9 Resep Makanan Penurun Kolesterol untuk Lauk Sehari,hari yang Lezat dan Mudah Dicoba
Selasa, 29 April 2025 oleh jurnal
9 Resep Lauk Sehari-hari untuk Menurunkan Kolesterol
Kolesterol tinggi? Jangan khawatir, Bunda! Mengatur pola makan bisa jadi kunci utama. Terlalu banyak lemak jenuh memang bisa meningkatkan kolesterol, tapi dengan memilih makanan yang tepat, kita bisa mengendalikannya. Yuk, simak 9 resep lauk lezat dan mudah yang bisa Bunda coba untuk menurunkan kolesterol dan menjaga kesehatan jantung keluarga.
Seperti yang disarankan oleh The Heart Foundation, pola makan sehat jantung menekankan konsumsi makanan segar dan membatasi makanan olahan, seperti junk food, cokelat, gorengan, dan minuman manis. Ini bukan hanya untuk menjaga kolesterol, tapi juga untuk memberikan nutrisi penting bagi tubuh.
Resep-Resep Lezat Penurun Kolesterol
1. Salad Terong Asam Manis
Terong kaya akan asam klorogenat, antioksidan yang ampuh melawan radikal bebas dan menurunkan kolesterol jahat (LDL). Coba resep salad terong yang segar dan praktis ini:
- Kukus terong hingga empuk, lalu suwir-suwir.
- Campur terong dengan bumbu: 1 sdm kecap asin, 1 sdm cabai bubuk, 2 siung bawang putih cincang, 1 batang daun bawang iris, dan 1 sdm biji wijen sangrai.
- Aduk rata dan sajikan.
2. Salad Sayur Spesial
Salad sayur yang menyegarkan ini cocok untuk menu makan siang atau makan malam.
- Campur daun selada, tomat ceri, dan telur rebus.
- Tambahkan minyak zaitun, perasan lemon, dan dressing salad.
- Aduk rata dan nikmati kesegarannya!
3. Orak-Arik Makaroni Sayuran
Bosan dengan makaroni yang itu-itu saja? Coba resep orak-arik makaroni sayuran yang kaya protein dan serat ini.
- Tumis bawang bombai dengan minyak tak jenuh, tambahkan saus tomat, merica, dan kaldu.
- Masukkan ayam, wortel, kacang polong, dan makaroni. Aduk rata.
- Tambahkan putih telur, aduk hingga matang. Taburi keju rendah lemak sebelum disajikan.
4. Salad Tahu Sutra
Tahu sutra yang lembut dipadukan dengan saus sambal bangkok yang pedas, menciptakan kombinasi rasa yang unik dan menggugah selera.
- Goreng tahu hingga matang. Campur dengan mentimun, cabai merah, dan bawang bombai.
- Buat saus dengan mencampur sambal bangkok, air jeruk nipis, dan kacang tanah panggang.
- Tata daun selada di piring, tambahkan campuran tahu, dan siram dengan saus.
5. Sup Tomat Hangat
Sup tomat yang creamy dan hangat ini cocok disantap saat cuaca dingin.
- Lumerkan margarin, masukkan tepung terigu, lalu tuang kaldu ayam sedikit demi sedikit sambil diaduk.
- Tambahkan susu, saus tomat, merica, dan kaldu instan. Aduk rata.
- Masukkan tahu dan ayam, masak sebentar, dan taburi seledri cincang sebelum disajikan.
6. Sayur Bening Bayam Labu Kuning
Sayur bening yang segar dan sehat ini sangat mudah dibuat.
- Rebus labu kuning dalam kaldu sapi, tambahkan bawang merah dan kecap ikan.
- Setelah labu matang, masukkan bayam, masak sebentar, dan sajikan.
7. Salad Brokoli Segar
Salad brokoli yang menyegarkan ini kaya akan vitamin dan antioksidan.
- Rebus brokoli sebentar. Campur dengan tomat ceri, mentimun, dan wortel.
