mempertimbangkan faktor ekonomi global.

Apakah lebih baik investasi emas online atau offline, Pak Eko?

(Dijawab oleh Perry Warjiyo, Gubernur Bank Indonesia): Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan, Pak Eko. Online menawarkan kemudahan dan aksesibilitas, sementara offline memberikan rasa aman karena bisa melihat emas secara fisik. Pastikan memilih platform atau toko emas yang terpercaya dan terdaftar di OJK jika berinvestasi online.