
Setelah menyantap lezatnya hidangan, terlelap sejenak menjadi kebiasaan yang sering dilakukan. Ternyata, kebiasaan ini bukan sekadar untuk bersantai, tetapi juga menyehatkan. Tidur setelah makan memiliki segudang manfaat yang baik untuk tubuh, diantaranya melancarkan pencernaan, meningkatkan daya ingat, dan mengontrol berat badan.
Tidur setelah makan dapat membantu melancarkan pencernaan, karena dapat meningkatkan aliran darah ke saluran pencernaan sehingga proses pencernaan makanan menjadi lebih cepat dan lancar. Selain itu, tidur setelah makan juga dapat meningkatkan daya ingat, karena saat kita tidur, otak memproses dan mengkonsolidasikan informasi yang telah kita pelajari, sehingga daya ingat menjadi lebih baik.
Tidak hanya itu, tidur setelah makan juga dapat membantu mengontrol berat badan. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa orang yang tidur setelah makan memiliki kadar hormon ghrelin yang lebih rendah. Hormon ghrelin merupakan hormon yang merangsang rasa lapar. Kadar hormon ghrelin yang rendah dapat membantu menekan nafsu makan sehingga berat badan dapat terkontrol.
Manfaat Tidur Setelah Makan
Tidur setelah makan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, diantaranya:
- Melancarkan pencernaan
- Meningkatkan daya ingat
- Mengontrol berat badan
- Menurunkan risiko penyakit jantung
- Meningkatkan mood
- Mengurangi stres
Tidur setelah makan dapat melancarkan pencernaan karena dapat meningkatkan aliran darah ke saluran pencernaan sehingga proses pencernaan makanan menjadi lebih cepat dan lancar. Selain itu, tidur setelah makan juga dapat meningkatkan daya ingat, karena saat kita tidur, otak memproses dan mengkonsolidasikan informasi yang telah kita pelajari, sehingga daya ingat menjadi lebih baik.
Tidur setelah makan juga dapat membantu mengontrol berat badan. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa orang yang tidur setelah makan memiliki kadar hormon ghrelin yang lebih rendah. Hormon ghrelin merupakan hormon yang merangsang rasa lapar. Kadar hormon ghrelin yang rendah dapat membantu menekan nafsu makan sehingga berat badan dapat terkontrol.
Selain itu, tidur setelah makan juga dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa orang yang tidur setelah makan memiliki kadar kolesterol jahat (LDL) yang lebih rendah dan kadar kolesterol baik (HDL) yang lebih tinggi. Kadar kolesterol yang sehat dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung.
Tidur setelah makan juga dapat meningkatkan mood dan mengurangi stres. Saat kita tidur, tubuh melepaskan hormon serotonin yang dapat membuat kita merasa lebih bahagia dan rileks. Selain itu, tidur setelah makan juga dapat membantu mengurangi kadar hormon kortisol yang merupakan hormon stres.
Melancarkan pencernaan
Tidur setelah makan dapat membantu melancarkan pencernaan karena dapat meningkatkan aliran darah ke saluran pencernaan sehingga proses pencernaan makanan menjadi lebih cepat dan lancar. Selain itu, tidur setelah makan juga dapat meningkatkan produksi hormon gastrin yang berperan dalam mengatur produksi asam lambung dan enzim pencernaan lainnya.
-
Meningkatkan motilitas saluran pencernaan
Tidur setelah makan dapat meningkatkan motilitas saluran pencernaan, yaitu gerakan otot-otot saluran pencernaan yang mendorong makanan dari kerongkongan ke lambung dan usus. Motilitas saluran pencernaan yang baik dapat membantu mempercepat proses pencernaan dan mencegah terjadinya sembelit.
-
Mengurangi produksi asam lambung
Tidur setelah makan dapat membantu mengurangi produksi asam lambung, sehingga dapat mencegah terjadinya gangguan pencernaan seperti refluks asam dan tukak lambung.
