5 Fakta Spanish Latte yang Lagi Populer di Kafe Wajib Kamu Tahu

Minggu, 20 April 2025 oleh jurnal

Spanish Latte: Mengungkap Fakta di Balik Popularitasnya

Spanish Latte, minuman kopi yang sedang naik daun, kini menjadi primadona di berbagai kafe. Rasanya yang legit dan gurih sukses mencuri perhatian para pecinta kopi. Tapi, tahukah kamu, popularitasnya yang melejit ini menyimpan beberapa fakta menarik yang mungkin belum kamu ketahui? Ternyata, minuman ini tidak sesederhana yang terlihat!

Seringkali, minuman yang viral bukanlah sesuatu yang benar-benar baru. Seperti Spanish Latte ini, racikannya mungkin sudah ada sejak lama, namun baru belakangan ini mendapatkan sorotan dan menjadi favorit banyak orang. Kunci kelezatannya? Tentu saja perpaduan kental manis yang gurih dan legit.

Meski namanya Spanish Latte, ternyata minuman ini menyimpan beberapa fakta unik yang membedakannya dari kopi lainnya. Salah satunya, asal-usulnya yang ternyata bukan dari Spanyol! Penasaran? Yuk, kita ungkap fakta-fakta menarik seputar Spanish Latte!

Fakta-Fakta Menarik Spanish Latte

1. Bukan Berasal dari Spanyol

Nama "Spanish Latte" mungkin membuat banyak orang berpikir minuman ini berasal dari Spanyol. Faktanya, Spanish Latte justru lahir di Amerika Serikat! Seorang barista kreatif menciptakan racikan ini untuk memberikan sentuhan unik pada latte biasa. Nama "Spanish" sendiri terinspirasi dari Cafe con Leche, minuman kopi khas Spanyol, karena penggunaan kental manis sebagai elemen utama.

2. Ciri Khas Spanish Latte

Tiga serangkai bahan utama Spanish Latte adalah espresso yang kuat, susu sapi yang creamy, dan kental manis yang memberikan rasa manis nan legit. Biasanya, ketiga bahan ini cukup dicampur dan diaduk saat akan diminum. Namun, beberapa barista menambahkan sentuhan khusus dengan rempah-rempah seperti kayu manis, biji pala, atau vanili untuk memperkaya aroma dan rasa.

3. Terinspirasi dari Cafe con Leche

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, Spanish Latte terinspirasi dari Cafe con Leche Spanyol. Keduanya sama-sama menggunakan kental manis, namun Spanish Latte menggunakan espresso sebagai basis kopi, sementara Cafe con Leche biasanya menggunakan kopi drip atau brewed coffee.

4. Variasi Penyajian

Meskipun resep dasarnya sederhana, Spanish Latte juga bisa disajikan dengan berbagai variasi. Beberapa kafe menambahkan topping seperti bubuk kayu manis, cokelat parut, atau bahkan whipped cream untuk mempercantik tampilan dan menambah cita rasa.

5. Popularitas di Media Sosial

Tak dapat dipungkiri, media sosial berperan besar dalam mempopulerkan Spanish Latte. Foto-foto estetik dan ulasan positif dari para food blogger dan influencer membuat banyak orang penasaran dan ingin mencobanya.