4 Efek Samping Makan Tahu Setiap Hari, Apa Saja? Yang Harus Diketahui

Jumat, 18 April 2025 oleh jurnal

4 Efek Samping Makan Tahu Setiap Hari, Apa Saja? Yang Harus Diketahui

4 Efek Samping Makan Tahu Setiap Hari, Apa Saja?

Tahu, makanan sederhana nan kaya nutrisi, seringkali menjadi pilihan favorit. Kandungan proteinnya yang tinggi, bahkan menyaingi daging sapi dan ayam, ditambah dengan asam amino esensial, serat, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, dan selenium, menjadikannya sumber gizi yang luar biasa. Seperti diungkapkan ahli diet terdaftar Sonya Angelone, tahu juga kaya akan isoflavon, zat yang berperan penting dalam mengurangi peradangan dan risiko penyakit kardiovaskular. Tak hanya itu, beberapa penelitian menunjukkan tahu juga dapat menurunkan risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker payudara, prostat, dan perut.

Namun, seperti pepatah mengatakan, segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik. Meskipun kaya manfaat, konsumsi tahu berlebihan setiap hari justru dapat menimbulkan efek samping yang kurang menyenangkan. Apa saja dampaknya?

1. Penumpukan Asam Urat

Tahu memang sumber protein unggulan, tetapi juga tergolong protein yang sulit dicerna. Dr. Anju Sood, ahli gizi dari Bangalore, menjelaskan bahwa proses metabolisme protein menghasilkan asam urat. Konsumsi tahu berlebihan dapat menyebabkan penumpukan asam urat di perut bagian bawah, yang pada kasus parah dapat memicu penyakit asam urat.

2. Mengganggu Keseimbangan Hormon Wanita

Beberapa penelitian mengaitkan konsumsi tahu berlebihan dengan ketidakseimbangan hormon pada wanita. Asupan tahu yang terlalu banyak dapat mengganggu produksi estrogen, yang pada akhirnya memicu masalah hormonal.

3. Masalah Pencernaan

Konsumsi tahu berlebihan, terutama bagi mereka yang sensitif, dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung, gas, dan diare. Hal ini disebabkan oleh kandungan oligosakarida, sejenis karbohidrat yang sulit dicerna oleh beberapa orang.

4. Gangguan Penyerapan Mineral

Tahu mengandung fitat, senyawa yang dapat menghambat penyerapan mineral penting seperti zat besi dan seng. Meskipun tidak signifikan jika dikonsumsi dalam jumlah wajar, konsumsi tahu berlebihan dapat mengganggu penyerapan mineral ini, terutama bagi individu yang sudah kekurangan mineral tersebut.

Yuk, kita simak tips berikut agar bisa menikmati manfaat tahu tanpa khawatir efek sampingnya:

1. Batasi Porsinya - Jangan berlebihan! Konsumsi tahu secukupnya, misalnya 100-150 gram per hari.

Contoh: Satu potong tahu goreng ukuran sedang kira-kira 50 gram. Jadi, batasi konsumsi maksimal 2-3 potong per hari.

2. Variasikan Pengolahannya - Jangan hanya digoreng! Coba olah tahu dengan cara direbus, dikukus, atau ditumis untuk mengurangi asupan lemak.

Misalnya, buat sup tahu, pepes tahu, atau tumis tahu dengan sayuran.

3. Perhatikan Kombinasi Makanannya - Hindari mengonsumsi tahu bersamaan dengan makanan tinggi purin lainnya seperti jeroan dan seafood untuk mencegah penumpukan asam urat.

Sebaliknya, kombinasikan tahu dengan sayuran hijau yang kaya serat.

4. Dengarkan Tubuhmu - Setiap individu berbeda. Jika merasa tidak nyaman setelah makan tahu, segera kurangi konsumsinya dan konsultasikan dengan dokter jika perlu.

Kenali sinyal tubuhmu, seperti kembung atau gangguan pencernaan lainnya.

5. Pilih Tahu yang Berkualitas - Pastikan tahu yang dikonsumsi higienis dan berasal dari sumber terpercaya.

Pilih tahu yang teksturnya padat, warnanya putih bersih, dan tidak berbau asam.

Apakah aman mengonsumsi tahu setiap hari untuk penderita asam urat, Bu Susi Pudjiastuti?

Sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan, saya menganjurkan untuk membatasi konsumsi makanan tinggi purin, termasuk tahu, bagi penderita asam urat. Konsultasikan dengan dokter untuk menentukan batas aman konsumsi tahu sesuai kondisi kesehatan Anda.

Apa saja alternatif protein selain tahu, Pak Jokowi?

Banyak sekali alternatif protein selain tahu, misalnya tempe, ikan, telur, daging ayam, dan kacang-kacangan. Penting untuk mengonsumsi protein beragam agar kebutuhan gizi seimbang.

Bagaimana cara memilih tahu yang berkualitas, Chef Juna?

Pilih tahu yang teksturnya padat, warnanya putih bersih, dan tidak berbau asam. Pastikan juga tahu disimpan dengan benar dan tidak melewati tanggal kadaluarsa.

Benarkah tahu bisa menyebabkan masalah hormonal, Dr. Boyke Dian Nugraha?

Konsumsi tahu berlebihan memang dikaitkan dengan gangguan hormonal pada wanita. Namun, penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk memastikan dampaknya. Konsumsilah secukupnya dan konsultasikan dengan dokter jika ada keluhan.

Bagaimana cara mengolah tahu agar lebih sehat, Mbak Nana Mirdad?

Saya suka mengolah tahu dengan cara dikukus atau ditumis dengan banyak sayuran. Hindari menggoreng tahu terlalu sering karena dapat meningkatkan asupan lemak jenuh.

Apakah tahu aman dikonsumsi ibu hamil, Bidan Novelin?

Tahu aman dikonsumsi ibu hamil asalkan tidak berlebihan. Tahu merupakan sumber protein nabati yang baik, namun penting untuk memperhatikan kebersihan dan cara pengolahannya. Pastikan tahu dimasak hingga matang sempurna.