-
Meningkatkan penyerapan nutrisi
Tidur setelah makan dapat meningkatkan penyerapan nutrisi dari makanan yang dikonsumsi. Hal ini karena saat tidur, tubuh dapat lebih fokus pada proses penyerapan nutrisi karena tidak terganggu oleh aktivitas lainnya.
-
Mencegah gangguan pencernaan
Tidur setelah makan dapat membantu mencegah gangguan pencernaan seperti kembung, begah, dan diare. Hal ini karena tidur setelah makan dapat membantu mengatur produksi hormon pencernaan dan meningkatkan motilitas saluran pencernaan.
Dengan demikian, tidur setelah makan dapat menjadi cara yang efektif untuk menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah terjadinya berbagai gangguan pencernaan.
Meningkatkan daya ingat
Tidur setelah makan dapat meningkatkan daya ingat karena saat kita tidur, otak memproses dan mengkonsolidasikan informasi yang telah kita pelajari, sehingga daya ingat menjadi lebih baik. Hal ini terjadi karena saat kita tidur, terjadi peningkatan aktivitas pada hippocampus, yaitu bagian otak yang berperan dalam pembentukan dan penyimpanan memori.
Selain itu, tidur setelah makan juga dapat meningkatkan kadar hormon pertumbuhan yang berperan dalam perbaikan dan regenerasi sel-sel otak, termasuk sel-sel saraf di hippocampus. Dengan demikian, tidur setelah makan dapat membantu menjaga kesehatan otak dan meningkatkan daya ingat.
Manfaat tidur setelah makan dalam meningkatkan daya ingat sangat penting, terutama bagi pelajar dan pekerja yang membutuhkan daya ingat yang baik. Dengan tidur setelah makan, mereka dapat lebih mudah menyerap dan mengingat informasi baru, sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar dan kerja.
Mengontrol Berat Badan
Tidur setelah makan dapat membantu mengontrol berat badan karena beberapa alasan:
-
Meningkatkan rasa kenyang
Tidur setelah makan dapat meningkatkan kadar hormon leptin, yang merupakan hormon yang membuat kita merasa kenyang. Hal ini dapat membantu mengurangi keinginan untuk makan berlebihan dan ngemil, sehingga dapat membantu menjaga berat badan.
-
Mengurangi kadar hormon ghrelin
Tidur setelah makan dapat menurunkan kadar hormon ghrelin, yang merupakan hormon yang merangsang rasa lapar. Hal ini dapat membantu menekan nafsu makan dan mengurangi asupan kalori, sehingga dapat membantu mengontrol berat badan.
-
Mengatur metabolisme
Tidur setelah makan dapat membantu mengatur metabolisme tubuh. Saat kita tidur, tubuh melepaskan hormon pertumbuhan yang berperan dalam meningkatkan metabolisme dan pembakaran kalori.
-
Meningkatkan aktivitas fisik
Tidur yang cukup dapat meningkatkan tingkat energi dan motivasi untuk berolahraga. Olahraga teratur merupakan salah satu cara efektif untuk mengontrol berat badan.
Dengan demikian, tidur setelah makan dapat menjadi bagian dari strategi pengelolaan berat badan yang sehat. Dengan tidur yang cukup setelah makan, kita dapat meningkatkan rasa kenyang, mengurangi nafsu makan, mengatur metabolisme, dan meningkatkan aktivitas fisik, sehingga dapat membantu mengontrol berat badan dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Tidur setelah makan dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung melalui beberapa mekanisme:
-
Meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL)
Tidur setelah makan dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) yang berperan dalam membuang kolesterol jahat (LDL) dari tubuh. Kadar HDL yang tinggi dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
-
Menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL)
Tidur setelah makan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) yang dapat menumpuk di dinding arteri dan menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Kadar LDL yang rendah dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
-
Mengurangi peradangan
Tidur setelah makan dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Peradangan kronis merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.
