Apakah Uban Bisa Kembali Menjadi Hitam? Ini Penjelasannya dan Cara Mengatasinya
Sabtu, 19 April 2025 oleh jurnal
Apakah Uban Bisa Kembali Hitam? Ini Faktanya
Munculnya uban seringkali dikaitkan dengan pertambahan usia. Produksi melanin, pigmen yang memberi warna pada rambut, memang cenderung berkurang seiring berlalunya waktu. Makanya, wajar saja kalau banyak orang berusia 30-an ke atas mulai menemukan uban di kepala mereka.
Tapi, usia bukan satu-satunya faktor. Genetika, stres, kekurangan vitamin, bahkan kebiasaan merokok juga bisa memicu munculnya uban lebih awal. Kabar baiknya, uban bisa kembali hitam atau ke warna asli rambut, asalkan penyebabnya bukan faktor genetika. Yuk, simak penjelasannya!
Bisakah Uban Kembali Hitam?
Ternyata, rambut beruban bisa kembali ke warna aslinya jika kita menerapkan pola hidup sehat yang mendukung kesehatan folikel rambut. Folikel rambut yang sehat adalah kunci untuk produksi melanin yang optimal.
Penelitian bahkan menunjukkan bahwa uban yang disebabkan oleh stres bisa kembali hitam dengan mengurangi faktor-faktor penyebab stres. Folikel rambut sangat sensitif terhadap sinyal dan zat kimia yang dikirimkan oleh tubuh, termasuk hormon stres. Ketika tubuh kelebihan hormon stres, rambut bisa memutih. Sebaliknya, saat stres berkurang, rambut pun berpotensi kembali ke warna alaminya.
Mengembalikan Warna Alami Rambut
Mengonsumsi makanan bernutrisi dan menghindari pemicu uban, seperti merokok dan stres, bisa memperlambat bahkan mengembalikan warna alami rambut. Beberapa cara yang bisa dicoba antara lain:
- Penuhi kebutuhan nutrisi penting untuk folikel rambut, seperti kalsium, tembaga, zat besi, protein, vitamin B-5, B-6, B-12, D, dan zinc. Nutrisi-nutrisi ini berperan penting dalam produksi melanin.
- Hentikan kebiasaan merokok. Merokok meningkatkan risiko uban di usia muda, terutama sebelum usia 30 tahun.
- Kelola stres dengan melakukan kegiatan relaksasi seperti meditasi dan yoga.
Semua cara di atas dapat membantu meningkatkan produksi melanin pada folikel rambut, sehingga uban bisa kembali hitam atau ke warna aslinya. Namun, jika uban muncul tiba-tiba dan bukan karena faktor genetik, segera konsultasikan ke dokter. Bisa jadi ada kondisi medis tertentu yang perlu ditangani.
Berikut beberapa tips praktis untuk mengatasi uban:
1. Konsumsi Makanan Kaya Protein - Protein merupakan bahan baku utama pembentukan keratin, komponen penting rambut. Konsumsilah makanan seperti ikan, telur, daging, dan kacang-kacangan.
Contoh: Tambahkan telur rebus atau ikan salmon panggang ke dalam menu makan siang Anda.
2. Kelola Stres dengan Bijak - Stres dapat memicu uban. Luangkan waktu untuk relaksasi, misalnya dengan meditasi atau yoga.
Contoh: Lakukan meditasi selama 10 menit setiap pagi sebelum memulai aktivitas.
3. Hentikan Kebiasaan Merokok - Merokok dapat merusak folikel rambut dan mempercepat munculnya uban.
Contoh: Bergabunglah dengan komunitas atau program berhenti merokok untuk mendapatkan dukungan.
4. Konsumsi Suplemen Vitamin - Jika diperlukan, konsumsi suplemen vitamin B kompleks, vitamin D, dan zinc setelah berkonsultasi dengan dokter.
Contoh: Konsultasikan dengan dokter mengenai dosis dan jenis suplemen yang tepat untuk Anda.
5. Pijat Kulit Kepala - Memijat kulit kepala dapat meningkatkan sirkulasi darah dan merangsang pertumbuhan rambut sehat.
Contoh: Pijat kulit kepala Anda dengan lembut menggunakan minyak kelapa selama 5-10 menit sebelum keramas.
Apakah uban bisa dicegah sepenuhnya, Dokter Boyke?
Meskipun kita tidak bisa sepenuhnya mencegah uban, khususnya yang disebabkan faktor genetik, kita bisa menunda kemunculannya dan menjaga kesehatan rambut dengan pola hidup sehat dan nutrisi yang cukup. - dr. Boyke Dian Nugraha, SpOG MARS
Bagaimana cara mengatasi stres yang memicu uban, Ibu Najwa Shihab?
Mengelola stres penting untuk kesehatan secara keseluruhan, termasuk kesehatan rambut. Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau aktivitas yang Anda nikmati. Penting untuk menemukan apa yang paling cocok untuk Anda. - Najwa Shihab
Apa makanan terbaik untuk mencegah uban, Chef Juna?
Konsumsilah makanan kaya protein seperti ikan salmon, telur, dan daging tanpa lemak. Jangan lupakan juga sayuran hijau dan buah-buahan yang kaya antioksidan. - Chef Juna Rorimpandey
Apakah pewarna rambut aman untuk menutupi uban, Tasya Farasya?
Pilihlah pewarna rambut yang aman dan mengandung bahan alami. Lakukan tes alergi sebelum penggunaan dan ikuti petunjuk pemakaian dengan benar. Lebih baik konsultasikan dengan ahli rambut profesional. - Tasya Farasya
Kapan sebaiknya saya konsultasi ke dokter terkait uban, Dokter Reisa?
Jika uban muncul tiba-tiba dalam jumlah banyak, terutama di usia muda dan bukan karena faktor genetik, segera konsultasikan ke dokter untuk mengetahui penyebabnya. - dr. Reisa Broto Asmoro