5 Menu Makanan Anak Usia 1,2 Tahun Berdasarkan Kemenkes RI, Bergizi dan Gampang Dibuat untuk Si Kecil Tersayang
Senin, 21 April 2025 oleh jurnal
5 Menu MPASI Lezat dan Bergizi ala Kemenkes RI (Usia 1-2 Tahun)
Memasuki usia 1 tahun, si kecil mulai menjelajahi dunia rasa dan tekstur. Nutrisi yang tepat sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Jangan bingung, Bunda! Berikut 5 resep MPASI lezat dan mudah dibuat, berdasarkan rekomendasi Kemenkes RI, untuk si kecil usia 1-2 tahun:
Resep MPASI Bergizi untuk Si Kecil
-
Nasi Sup Telur Puyuh Bola Tahu Ayam
Paduan protein hewani dan nabati dalam sup ini bikin nutrisi si kecil makin lengkap! Bola tahu ayam yang lembut berpadu dengan kuah sup gurih dan telur puyuh, pasti jadi favorit.
Bahan-bahan seperti kentang, roti, keju, susu, yoghurt, pisang, dan alpukat juga bisa diolah menjadi MPASI yang lezat. (NHS UK)
-
Nasi Soto Ayam Kuah Kuning
Kenalkan si kecil dengan cita rasa Indonesia sejak dini! Soto ayam kuah kuning ini tidak hanya lezat, tetapi juga kaya akan rempah yang baik untuk kesehatan.
-
Sup Telur Puyuh Ikan Air Tawar Labu Kuning
Ikan air tawar kaya akan omega-3 yang penting untuk perkembangan otak si kecil. Sup labu kuning ini menawarkan rasa manis alami dan tekstur lembut yang mudah dicerna.
-
Nasi Ikan Kuah Kuning
Ikan kembung yang gurih dipadukan dengan kuah kuning yang segar. Tambahkan labu siam dan tempe untuk menambah nutrisi dan tekstur.
-
Nugget Tempe Ayam Sayuran
Nugget homemade ini lebih sehat dan bergizi karena Bunda bisa mengontrol bahan-bahannya. Paduan tempe, ayam, dan sayuran bikin nugget ini jadi camilan atau lauk yang praktis dan disukai si kecil.
Anak usia 1-2 tahun membutuhkan porsi makan sekitar ¾ hingga 1 mangkuk (250 ml) setiap kali makan, dengan tekstur makanan yang menyerupai makanan keluarga. Selain asupan gizi, pastikan si kecil juga cukup istirahat dan berolahraga secara teratur untuk tumbuh kembang yang optimal.
Berikut beberapa tips praktis untuk Bunda dalam menyiapkan MPASI:
1. Perhatikan tekstur. - Sesuaikan tekstur MPASI dengan usia si kecil. Untuk usia 1-2 tahun, teksturnya bisa dicincang halus atau dilumatkan, menyerupai makanan keluarga.
Misalnya, untuk sup, sayuran bisa dipotong dadu kecil.
2. Variasikan menu. - Jangan berikan menu yang sama berulang-ulang. Berikan variasi menu dengan beragam bahan makanan agar si kecil mendapatkan nutrisi yang lengkap dan tidak bosan.
Cobalah resep-resep di atas dan kreasikan dengan bahan makanan lainnya.
3. Hindari gula dan garam berlebih. - Gula dan garam sebaiknya dihindari atau dibatasi seminimal mungkin dalam MPASI. Biarkan si kecil mengenal rasa asli dari bahan makanan.
Gunakan rempah alami untuk menambah cita rasa.
4. Jaga kebersihan. - Pastikan semua peralatan dan bahan makanan yang digunakan bersih dan higienis untuk mencegah kontaminasi bakteri.
Cuci tangan sebelum dan sesudah menyiapkan MPASI.
Bagaimana cara mengetahui jika anak saya alergi terhadap suatu makanan? (Aisha)">
dr. Reisa Broto Asmoro: "Perhatikan gejala seperti ruam merah, gatal, bengkak, muntah, atau diare setelah mengonsumsi makanan tertentu. Jika muncul gejala tersebut, segera hentikan pemberian makanan tersebut dan konsultasikan ke dokter."
Berapa kali sebaiknya anak usia 1-2 tahun makan dalam sehari? (Rian)">
Prof. Dr. Damayanti Rusli Sjarif, Sp.A(K): "Idealnya, anak usia 1-2 tahun makan 3-4 kali makan utama dan 1-2 kali selingan sehat per hari."
Apakah boleh memberikan camilan di antara waktu makan utama? (Putri)">
dr. Lula Kamal, M.Sc: "Boleh, Bunda. Camilan sehat seperti buah potong, yogurt, atau biskuit gandum dapat diberikan di antara waktu makan utama."
Bagaimana cara membuat MPASI yang praktis dan tetap bergizi? (Bayu)">
Chef Rinrin Marinka: "Manfaatkan bahan-bahan segar dan lokal. Bunda bisa membuat stok kaldu ayam atau sapi untuk mempercepat proses memasak. Selain itu, Bunda juga bisa mengukus beberapa jenis sayuran sekaligus untuk digunakan dalam beberapa menu MPASI yang berbeda."