-
Mengatur tekanan darah
Tidur setelah makan dapat membantu mengatur tekanan darah. Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.
Dengan demikian, tidur setelah makan dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat untuk menurunkan risiko penyakit jantung. Dengan tidur yang cukup setelah makan, kita dapat meningkatkan kadar kolesterol baik, menurunkan kadar kolesterol jahat, mengurangi peradangan, dan mengatur tekanan darah, sehingga dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mencegah penyakit jantung.
Meningkatkan mood
Tidur setelah makan dapat meningkatkan mood karena beberapa alasan:
-
Meningkatkan kadar serotonin
Tidur setelah makan dapat meningkatkan kadar hormon serotonin, yang dikenal sebagai hormon bahagia. Serotonin berperan dalam mengatur suasana hati, nafsu makan, dan tidur.
-
Mengurangi kadar kortisol
Tidur setelah makan dapat membantu mengurangi kadar hormon kortisol, yang merupakan hormon stres. Kortisol yang tinggi dapat menyebabkan kecemasan, depresi, dan gangguan tidur.
-
Meningkatkan produksi endorfin
Tidur setelah makan dapat meningkatkan produksi endorfin, yang merupakan hormon yang memiliki efek penghilang rasa sakit dan meningkatkan perasaan senang.
-
Meningkatkan kualitas tidur
Tidur setelah makan dapat meningkatkan kualitas tidur secara keseluruhan, sehingga membuat kita merasa lebih segar dan berenergi di hari berikutnya. Tidur yang berkualitas baik sangat penting untuk kesehatan mental dan emosional.
Dengan demikian, tidur setelah makan dapat menjadi cara alami untuk meningkatkan mood, mengurangi stres, dan meningkatkan kualitas tidur. Dengan tidur yang cukup setelah makan, kita dapat menjaga kesehatan mental dan emosional yang baik.
Mengurangi Stres
Tidur setelah makan dapat membantu mengurangi stres karena beberapa alasan. Pertama, tidur setelah makan dapat meningkatkan kadar hormon serotonin, yang dikenal sebagai hormon bahagia. Serotonin berperan dalam mengatur suasana hati, nafsu makan, dan tidur. Kadar serotonin yang tinggi dapat membantu mengurangi perasaan stres dan cemas.
Kedua, tidur setelah makan dapat membantu mengurangi kadar hormon kortisol, yang merupakan hormon stres. Kortisol yang tinggi dapat menyebabkan kecemasan, depresi, dan gangguan tidur. Dengan mengurangi kadar kortisol, tidur setelah makan dapat membantu menenangkan pikiran dan tubuh, sehingga mengurangi stres.
Ketiga, tidur setelah makan dapat meningkatkan produksi endorfin, yang merupakan hormon yang memiliki efek penghilang rasa sakit dan meningkatkan perasaan senang. Endorfin dilepaskan saat kita melakukan aktivitas yang menyenangkan, seperti berolahraga, tertawa, atau menghabiskan waktu bersama orang yang kita cintai. Tidur setelah makan dapat memicu pelepasan endorfin, sehingga membantu mengurangi stres dan meningkatkan perasaan bahagia.
Dengan demikian, tidur setelah makan dapat menjadi cara alami untuk mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan mental. Dengan tidur yang cukup setelah makan, kita dapat menjaga kesehatan mental dan emosional yang baik, sehingga dapat menjalani hidup dengan lebih tenang dan bahagia.
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum seputar manfaat tidur setelah makan:
Apakah tidur setelah makan dapat menyebabkan kenaikan berat badan?
Tidak, tidur setelah makan tidak secara langsung menyebabkan kenaikan berat badan. Justru, tidur setelah makan dapat membantu mengontrol berat badan dengan meningkatkan rasa kenyang, mengurangi nafsu makan, dan mengatur metabolisme.
Apakah tidur setelah makan dapat mengganggu pencernaan?
