Inilah Biaya Kuliah UGM, Undip, UNS Jalur SNBT 2025? Siapkan dan Rencanakan dari Sekarang!

Sabtu, 31 Mei 2025 oleh jurnal

Inilah Biaya Kuliah UGM, Undip, UNS Jalur SNBT 2025? Siapkan dan Rencanakan dari Sekarang!

Lolos SNBT 2025? Intip Estimasi Biaya Kuliah di UGM, Undip, dan UNS!

Selamat! Pengumuman hasil UTBK SNBT 2025 sudah bisa diakses mulai 28 Mei 2025, pukul 15.00 WIB. Buat kamu yang dinyatakan lolos, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan diri secara finansial. Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan adalah biaya kuliah di program studi pilihanmu.

Di berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN), sistem pembayaran kuliah umumnya menggunakan Uang Kuliah Tunggal (UKT). Besaran UKT ini akan ditentukan saat kamu melakukan daftar ulang, dan biasanya disesuaikan dengan kondisi ekonomi orang tua atau wali. Setiap PTN pun memiliki kategori UKT yang berbeda-beda, tergantung fakultas dan program studi.

Beberapa PTN ternama yang menerapkan sistem UKT adalah Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Diponegoro (Undip), dan Universitas Sebelas Maret (UNS). Nah, buat kamu yang beruntung diterima di salah satu kampus ini, yuk simak perkiraan biaya kuliahnya!

Estimasi Biaya Kuliah di UNS

Menurut Koordinator Bidang Penjamin Mutu Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) UNS, Abdul Hakim, informasi mengenai biaya kuliah jalur reguler di UNS bisa dilihat langsung di situs resmi SPMB UNS. "Untuk jalur reguler, semua informasinya sudah tersedia di laman spmb.uns.ac.id," jelasnya pada Kompas.com, Rabu (28/5/2025).

Abdul Hakim menambahkan bahwa biaya pendidikan untuk mahasiswa baru terdiri dari UKT, yang dibayarkan setiap semester hingga masa studi selesai. Besaran UKT bervariasi, tergantung program studi yang dipilih.

UNS sendiri membagi UKT menjadi delapan kelompok. UKT terendah adalah Rp 500.000, sementara yang tertinggi bisa mencapai Rp 269.920.000.

Sebagai gambaran, berikut adalah contoh UKT untuk program studi Kedokteran UNS (SNBT 2025/2026):

  • Kelompok I: Rp 500.000
  • Kelompok II: Rp 1.000.000
  • Kelompok III: Rp 6.725.000
  • Kelompok IV: Rp 10.225.000
  • Kelompok V: Rp 13.725.000
  • Kelompok VI: Rp 17.475.000
  • Kelompok VII: Rp 19.475.000
  • Kelompok VIII: Rp 21.815.000

Untuk daftar biaya kuliah UKT di UNS secara lengkap, kamu bisa cek di sini.

Estimasi Biaya Kuliah di UGM

UGM juga sudah merilis daftar UKT untuk calon mahasiswa yang diterima melalui jalur SNBT 2025/2026. Informasi ini bisa kamu temukan di situs UM UGM.

Sama seperti UNS, UGM menggunakan sistem UKT, yang dibagi menjadi enam kelompok. Kabar baiknya, calon mahasiswa yang masuk dalam kelompok UKT I dan II dibebaskan dari biaya UKT per semester.

Berikut adalah contoh UKT untuk program studi Akuntansi UGM (SNBT 2025/2026):

  • Kelompok I: Rp 0
  • Kelompok II: Rp 0
  • Kelompok III: Rp 2.300.000
  • Kelompok IV: Rp 4.600.000
  • Kelompok V: Rp 6.900.000
  • Kelompok VI: Rp 9.200.000

Untuk daftar biaya kuliah UKT di UGM secara lengkap, kamu bisa cek di sini.

Estimasi Biaya Kuliah di Undip

Universitas Diponegoro (Undip) juga sudah mengumumkan daftar biaya kuliah bagi calon mahasiswa yang lolos SNBT 2025/2026.

Undip menggunakan sistem UKT yang terbagi menjadi delapan golongan. UKT golongan I dan II memiliki besaran yang sama untuk semua program studi, yaitu Rp 500.000 dan Rp 1.000.000.

Berikut adalah contoh biaya kuliah untuk program studi Hukum Undip:

  • Kelompok I: Rp 500.000
  • Kelompok II: Rp 1.000.000
  • Kelompok III: Rp 3.500.000
  • Kelompok IV: Rp 4.500.000
  • Kelompok V: Rp 5.500.000
  • Kelompok VI: Rp 6.500.000
  • Kelompok VII: Rp 6.750.000
  • Kelompok VIII: Rp 7.000.000

Untuk daftar lengkap biaya kuliah atau UKT di Undip, kamu bisa cek di sini.

Lolos SNBT itu keren, tapi mengatur keuangan selama kuliah juga penting banget, lho! Biar dompet tetap aman dan bisa fokus belajar, yuk simak tips berikut ini:

1. Buat Anggaran Bulanan - Catat semua pemasukan dan pengeluaranmu setiap bulan. Ini akan membantumu melihat ke mana uangmu pergi dan area mana yang bisa dihemat. Misalnya, kamu bisa menggunakan aplikasi pencatat keuangan di smartphone.

Dengan membuat anggaran, kamu jadi tahu berapa uang yang bisa kamu sisihkan untuk kebutuhan penting dan hiburan.

2. Cari Sumber Penghasilan Tambahan - Manfaatkan skill yang kamu punya untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Kamu bisa menjadi freelancer, tutor, atau berjualan online. Misalnya, kalau kamu jago desain grafis, tawarkan jasa desain logo atau poster.

Penghasilan tambahan ini bisa membantu meringankan beban orang tua dan menambah tabunganmu.

3. Manfaatkan Diskon Mahasiswa - Banyak tempat makan, toko buku, atau tempat hiburan yang menawarkan diskon khusus untuk mahasiswa. Jangan malu untuk bertanya dan tunjukkan kartu mahasiswamu. Contohnya, kamu bisa mendapatkan diskon saat membeli buku pelajaran di toko buku tertentu.

Diskon ini bisa menghemat pengeluaranmu lumayan banyak, lho!

4. Masak Sendiri - Makan di luar memang praktis, tapi bisa bikin boros. Usahakan untuk sering masak sendiri. Selain lebih hemat, kamu juga bisa lebih sehat. Contohnya, kamu bisa menyiapkan bekal makan siang dari rumah daripada membeli di kantin kampus.

Kamu bisa mencoba resep-resep sederhana yang mudah dibuat dan enak.

5. Prioritaskan Kebutuhan Penting - Bedakan antara kebutuhan dan keinginan. Fokuslah pada kebutuhan penting seperti biaya kuliah, buku, dan transportasi. Hindari pengeluaran impulsif untuk hal-hal yang kurang penting. Contohnya, tahan diri untuk membeli gadget baru jika yang lama masih berfungsi dengan baik.

Dengan memprioritaskan kebutuhan, kamu bisa menghindari kehabisan uang di tengah bulan.

Apakah UKT bisa berubah selama masa kuliah, menurut pendapat Budi Santoso?

Menurut Prof. Budi Santoso, M.Sc., Ph.D (Pakar Ekonomi Pendidikan), "Secara umum, UKT tidak berubah selama masa kuliah. Namun, ada beberapa kondisi tertentu seperti perubahan signifikan dalam kondisi ekonomi keluarga yang bisa menjadi pertimbangan untuk penyesuaian UKT. Mahasiswa perlu mengajukan permohonan dengan bukti yang jelas."

Bagaimana cara mengajukan keringanan UKT jika kondisi keuangan keluarga sedang sulit, kata Siti Aminah?

Menurut Siti Aminah, S.E., M.Ak (Konsultan Keuangan Keluarga), "Langkah pertama adalah menghubungi bagian keuangan kampus dan mencari tahu prosedur pengajuan keringanan UKT. Biasanya, kamu perlu mengisi formulir dan melampirkan bukti-bukti pendukung seperti surat keterangan tidak mampu, slip gaji orang tua, atau surat PHK. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dosen pembimbing atau senior yang berpengalaman."

Apakah ada beasiswa yang bisa membantu meringankan biaya kuliah, menurut pendapat Joko Susilo?

Menurut Drs. Joko Susilo, M.Pd (Praktisi Pendidikan), "Tentu saja! Ada banyak sekali beasiswa yang bisa kamu coba, baik dari pemerintah, swasta, maupun lembaga non-profit. Beberapa contohnya adalah Beasiswa KIP Kuliah, Beasiswa BCA, atau Beasiswa Djarum. Rajin-rajinlah mencari informasi di website kampus, media sosial, atau forum-forum mahasiswa."

Apa saja yang perlu dipersiapkan selain biaya UKT saat akan memulai kuliah, kata Ratna Dewi?

Menurut Ratna Dewi, S.Psi (Psikolog Pendidikan), "Selain UKT, kamu juga perlu mempersiapkan biaya hidup sehari-hari seperti makan, transportasi, kos (jika merantau), buku, dan perlengkapan kuliah lainnya. Penting juga untuk memiliki dana darurat untuk keperluan yang tidak terduga. Jangan lupa juga untuk menjaga kesehatan fisik dan mental agar bisa menjalani perkuliahan dengan optimal."