- Buat dressing dengan mencampur krim keju dan minyak zaitun.
- Sajikan salad dengan dressing.
8. Makaroni Kukus
Makaroni kukus yang lembut dan gurih ini cocok untuk bekal anak sekolah.
- Kocok telur, campur dengan makaroni rebus, ayam, merica, kaldu instan, saus tomat, dan susu.
- Tuang adonan ke dalam wadah yang sudah diolesi margarin, taburi keju parut, dan kukus hingga matang.
9. Udang Kukus Salad Semangka
Kombinasi udang kukus yang gurih dan semangka yang manis menciptakan rasa yang unik dan menyegarkan.
- Kukus udang dengan cuka apel dan air. Dinginkan.
- Campur bawang merah, kecap rendah sodium, air jeruk nipis, dan madu. Diamkan, lalu kocok dengan minyak canola dan wijen.
- Campur semangka, selada, bayam, alpukat, dan ketumbar dengan campuran bawang merah. Tata di piring.
- Campur udang, cabai merah, dan sisa ketumbar dengan sisa saus. Letakkan di atas salad. Taburi biji wijen.
Ingat, meskipun resep-resep ini dirancang untuk menurunkan kolesterol, konsultasi dengan dokter tetap penting, ya, Bunda! Dokter bisa memberikan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan Bunda.
Selain resep-resep di atas, berikut beberapa tips praktis untuk menurunkan kolesterol:
1. Perbanyak konsumsi serat - Serat membantu mengikat kolesterol dan membuangnya dari tubuh. Contohnya, perbanyak makan buah, sayur, dan kacang-kacangan.
2. Pilih lemak sehat - Ganti lemak jenuh dengan lemak tak jenuh, seperti minyak zaitun, alpukat, dan ikan. Misalnya, gunakan minyak zaitun untuk memasak.
3. Olahraga teratur - Olahraga membantu meningkatkan kolesterol baik (HDL). Coba jalan cepat 30 menit setiap hari.
4. Batasi makanan olahan - Makanan olahan seringkali tinggi lemak jenuh dan trans. Kurangi konsumsi fast food, keripik, dan makanan kemasan lainnya.
5. Kelola stres - Stres dapat memengaruhi kadar kolesterol. Coba teknik relaksasi seperti yoga atau meditasi.
6. Konsumsi makanan kaya omega-3 - Omega-3 dapat membantu menurunkan trigliserida dan meningkatkan kolesterol baik. Konsumsi ikan salmon, tuna, atau suplemen omega-3.
Apakah semua jenis minyak buruk untuk kolesterol? - Tanya Ani
Tidak semua minyak buruk. Minyak tak jenuh, seperti minyak zaitun dan alpukat, justru baik untuk jantung dan dapat membantu menurunkan kolesterol jahat. Hindari minyak jenuh seperti minyak kelapa sawit dan lemak trans. - dr. Zaidul Akbar
Bagaimana cara mengetahui kadar kolesterol saya? - Tanya Budi
Kadar kolesterol dapat diukur melalui tes darah. Konsultasikan dengan dokter untuk melakukan pemeriksaan dan mendapatkan saran yang tepat. - dr. Reisa Broto Asmoro
Apakah makanan penurun kolesterol rasanya hambar? - Tanya Citra
Sama sekali tidak! Banyak makanan penurun kolesterol yang lezat dan mudah dibuat, seperti resep-resep yang telah disebutkan di atas. Kuncinya ada pada kreativitas dalam mengolah dan memadukan bahan-bahan. - Chef Juna Rorimpandey
Selain makanan, apa lagi yang bisa dilakukan untuk menurunkan kolesterol? - Tanya Dewi
Pola hidup sehat secara keseluruhan sangat penting. Olahraga teratur, menjaga berat badan ideal, dan menghindari rokok juga dapat membantu menurunkan kolesterol. - Prof. Dr. Aryono Hendarto, SpPD-KEMD, FINASIM