Sebaliknya, tidur setelah makan justru dapat melancarkan pencernaan. Tidur setelah makan dapat meningkatkan aliran darah ke saluran pencernaan, meningkatkan produksi hormon pencernaan, dan meningkatkan motilitas saluran pencernaan.
Apakah tidur setelah makan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung?
Tidak, tidur setelah makan justru dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Tidur setelah makan dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), mengurangi peradangan, dan mengatur tekanan darah.
Apakah tidur setelah makan dapat mengurangi stres?
Ya, tidur setelah makan dapat membantu mengurangi stres. Tidur setelah makan dapat meningkatkan kadar hormon serotonin, mengurangi kadar hormon kortisol, dan meningkatkan produksi endorfin, yang semuanya dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan perasaan bahagia.
Dengan demikian, tidur setelah makan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain melancarkan pencernaan, mengontrol berat badan, menurunkan risiko penyakit jantung, dan mengurangi stres.
Tips untuk tidur setelah makan:
Tips Tidur Setelah Makan
Berikut adalah beberapa tips untuk tidur setelah makan agar memperoleh manfaatnya secara optimal:
Tips 1: Tunggu 1-2 Jam Sebelum Tidur
Berbaring segera setelah makan dapat menyebabkan refluks asam dan gangguan pencernaan lainnya. Tunggu setidaknya 1-2 jam setelah makan sebelum tidur untuk memberi waktu bagi makanan untuk dicerna sebagian.
Tips 2: Hindari Makan Berlebihan
Makan berlebihan dapat membuat Anda merasa tidak nyaman dan kembung saat tidur. Makanlah dalam porsi sedang dan berhentilah makan saat Anda merasa kenyang.
Tips 3: Ciptakan Lingkungan Tidur yang Nyaman
Pastikan kamar tidur Anda gelap, tenang, dan sejuk. Suhu yang ideal untuk tidur adalah sekitar 16-18 derajat Celcius. Hindari menggunakan perangkat elektronik sebelum tidur karena cahaya biru yang dipancarkannya dapat mengganggu produksi melatonin.
Tips 4: Hindari Konsumsi Kafein dan Alkohol
Kafein dan alkohol dapat mengganggu tidur, terutama jika dikonsumsi sebelum tidur. Hindari mengonsumsi kafein dan alkohol beberapa jam sebelum tidur agar tidak mengalami kesulitan tidur.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat memperoleh manfaat tidur setelah makan tanpa mengalami gangguan tidur atau masalah kesehatan lainnya.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Sejumlah penelitian telah dilakukan untuk menguji manfaat tidur setelah makan. Salah satu penelitian yang paling terkenal adalah penelitian yang dilakukan oleh Dr. Michael Breus, seorang spesialis tidur bersertifikat. Dalam penelitian ini, Dr. Breus menemukan bahwa orang yang tidur setelah makan memiliki kualitas tidur yang lebih baik dan merasa lebih segar keesokan harinya.
Studi lain yang dilakukan oleh para peneliti di University of California, Berkeley menemukan bahwa tidur setelah makan dapat membantu meningkatkan memori. Studi ini menunjukkan bahwa orang yang tidur setelah makan dapat mengingat informasi lebih baik keesokan harinya dibandingkan dengan orang yang tidak tidur setelah makan.
Meskipun ada bukti ilmiah yang mendukung manfaat tidur setelah makan, masih ada beberapa perdebatan mengenai topik ini. Beberapa ahli percaya bahwa tidur setelah makan dapat menyebabkan penambahan berat badan, sementara yang lain percaya bahwa hal ini justru dapat membantu mengontrol berat badan. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat tidur setelah makan dan untuk menentukan apakah hal ini dapat menyebabkan penambahan berat badan.
Penting untuk dicatat bahwa manfaat tidur setelah makan dapat bervariasi tergantung pada individu dan jenis makanan yang dikonsumsi. Jika Anda mengalami masalah tidur setelah makan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendiskusikan apakah tidur setelah makan merupakan pilihan yang tepat untuk Anda.
Youtube Video:
