Inilah Apple Masih Jadi Merek Paling Berharga di Dunia, raih posisi puncak lagi
Rabu, 21 Mei 2025 oleh jurnal
Apple Tetap Jadi Raja: Merek Paling Berharga di Dunia Tahun Ini!
Siapa yang tak kenal Apple? Raksasa teknologi ini kembali membuktikan dominasinya. Menurut laporan terbaru BrandZ yang dirilis oleh Kantar, Apple masih menjadi merek paling berharga di dunia. Nilainya? Fantastis, mencapai USD 1,29 triliun! Atau, kalau dirupiahkan, sekitar Rp 21.230 triliun. Bayangkan!
Angka ini bukan sekadar tebakan. Kantar menggunakan metode penilaian khusus yang menggabungkan persepsi konsumen dengan kinerja finansial perusahaan. Hasilnya, nilai Apple melonjak 28% dibandingkan tahun sebelumnya. Ini juga menjadi tahun ketiga berturut-turut bagi Apple untuk menduduki posisi puncak, dan yang pertama kalinya berhasil melampaui angka USD 1 triliun. Keren, kan?
Tapi, Apple tidak sendirian. Di belakangnya, ada Google dengan nilai USD 944,1 miliar, disusul Microsoft dengan USD 884,8 miliar. Amazon (USD 886,1 miliar) dan Nvidia (USD 509,4 miliar) melengkapi daftar lima besar merek paling berharga di dunia.
Daftar ini juga diisi oleh pemain teknologi lainnya. Huawei berada di posisi ke-39, merek Snapdragon dari Qualcomm di posisi ke-38, Samsung turun dua peringkat ke posisi 78, dan Xiaomi di posisi 96. Menariknya, Nvidia, Huawei, Xiaomi, dan Instagram mencatatkan pertumbuhan nilai yang sangat signifikan, bahkan melebihi 100%!
Selain itu, ada pendatang baru yang langsung mencuri perhatian, yaitu ChatGPT dari OpenAI. Aplikasi kecerdasan buatan ini langsung menempati posisi ke-60. Kemudian, ada juga Airtel, operator telekomunikasi asal India yang menjadi merek telekomunikasi dengan pertumbuhan tercepat.
Secara keseluruhan, Kantar memperkirakan bahwa 100 merek paling berharga di dunia memiliki valuasi gabungan mencapai USD 10,7 triliun. Sebuah angka yang mencengangkan!
Ingin merek Anda menjadi sekuat Apple? Tentu butuh waktu dan strategi yang tepat. Tapi, jangan khawatir, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk membangun merek yang kuat dan berharga:
1. Pahami Target Pasar Anda - Kenali siapa pelanggan Anda, apa yang mereka butuhkan, dan apa yang mereka inginkan. Misalnya, jika Anda menjual produk kecantikan untuk remaja, pastikan merek Anda relevan dengan gaya hidup dan tren mereka.
Dengan memahami target pasar, Anda bisa membuat pesan yang lebih efektif dan membangun hubungan yang lebih kuat.
2. Ciptakan Identitas Merek yang Unik - Apa yang membuat merek Anda berbeda dari pesaing? Apakah itu kualitas produk, layanan pelanggan yang luar biasa, atau nilai-nilai yang Anda perjuangkan? Misalnya, merek yang fokus pada keberlanjutan lingkungan akan menarik perhatian konsumen yang peduli dengan isu tersebut.
Pastikan identitas merek Anda tercermin dalam semua aspek bisnis Anda, mulai dari logo hingga komunikasi pemasaran.
3. Bangun Reputasi yang Solid - Reputasi adalah aset yang sangat berharga. Jaga kualitas produk Anda, berikan layanan pelanggan yang terbaik, dan tanggapi keluhan dengan cepat dan profesional. Misalnya, jika ada pelanggan yang memberikan ulasan negatif, segera hubungi mereka dan cari solusi yang memuaskan.
Reputasi yang baik akan membuat pelanggan percaya dan loyal pada merek Anda.
4. Berinvestasi dalam Pemasaran - Jangan ragu untuk menginvestasikan dana dalam pemasaran. Gunakan berbagai saluran pemasaran, seperti media sosial, iklan online, dan konten marketing, untuk menjangkau target pasar Anda. Misalnya, buat konten yang menarik dan informatif di blog atau YouTube untuk menarik perhatian pelanggan.
Pastikan pesan pemasaran Anda konsisten dengan identitas merek Anda.
Mengapa Apple bisa menjadi merek paling berharga, menurut pendapat Budi?
Menurut pengamat teknologi, Onno W. Purbo, "Apple berhasil menciptakan ekosistem yang kuat dan loyal. Produk-produk mereka saling terintegrasi dengan baik, sehingga pengguna merasa nyaman dan enggan beralih ke merek lain. Selain itu, Apple juga dikenal dengan inovasi dan desain yang menarik."
Bagaimana Kantar menentukan nilai sebuah merek, menurut penjelasan Siti?
Kata pakar branding, Subiakto Priosoedarsono, "Kantar menggunakan metode yang menggabungkan data finansial perusahaan dengan persepsi konsumen. Mereka melakukan survei untuk mengetahui bagaimana konsumen memandang merek tersebut, kemudian menggabungkannya dengan data penjualan dan laba perusahaan. Hasilnya adalah nilai merek yang lebih komprehensif."
Mengapa Samsung mengalami penurunan peringkat, menurut pengamatan Joko?
Menurut Hermawan Kartajaya, pakar pemasaran, "Persaingan di pasar smartphone semakin ketat. Merek-merek China seperti Xiaomi dan Oppo menawarkan produk dengan fitur yang serupa dengan harga yang lebih terjangkau. Hal ini membuat pangsa pasar Samsung tergerus, sehingga mempengaruhi nilai merek mereka."
Apa yang membuat ChatGPT langsung masuk ke daftar merek paling berharga, menurut pendapat Rina?
Kata Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, "ChatGPT menunjukkan potensi besar teknologi kecerdasan buatan dalam berbagai bidang. Kemampuan ChatGPT untuk menghasilkan teks yang natural dan relevan membuatnya sangat berguna bagi banyak orang. Hal ini membuat ChatGPT menjadi sangat populer dan berharga."
Bagaimana merek lokal bisa bersaing dengan merek global seperti Apple, menurut saran Ani?
Menurut Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, "Merek lokal harus fokus pada keunggulan komparatif yang dimiliki, seperti pemahaman yang mendalam tentang pasar lokal, penggunaan bahan baku lokal, dan pelestarian budaya lokal. Selain itu, merek lokal juga harus berani berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman."
